PENGUJIAN KEMAMPUAN TEKNIS
DAN PENGUJIAN JENIS KHUSUS
DAN PENGUJIAN JENIS KHUSUS
LINGKUP
LINGKUP
Bagian ini meliputi pengujian kemampuan teknis dan jenis yang diharuskan untuk elemen tertentu dalam perakitan yang tercakup dalam panduan ini.
A(
A( Pen+u2Pen+u2ian Ke,aian Ke,a,4uan T,4uan Tekni/ Perekni/ Perea, Kerea, Kere.a an !o-o. I,-e.a an !o-o. I,-an+an+
Per/7ara.
Per/7ara.an an I(* I(* U,u,U,u,
Panduan ini memperinci pengujian kemampuan teknis atas peredam minyak kereta dan bobot ibang.
Per/7ara.an
Per/7ara.an I(# I(# Ga,-ar Ga,-ar Da.a" Da.a" an an Rekor Rekor 55recor% recor% 66 I(#a Ga,-ar an a.a 7an+ haru/ i/erahkan I(#a Ga,-ar an a.a 7an+ haru/ i/erahkan.
Sebelum pengujian! pabrik produsen tiap1tiap peredam /uffer 0 yang akan diuji harus menyerahkan ke laboratirium hal1hal berikut ini ,
/%0 :ua set gambar rakitan dan detail dari peredam! menunjukkan. /a0 Konstruksi yang nyata dari peredam
/b0 Semua ukuran dari tiap1tiap bagian
/c0 Semua informasi yang releDan seperti bahan1bahan yang digunakan dan toleransi.
/d0 :ata seperti yang tercantum pada label peredam seperti ketentuan dalam syarat.
/(0 :ata lengkap dari aliran minyak hubungannya dengan langkah peredam yang efektif. I(#- Kear/i4an 51illin+6 +a,-ar9+a,-ar an a.a 4en+u2ian
I(#- Kear/i4an 51illin+6 +a,-ar9+a,-ar an a.a 4en+u2ian.
Laboratorium akan menyimpan gambar1gam bar menunjukkan rekayasa peredam yang lulus bersama dengan rekor asli hasil pengujian! data! kurDa kinerja dan sertifikasi pengujian sebagai suatu catatan permanen untuk rujukan dimasa yang akan datang. Periksa
apakah dokumen dimaksud tersedia
I(# Peru-ahan ranan+an 4erea, /e.elah /er.i1ika/i I(# Peru-ahan ranan+an 4erea, /e.elah /er.i1ika/i.
5papun perubahan yang terjadi atas rancangan /desain0 peredam oleh produsen setelah sertifikasi! gambar yang menunjukkan perubahan harus diserahkan9disimpan bersama dengan aslinya yang telah bersertigfikasi dari lab. Lab akan menerbitkan perubahan sertifikat kepada produsen. Perubahan yang tidak berpengaruh pada kinerja peredam dapat disetujui tanpa pengujian sertifikasi dari lab. Perubahan dalam rancangan /desain0 yang akan mempengaruhi kinerja! persetujuannya hanya dapat dikeluarkan oleh lab yang menerbitkan sertifikat.
Per/7ara.an
Per/7ara.an I(3 I(3 Perala.an Perala.an Pen+u2ianPen+u2ian
Peralatan pengujian harus direncanakan sedemikian rupa agar pelaksanaan pengujian sesuai dengan perincian berikut ini! agar ketentuan peredam sesuai dengan syarat untuk peredam minyak dan sesuai dengan hal1hal berikut ini ,
+a- /alieras oot u0i
Kaliberasi bobot beban yang ditetapkan untuk pengujian jatuh bebas harus tepat dalam toleransi %F.
+- Penempatan oot u0i
Bobot uji harus ditempatkan dilokasi tertentu untuk meyakinkan apabila jatuh menimpa peredam arah harus Dertical.
+c- 1nstrumen pengu0ian
"nstrumen yang digunakan dalam pengujian harus memenuhi persyaratan berikut , /%0 =arus dari jenis yang dapat mencatat data
/(0 enghasilkan data angka plot untuk membuat kurDa , selang waktu jarak lintas! kecepatan bobot dan reaksi penahanan bobot selama peredam melangkah! yang harus diliti9akurat! dalam batas1batas toleransi berikut ini ,
+a- 5lat pencatata waktu dapat merekor perjalanan waktu minimal % per &' detik selama peredam melangkah.
+- Perjalanan waktu dan jumlah waktu tercatat dengan kesalahan tidak lebih dari '.)F.
+c- Posisi bobot uji tiap kali harus dicatat dengan kesalahan kurang dari '.%F.
+d- $empo! lintas kecepatan dan reaksi penahanan! harus ditentukan dengan cara1cara oleh suatu alat yang akan menghasilkan ketepatan yang dituntut.
Per/7ara.an
Per/7ara.an I(8 I(8 Pe,a/an+an Pe,a/an+an Perea, Perea, an an Per/ia4an Per/ia4an Pen+u2ianPen+u2ian I(8a Tu,4uan an loka/i 4erea,(
I(8a Tu,4uan an loka/i 4erea,(
Suatu peredam yang dilengkapi dengan pegas harus ditempatkan pada bidang tumpuan yang direncanakan dapat menahan reaksi tanpa perubahan nyata atas gaya yang dihasilkan dari penahanan peredam pada pengujian jatuh bebas. Peredam harus dipasang dalam posisi Dertical dan ditengah1tengah dimana bobot uji dijatuhkan.
I(8- Pen+enan+an 4erea, I(8- Pen+enan+an 4erea,.
Pengencangan peredam harus sesuai dengan gambar dari produsen atau dengan cara yang setara! pada ,
/%0 Pondasi bidang tumpuan uintuk jenis peredam yang dilengkapi pegas pemulihan torak.
/(0 Bagian bawah dari teng ah1tengah bobot uji untuk pe redam yang di lengkapi bandul pemberat.
#aris tengah peredam jika telah dipasang kencang ditempatnya harus Dertical dalam toleransi '.() mm dari jarak langkah peredam.
I(8 Pen+i/ian 4erea, en+an ,in7ak I(8 Pen+i/ian 4erea, en+an ,in7ak .
Setelah peredam terpasang! diisi minyak sampai batas permukaan atau diantara dua garis penunjuk produsen. inyak harus sesuai dengan ketentuan dalam syarat ('%.-i dan data
yang terinci pada label.
Setelah pengisian minyak! prosedur yang digariskan dibawah ini harus diikuti untuk meyakinkan permukaan minyak tetap terjaga.
/%0 Peredam harus dit ekan penuh sec ara perlahan! kemudian dibiarkan kembali keposisi awal dalam jangka waktu sampai minimal %' menit. Permukaan minyak diperiksa.
/(0 7ika permukaan minyak berubah dari posisi awal ole h sebab pe mbuangan udara yang terjebak didalam peredam! prosedur harus diulang sampai diperoleh permukaan minyak yang tetap! saat torak pada posisi awal.
/30 7ika permukaan minyak cenderung tetap diatas batas garis semula saat dii si! lbang udara /jika ada0 harus dicermati kemungkinan adanya halangan /buntu0.
/-0 5pabila permukaan minyak telagh mantap! maka permukaan tersebut harus disetel ke garis terendah yang ditetapkan oleh produsen dan dicatat sebelum uji coba jatuh
/drop test 0 dilaksanakan.
Per/7ara.an
Per/7ara.an I(= I(= Pen+u2ian Pen+u2ian Perea,Perea,
$iap jenis peredam dengan system aliran / porting 0 yang telah diserahkan harus diuji atas reaksi penahanan! kekuatan! kebocoran! kembalinya torak! dan pergeseran torak menyimpang! sebagai berikut ,
I(=a Pen+u2ian reak/i 4enahanan I(=a Pen+u2ian reak/i 4enahanan.
Pengujian reaksi penahanan berikut atas tiap1tiap peredam dengan aliran minyak / porting 0 terinci dalam syarat ('%.-g %0 harus dilakukan dari ketinggian sedemikian! sampai saat bobot uji membentur! berkecepatan %%)F dari kecepatan nominal kereta sesuai dengan
desain dari peredam ,
/%0 $iga kali uji jatuh dengan bobot uji sama dengan kapasitas nominal lift dari produsen untuk jenis aliran / porting 0 yang didesain.
/(0 Satu kali uji jatuh dengan bobot uji sama dengan kapasitas minimum lift dari produsen! untuk jenis aliran / porting 0 yang didesain.
Setelah uji jatuh tyersebut diatas! peredam harus dijaga tetap dalam keadaan ditekan selama ) menit dan kemudian boleh dibebaskan kembali keposisi awal selama 3' menit untuk membiarkan minyak mengalir kembali ke bejana cadangan dan membiarkan udatra yang terjebak dalam minyak keluar.
Pada masing1masing pengujian! reaksi penahanan rata1rata selama peredam lmelangkah tidak boleh melebihi .2% m9s( /Mg0N dan pncak reaksi terjadi tidak lebih dari satu per () /%9()0 detik /saat benturan0! tidak lebih dari (-.) m9s( /M(!) g0. setelah selesai pelaksanaan uji jatuh! tidak satupun bagian1bagian peredam yang menampakkan perubahan bentu permanen ataupun rusak.
I(=- Pen+u2ian kekua.an I(=- Pen+u2ian kekua.an
/%0 :ua uji jatuh harus dilakukan sebagai berikut ,
/a0 Satu uji jatuh harus dilakukan dengan system aliran / porting 0 sebagai terinci dalam syarat ('%.-g /%0 /a0 dengan bobot uji sama dengan %('F dari kapasitas maksimal dan ketinggian sedemikian sehinghga saat membentur kecepatan mencapai %()F dari kecepatan nominal lift. :alam uji jatuh ini reaksi penahanan /retardation0 harus dicermati! dan atas kemungkinan melebihi nilai
tersebut dalam syarat.
Segera setelah pengujian ini! peredam harus diteliti bagian luar secara kasad mata atas perubahan ataupun kerusakan. 7ika tidak nampak cacat! kemudian peredam ditekan peralatan /kecepatan rendah0 dan dilepas kembali! untuk
meyakinkan torak kembali keatas pada posisi awal.
/b0 Kemudian pengujian kedua dilakukan dengan cara1cara yang sama pada ".)a /%0 diatas! selama pengujian reaksi penahanan peredam yang terjadi tidak boleh melebihi )F dari hasil pada ".)a /%0.
/(0 7ika untuk su atu langkah tertentu terdapat lebih dari satu sy stem pengaliran minyak
/ porting 0! konstruksi peredam beragam untuk jenis porting! maka pengujian kekuatan
sama seperti pada syarat ".)b %0 /a0 harus dilakukan untuk porting yang mempunyai kemampuan beban minimal untuk mana porting telah didesain seperti syarat. Kelanjutan dari tiap1tiap uji jatuh! peredam ditahan tetap tertekan selama ) menit kemudian dilepas sampai torak kembali ke posisi awal untuk selama 3' menit! untuk membiarkan minyak kembali megalir ke tangki cadangan dan melepas udara yang terjebak.
I(= Pen+u2ian ke-ooran ,in7ak I(= Pen+u2ian ke-ooran ,in7ak .
Pengujian kebocoran minyak ini berjalan bersamaan dengan pengujian1pengujian penahan peredam dalam syarat ".)a! dan uji jatuh dalam syarat ".)b /%0 /b0! untuk memastikan
kehilangan minyak selama pengujian.
Permukaan minyak harus diperhatikan setelah torak kembali keposisi awal seteloah selesainya tiap1tiap uji jatuh dan setelah berlaku selag waktu yang ditetapkan dalam syarat ".)a.
Penurunan permukaan tidak menunjukkan kehilangan minyak jika tidak melebihi %.& mm untuk tiap 3') mm / foot 0 langkah sepanjang peredam! tetapi tanpa kecuali kehilangan minyak tidak boleh melampaui sampai batas terendah dari torak! atau melampaui dibawah batas lokasi lbang1lubangorifice teratas. 5pabila Dolume minyak diatas dari porting terjadi terlaku sedikit! padahal peredam telah diisi sampai ke batas permukaan kerja normal maka lab boleh melakukan uji ulang untuk kebocoran minyak.
I(= Pen+u2ian a.a/ ke,-alin7a .orak I(= Pen+u2ian a.a/ ke,-alin7a .orak .
Pengujian atas kembalinya torak selama uji jatuh tersebut dalam syarat ".)a dan ".)b! tempo yang diperlukan torak kembali bergerak keatas diukur sejak beban uji diangkat dari peredam sampai saat torak kebali sempurna ke posisi awal. $empo yang diperlukan tidak
lebih dari ' detik.
Sekiranya torak gagal kembali atau sekiranya torak kembali melebihi tempo yang ditetapkan! maka produsen boleh menyerahkan peredam lain /duplication0 atau memasang silinder tekan dan piston baru dan uji torak diulang. 7ika ternyata torak masih tidak mau kembali /bergerak keatas0 memenuhi persyaratan! maka peredam tersebut ditolak /gagal0. Peredam yang dilengkapi dengan pegas Opendorong kembali torak harus diuji dengan beban ((.* kg diatasnya. $orak harus ditekan )% mm dan apabila dilepas akan kembali ke posisi awal sepenuhnya dalam tempo 3' detik.
I(=e Pen+u2ian a.a/ +erakan +o7an+ I(=e Pen+u2ian a.a/ +erakan +o7an+.
Pengujian atas gerakan goyang tersebut dibawah ini harus dilakukan untuk gerakan goyang.
+2- Peredam dengan pegas pendorong kemali
#erakan goyang dari torak saat mencapai keatas penuh harus diukur secara akurat pada ujung atas dan digoyang dengan tangan kekiri dan kanan sekuat mungkin.
Setengah dari geraka dapat dianggap sebagai giyangan murni dari torak dan tidak boleh lebih dari %.& mm untuk tiap1tiap langkah satu foot /3') mm stroke0.
/(0 Peredam dengan oot gravity. Pengujian dilakukan sama dengan diatas.
Pengukuran dilakukan pada bagian bawah torak! apabila torak bagian atas dilegkapi dengan penguat /raced 0 untuk menghindari goyangan. Setengah dari gerakan yang diukur tidak boleh lebih dari %.& mm untuk tiap1tiap langkah satu foot /3') mm stroke0.
I(=1 Ser.i1ika/i I(=1 Ser.i1ika/i.
5pabila peredanm telah menjalani semua pengujian dan semua catatan / record 0 dan data memenuhi ketentuan! maka Laboratorium menerbitkan sertifikat kepada produsen disertai laporan pengujian yang menyatakan bahwa peredam tertentu dengan jatuh langkah tertentu dan dan piortingnya telah memenuhi semua persyaratan dengan beban1beban maksimum dan minimum.