• Tidak ada hasil yang ditemukan

Populasi, Sampel dan Teknik Sampling 1. Populasi

METODE PENELITIAN A. Pendekatan dan Jenis Penelitian

C. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling 1. Populasi

78

c. Keputusan pembelian

keputusan pembelian adalah beberapa tahapan yang dilakukan oleh konsumen dalam melakukan keputusan pembelian suatu produk atau jasa dalam menyelesaikan masalah dan keingianan maupun kebutuhanya yang terdiri dari pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca pembelian Kotler dan Amstrong (2008).

C. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling 1. Populasi

Populasi adalah seluruh penduduk yang dimaksudkan untuk diteliti yang sedikitnya memiliki satu sifat yang sama (Hadi, 2000). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pembelian Gagdet Online. Dimana populasi dari penelitian ini adalah orang-orang yang memiliki karakteristik sebagai berikut:

a) Mengenal merek

b) Pernah berkunjung ke toko Online c) Pernah membeli Gadget Online d) Ststus latar belakang

e) Semua kalangan masyarakat

Dengan karakteristik diatas, maka jumlah konsumen yang mengenal merek dan memutuskan untuk membeli Gagded Online tidak dapat dipastikan denga kisaran angka (kuantitatif), karena jumlah pengunjung

79

yang datang ke toko Online pada tiap harinya tidak dapat diperkirakan (populasi tak terhingga).

2. Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi (sugiono, 2010). Meskipun sampel hanyak merupakan bagian dari populasi, kenyataan-kenyataan yang diperoleh dari sampel itu harus dapat menggambarkan dalam populasi.

Menurut Roscoe (dalam sugiono, 2010) ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah 30 sampai dengan 500. Dalam penelitian ini, sampel yang digunakan adalah 100 orang yang pernah membeli Gadget Online. Penentuan jumlah sampel didasarkan pada pendapat ahli diatas dan

dirasa sampel yang diambil sudah cukup repsentasif untuk

digeneralisasikan dalam kesimpulan sebagi berikut:

a. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga dan dana b. Sempit luasnya wilayah pengamatan dari setiap subyek,

karena hal ini menyangkut banyak sedikitnya dana

c. Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti resikonya besar,tentu saja jika sampelnya besar hasilnya akan lebih baik.

Dalam penelitian ini sampel ditentukan secara non-probabilitas sampling (pemilihan nonrandom). Peneliti menggunakan 100 subyek yang pernah membeli Gadget online dalam kurun waktu 1 bulan terahir dan sesuai dengan kriteria sampel yang telah ditetapkan.

80

3. Tehnik sampling

Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan teknik purposive sampling. dimana pengambilan sampel disesuaikan dengan tujuan penelitian, sedangkan menurut Masri Singarimbun dan Sofian Effendi (2006) Purposive Sampling yaitu mengambil sampel secara sengaja dari keseluruhan populasi yang telah diidentifikasi karakteristiknya.. Adapun pertimbangan tersebut adalah orang yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah (kuota) yang diinginkan. Ciri–ciri tersebut yaitu responden yang dipilih pernah melakukan keputusan pembelian Gadget Online. D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah berupa kuisioner yang disebar dan dibagikan kecalon kandidat sampel. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh dengan melakukan pengukuran terhadap subjek penelitian. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa skala.

Metode skala merupakan suatu metode pengumpulan data yang berisikan suatu daftar pertanyaan yang harus dijawab oleh subjek secara tertulis (Sugiono, 2006). Skala yang akan digunakan untuk kuisioner tersebut adalah skala likert, skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang tentang kejadian atau gejala sosial (Riduwan dan Kuncoro, 2011).

81

Dan peneliti juga modifikasi skala citra merek dan keputusan pembelian yang dilakukan oleh Aisyah Siti (2017). Dalam uji coba skala ini akan diuji cobakan kepada 30 orang yang pernah membeli Gadget online tersebut. Jumlah aitem yang diujicobakan sebanyak 77 aitem.

Model skala dibuat berdasarkan model skala liket. Item-item yang disusun terdiri dari jenis favourable dan unfavourable. Peryataan favourable adalah pernyataan yang mendukung objek yang diukur, sedangkan pernyataan unfavourable adalah peryataan yang tidak mendukung objek yang diukur. Sujek dimintak untuk menjawab dengan memberikan tanda silang (X) pada kolom yang sesuai. Pada setiap kuisioner penelitian menggunakan 4 jawaban alternatif pada setiap aitemnya, yaitu sangat sesuai (SS), sesuai (S), tidak sesuai (TS), sangat tidak sesuai (STS).

1. Citra merek

Variabel ini akan diukur dengan menggunakan skala citra merek, dimana data-data dalam penelitian ini akan dikembangkan dengan menggunakan metode skala likert yang berisikan mengenai aspek- aspek citra merek. Pada skala ini subyek diminta untuk memberikan respon terhadap pernyataan yang favorable dan pernyataan yang unfavorable dan respon dari skala ini akan bergerak dari sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), setuju (S) dan sangat setuju (SS).

82

Dimana skor tersebut adalah sebagai berikut : a) Sangat Setuju (SS) = Diberi Bobot / skor 4 b) Setuju (S) = Diberi Bobot / skor 3

c) Tidak Setuju (TS) = Diberi Bobot / skor 2

d) Sangat Tidak Setuju (STS) = Diberi Bobot / skor 1

Sedangkan untuk skor dari pernyataan yang unfavorable akan bergerak dari 1 sampai 4 dengan bobot nilai sebagai berikut :

a) Sangat Setuju (SS) = Diberi Bobot / skor 1 b) Setuju (S) = Diberi Bobot / skor 2

c) Tidak Setuju (TS) = Diberi Bobot / skor 3 d) Sangat tidak setuju (STS) = diberi bobot/skor 4

Tabel. 1

Blue prin Skala Citra Merek Try Out

No Aspek Indikator Uf F

1 Atribut Mengingatkan atribut-atribut merek

tersebut

4 1,2,3

2 Manfaat Menerjemahkan manfaat menjadi

fungsional dan Emosional

10 5,6,7 8,9,

3 Nilai Merek tersebut memiliki kualitas yang

bagus

14 11,12, 13,15

4 Budaya Merek tersebut melambangkan status

seseorang

16,17, 18

5 Keperibadian Merek tersebut mencerminkan

keperibadian

22 19,20, 21,

6 Pemakai Merek tersebut mencerminkan jenis

konsumen

23,24, 25

2. Persepsi harga

Persepsi harga akan diukur dengan menggunakan skala persepsi harga yang akan dikembangkan dengan menggunakan

83

kecenderungan membeli konsumen terhadap pembelian Gadget Online. Pada skala ini subyek diminta untuk memberikan respon terhadap pernyataan yang Favorable dan pernyataan yang Unfavorable dan respon dari skala ini akan bergerak dari sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), setuju (S) dan sangat setuju (SS).

Skor dari pernyataan favorable akan bergerak dari 4 sampai 1. Dimana skor tersebut adalah sebagai berikut :

a) Sangat Setuju (SS) = Diberi Bobot / skor 4 b) Setuju (S) = Diberi Bobot / skor 3

c) Tidak Setuju (TS) = Diberi Bobot / skor 2

d) Sangat Tidak Setuju (STS) = Diberi Bobot / skor 1 Sedangkan untuk skor dari pernyataan yang unfavorable akan bergerak dari 1 sampai 4 dengan bobot nilai sebagai berikut :

a) Sangat Setuju (SS) = Diberi Bobot / skor 1 b) Setuju (S) = Diberi Bobot / skor 2

c) Tidak Setuju (TS) = Diberi Bobot / skor 3

84

Tabel. 2

Blue Prin Skala Persepsi Harga Try Out

No Aspek Indikator UF F

1 Keterjagkauan

harga

Harga yang berfariasi 3 1,2,

Harga dan produk bersaing 4

2 Kesesuaian

harga dengan

kualitas produk

Harga sesuai dengan

kualitas yang di tawarkan

5,6, 7,8

3 Daya saing

harga

Gedget ini spsifikasi sesuai

dengan penggunaan kebutuhan konsumen 13 9,10, 11,12 4 Kesesuaian harga dengan manfaat Mempunyai jaminan 16,15

Mempunyai fitur dan

manfaat bagi konsumen

17 14

3. Keputusan pembelian

Keputusan pembelian akan diukur dengan menggunakan skala keputusan pembelian yang akan dikembangkan dengan menggunakan skala likert. Skala ini akan berisikan mengenai seberapa besar kecenderungan membeli konsumen terhadap pembelian Gadget Online. Pada skala ini subyek diminta untuk memberikan respon terhadap pernyataan yang Favorable dan pernyataan yang Unfavorable dan respon dari skala ini akan bergerak dari sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), setuju (S) dan sangat setuju (SS)

Skor dari pernyataan Favorable akan bergerak dari 4 sampai 1. Dimana skor tersebut adalah sebagai berikut :

85

b) Setuju (S) = Diberi Bobot / skor 3

c) Tidak Setuju (TS) = Diberi Bobot / skor 2

d) Sangat Tidak Setuju (STS) = Diberi Bobot / skor 1

Sedangkan untuk skor dari pernyataan yang Unfavorable akan bergerak dari 1 sampai 4 dengan bobot nilai sebagai berikut :

a) Sangat Setuju (SS) = Diberi Bobot / skor 1 b) Setuju (S) = Diberi Bobot / skor 2

c) Tidak Setuju (TS) = Diberi Bobot / skor 3

d) Sangat Tidak Setuju (STS) = Diberi Bobot / skor 4

Tabel. 3

Blue print Skala Keputusan Pembelian Try Out

No Aspek Indikator Uf F

1 Pengenalan

masalah

Konsumen menyadari suatu masalah atau kebutuhan yang dicari

1,2,3 Adanya rangsangan external/internal

yang memicu konsumen menggunakan produk

5,6 4

2 Pencarian

informasi

Adanya sumber informassi pribadi (keluarga, teman, tetangga, rekan)

12,13 8,10, Adanya pengaruh komersial (Iklan,

kemasan, tampilan)

14 7,9,11

3 Evaluassi

alternatif

Konsumen mencari manfaat dari produk yang akan dipilih

19 17,18

Konsumen memaandingkan kelebihan dan kekurangan dengan produk yang lain

20 15,16

4 Keputusan

pembelian

konsumen menentukan pembelian

berdasarkan aturan sederhana

(heuristik)

26,27, 23

21,22 ,25 Adanya pengaruh sikap orang lain

yang menentukan pembelian

24,

5 Perilaku

pasca pembelian

Kepuasan pasca pembelian 28,29,

31,

Tindakan pasca pembelian 34,35 30,32,

86

Dokumen terkait