• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

4.3. Pengujian Sistem

49 4.3.1. Pengujian Pengiriman Data dari GSM Shield ke Server

Pada tahap ini pengujian kinerja sistem akan dilakukan untuk mengetahui kinerja sistem dalam melakukan pendeteksian apakah sudah berjalan dengan baik. Untuk pengujian sistem pengiriman data dari GSM Shield Main Board ke server dengan menggunakan kartu GSM Telkomsel memiliki perbedaan waktu antara data awal dengan data berikutnya berkisar antara 20-30 detik. Pada program perangkat keras, pengiriman data diprogram dengan jeda waktu 10 detik namun waktu tersebut bukan merupakan waktu total dikarenakan dalam proses pengiriman data dengan modul GSM Shield diperlukan waktu untuk proses koneksi ke jaringan.

4.3.2. Pengujian Perhitungan Jumlah Kendaraan

Hasil pengujian perhitungan jumlah kendaraan seperti pada table 4.1 kurang lebih berdurasi 3 menit untuk setiap videonya.

Tabel 4.1 Perhitungan Jumlah Kendaraan

NO Image Result

50

51

52

Berdasarkan hasil data uji pada tabel 4.1, Blob Detection pada tahapan image processing dalam menentukan kepadatan kendaraan di jalan raya dihitung dengan menggunakan perhitungan precision dan recall. Precision adalah tingkat ketepatan informasi yang diminta oleh user terhadap sistem dan recall adalah tingkat keberhasilan sistem dalam menemukan kembali informasi.

Tabel 4.2. Nilai F-Score

TP TN FP FN

53

Berdasarkan tabel 4.2, didapat nilai precision sebesar 100% dan recall sebesar 62.5%. Dari hasil kedua nilai tersebut dapat dihitung kinerja sistem dengan menggunakan nilai f-score. Nilai f-score merupakan nilai akurasi yang digunakan untuk menyatakan sebuah sistem telah bekerja secara efektif atau tidak. Nilai f-score yang dihasilkan oleh perhitungan adalah sebesar 81.2%. Dengan nilai f-score yang telah melebihi 50%, maka kinerja Blob Detection dapat dinilai telah berjalan dengan efektif, walapun beberapa kali dalam proses pengujian masih didapati error labelling yang dapat berpengaruh untuk proses penghitungan jumlah kendaraan. Error labelling yang di maksud yaitu ketika kendaraan yang mau terdeteksi begitu rapat sehingga terjadinya error, kemudian terlalu banyak objek yang bergerak dikarenakan sewaktu merekamnya mengalami gangguan, oleh karena itu banyak objek yang diam menjadi bergerak dan terhitung sewaktu melewati garis ketika menghitung kendaraan.

4.3.3. Pengujian Perhitungan Regresi Linier

4.3.3.1. Regresi Linier Jumlah Kendaraan dengan Jumlah Gas

54 Tabel 4.3 Regresi Linier Jumlah Kendaraan dengan Jumlah Gas

No menggunakan rumus yang sudah dicantumkan pada BAB III.

𝑎 = (Σ𝑌 ∗ Σ𝑋2) − (Σ𝑋 ∗ Σ𝑋𝑌) 𝑛 ∗ Σ𝑋2− (Σ𝑋)2

𝑎 =(2571 ∗ 26503.5399) − (655.23 ∗ 101883.44) 17 ∗ 26503.5399 − (655.23)2

𝑎 =68140601.08 − 66757086.39 450560.1783 − 429326.3529

55 𝑏 =(17 ∗ 101883.44) − (655.23 ∗ 2571)

17 ∗ 26503.5399 − (655.23)2 𝑏 = 1732018 − 1684596.33

450560.1783 − 429326.3529 𝑏 = 47422.15

21233.8254 𝑏 = 2.233

4.3.3.1.1 Pengujian Data Jumlah Kendaraan dengan Gas menggunakan Aplikasi SPSS

1. Variable Entered Removed

Tabel 4.4. Output Variabel X1 Variables Entered/Removeda

a. Dependent Variable: Partisipasi b. All requested variables entered.

Tabel di atas menjelaskan tentang variable yang dimasukkanan serta metode yang digunakan. Dalam hal ini variable yang dimasukkan adalah variable Trust sebagai variable independen dan partisipasi sebagai variable dependen dan metode yang digunakan adalah metode enter.

2. Model Summary

Tabel 4.5. Output Model Summary X1 Model Summary

a. Predictors: (Constant), Trust

Tabel diatas menjelaskan besarnya nilai Korelasi atau Hubungan (R) yaitu sebesar 0.926. Dari output tersebut diperoleh koefisien determinasi (R-Square) sebesar 0.858, yang mengandung

56 makna bahwa pengaruh variable bebas (Trust) terhadap variable terikat (Partisipasi) adalah sebesar 85.8%.

3. ANOVA

a. Dependent Variable: Partisipasi b. Predictors: (Constant), Trust

Dari output tersebut diketahui bahwa nilai F-hitung = 90.281 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.000 < 0.05, maka model regresi dapat dipakai untuk memprediksi variable partisipasi atau dengan kata lain ada pengaruh varibel Trust (X1) terhadap variable partisipasi (Y).

4. Coefficients

Tabel 4.7. Output Coefficients X1 Coefficientsa

a. Dependent Variable: Partisipasi

Dari table diatas, diketahui nilai Constant (a) sebesar 65.156, sedang nilai Trust (b / Koefisien Regresi) sebesar 2.233, sehingga persamaan regresinya dapat ditulis sebagi berikut:

Y = a + b X1

Y = 65.156 + 2.233 X1

Persamaan tersebut dapat diartikan sebagai berikut:

57 a) Konstanta sebesar 65.156 mengandung arti bahwa nilai konsisten

variable partisipasi adalah sebesar 65.156.

b) Koefisien regresi X1 sebesar 2.233 menyatakan bahwa setiap penambahan 1 % nilai Trust, maka nilai partisipasi bertambah sebesar 2.233. Koefisien regresi tersebut bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa arah pengaruh variable X1 terhadap Y adalah positif.

c) Dari table Coefficients diperoleh nilai signifikansi 0.000 < 0.05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variable Trust (X1) berpengaruh terhadap variable partisipasi (Y).

d) Berdasarkan nilai t: diketahui thitung sebesar 9,502 > ttabel 2.131, sehingga dapat disimpulkan bahwa variable Trust (X1) berpengaruh terhadap variable partisipasi (Y). Di bawah ini dapat dijelaskan cara mencari ttabel sebagai berikut :

ttabel = (a /2 ; n-k-1) = (0,05/2 ; 17 – 1 -1)

= (0,025 ; 15) [Dapat dilihat pada table distribusi nilai ttabel] = 2.131

4.3.3.2.Regresi Linier Jumlah Kendaraan dengan Jumlah Debu

Tabel 4.8. Regresi Linier Jumlah Kendaraan dengan Jumlah Debu

No

58 menggunakan rumus yang sudah dicantumkan pada BAB III.

𝑎 = (Σ𝑌 ∗ Σ𝑋2) − (Σ𝑋 ∗ Σ𝑋𝑌) 𝑛 ∗ Σ𝑋2− (Σ𝑋)2

𝑎 =(2571 ∗ 1137.35) − (127.43 ∗ 20279) 17 ∗ 1137.35 − (127.43)2 𝑎 =2924127.107 − 2584225.605

19334.9517 − 16238.4049 𝑏 = 344752.69 − 327622.53

19334.9517 − 16238.4049 𝑏 = 17130.16

3096.547 𝑏 = 5.53202

59 4.3.3.2.1. Pengujian Data Jumlah Kendaraan dengan Debu menggunakan

Aplikasi SPSS

1. Variable Entered Removed

Tabel 4.9. Ouput Variabel X2 Variables Entered/Removeda

a. Dependent Variable: Partisipasi c. All requested variables entered.

Tabel 4.1

Tabel di atas menjelaskan tentang variable yang dimasukkanan serta metode yang digunakan. Dalam hal ini variable yang dimasukkan adalah variable Trust sebagai variable independen dan partisipasi sebagai variable dependen dan metode yang digunakan adalah metode enter.

2. Model Summary

Tabel 4.10 Output Model Summary Model Summary

a. Predictors: (Constant), Trust

60 Tabel diatas menjelaskan besarnya nilai Korelasi atau Hubungan (R) yaitu sebesar 0.876. Dari output tersebut diperoleh koefisien determinasi (R-Square) sebesar 0.767, yang mengandung makna bahwa pengaruh variable bebas (Trust) terhadap variable terikat (Partisipasi) adalah sebesar 76.7%

3. ANOVA

Tabel 4.11. Output Uji Anova X2 ANOVAa

a. Dependent Variable: Partispasi b. Predictors: (Constant), Trust

Dari output tersebut diketahui bahwa nilai F-hitung = 49.457 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.000 < 0.05, maka model regresi dapat dipakai untuk memprediksi variable partisipasi atau dengan kata lain ada pengaruh varibel Trust (X2) terhadap variable partisipasi (Y).

4. Coefficients

Tabel 4.12 Output Coefficients X2 Coefficientsa

a. Dependent Variable: Partispasi

Dari table diatas, diketahui nilai Constant (a) sebesar 109.768, sedang nilai Trust (b / Koefisien Regresi) sebesar 5.532, sehingga persamaan regresinya dapat ditulis sebagi berikut:

Y = a + b X2

Y = 109.768 + 5.532 X2

61 Persamaan tersebut dapat diartikan sebagai berikut:

a) Konstanta sebesar 109.768 mengandung arti bahwa nilai konsisten variable partisipasi adalah sebesar 109.768.

b) Koefisien regresi X2 sebesar 5.532 menyatakan bahwa setiap penambahan 1 % nilai Trust, maka nilai partisipasi bertambah sebesar 5.532. koefisien regresi tersebut bernilai positif, sehingga dapat dikatakan bahwa arah pengaruh variable X2 terhadap Y adalah positif.

c) Dari table Coefficients diperoleh nilai signifikansi 0.000 < 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variable Trust (X2) berpengaruh terhadap variable partisipasi (Y).

d) Berdasarkan nilai t: diketahui thitung sebesar 7.033 > ttabel 2.131, sehingga dapat disimpulkan bahwa variable Trust (X2) berpengaruh terhadap variable partisipasi (Y). Di bawah ini dapat dijelaskan cara mencari ttabel sebagai berikut :

ttabel = (a /2 ; n-k-1) = (0,05/2 ; 17 – 1 -1)

= (0,025 ; 15) [Dapat dilihat pada table distribusi nilai ttabel] = 2.131

62 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan dalam penelitian ini, maka peneliti mengambil kesimpulan dan memberikan saran yang diharapkan dapat bermanfaat untuk mengambil keputusan dan penelitian selanjutnya.

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka penulis memberikan kesimpulan sebagai berikut:

1. Variabel gas dan debu secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah kendaraan dengan thitung > ttabel yang artinya hipotesis dalam penelitian ini diterima.

2. Variabel gas lebih besar berpengaruh terhadap jumlah kendaraan yaitu sebesar 85.8% sedangkan untuk variable debu besarnya 76.7%.

3. Sistem monitoring jumlah gas dan debu dengan menggunakan modul GSM Shield dapat menyajikan dan memberikan informasi secara real time.

4. Sistem monitoring jumlah gas dan debu ini dapat menampilkan data dalam bentuk tabel dan grafik dengan baik.

5. Blob Detection dapat menentukan dan menghitung objek yang bergerak pada jalan raya dengan melakukan perbandingan piksel antara jalan kosong dan jalan yang berisi kendaraan dengan persentase keberhasilan sebesar 81.25% sedangkan sisanya sebesar 18.75% dapat dijelaskan oleh variable-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

5.2. Saran

Adapun saran untuk pengembangan penelitian berikutnya adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan akurasi tracking objek dengan memperbaiki atau menambah tahapan image processing pada sistem yang sudah dibangun.

63 2. Lebih ditingkatkan tingkat akurasi untuk menghitung jumlah kendaraan

di saat situasi jumlah kendaraan di jalan raya kondisinya padat.

3. Pada pengembangan alat dapat dilakukan penambahan pada alat sensor untuk melengkapi parameter yang belum ada sehingga penggunaan alat ini menjadi lebih kompleks.

4. Penggunaan website dapat dikembangkan lagi dengan menambahkan beberapa fitur sehingga menjadi lebih menarik dan responsif.

64 DAFTAR PUSTAKA

Adams, M. D., & Kanaroglou, P. S. (2016). Mapping real-time air pollution health risk for environmental management: Combining mobile and stationary air pollution monitoring with neural network models. Journal of Environmental Management, 168, 133–141. https://doi.org/10.1016/j.jenvman.2015.12.012

Aynurrohmah, M., Sunyoto, A., & Kunci, K. (2011). PENGHITUNG JUMLAH MOBIL MENGGUNAKAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL DENGAN INPUT VIDEO DIGITAL, 12(3), 2–6.

Kurniawan, D. (2008). Regresi Linier. Statistic, 1–6.

Pribadi, B., & Naseer, M. (2014). Sistem Klasifikasi Jenis Kendaraan Melalui Teknik Olah Citra Digital, 3(2), 35–39.

Umami, R. M. (2010). Perancangan dan Pembuatan Alat Pengendali Asap Rokok Berbasis Mikrokontroler At89S8252. Jurnal Neutrino, 2(2), 155–163.

Wisnulaksito, F. A., Sari, M. W., Tentua, M. N., Studi, P., Informatika, T., Rancang, P., … Visual, D. (2017). Rancang bangun sistem pendeteksi debu berbasis arduino, 6(2), 31–41.

Yip, S. C., Wong, K. S., Hew, W. P., Gan, M. T., Phan, R. C. W., & Tan, S. W.

(2017). Detection of energy theft and defective smart meters in smart grids using linear regression. International Journal of Electrical Power and Energy Systems, 91, 230–240. https://doi.org/10.1016/j.ijepes.2017.04.005

Manurung, Octavia Yohana.(2018). SIMULASI PENGATURAN LAMPU LALU LINTAS DINAMIS MENGGUNAKAN ADAPTIVE NEURO-FUZZY

65 INFERENCE SYSTEM (ANFIS).Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi. Universitas Sumatera Utara. Medan

Indra, Roy. (2008). PENGARUH BUDAYA KERJA, DAN KOMITEMEN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BAGIAN OPERASI PT.PLN SEKTOR PEMBANGKITAN MEDAN BELAWAN, SUMATERA UTARA. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Sumatera Utara. Medan

Nasution, Azmi Nur. (2018). SISTEM MONITORING POLUSI UDARA MENGGUNAKAN WASPMOTE GASES SENSOR. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi. Universitas Sumatera Utara. Medan

Rangkuti, Afrizal Yusuf. (2018). APLIKASI REAL-TIME SENSOR UNTUK MENGUKUR PROFIL VERTIKAL ATMOSFER. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi. Universitas Sumatera Utara. Medan

Marbun, Khairina Ulfa. (2018). PREDIKSI KONDISI LALU LINTAS MENGGUNAKAN MULTIPLE LINIER REGRESSION. Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi. Universitas Sumatera Utara. Medan

Dokumen terkait