Populasi dan Sampel Penelitian - METODOLOGI PENELITIAN

BAB 4. METODOLOGI PENELITIAN

4.2 Populasi dan Sampel Penelitian

4.2.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan dari obyek penelitian sebagai sumber data yang mempunyai karakteristik tertentu (Arikunto, 2006). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien pre operasi di RSD. Dr Soebandi dari bulan mei sampai sampai juni 2012.

4.2.2 Sampel

Sampel adalah sebagian yang diambil dari keseluruhan objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi (Notoatmodjo, 2002). Sampel dalam penelitian ini adalah pasien pre operasi satu hari sebelum operasi di ruang rawat inap (ruang bedah ortopedi, ruang bedah wanita dan ruang bedah khusus) selama bulan april-mei 2012 yang memenuhi kriteria inklusi.

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

Teknik pengambilan sampel yang digunakan peneliti yaitu teknik sampel

total purposive sampling. Total sampling adalah Total sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana jumlah sampel sama dengan populasi (Sugiyono, 2007). Kemudian sampel yang akan diambil disesuaikan dengan kriteria inklusi dengan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Purposive sampling adalah pengambilan sampel didasarkan pada suatu pertimbangan tertentu yang dibuat oleh peneliti sendiri, berdasarkan ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya (Notoatmojo, 2010).

4.2.3 Kriteria sampel

Kriteria inklusi merupakan kriteria dari sample yang cocok atau sesuai dan memenuhi syarat penelitian dan juga mewakili dari populasi (Arikunto, 2006). Responden pada penelitian ini adalah pasien pra operasi di Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember dengan kriteria:

a. pasien operasi mayor dengan jenis operasi elektif; b. pasien pertama kali melakukan operasi;

c. pasien berusia 18 - 60 tahun;

d. pasien sadar dan kooperatif, tidak berada dalam keadaan gangguan jiwa, misalnya anxiety disorder;

e. pasien sehari menjelang operasi;

f. pasien dengan pendidikan minimal SMA;

http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id http://digilib.unej.ac.id

4.3 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian adalah di ruang rawat inap (bedah wanita, bedah ortopedi dan bedah khusus) di Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember.

Dalam dokumen HUBUNGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN SPIRITUAL DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRA OPERASI DI RUMAH SAKIT DAERAH dr. SOEBANDI JEMBER (Halaman 58-60)