• Tidak ada hasil yang ditemukan

Persepsi Stakeholders Dalam Pengembangan Ikan Hias Air Tawar

PEMBENIH &

B. Kelemahan ( Weakness ) 1. Serangan Penyakit

7.1.3 Persepsi Stakeholders Dalam Pengembangan Ikan Hias Air Tawar

Untuk mengembangkan agribisnis ikan hias Air Tawar di Kota Bogor, perlu memperhatikan faktor pemasaran, sebagai faktor utama sedangkan stakeholders yang berperan adalah pelaku usaha. Artinya jika pemasaran ikan hias dapat dikembangkan lebih baik. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa selama ini hambatan utama dalam pengembangan ikan hias di Kota Bogor yaitu pemasaran. Selanjutnya dari faktor pemasaran terlihat bahwa, pemasaran ikan hias yang paling dominan menentukan yaitu pemasaran di level internasional. Sehingga dalam mendorong peningkatan pangsa pasar ikan hias startegi alternatif pengembangan yang menurut pendapat responden adalah menumbuhkan jaringan informasi agribisnis.

Sumberdaya manusia dikembangkan melalui keterampilan selain itu stakeholders yang mempunyai peran dalam pengembangan sumberdaya manusia adalah perguruan tinggi. Modal adalah faktor ketiga terpenting dalam pengembangan ikan hias dan perbankan adalah lembaga permodalan yang berperan dalam pengembangan usaha ikan hias. Faktor keempat adalah kebijakan pemerintah yang harus mengutamakan pembinaan. Strategi yang dikembangkan adalah : 1) Menguatkan pasar; 2) Menentukan kebijakan kondusif terhadap usaha

ikan hias; 3) Peningkatan Sumberdaya manusia pembudidaya ikan hias; 4) Memperkuat modal usaha

7.2 Saran

Meningkatkan ekonomi masyarakat (pro growth), mengentaskan kemiskinan (pro poor) dan menciptakan lapangan kerja (pro job) dapat dilakukan melalui pengembangan usaha ikan hias. Namun permasalahan dan tantangan selalu akan terjadi bagi pembudidaya ikan hias. Sehingga perlu dilakukan tindaklanjut oleh Pemerintah Kota Bogor secara bertahap dan sesuai dengan prioritas, maka prioritas tersebut ditingkatkan sebagai berikut :

1. Strategi Menguatkan pasar, menentukan kebijakan kondusif terhadap usaha ikan hias, peningkatan sumberdaya manusia dan memperkuat modal usaha.

2. Menumbuh kembangkan pasar, dan Optimalisasi sumberdaya pendukung ikan hias air tawar; dan

3. Peningkatan skala usaha kecil menjadi skala usaha menengah, dan optimalisasi produksi.

Hasil penelitian dari lembaga penelitian yang tidak dapat diadopsi oleh pembudidaya secara langsung perlu dijembatani oleh Pemerintah Daerah agar dapat diserap dalam rangka mendukung peningkatan produksi ikan hias air tawar.

Anonymous. 2004. Kota Bogor Dalam Angka.

Anonymous. 2005. Trend Pasar Ikan Hias Dunia. The 9th International Aquarium Fish and Accessories exhibition and Conference – AQUARAMA. 26-29 Mei di Singapura. www.dkp.go.id.

Anwar. 2003. Ekonomi Sumber Daya Alam. Bahan Kuliah Ekonomi Sumber Daya Alam. Program Studi Ilmu Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan. Tidak dipublikasikan.

Bratakusumah DS dan Riyadi. 2003. Perencanaan Pembangunan Daerah. Strategi Menggali Potensi dalam Mewujudkan Otonomi Daerah. Jakarta. PT. Gramedia Pustaka Utama.

David, Fred R. 2002. Manajemen Strategi Konsep. Edisi Ke-tujuh. (Terjemahan P. Sulistio). Salemba Empat. Jakarta.

Daryanto A. 2007. Dari Kluster Menuju Peningkatan Daya Saing Perikanan. dalam Majalah Craby dan Starky. Departemen Kelautan dan Perikanan. Jakarta.

Departemen Kelautan dan Perikanan, 2003. Direktori Ikan Hias. Diretorat Jendral Peningkatan Kapasitas Kelembagaan dan Pemasaran.

Departemen Pertanian., 2002. Pedoman Umum Pengembangan Kawasan Agropolitan dan Pedoman Program Rintisan Pengembangan Kawasan Agropolitan.

Djakapermana R D. 2003. Prinsip-Prinsip Pengembangan Wilayah. Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah. Jakarta.

Fatchiya, A. 2002. Kemandirian Petani Ikan dalam Pengembangan Agribisnis Ikan Hias Air Tawar [tesis]. Bogor: Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Halim A. 2003. Analisis Investasi.Salemba Empat. Jakarta.

Hax,A.C and N.S. Majluf. 1984. Strategic Management An Integratif Perspective, Englewood Chiffs, N.J. Prentice Hall. International, INC.

IFAD. 2002. disampaikan dalam event Strategi Pembangunan Daerah Berbasiskan Agribisnis di Era Global. MMA IPB. http://72.14.235.104. di akses 15 April 2007.

Kenneth R dan Andrew. Strategi Perusahaan, www.jbptgunadarma-gdi.com. diakses 15 April 2007.

Keown J, JD Martin, JW Petty dan JR Scott. 2002. Manajemen Keuangan. Prinsip-prinsip dan Aplikasi. PT. Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta. Mudzakir, Abdul Kohar, 2003. Dampak Pengembangan Sektor Perikanan

terhadap Perekonomian Jawa Tengah [tesis]. Bogor: Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Mulyani, H.T. 1997. Peranan Sub Sektor Perikanan dalam Pembangunan Wilayah Kabupaten Indramayu, Propinsi Jawa Barat [skripsi]. Bogor: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Program Studi Sosial Ekonomi Perikanan. Institut Pertanian Bogor.

Murty, S. 2000. Regional Disparities: Need and Measures for Balanced Development (pp. 3 16). Paper in Regional Planning and Sustainable Development. Kanishka Publishers, Distributors. New Delhi.

Nurliani H, 2005. Strategi Pengembangan Agribisnis dalam Pembangunan Daerah Kota Bogor [Tesis]. Bogor. Magister Manajemen IPB.

Parwinia.2001. Evaluasi Kebijakan Perikanan mengenai ”Pengembangan Agribisnis Terpadu”. Makalah Falsafah Sains Program Pasca Sarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor

Pearce D dan Robinson. 1997. Manajemen Strategik (Formulasi, Implementasi, dan Pengendalian). Jilid satu. Penerjemah; Haryandini, editor Sarwiji B. Bina Aksara. Jakarta. Terjemahan dari : Pearson Eduction –Prentice Hall. Pearce D.,dan E.B. Barbier.2000. Blueprint for Sustainable Economy. Earthscan

Publication. London, UK.

Pemerintah Kota Bogor, 1999. Prakarsa Kota Bogor. Kota Bogor.

Pemerintah Kota Bogor, 2000. Rencana Tata Ruang Wilayah 1999 – 2009. Kota Bogor.

Pemerintah Kota Bogor, 2001. Membangun Kota Bogor Beriman melalui Pengembangan Agribisnis Perkotaan. Kota Bogor.

Pemerintah Kota Bogor, 2004. Produk Domestik Regional Bruto Tahun 1999 – 2003. Kerjasama dengan Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Kota Bogor. Pemerintah Kota Bogor, 2004. Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota

Bogor tahun 2005. Kota Bogor.

Pemerintah Kota Bogor, 2004. Rencana Strategis (Renstra) Kota Bogor Tahun 2005 – 2009. Kota Bogor.

Pemerintah Kota Bogor, 2006. Kota Bogor dalam Angka. Badan Pusat Statistik Kota Bogor. Kota Bogor.

Porter, M.E. 1990. The Competitive Advantage of Nations. New York. Free Press.

Priyono, Agus. 2004. Simposium Pengembangan Perikanan Budidaya Mendukung Pembangunan Kota Berwawasan Lingkungan.

Rahardi, F., R.Kristiawati, dan Nazaruddin. 2000. Agribisnis Perikanan. Jakarta. Penebar Swadaya.

Razali, 2003. Dampak Ekonomi Sektor Perikanan terhadap Pengembangan Wilayah Kotamadya Sabang Provinsi Daerah Istimewa Aceh [Tesis]. Bogor: Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Redelift, M. 1987. Sustainable Development Concept An Economic Analysis. www-wds.wordbank.org. diakses 15 April 2007.

Riyadi M dan Dedi M. 2003. Strategi Pembangunan Daerah Berbasiskan Agribisnis di Era Globalisasi.http:\\www.webmaster@mma.ipb.ac.id. Roseland, M. 1997, Mensions of the Eco-city, Cities, Vol.14. No.4.pp. 197-202,

1997.

Rustiadi E, Sunsun S dan Dyah R. 2003. Perencanaan Pengembangan Wilayah, Konsep Dasar dan Teori. Bogor. IPB. Fakultas Pertanian.

Saaty, T.L. 1994. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin (Terjemahan Setiono L). PT. Pustaka Binaman Pressindo. Jakarta.

Senge, P & G. Carstedt. 2001. Innovating Our Way to The Next Industrial Revolution. Sloan Management Review. (42).2. p.24-38.

Serageldin, I and A. Steer. 1994. Making Development Sustainable From Concepts to Action. Washington DC. The World Bank.

Shrivastava. 1994. Strategic Management (Concept and Practices). South-Western Publishing, Co. Cincinnati. Ohio.

Smeru. 2001. Otonomi Daerah dan Iklim Usaha. Jakarta.

Soekartawi, 1990. Teori Ekonomi Produksi. Jakarta. Rajawali Press.

Umar, H. 2005. Studi Kelayakan Bisnis. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. World Commision on Enviroment and Development 1987. Pembangunan

Berkelanjutan. http://www.damandiri.or.id. Diakses 15 April 2007.

Yopie, Y. 2004. Makalah Pengembangan Perikanan Budidaya dalam Kebijakan Pemerintah Kota Bogor. Simposium Pengembangan Perikanan Budidaya Mendukung Pembangunan Kota Berwawasan Lingkungan. Bogor.

Yuledyane, Asri. 2003. Strategi Pengembangan Agribisnis Perkotaan di Kota Bogor [skripsi]. Bogor : Fakultas Pertanian. Jurusan Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian. Institut Pertanian Bogor.