• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENTING: PASTIKAN NAMA FILE DIPANGGIL, DENGAN NAMA YANG BERBEDA DARI FILE YANG SEDANG ANDA KONTUR ATAU FILE AKAN MENULIS DENGAN

Dalam dokumen Surpac Modul All (Halaman 29-38)

BERLEBIHAN FILE BENANG AWAL ITU – CONTOHNYA JIKA ANDA CONTUR tochbusangxi2002.dtm KEMUDIAN PANGGIL FILE KONTUR tochbusangxi2002.tr

Kontur-kontur akan dibentuk

Kontur-kontur mungkin tajam dan mungkin perlu dihaluskan atau disusun – ini mungkin tergantung kwantiti dan kwaliti data dan tergantung pada pengartianpara geologis. Jika penghalusan diperlukan dapat dilakukan dengan menggunakan contouring (kontur)/smooth stirng file (file benang yang halus).

Sekarang anda bisa menghasilkan volume-volume batu bara dari data ini.

Dengan menggunakan volumes/net volume antara dtms anda dapat enter (memasuki) topo sebagai dtm pertama dan permukaan batu bara sebagai dtm kedua.bagaimanapun juga, untuk gambaran ini memiliki beberapa arti yang harus dibatasi dengan menggunakan sebuah batas.

Picture

Umumnya garis batas ini akan menjadi batas pinggir dari desain lubang (bagian tepi lubang). Bagaimanapun juga,anda mungkin belum memiliki desain lubang tepi tetapi ingin mengetahui secara kasar volume overburden dan batu bara yang berada didalam daerah tertentu. Untuk menlakukan ini anda bisa membuat benang batas (benang 1) dan menyimpannya dalam sebuah file yang berbeda. Anda bisa lakukan ini dengan

digitising /mengukur)benang dalam komputer. Benang batas harus ditutup dan bergerak searah jarum jam.

Hasil ini akan memberitahu anda volume di dalam batas antara dua file yang digunakan. Hal yang sama dapat dilakukan dengan menggunakan permukaan batu bara dan file lapisan dasar batu bara – ini akan memberikan hasil didalam volume bcm batas benang yang digunakan.

Dengan jelas sebuah desain lubang adalah batas yang dipilih untuk digunakan ketika menghitung volume dan tonnes.

Ringkasan yang mendetail dari teknik desain lubang akan diperlihatkan nanti dalam dokumen ini.

lubang adalah sebuah rencana yang menunjukan perbandingan jalur dalam bentuk kontur.Cukup mudah untuk membentuk kontur-kontur ini menggunakan topografi,file-file dtm puncak batu bara dan dasar batu bara.

Untuk melakukan ini pilih

Surfaces(permukaan)/ advanced options pilihan-pilihan lanjutan/ maths between surfaces(kecocokan antara bentukpermukaan.)

Picture

Pertama, masukan nama file topografi dan sebuah batas untuk membatasi penghitungan Catatan: (jika batas kira-kira 2m di dalam data jadi tidak ada hasil baru yang dihasilkan – penting untuk diingat bahwa batasnya harus di dalam data pada bagian file yang terkecil (dalam daerah) karena dengan demikian penghitungan yang salah terus terjadi.

Contohnya topografi mungkin menutupi sebuah area yang lebih besar dibandingkan kontur batu bara –oleh karena itu batas yang digunakan harus berada di dalam kontur batu bara untuk menghasilkan hasil yang sesungguhnya. Sebuah cara yang mudah untuk meyakinkan ini adalah untuk digitise( mengukur) sebuah benang yang mengelilingi tepi kontur batu bara dan contract dengan 2m – lalu simpan benang ini sebagai file batas. Selanjutnya masukan nama file dtm lapisan teratas batu bara dan batas untuk membatasi penghitungan.

Selanjutnya masukan nama file baru yang diinginkan untuk memanggil dtm yang akan dihasilkan

Tandai penggambaran simpanan.

Persamaan untuk memproses file sekarang harus dimasukan Menganggap

File pertama adalah “a” File kedua adalah “b” File ketiga adalah “c” Persamaan sebaiknya:

(Overburden- lapisan atas batu bara) /(lapisan atas batu bara – lapisan bawah batu bara) (kepadatan batu bara)

Bila memerlukan lebih faktor lain seperti batu bara yang tertutup dapat dimasukkan kedalam persamaan. Ini akan menghasilkan gamabaran akhir /kontur-kontur lebih bernilai dari kenyataanya.

Kontur-kontur ini kemudian dapat dipetakan dan desain kasar dengan mudah digambar pada rencana persiapan untuk desain yang lebih mendetail dalam Surpac.

Sebagai pilihan kontur-kontur atau dtm dapat ditampilkan pada layar sebagai pedoman untuk file yang sedang dikerjakan.

Catatan: informasi ini adalah untuk panduan umum saja. Untuk penjelasan yang lebih mendetail dari setiap topik hubungi Rufus (atau Cecep) atau mengacu pada

pengguna Surpac manual.

Apa yang igin kita kerjakan

Membuat berbagai macam desain lubang menggunakan komputer. Dengan menggunakan Surpac banyak varisasi-variasi berbeda dari desain yang sama dapat dikerjakan dengan cepat. Setiap perubahan atau modifikasi dapat dikerjakan dengan mudah dan hasil-hasil seperti volume-volume baru dapat dihitung dengan cepat.

Kadang perlu menggambar beberapa pilihan desain lubang sebelum desain keuntungan maksimum diperoleh.

Penghitungan terhadap pilihan-pilihan yang berbeda dapat dengan mudah dimasukkan kedalam selebaran untuk menentukan aliran dana atau jalur perbandingan terbaik.

Perangkat yang digunakan

Dalam Surpac Desain Tambang ada banyak perangkat yang bisa membuat operator dengan cepat menyusun desain lubang yang akurat. Desain-desain dapat dikerjakan dengan sempurna secara otomatis atau menggunakan kombinasi dari perangkat-perangkat otomatis dan manual. Dalam banyak kasus, ini lebih praktis untuk menggunakan sebagian perangkat sebagai operator sehingga memiliki kontrol yang lebih selama proses.

Metode

Pertama-tama dasar lubang /perpanjangan benang batubara dapat di digitised/diukur pada layar. Dengan memuat kontur-kontur batubara dan memotong titik-titik yang tepat pada kontur dasar dari benang lubang dapat disusun. Jika batu bara sangat dekat dengan permukaan kemudian puncak dapat dibuat dengan merencanakan dasar permukaan dari dalam .

Untuk mengerjakan ini

Pertama memuat dtm file permukaan alami menggunakan Mine Desain (Desain Tambang)/ Pit Desain (Desain Lubang) / Load a dtm surface (Memuat dtm permukaan) Pilih Mine Desain (desain tambang)/ expand segment (menambah segmen)/to dtm

surface (menuju dtm permukaan) dan mengisi bidang-bidang yang cocok (jika ada batas

ketinggian yang tidak ingin anda tuju maka masukan dalam “bidang batas ketinggian”.

Picture Selected segment properties : dipilih ciri-ciri segmen String number : nomor benang

Segment number : nomor segmen Minimum Z value : nilai Z minimum Maximum Z value : nilai Z maksimum

Define the method of expansion : menentukan metode perluasan % of height to DTM : prosentase ketinggian untuk DTM Maximum bench height : ketinggian bench maksimum Z direction : arah Z

Limiting elvation : batas ketinggian Horizontal direction : arah horisontal Expand : penambahan Contract : memgurangi

Expand completely to dtm (some walls may be very high using this option) : perluasan secara lengkap untuk dtm (untuk beberapa tembok mungkin sangat tinggi meggunakan pilihan ini)

Pilih mine design (desain tambang)/expand segment ( segmen yang ditambah ) /by

bench heihgt (dengan ketinggian bench ) (or to elevation) atau untuk ketinggian.

Anda dapat menspesifikasi ketinggian yang ingin anda gunakan, jika anda ingin menuju keatas atau kebawah dan sebagainya dan anda juga bisa memasukan ketinggian .

Jika anda telah membuat garis puncak dengan menggunakan teknik diatas anda dapat membuat a safety bench dengan menggunakan mine design/expand to segment/ dengan berm sesuai lebarnya.

Ada banyak pilihan-pilihan yang tersedia disini – berm bisa dalam dalam berbagai ukuran, berm bisa memiliki kemiringan jika diperlukan, berm bisa memiliki batas delta Z jika diperlukan. Picture Difficult words:  Digitised : ?  Bench : ?  Berm : ?  Tonnes : ?  Topo :?  Contract :? Picture

Define the method of expansion : menentukan metode perluasan Berm creation method : metode pembuatan berm Limiting elevation : batas ketinggian

Berm width method : metode pelebaran berm Fixed width : perbaikan lebarnya Descriptions ; penggambaran Slope strings : benang miring

Default berm width : kesalahan pelebaran berm Berm gradient : kemiringan berm

Andaikan saja berm sederhana dengan 5m telah dibuat. Garis berm ini kemudian dapat digunakan merencanakan segmen yang lain dengan 10m tingginya menggunakan mine

design (desain tambang)/expand segment (segmen yang diperluas)/by bench height ( dengan ketinggian bench

Dan nantinya berm yang lain dapat dibuat menggunakan segmen baru ini.

Dengan mengulang prosedur diatas beberapa kali dinding lubang dapat dibuat. Ini sulit meskipun untuk melihat dimana dinding lubang memotong permukaan alami (contohnya: dimana puncak lubang berada)

Untuk menentukan dtms permukaan alami dan desain lubang dapat berpotongan untuk mencari garis hubunganya.

Picture

Proses ini mungkin memerlukan satu atau dua menit jika file topografi sangat besar.

Sekarang anda seharusnya memiliki sebuah file dengan benang 1 dalam batas lubang. Seringkali batasnya tidak ditutup atau terdiri dari beberapa benang yang perlu digabungkan bersama-sama atau dibersihkan.

Jika benangnya lurus/rapi dan dibuat kedalam benang tertutup benang tersebut dapat digunakan untuk memasukan desain lubang.. ini artinya volume dapat dihitung sekarang pada desain menggunakan file batas baru sebagai contract/.pembatas

(mengaculah pada catatan volume bagaimana mengurangi volume)

Jika anda senang dengan desainya maka batas dapat digunakan untuk menyeleksi segmen /benang-benang dalam batas ini. Batas ini kemudian dapat ditambahkan untuk file desain lubang untuk membuat desain lubang yang sempurna.

Untuk mengerjakan ini

Anda nantinya akan mempunyai dua file, satu dari benang batas dan satunya dari desain pemotongan lubang – kombinasikan file-file ini dan panggil file baru pitdesigncut...

Benang-benang dalam desain lubang harus dinamai secara logis – contohnya : benang puncak bukit semuanya harus dalam nomor yang sama dan benang kaki bukit semuanya harus dengan nomor yang lainnya.

Picture Boundary string : benang batas Base of pit string : dasar lubang benang Coal contours : kontur-konrtur batubara

Diagram di atas menunjukan sebuah gambaran 3D seperti apa desain terakhir terlihat. Jika ketinggian lubang atas terhadap permukaan <15m tidak ada benang bench puncak dan kaki bukit. Jika ketinggian lebih dari 15m benang puncak dan kaki bukit telah dibuat. Benang batas memperlihatkan permukaan lubang dan dapat mengkalkulasi pembuatan didalamnya.

Dalam dokumen Surpac Modul All (Halaman 29-38)

Dokumen terkait