• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bab ini membahas tentang kesimpulan dari perancangan Aplikasi Administrasi Pencatatan Kas Masuk Berbasis Website Dengan Framework Laravel terkait dengan tujuan yang ingin dicapai dan permasalahan serta saran bermanfaat untuk pengembangan aplikasi.

BAB II

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Latar Belakang Perusahaan

Kemajuan teknologi saat ini sangat berpengaruh besar dalam dunia ekonomi terlebih utama dalam bidang digital marketing. Dimana saat ini orang orang dapat dengan mudah melakukan proses transaksi tanpa harus bertemu dengan kedua belah pihak. selain itu, kemajuan teknlogi yang ada juga memberikan dampak negatif karena banyak perusahaan saat ini lebih banyak menggunakan sistem robot otomatis untuk menjalankan bisnisnya.

Dan karena itu banyak perusahaan tidak lagi membutuhkan banyak tenaga manusia yang menyebabkan banyaknya pengangguran.

Oleh karena kemajuan teknologi dan minimnya lapangan pekerjaan, dibentuklah sebuah bidang usaha dengan memanfaatkan kemajuan teknologi seperti sosial media dan marketplace yang ada saat ini, dengan biaya modal rendah sehingga semua orang dapat memulai suatu ide bisnis tanpa memikirkan biaya modal yang besar dan dapat mengembangkan ide bisnis tersebut.

2.2 Identitas Perusahaan

Nama Instansi : Oofy Corp Surabaya

Alamat : Jl Kalisari Damen no. 57B Surabaya No. Telepon : 0857 – 0756 - 8269

Email : [email protected]

5

6

2.3 Sejarah Perusahaan

Didirikan pada 5 Oktober 2019, Oofy dengan bangga menamai perusahaannya yang berarti “kaya atau sejahtera” sebagai bagian dari identitasnya untuk memberikan pelayanan marketing di dunia digital dengan tujuan meningkatkan penjualan bisnis anda supaya lebih cepat mencapai kesejahteraan.

Oofy, yang memiliki kantor di Jl. Kalisari Damen no. 57B Surabaya, lebih mengedepankan kepercayaan. Kercayakan kepada Oofy dikarenakan Oofy siap memberikan layanan yang budgetable , targetable, accountable dan big data sesuai dengan apa yang client inginkan.

Gambar 2.3.1 Logo Oofy Corp

2.4 Visi Perusahaan

Memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui ekonomi digital dan nilai-nilai yang kami berikan kepada pelaku ekonomi baik mikro, kecil atau menengah.

7

2.5 Misi Perusahaan

Memastikan bisnis tumbuh dengan menggunakan layanan pemasaran digital kami yang efektif, dan memberikan kepuasan dan kenyamanan, dan nilai-nilai pada produk layanan kami.

2.6 Struktur Organisasi

Gambar 2.6.1 Struktur Organisasi Pemegang Saham

Direktur

Marketing Bendahara Sekretaris

User Team

BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Manejemen Pemasaran

Manajemen pemasaran adalah sebuah rencana, Implementasi (termasuk mengorganisir kegiatan, mengarahkan, mengkoordinasikan) dan mengawasi atau mengendalikan kegiatan Pemasaran dalam organisasi untuk mencapai tujuan organisasi efisien dan efektif. Adapun aktivitas dalam fungsi manajemen pemasaran analisis, yaitu analisis untuk menentukan pasar dan lingkungan pemasaran, jadi berapa banyak peluang yang bisa didapat untuk merebut pasar dan seberapa besar ancamannya.

3.2 Metode Penjualan Dropship

Metode penjualan dropship adalah metode jual beli online, di mana penjual atau pengirim (reseller) tidak memiliki stok barang, dan barang diperoleh dari kemitraan dengan perusahaan lain yang memiliki barang asli.

Dalam perdagangan online, yang dibutuhkan pembeli adalah informasi produk dan kepastian pesanan akan diterima sesuai dengan kebutuhan.

Pembeli tidak membutuhkan informasi tentang siapa penjualnya dan dari mana asal produk yang mereka pesan.

3.3 Web Server

Web server merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima HTTP atau HTTPS dari klain yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML. adalah

8

9

Kumpulan halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar, animasi, suara, yang bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait di mana masing- masing dihubungkan dengan jaringan – jaringan halaman yang biasa kita sebut link.

3.4 MySQL

MySQL adalah database yang cepat dan tangguh, sangaat cocok jika

digabungkan dengan php, dengan database kita dapat menyimpan, mencari dan mengklasifikasikan data dengan lebih akurat dan profesional. MySQL menggunakan SQL language (Struktur Query Language) artinya MySQL menggunakan query atau bahasa pemrograman yang sudah standar didalam dunia database. MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis yang berada dibawah lisensi GNU General Public License (GPL).

3.5 Framework

Framework atau dalam bahasa indonesia dapat diartikan sebagai

“kerangka kerja” merupakan kumpulan dari fungsi-fungsi/prosedur- prosedur dan class-class untuk tujuan tertentu yang sudah siap digunakan sehingga bisa lebih mempermudah dan mempercepat pekerjaan seorang programer, tanpa harus membuat fungsi atau class dari awal. Beberapa alasan mengapa harus menggunakan Framework

a. Mempercepat dan mempermudah pembangunan sebuah aplikasi web.

b. Lebih memudahkan dalam proses maintenance dikarenakan tersedianya pola tertentu dalam sebuah framework

10

c. Umumnya framework menyediakan fasilitasfasilitas yang umum dipakai sehingga kita tidak perlu membangun dari awal (misalnya validasi, ORM, pagination, multiple database, scaffolding, pengaturan session, error handling, dll

3.6 Laravel

Laravel merupakan framework bahasa pemrograman PHP dengan

banyak fitur yang sangat membantu para developer untuk membangun aplikasi berbasis web. Laravel adalah framework pengembangan web yang dirancang untuk mengurangi biaya pengembangan, menyederhanakan pemeliharaan, dan meningkatkan efisiensi kerja dengan menggunakan kode program yang ringkas dan terstruktur, sehingga meningkatkan kualitas aplikasi. Laravel memiliki keuntungan sebagai berikut: Dengan menggunakan antarmuka baris perintah Artisan (CLI), Anda dapat menggunakan pengelola paket PHP Composer untuk menulis kode program yang ringkas, singkat, terstruktur, dan mudah dipahami untuk pengembang.

3.7 PHP

PHP merupakan bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Dimana artinya semua sintak yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirim ke browser hanya hasilnya saja. Ketika seorang pengguna internet membuka situs yang menggunakan fasilitas server side scripting PHP, maka terlebih dahulu server yang bersangkutan akan memproses semua perintah PHP di server lalu mengirimkan hasilnya dalam format TML ke web server pengguna internet tadi. Sehingga kode asli yang ditulis dengan PHP tidak terlihat di

11

browser pengguna. PHP berfungsi mengambil informasi dari form berbasis web dan menggunakannya untuk berbagai macam fungsi, sebagai bahasa untuk mengidentifikasi seberapa banyak pengunjung menggunakan bahasa PHP, Pengaturan layout dalam berbagai macam browser seperti Firefox, Google Chrome dan lainnya.

BAB IV

DISKRIPSI PEKERJAAN

4.1 Metode Penelitian

Gambar 4.1.1 Metode Waterfall

Pengembangan perangkat lunak menggunakan Metode Waterfall, yaitu sebuah model pengembangan perangkat lunak yang menyediakan pendekatan alur hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, pengkodean, pengujian dan tahap pendukung/support.

Adapun tahapan metode waterfall diuraikan sebagai berikut : 1. Analisa Kebutuhan Software

Dalam analisa kebutuhan software ini bertujuan menganalisa semua kebutuhan termasuk dokumen dan interface

12

13

yang diperlukan guna menentukan solusi software yang akan digunakan sebagai proses komputerisasi sistem.

2. Desain

Dalam tahap ini, akan memuat proses desain sesuai kebutuhan sistem akan dibuat terkait rancangan database, software architecture dan User Interface yang akan dibuat. Penggunaan Unified Modeling Language (UML) dimaksud menjelaskan lebih

terperinci dalam rancangan pembuatan program dan rancangan database.

3. Code Generation

Pada tahap ini, implementasi desain dibuat kedalam program perangkat lunak. Pada tahap ini dibuat sistem baru dengan menggunakan Visual Studio 2010 sebagai bahasa pemogramman, MSQL untuk membuat database. Laravel sebagai framework aplikasi serta PHP, HTML, CSS, Javascript dan Jquery sebagai bahasa pemprograman yang digunakan untuk membuat aplikasi.

4. Testing

Pada bagian ini digunakan untuk mencoba dan menguji jalannya aplikasi agar dapat berjalan sesuai dengan harapan dan tujuan yang diinginkan.

5. Support

Proses atau pemeliharaan ini penulis mengupayakan pengembangan sistem yang sudah dibuat terkait software dan hardware yang akan digunakan.

14

4.2 Hasil dan Pembahasan 4.2.1 Rancangan Sistem

Rancangan Sistem Informasi ini memakai Model Diagram Unified Modeling Language ( UML). Pada rancangan Use Case Diagram, ada dua

tingkat pengguna ialah tingkat Admin dan User team, tingkat Admin yang berwenang mengakses serta mengelola segala sarana yang ada dalam sistem. Tingkat User team berwenang mengakses mengelola pendapatan, Kas Masuk, dan biaya iklan. Berikut ini merupakan diagram rancangan sistem.

Gambar 4.2.1.1 Use Case Diagram Aplikasi

15

4.2.2 Identifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak

Pada tahap ini dilakukan untuk menentukan kebutuhan, fungsi dan pengguna yang dibutuhkan dan digunakan dalam perangkat lunak yang dibangun anara lain:

Table 4.2.2.1 Identifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak No. Pengguna Akses Deskripsi 1 Admin Daftar karyawan Pada halaman daftar

karyawan, Admin dapat melihat daftar data-data karyawan dalam bentuk tabel seperti nama karyawan, no hp, email, nama kelompok, dan

3 Admin Edit karyawan Pada halaman daftar karyawan , terdapat tombol edit untuk

mengedit data karyawan.

4 Admin Hapus karyawan Pada halaman daftar karyawan , terdapat tombol hapus untuk

16

menghapus data karyawan

5 Admin Daftar kelompok Pada halaman daftar kelompok, Admin dapat melihat daftar data-data kelompok dalam bentuk tabel seperti nama kelompok, kode akses , password, dan dapat

7 Admin Edit kelompok Pada halaman daftar kelompok, terdapat tombol edit untuk mengedit data kelompok.

8 Admin Hapus kelompok Pada halaman daftar kelompok, terdapat tombol hapus untuk menghapus data kelompok.

9 Admin/karyawan Laporan Pendapatan

Pada halaman laporan pendapatan ,

Admin/karyawan dapat

17 form dan tombol untuk memfilter laporan pendapatan dari tanggal sampai tanggal yang ingin ditentukan.

10 Admin/karyawan Pendapatan Pada halaman pendapatan, dan dapat mengedit dan menghapus data

pendapatan. Kemudian ada form buat laporan dan tombol tambah untuk menambahkan pendapatan.

11 Admin/karyawan Edit pendapatan Pada halaman pendapatan, terdapat tombol edit untuk

18

mengedit data pendapatan.

12 Admin/karyawan Detail pendapatan

13 Admin/karyawan Hapus pendapatan

14 Admin/Karyawan COD Pada halaman COD,

Admin/karyawan dapat melihat daftar data-data seluruh data COD dalam bentuk tabel seperti

Kemudian ada form buat laporan dan tombol tambah untuk menambahkan data COD.

15 Admin/Karyawan Edit COD Pada halaman COD, terdapat tombol edit untuk mengedit data COD.

19

16 Admin/Karyawan Detail COD Pada halaman COD, terdapat tombol detail untuk melihat detail data COD.

17 Admin/Karyawan Hapus COD Pada halaman COD, terdapat tombol hapus untuk menghapus data COD.

20

4.2.3 Conceptual Data Model (CDM)

Conceptual Data Model (CDM) merupakan model yang

merepresentasikan tabel yang merupakan entitas yang berisi atribut. Setiap entitas memiliki satu primary key yang bersifat unik dan setiap entitas berhubungan dengan entitas lain yang disebut relationships. Dimana dalam project ini terdapat 6 table yang digunakan dalam proses perancangan aplikasi pencatatan kas masuk berbasis web dengan framework laravel pada oofy corp surabaya.

Gambar 4.2.3.1 Conceptual Data Model

21

4.2.4 Physical Data Model (PDM)

Physical Data Model (PDM) Merupakan model yang merepresentasikan tabel terstruktur, termasuk nama kolom, tipe data, primary key, foreign key, dan hubungan yang menghubungkan satu tabel

dengan tabel lainnya. Dalam penerapannya, PDM dan CDM memiliki kesamaan dalam entitas, atribut dan relasi. Namun, ada perbedaan antara keduanya, yaitu tidak adanya foreign key di CDM, sedangkan pada PDM terdapat foreign key, di mana satu tabel saling bergantung dengan yang lain.

Foreign key adalah primary key yang ada dalam tabel yang berhubungan dengan tabel tersebut.

Gambar 4.2.4.1 Phisycal Data Model

22

4.2.5 Pengujian Perangkat Lunak

Table 4.2.5.1 Pengujian Perangkat Lunak

No Modul Penjelasan Cek

1 Modul Daftar Karyawan Menampilkan Data Daftar Karyawan

2 Modul Tambah Karyawan Menampilkan Form Tambah Karyawan

3 Modul Edit Karyawan Menampilkan Form Edit Karyawan

4 Modul Hapus Karyawan Menghapus Data Karyawan

5 Modul Daftar Kelompok Menampilkan Data Daftar Kelompok

6 Modul Tambah Kelompok Menampilkan Form Tambah Kelompok

7 Modul Edit Kelompok Menampilkan Form Edit Kelompok

8 Modul Hapus Kelompok Menghapus Data Kelompok

9 Modul Laporan Pendapatan

Menampilkan Data Laporan Pendapatan

10 Modul Pendapatan Menampilkan Data Pendapatan dan Menambahkan Data Pendapatan

23

11 Modul Edit Pendapatan Menampilkan Form Edit Pendapatan

12 Modul Detail Pendapatan Menampilkan Detail Pendapatan

13 Modul Hapus Pendapatan Menghapus Data Pendapatan

14 Modul COD Menampilkan Data COD dan

Menambahkan Data COD

15 Modul Edit COD Menampilkan Form Edit COD

16 Modul Detail COD Menampilkan Detail COD

17 Modul Hapus COD Menghapus Data COD

24

4.3 Implementasi sistem

Gambar 4.3.1 Halaman Login

Gambar 4.3.2 Halaman Dashboard Admin

25

Gambar 4.3.3 Halaman Dashboard User Team

Gambar 4.3.4 Halaman Chart Dashboard

26

Gambar 4.3.5 Halaman Daftar Pegawai

Gambar 4.3.6 Halaman Tambah Pegawai

27

Gambar 4.3.7 Halaman Daftar Kelompok

Gambar 4.3.8 Halaman Tambah Kelompok

28

Gambar 4.3.9 Halaman Laporan Pendapatan

Gambar 4.3.10 Halaman Tambah Penjualan

29

Gambar 4.3.11 Halaman Daftar COD Belum Sampai

Gambar 4.3.12 Halaman Daftar COD Sampai

30

Gambar 4.3.12 Halaman Daftar COD Gagal

Gambar 4.3.13 Halaman Daftar Pemasukkan

31

Gambar 4.3.14 Halaman Laporan Kas Masuk

Gambar 4.3.15 Halaman Biaya Iklan

32

Gambar 4.3.16 Halaman Tambah Biaya Iklan

Gambar 4.3.17 Halaman Biaya Operasional

33

Gambar 4.3.18 Halaman Tambah Biaya Operasional

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil pengujian sistem hingga bisa disimpulkan bahwa Sistem ini bisa mengelola serta menciptakan informasi keuangan sesuai dengan harapan untuk memudahkan pengelolaan keuangan di Oofy Corp Surabaya. Dengan terdapatnya sistem informasi keuangan berbasis website ini, bisa mempermudah pihak kantor perusahaan Oofy Corp Surabaya buat mengelola data- data keuangan pada kantor perusahaan tersebut jadi lebih efisien serta efektif.

5.2 Saran

Saran penulis untuk kedepan, pertama yaitu diharapkan aplikasi administrasi yang ada bisa dibesarkan lagi untuk dapat mengelola segala aspek administrasi serta manajemen di Oofy Corp Surabaya. Kedua, bila memandang perkembangan teknologi saat ini ini yang lebih menuju kepada perkembangan teknologi mobile, hingga kedepan diharapkan sistem ini bisa ditingkatkan lagi menjadi sistem yang berbasis mobile.

34

DAFTAR PUSTAKA

Dwi Oktafiyah Sumadya, R. H. (2016). Perancangan dan Implementasi Basis Data Aplikasi Web Fotokita. JURNAL TEKNIK ITS Vol. 5, No. 2, A552-A555.

Fauzi, W. S. (2015). SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK BERBASIS WEB. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model) Volume 4, 41-47.

Ir. Agustina Shinta, M. (2011). MANAJEMEN PEMASARAN. Malang: UB Press.

Irawan, Y. (n.d.). Aplikasi E-Commerce Untuk Pemasaran Kerajinan Tangan.

JURNAL ILMIAH CORE IT, 13-20.

Moch Zawaruddin Abdullah, M. A. (2020). Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Berbasis Website. Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, Vol. 18, No. 1, 49-56.

Roy Amrullah Ritonga, P. H. (2020). SISTEM INFORMASI ADMINISTRASI KEUANGAN BERBASIS WEBMENGGUNAKAN FRAMEWORK LARAVEL PADA SMK YPFATAHILLAH 2. Volume 4 No.1, 35-48.

Tamus Bin Tahir, ,. M. (2019). Aplikasi Point OF Sales Menggunakan Framework Laravel. Jurnal Informatika dan Komputer Vol. 2, No. 2, 55-59.

Waworuntu, A. (2020). Rancang Bangun Aplikasi e-Commerce DropshipBerbasis Web. ULTIMATICS, Vol. XII, No. 2, 118-124.

Dokumen terkait