• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berisi ringkasan singkat dari maksud dan tujuan penyusunan dokumen Renstra SKPD, disertai dengan harapan bahwa dokumen ini mampu menjadi pedoman pembangunan 5 (lima) tahun kedepan oleh SKPD.

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 5

BAB II

GAMBARAN PELAYAN AN DINAS PERTANIAN

TANAMAN PANGAN KABUPATEN SUBANG

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD

Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Subang No. 07 Tahun 2008, tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Subang, sebagaimana diatur dalam Peraturan Bupati Subang no. 14C.10 Tahun 2008 tentang tugas pokok dan fungsi Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang. Tugas pokok Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang adalah melaksanakan kewenangan daerah di Bidang Pertanian Tanaman Pangan serta Tugas Pembantuan yang diberikan oleh Pemerintah atau Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang merupakan unsur pelaksana pemerintah daerah dibidang pertanian tanaman pangan, dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati.

Dalam menyelenggarakan tugas pokoknya, Dinas Pertanian Tanaman Pangan mempunyai fungsi :

a. Perumusan kebijaksanaan teknis di bidang pertanian tanaman pangan

b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pertanian tanaman pangan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Bupati

c. Pembinaan dan pelaksanaan kegiatan di bidang pertanian tanaman pangan

d. Pengelolaan perizinan dan atau rekomendasi usaha di bidang pertanian tanaman pangan

e. Pengelolaan administrasi umum, meliputi urusan umum, urusan keuangan, urusan kepegawaian dan perlengkapan dinas.

Untuk melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud di atas, maka Dinas Pertanian Tanaman Pangan mempunyai kewenangan sebagai berikut :

a. Merumuskan kebijaksanaan teknis di bidang pertanian tanaman pangan

b. Menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang pertanian tanaman pangan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh Bupati

c. Membina dan melaksanakan kegiatan di bidang pertanian tanaman pangan

d. Mengelola perizinan dan atau rekomendasi usaha di bidang pertanian tanaman pangan

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 6

e. Mengelola administrasi umum, meliputi urusan umum, urusan keuangan, urusan kepegawaian dan perlengkapan dinas.

Struktur organisasi Dinas Pertanian Tanaman Pangan berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 14.C.10 Tahun 2008 tanggal 14 Agustus 2008 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang adalah sebagai berikut :

2.1.1 Kepala Dinas

2.1.2 Sekretariat, membawahkan: 2.1.2.1. Sub Bagian Umum;

2.1.2.2. Sub Bagian Keuangan; 2.1.2.3. Sub Bagian Kepegawaian.

2.1.3 Bidang Program, membawahkan: 2.1.3.1 Seksi Penyusunan Program; 2.1.3.2 Seksi Data dan Informasi; 2.1.3.3 Seksi Evaluasi dan Pelaporan.

2.1.4 Bidang Produksi dan Perlintan, membawahkan: 2.1.4.1 Seksi Produksi Padi;

2.1.4.2 Seksi Produksi Hortikultura; 2.1.4.3 Seksi Produksi Benih dan Bibit.

2.1.5 Bidang Pengembangan Usaha dan Pengolahan Hasil, membawahkan: 2.1.5.1 Seksi Pengolahan Pasca Panen dan Mutu Hasil;

2.1.5.2 Seksi Pemasaran dan Distribusi; 2.1.5.3 Seksi Kelembagaan Usaha.

2.1.6 Bidang Sumber Daya, membawahkan: 2.1.6.6 Seksi Sumber Daya Manusia; 2.1.6.1 Seksi Sumber Daya Alam; 2.1.6.2 Seksi Sumber Daya Buatan.

2.1.7 Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)

Berdasarkan Peraturan Bupati Subang Nomor 14 C.10 Tahun 2008, dibentuk pula Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) yang bertugas di wilayah kecamatan sebagai berikut :

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 7

1. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Subang 2. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Kalijati 3. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Dawuan 4. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Cibogo 5. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Cijambe 6. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Pagaden 7. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Pagaden Barat 8. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Cipunagara 9. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Compreng 10. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Binong

11. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Tambak Dahan 12. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Pamanukan 13. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Sukasari 14. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Pusakanagara 15. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Pusakajaya 16. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Legonkulon 17. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Ciasem 18. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Blanakan 19. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Patokbeusi 20. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Pabuaran 21. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Cipeundeuy 22. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Cikaum 23. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Purwadadi 24. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Jalancagak 25. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Ciater

26. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Sagalaherang 27. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Serang Panjang 28. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Cisalak

29. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Kasomalang 30. UPTD Pertanian Tanaman Pangan Kecamatan Tanjungsiang

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 8

Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pertanian Tanaman pangan Kabupaten Subang dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Bidang Program

(a) Penyusunan program kerja di bidang pertanian tanaman pangan ; (b) Pengumpulan, pengolahan dan penganalisaan data ;

(c) Penyusunan Rencana Strategis dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas ; (d) Penyelenggaraan pembinaan dan koordinasi penyusunan rencana dan program

pembangunan pertanian tanaman pangan serta RKA / DPA ;

(e) Pengelolaan data statistik dan informasi di bidang pertanian tanaman pangan ; (f) Pengelolaan sistem informasi manajemen pertanian tanaman pangan

(g) Pelaksanaan pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program kerja dinas ;

(h) Pelaksanaan koordinasi dalam rangka penyusunan program pembangunan pertanian tanaman pangan ;

(i) Pengevaluasian dan penyusunan laporan hasil kegiatan program kerja dinas ; (j) Penyusunan laporan hasil kegiatan di bidang bina program pertanian tanaman

pangan

2. Bidang Produksi dan Perlintan

(a) Penyusunan program kerja bidang produksi padi, palawija dan hortikultura ; (b) Penyusunan petunjuk teknis pembinaan dan bimbingan pengelolaan padi,

palawija dan hortikultura

(c) Pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka pengelolaan dan pengembangan produksi padi, palawija dan hortikultura ;

(d) Pelaksanaan fasilitasi penyusunan standarisasi dan pembinaan teknis di bidang pengembangan tekologi dan produksi padi, palawija dan hortikultura ;

(e) Penyelenggaraan fasilitasi, penyusunan standarisasi dan pembinaan teknis di bidang perlindungan tanaman padi, palawija dan hortikultura ;

(f) Pelaksanaan fasilitasi, penyusunan standarisasi dan pembinaan teknis di bidang perlindungan tanaman padi, palawija dan hortikultura ;

(g) Penyelenggaraan pembinaan teknis operasional UPTD di bidang pelayanan dan pengembangan produksi padi, palawija dan hortikultura ;

(h) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi terhadap kegiatan di bidang produksi padi, palawija dan hortikultura ;

(i) Pelaksanaan koordinasi dengan Unit Kerja terkait dalam rangka pelaksanaan tugas ;

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 9

(j) Penyusunan laporan hasil pelaksanaan tugas di bidang produksi dan perlindungan tanaman.

3. Bidang Pengembangan Usaha dan Pengolahan Hasil

(a) Penyusunan program kerja pada bidang pengembangan usaha dan pengelolaan hasil ;

(b) Penyusunan petunjuk teknis pembinaan dan bimbingan pengembangan usaha dan pengelolaan hasil pertanian tanaman pangan ;

(c) Penyelenggaraan fasilitasi, penyusunan standarisasi dan pembinaan hasil pertanian tanaman pangan ;

(d) Penyelenggaraan sertifikasi produk/hasil pertanian tanaman pangan ;

(e) Penyelenggaraan fasilitasi dan penyusunan standarisasi kelembagaan usaha pertanian tanaman pangan ;

(f) Penyelenggaraan fasilitasi pembinaan usaha pertanian tanaman pangan ; (g) Menyelenggarakan koordinasi kemitraan antar pelaku usaha pertanian tanaman

pangan ;

(h) Penyelenggaraan fasilitasi pengembangan sistem pemasaran hasil pertanian tanaman pangan ;

(i) Penyelenggaraan pembinaan teknis operasional di bidang pelayanan dan pengembangan usaha pertanian tanaman pangan ;

(j) Pengelolaan pelayanan perijinan di bidang pertanian tanaman pangan ;

(k) Pelaksanaan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pengembangan usaha dan pengelolaan hasil pertanian tanamana pangan ; (l) Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja terkait dalam rangka pelaksanaan

tugasnya ;

(m) Penyusunan laporan hasil pelaksanaan kegiatan di bidang pengembangan usaha dan pengelolaaan hasil pertanian tanaman pangan ;

4. Bidang Sumber Daya

a) Penyusunan program kerja pada bidang sumber daya pertanian tanaman pangan ;

b) Penyusunan petunjuk teknis pembinaan dan pengelolaan sumber daya pertanian tanaman pangan ;

c) Penyelenggaran fasilitasi, penyusunan standarisasi dan pembinaan teknis di bidang pengembangan dan optimalisasi sumber daya Alam, sumber daya Buatan serta Sumber daya manusia pertanian tanaman pangan ;

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 10

d) Penyelenggaraan fasilitasi, penyusunan fasilitasi dan pembinaan teknis pengembangan sumber daya buatan (sarana produksi, permodalan dan mekanisme pertanian tanaman pangan) ;

e) Penyelenggaraan fasilitasi, menyusun fasilitasi dan pembinaan teknis di bidang pengembangan sumber daya manusia pertanian tanaman pangan ;

f) Pelaksanaan peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian tanaman pangan ;

g) Pelaksanaan pembinaan teknis operasional di bidang pelayanan, pengembangan pendidikan/pelatihan ;

h) Pelaksanaan pemantuan dan pengevalusian terhadap pelaksanaan kegiatan sumber daya pertanian tanaman pangan ;

i) Pelaksanaan koordinasi dengan unit kerja terkait dalam rangka pelaksanaan tugas ;

j) Penyusunan laporan hasil pelaksanaan tugas di bidang pengelolaan sumber daya.

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 11

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA

DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN

KABUPATEN SUBANG

BERDASARKAN PERDA NO. 07 TAHUN 2008 DAN PERBUB NO. 14C.10 TAHUN 2008

KEPALA DINAS PERTANIAN

SEKRETARIS DINAS

SUB. BAGIAN UMUM SUB. BAGIAN KEUANGAN SUB. BAGIAN KEPEGAWAIAN

BIDANG PRODUKSI & PERLINTAN BIDANG PENGEMBANGAN USAHA & PENGOLAHAN HASIL BIDANG SUMBER DAYA BIDANG PROGRAM SEKSI PENYUSUNAN PROGRAM SEKSI DATA & INFORMASI SEKSI EVALUASI & PELAPORAN SEKSI PRODUKSI PADI SEKSI PRODUKSI HORTIKULTURA SEKSI PRODUKSI BENIH & BIBIT SEKSI PENGELOLAAN PASCA PANEN & MUTU HASIL SEKSI PEMASARAN & DISTRIBUSI SEKSI KELEMBAGAAN USAHA SEKSI SUMBER DAYA MANUSIA SEKSI SUMBER DAYA ALAM SEKSI SUMBER DAYA BUATAN

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 12

2.2. Sumberdaya Dinas Pertanian Tanaman Pangan

Sumber Daya Manusia Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang

Tabel 1. Jumlah SDM berdasarkan Bidang

No Jenis Pegawai

Jumlah Pegawai pada Bidang

Jml Sekretariat Program

Produksi dan Perlintan

PUPH Sumberdaya UPTD

1 PNS 20 7 10 6 9 36 88

Tabel 2. Jumlah SDM berdasarkan Pangkat/golongan

No Jenis Pegawai Pangkat/Golongan Jml I II III IV a b c d a b c d a b c d a b c d 1 PNS 0 1 0 0 2 7 3 4 7 14 29 16 2 3 0 0 88 Jumlah 1 16 66 5

Tabel 3. Jumlah SDM berdasarkan Eselon

No Jenis Pegawai

Eselon

JUMLAH IV/b IV/a III/b III/a II/b II/a

1 PNS 5 40 3 2 1 0 51

Tabel 4. Jumlah SDM berdasarkan Pendidikan

No Jenis Pegawai Tingkat Pendidikan Jumlah SD SLTP SLTA D1 D3 S1 S2 1 PNS 1 0 21 0 4 51 11 88

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 13

Tabel 5. Aset yang ada/dimiliki

DATA SARANA DAN PRASARANA PENDUKUNG AKTIVITAS KERJA DINAS PERTANIAN TANAMAN PANGAN KABUPATEN SUBANG

TAHUN 2013

No Jenis Sarana/Prasarana Jumlah

Kondisi

Baik Cukup Rusak

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 Kendaraan Roda 4 Kendaraan Roda 2

Kendaraan Roda 3 (Cator) Mesin Penghancur Kertas Meja Biro Meja ½ Biro Meja Tulis Kursi Putar Kursi Plastik Komputer Laptop Printer Mesin Tik Kursi Sitje Kursi Lipat Pesawat Telefon White Board Lemari Besi Lambang Garuda Gambar Presiden Gambar Wakil Presiden Gambar Bupati Subang Fax

Bendera Merah Putih Filling Cabinet 6 79 3 1 13 44 0 3 0 11 10 10 7 0 156 1 6 1 1 1 1 0 1 1 17 6 79 3 1 13 44 0 1 0 7 10 6 0 0 152 1 2 1 1 1 1 0 0 1 14 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 4 0 0 0 4 0 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 0 0 0 0 2 0 3 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 14

2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pertanian Tanaman Pangan

Dalam rangka menunjang pencapaian Misi Meningkatkan Pembangunan Ekonomi Kerakyatan Pemerintah Kabupaten Subang, capaian kinerja yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian pada tahun 2009-2013 sebagai berikut :

a. Produksi dan Produktivitas

Kabupaten Subang merupakan daerah sentra produksi padi. Dari total luas kabupaten 205.176 Ha, seluas 84.928 Ha merupakan lahan sawah.

Sebagai kontributor beras di Provinsi Jawa Barat, maka setiap tahun diharapkan adanya peningkatan pada produksi padi.

Pencapaian produksi dan produktivitas padi dari tahun 2009 -2013 apabila dibandingkan dengan sasaran yang ditetapkan dalam RPJMD adalah sebagai berikut :

Tabel. 6. Sasaran, Realisasi dan Capaian Produksi Padi di Kabupaten Subang Tahun 2009 - 2013

No Uraian Tahun

2009 2010 2011 2012 2013

1. Sasaran Produksi Padi (Ton) 919.439 928.633 937.827 947.022 956.216 2. Realisasi Produksi Padi

(Ton) 1.128.353 959.533 1.184.502 1.155.135 1.210.583 3. Capaian (%) 122,72 103,33 126,30 121,98 126,60

Tabel. 7. Sasaran, Realisasi dan Capaian Produktivitas Padi di Kabupaten Subang Tahun 2009 - 2013

No Uraian Tahun

2009 2010 2011 2012 2013

1. Sasaran Produktivitas Padi

(Ku/Ha) 56,12 56,59 57,07 57,55 58,03

2. Realisasi Produktivitas Padi

(Ku/Ha) 60,92 55,04 65,90 66,87 67,53 3. Capaian (%) 108,56 97,26 115,48 116,20 116,37

Dari data tersebut capaian produksi dan produktivitas padi mencapai diatas 100 %. Turunnya capaian produksi dan produktivitas terjadi pada tahun 2010 dibanding Tahun 2009 sebagai akibat dari dampak fenomena iklim yang menyebabkan adanya serangan OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) terutama hama Wereng Batang Coklat. Tahun 2011 produksi padi meningkat lagi. Pada tahun 2012 produksi padi mengalami sedikit penurunan, hal ini terjadi

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 15

karena adanya kekurangan air di beberapa daerah yang mengakibatkan pergeseran tanam ke musim tanam 2012/2013 sehingga akan berdampak pada peningkatan produksi di tahun 2013.

Berbagai tindakan pengendalian dilakukan agar serangan OPT dapat ditekan seminimal mungkin serta antisipasi kekeringan telah dilakukan dengan upaya pompanisasi.

Capaian serangan OPT padi pada tahun 2009-2013 adalah sebagai berikut :

Tabel. 8. Perkiraan, Realisasi dan Capaian Serangan OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) di Kabupaten Subang Tahun 2009 - 2013

No Uraian Tahun

2009 2010 2011 2012 2013

1. Perkiraan Serangan OPT

(Ha) 9.250,5 7.901 6.553 5.204 3.855 2. Realisasi Serangan OPT

(Ha) 25.185 34.400 10.939 2.567 4.531*) 3. Capaian (%) 272,26 435,39 166,93 55,09 117,54

Catatan : *) realisasi sampai dengan bulan Juni 2013

Serangan OPT padi pada tahun 2013 melebihi angka perkiraan serangan sehingga capaiannya mencapai 100 %. Puncaknya terjadi pada tahun 2010. Pada tahun 2012 mengalami penurunan dengan tingkat serangan sebesar 2.567 Ha apabila dibandingkan dengan sasaran sebesar 5.204 Ha. Capaian serangan OPT mencapai 55,09 %.

b. Teknologi

Dalam rangka peningkatan produksi dan produktivitas dan mutu produk pertanian, berbagai macam teknologi diperkenalkan untuk diterapkan pada tanaman pangan dan hortikultura. Penerapan teknologi pada tanaman padi diantaranya PTT (Pengelolaan Tanaman dan Sumber daya Terpadu) dan SRI (System of Rice Intensification). Penerapan GAP (Good Agriculture

Practices)/SOP (Standar Operational Procedure) di Subang sudah mulai

diterapkan pada tanaman hortikultura. Penerapan GAP/SOP di Kabupaten Subang diterapkan pada tanaman nenas dan rambutan tahun 2009. Namun seiring dengan adanya permintaan pasar yang menghendaki tanaman buah dan sayuran yang bermutu, maka penerapan GAP dilaksanakan pada tanaman manggis pada tahun 2010 dan jamur merang pada tahun 2012.

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 16

Dalam pengelolaan pasca panen diterapkan GHP (Good Handling Practices) pada saat pasca panen dan GMP (Good Manufacturing Practices) pada produk pengolahan hasil pertanian.

Dengan adanya penerapan teknologi tersebut selain bertujuan untuk meningkatkan produksi, juga untuk mengurangi kehilangan hasil.

Data kehilangan hasil (lossis) produksi padi dari tahun 2009-2013 adalah sebagai berikut :

Tabel. 9. Perkiraan, Realisasi dan Capaian Kehilangan Hasil (lossis) Produksi Padi Tahun 2009-2013

No Uraian Tahun

2009 2010 2011 2012 2013

1. Perkiraan Lossis (%) 17,19 16,89 16,59 16,29 15,99 2. Realisasi Lossis (%) 15,64 14,67 13,55 13,09 13,09 3. Capaian (%) 109,02 113,14 118,68 119,64 118,14

Dari data tersebut diatas, terlihat adanya penurunan persentase kehilangan hasil padi setiap tahunnya. Pada tahun 2013 tingkat kehilangan hasil mencapai 13,09 %.

c. Lembaga dan SDM

1. Meningkatnya koordinasi kelembagaan agribisnis dan berkembangnya kelembagaan usaha yang mendukung di bidang pertanian

2. Meningkatnya pengetahuan, sikap dan keterampilan petani dengan mengikuti berbagai pelatihan yang diadakan oleh Dinas.

3. Berkembangnya jumlah penggilingan padi dari semula penggilingan padi kecil berkembang menjadi penggilingan padi sedang dan penggilingan padi besar. Sehingga pada tahun 2012 terdapat total penggilingan padi sebanyak 1.054 unit.

d. Sarana dan Prasarana

Dalam rangka mendukung peningkatan produksi tanaman pangan dan hortikultura, setiap tahun selalu dilakukan perbaikan sarana dan prasarana pertanian diantaranya dengan perbaikan jalan usahatani (JUT), pembangunan dan rehab JITUT (Jaringan Irigasi Tingkat Usaha Tani), dan JIDES (Jaringan Irigasi Desa).

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 17

Tabel 10. Realisasi Perbaikan Sarana dan Prasarana Pertanian Tahun 2009-2013 No Uraian Tahun 2009 2010 2011 2012 2013 1. JITUT (Ha) 1.675 2.133 2.958 715 2.754 2. JIDES (Ha) 0 720 569 223 551 3. JUT (Ha) 2,78 1,41 1,55 1,95 1,93 e. Modal

Salah satu upaya mengatasi keterbatasan petani dalam permodalan adalah pemberian bantuan sosial dalam bentuk barang kepada kelompok tani sesuai dengan kebutuhan kelompok yang diajukan melalui musrenbang.

f. Pasar

Adanya pelatihan penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian pada pelaku usaha pertanian dan penerapan prinsip GAP (Good Agriculture

Practices), GHP (Good Handling Practices) dan GMP (Good Manufacturing Practices) pada produk pertanian dapat meningkatkan nilai tambah produk

unggulan pertanian di Kabupaten Subang.

Dengan adanya kegiatan gelar produk unggulan pertanian diharapkan terbukanya peluang pasar dan bersaing dengan komoditi unggulan dari daerah lain.

2.4. Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Tantangan 2.4.1. Analisa Kekuatan

1. Kabupaten Subang merupakan kontributor beras ketiga terbesar di Jawa Barat. 2. Pembangunan sektor pertanian mampu menyerap banyak tenaga kerja dari

angkatan kerja produktif .

3. Tersedianya sumber daya alam yang potensial diantaranya terdapat komoditas ekspor (Nenas dan Manggis).

4. Daya dukung agroklimat memiliki potensi untuk dapat mengembangkan komoditas pertanian tanaman pangan dan hortikultura.

5. Secara geografis kedudukan Kabupaten Subang relatif dekat dengan pusat – pusat pemasaran diantaranya Jabotabek dan Bandung.

6. Secara Topografis Kabupaten Subang memiliki daerah pegunungan, perbukitan, dan dataran rendah sehingga memungkinkan setiap komoditas tanaman berdasarkan syarat tumbuh dengan subur.

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 18

7. Aksesibilitas dari tempat produksi ke tempat pengumpulan dan pemasaran kondisinya sangat baik.

8. Adanya berbagai lembaga penelitian pertanian (Balai Besar Padi dan Sang Hyang Seri).

2.4.2 Analisa Kelemahan

1. Produk pertanian yang ada selama ini secara umum kurang bernilai tambah karena kurangnya pengelolaan pasca panen.

2. Fluktuasi harga komoditas pertanian sangat tinggi.

3. Kepemilikan lahan usaha sangat rendah sekitar rata – rata 0,3 Ha. 4. Alih fungsi lahan pertanian yang cenderung meningkat

5. Jiwa wirausaha petani masih rendah

6. Belum optimalnya lembaga pemasaran dan lembaga ekonomi lainnya dalam membantu wirausaha pertanian.

7. Kurangnya akses petani dalam permodalan.

8. Kurang tersedianya dan kurang profesionalnya tenaga kerja di pedesaan.

2.4.3 Analisa Peluang

1. Potensi pasar yang sangat terbuka baik untuk kebutuhan lokal, regional, nasional maupun ekspor yang setiap tahun permintaannya cenderung meningkat.

2. Terbukanya peluang investasi yang bergerak pada bidang wirausaha pertanian. 3. Kebutuhan akan komoditas pangan terus bertambah yang setiap tahun

permintaannya cenderung meningkat sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk.

4. Berkembangnya teknologi pertanian yang semakin maju. 5. Adanya penyuluh swadaya dari pihak swasta.

2.4.4 Analisa Ancaman

1. Standarisasi produk dalam menghadapi persaingan pasar bebas 2. Meningkatnya pembangunan industri non pertanian.

3. Regulasi pemerintah yang tidak berpihak ke petani

4. Banyaknya formulator pestisida tidak ramah lingkungan yang langsung bermitra dengan petani tanpa pengawalan dinas.

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 19

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang

Identifikasi permasalahan-permasalahan yang mempengaruhi terhadap pelayanan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang diperlukan dalam rangka

pembangunan pertanian di Kabupaten Subang 5 (lima) tahun kedepan. Permasalahan-permasalahan tersebut dapat dilihat pada Tabel 11.

Tabel 11. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang

Aspek Kajian Capaian/Kondisi Saat Ini Standar yang Digunakan

Faktor yang Mempengaruhi

Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Tanaman Pangan

Kabupaten Subang Internal (Kewenangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang) Eksternal (Diluar Kewenangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Gambaran Pelayanan OPD Peningkatan Produksi Tanaman Pangan - Padi (3%/th) - Jagung (1,5 %/th) - Kedelai (3%/th) Sasaran Produksi a. Ketersediaan dukungan anggaran b. Komitmen pimpinan serta jajarannya dalam peningkatan produksi dan produktivitas c. Ketersediaan jumlah petugas lapangan (POPT, PBT) d. Penguatan kelembagaan pertanian e. Penerapan GAP/SOP Tanaman Pangan dan Hortikultura a. Semakin tingginya alih fungsi lahan. b. Menurunnya kesuburan lahan pertanian c. Kerusakan infrastruktur jaringan irigasi d. Menurunnya minat generasi muda terhadap sektor pertanian tanaman pangan dan hortikultura e. Aksesibilitas petani terhadap sarana produksi, permodalan dan pemasaran terbatas. f. Tingkat kehilangan hasil masih tinggi. g. Inovasi teknologi pertanian ramah lingkungan

a. Meningkatnya kerusakan lingkungan dan perubahan iklim global

b. Kurangnya ketersediaan infrastruktur, sarana prasarana, lahan, dan air.

c. Status dan luas kepemilikan lahan petani sangat terbatas. d. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian.

e. Keterbatasan akses petani terhadap permodalan dan masih tingginya suku bunga usahatani. f. Lemahnya kapasitas dan kelembagaan petani. g. Kurangnya koordinasi antar sektor dalam menunjang pembangunan pertanian. h. Makin berkembangnya Hama dan penyakit tanaman (Organisme Pengganggu Tanaman)

i. Kondisi infrastruktur jalan ke sentra produksi belum memadai j. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia pertanian

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 20 Aspek Kajian Capaian/Kondisi Saat Ini Standar yang Digunakan

Faktor yang Mempengaruhi

Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Tanaman Pangan

Kabupaten Subang Internal (Kewenangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang) Eksternal (Diluar Kewenangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Subang) (1) (2) (3) (4) (5) (6) Kajian Renstra OPD Lingkup Pertanian Peningkatan Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Sasaran Produksi a. Ketersediaan potensi SDM, SDB dalam peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura.

a. Semakin tingginya alih fungsi lahan. b. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian c. Kerusakan infrastruktur jaringan irigasi. d. Menurunnya minat generasi muda terhadap sektor pertanian tanaman pangan hortikultura. e. Aksesibilitas petani terhadap sarana produksi, permodalan dan pemasaran terbatas. f. Tingkat kehilangan hasil masih tinggi. g. Penerapan inovasi teknologi pertanian

a. Meningkatnya kerusakan lingkungan dan perubahan iklim global

b. Kurangnya ketersediaan infrastruktur, sarana prasarana, lahan, dan air.

c. Status dan luas kepemilikan lahan petani sangat terbatas. d. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian.

e. Keterbatasan akses petani terhadap permodalan dan masih tingginya suku bunga usahatani. f. Lemahnya kapasitas dan kelembagaan petani dan penyuluh.

g. Kurang koordinasinya antar sektor dalam menunjang pembangunan pertanian. h. Makin berkembangnya Hama dan penyakit tanaman (Organisme Pengganggu Tanaman)

i. Kondisi infrastruktur jalan ke sentra produksi belum memadai j. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia pertanian

Kajian Renstra K/L Peningkatan Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Sasaran Produksi Komitmen pimpinan serta jajarannya dalam peningkatan produksi dan produktivitas . a. Semakin tingginya alih fungsi lahan. b. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian c. Kerusakan infrastruktur jaringan irigasi. d. Menurunnya minat generasi muda terhadap sektor pertanian tanaman pangan hortikultura e. Aksesibilitas petani terhadap sarana produksi dan permodalan terbatas. f. Tingkat kehilangan hasil masih tinggi. g. Inovasi teknologi pertanian

a. Meningkatnya kerusakan lingkungan dan perubahan iklim global

b. Kurangnya ketersediaan infrastruktur, sarana prasarana, lahan, dan air.

c. Status dan luas

kepemilikan lahan petani sangat terbatas.

d. Menurunnya kesuburan tanah (lahan) pertanian.

e. Keterbatasan akses petani terhadap permodalan dan masih tingginya suku bunga usahatani. f. Lemahnya kapasitas dan kelembagaan petani. g. Kurangnya koordinasi antar sektor dalam menunjang pembangunan pertanian. h. Makin berkembangnya Hama dan penyakit tanaman

Renstra Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kab. Subang 2014-2018 21 Aspek Kajian Capaian/Kondisi Saat Ini Standar yang Digunakan

Faktor yang Mempengaruhi

Permasalahan Pelayanan Dinas Pertanian Tanaman Pangan

Dokumen terkait