SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU
10. Produk Sivitas Akademika
Prodi Etnomusikologi FIB USU secara kontinu membantu mahasiswa menerbitkan secara online hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan oleh mahasiswa ke berbagai publikasi ilmiah, baik secara daerah, nasional, maupun internasional. Mahasiswa diwajibkan memperbanyak skripsi sarjananya sebagai salah satu karya untuk menyelesaikan pendidikan di Prodi Etnomusikologi FIB USU. Selain itu pula, skripsi ini dipublikasikan oleh USU dalam bentuk repository yang diunggah pada laman web perpustakaan USU
Evaluasi Diri Prodi Etnomusikologi FIB USU, 2016 hal. 43 sendiri, dan juga laman web Prodi Etnomusikologi FIB USU. Hasil penelitian mahasiswa ini bisa juga diikutsertakan dalam berbagai kompetisi ilmiah seperti lomba dan hibah penelitian. Beberapa karya penelitian dosen Prodi Etnomuskologi FIB USU juga diharapkan mampu menciptakan suasana akademik dalam kerangka mendorong mahasiswa lebih berperan aktif dalam konteks penelitian para dosennya.
Analisis SWOT dan Matriks IE pada Satandar 3 A. Identifikasi SWOT
STRENGTH (S)
1. Meningkatnya jumlah animo calon mahasiswa terhadap Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dan meningkatnya jumlah rasio keketatan menghasilkan input calon mahasiswa yang lebih berkualitas.
2. Meningkatnya IPK lulusan Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU sebagai indikasi peningkatan kompetensi mahasiswa, khususnya pada hard skill, untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja.
3. Telah terbentuknya sistem dan tim bimbingan konseling untuk mahasiswa yang tersusun dengan jelas dan rinci dalam Manual Prosedur (MP)
4. Tingginya kreativitas dan motivasi mahasiswa dalam mengikuti kegiatan-kegiatan ekstra-kulikuler memberikan prestasi-prestasi kepada Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU.
5. Telah disusunnya MP dalam prosedur-prosedur akademik mahasiswa sehingga membantu dalam memperjelas birokrasi dan efisiensi masa studi. WEAKNESS (W)
1. Capaian akreditasi B dan kurang dikenalnya Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dalam konteks nasional dan multinasional, menjadi salah satu penyebab kurangnya apresiasi masyarakat kepada Prodi Etnomuskologi FIB USU.
2. Semakin bertambahnya daya tampung mahasiswa mengakibatkan bertambahnya beban dosen.
3. Masih kurangnya kemampuan lulusan dalam menghadapi dunia kerja, khususnya pada kemampuan bahasa Inggris dan penggunaan teknologi informasi.
4. Masih sulitnya Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dalam mengumpulkan masukan-masukan untuk kemajuan di masa depan pada kegiatan tracer
Evaluasi Diri Prodi Etnomusikologi FIB USU, 2016 hal. 44
5. Menurunnya kualitas input mahasiswa yang disebabkan oleh semakin
bertambahnya jumlah daya tampung dalam jalur seleksi undangan dan mandiri.
OPPORTUNITY (O)
1. Semakin tersedianya dana beasiswa dikarena peningkatan perhatian pemerintah terhadap pendidikan.
2. Tersedianya pelatihan-pelatihan di luar proses perkuliahan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa baik dalam bidang bahasa Inggris, keterampilan software, maupun penggunaan teknologi informasi.
3. Teknologi yang berkembang semakin memudahkan dalam pencariaan informasi disiplin etnomusikologi, seperti jurnal, skripsi, tesis, disertasi, dan artikel ilmiah.
4. Adanya jaringan alumni untuk meningkatkan mutu lulusan serta memberi masukan terhadap kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja.
5. Membaiknya iklim perekonomian bangsa yang mendorong pembangunan seni budaya membuka kesempatan dalam perekrutan lulusan Prodi Etnomusikologi FIB USU.
THREAT (T)
1. Ekspektasi stakeholders terhadap kompetensi lulusan semakin tinggi. 2. Tingginya biaya pendidikan mengakibatkan menurunnya motivasi dan
fo-kus mahasiswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar.
3. Banyaknya pembukaan program studi sejenis dari PT lain menyebabkan kenaikan persaingan dalam rekruitmen mahasiswa.
4. Adanya lulusan dari perguruan tinggi lain yang menambah ketatnya persaingan mencari kerja.
5. Srandard semakin tinggi. B. Pembobotan Matriks I-E
Tabel Pembobotan dan Rating Faktor Internal Standar 3
Faktor-faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor Keterangan Kekuatan:
1. Meningkatnya jumlah animo calon mahasiswa terhadap Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dan meningkatnya jumlah rasio keketatan menghasilkan input calon mahasiswa yang lebih berkualitas.
2. Meningkatnya IPK lulusan Prodi S1
Evaluasi Diri Prodi Etnomusikologi FIB USU, 2016 hal. 45
Etnomusikologi FIB USU sebagai indikasi peningkatan kompetensi mahasiswa, khususnya pada hard skill, untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja.
3. Telah terbentuknya sistem dan tim bimbingan konseling untuk mahasiswa yang tersusun dengan jelas dan rinci dalam Manual Prosedur (MP)
4. Tingginya kreativitas dan motivasi mahasiswa dalam mengikuti kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler memberikan prestasi-prestasi kepada Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU.
5. Telah disusunnya MP dalam prosedur-prosedur akademik mahasiswa sehingga membantu dalam memperjelas birokrasi dan efisiensi masa studi.
0,20 0,10 0,10 0,10 4 3 3 3 0,80 0,30 0,30 0,30 Kelemahan:
1. Capaian akreditasi B dan kurang dikenalnya Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dalam konteks nasional dan multinasional, menjadi salah satu penyebab kurangnya apresiasi masyarakat kepada Prodi Etnomuskologi FIB USU.
2. Semakin bertambahnya daya tampung mahasiswa mengakibatkan bertambahnya beban dosen.
3. Masih kurangnya kemampuan lulusan dalam menghadapi dunia kerja, khususnya pada kemampuan bahasa Inggris dan penggunaan teknologi informasi.
4. Masih sulitnya Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dalam mengumpulkan masukan-masukan untuk kemajuan di masa depan pada kegiatan tracer study.
0,10 0,05 0,05 0,10 1 2 2 1 0,10 0,10 0,10 0,10 Total 1,00 2,90
Tabel Pembobotan dan Rating Faktor Eksternal Standar 3
Faktor-faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor Keterangan Peluang:
1. Semakin tersedianya dana beasiswa dikarena peningkatan perhatian pemerintah terhadap pendidikan.
2. Tersedianya pelatihan-pelatihan di luar proses perkuliahan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa baik dalam bidang bahasa Inggris, keterampilan
0,20 0,20 4 4 0,80 0,80
Evaluasi Diri Prodi Etnomusikologi FIB USU, 2016 hal. 46
software, maupun penggunaan teknologi informasi.
3. Teknologi yang berkembang semakin memudahkan dalam pencariaan informasi disiplin etnomusikologi, seperti jurnal, skripsi, tesis, disertasi, dan artikel ilmiah. 4. Adanya jaringan alumni untuk
meningkatkan mutu lulusan serta memberi masukan terhadap kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja. 5. Membaiknya iklim perekonomian bangsa
yang mendorong pembangunan seni budaya membuka kesempatan dalam perekrutan lulusan Prodi Etnomusikologi FIB USU. 0,10 0,10 0,10 3 4 3 0,30 0,40 0,30 Ancaman:
1. Ekspektasi stakeholders terhadap kompetensi lulusan semakin tinggi. 2. Tingginya biaya pendidikan mengakibatkan
menurunnya motivasi dan fo-kus mahasiswa dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar.
3. Banyaknya pembukaan program studi sejenis dari PT lain menyebabkan kenaikan persaingan dalam rekruitmen mahasiswa.
4. Adanya lulusan dari perguruan tinggi lain yang menambah ketatnya persaingan mencari kerja.
5. Standard semakin tinggi
0,10 0,05 0,05 0,05 0,05 2 2 2 2 1 0,20 0,10 0,10 0,10 0,05 1,00 3,15
Analisis Matriks Internal Eksternal
Berdasarkan Analisis Matrik internal-eksternal sesuai dengan bobot dan ranking yang telah ditetapkan dalam tabel di atas, maka posisi Program Studi Etnomusikologi FIB USU berada dalam kwadran “stabilitas” yang memperlihatkan program-program yang ada telah berjalan dengan stabil tanpa ada hambatan yang signifikan, namun diharapkan program-program yang ada ini dapat dikembangan dan diperbaiki terutama yang berkaitan dengan peningkatan mutu kemampuan dan kompetensi dari lulusan. Selain itu telah tersusunnya sistem penjamin mutu yang baik, terutama dengan adanya MP dan IK, dapat digunakan untuk memperoleh peluang-peluang yang ada.
Evaluasi Diri Prodi Etnomusikologi FIB USU, 2016 hal. 47 Analisis SWOT
Tabel Analisis SWOT Standar 3
Eksternal Internal
Tinggi (3-4) Sedang (2-3) Rendah (1-2)
Tinggi (3-4)
Pertumbuhan melalui integrasi vertikal
Pertumbuhan melalui integrasi horizontal
Strategi turn around
Sedang (2-3) Stabilitas
Strategi stabilitas
keuntungan Strategi diversifikasi
Rendah (1-2) Pertumbuhan melalui diversiifikasi konsentrik Pertumbuhan melalui diversifikasi konglomerat Likuidasi Analisis SWOT
Analisis SWOT Standar 3
Kekuatan:
1. Meningkatnya jumlah animo calon mahasiswa terhadap Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dan meningkatnya jumlah rasio keketatan
menghasilkan input calon mahasiswa yang lebih berkualitas.
2. Meningkatnya IPK lulusan Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU sebagai indikasi peningkatan kompetensi mahasiswa, khususnya pada hard skill, untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja. 3. Telah terbentuknya sistem
dan tim bimbingan konseling untuk mahasiswa yang tersusun dengan jelas dan rinci dalam Manual Prosedur (MP)
4. Tingginya kreativitas dan motivasi mahasiswa dalam mengikuti kegiatan-kegiatan ekstra-kulikuler memberikan prestasi-prestasi kepada Prodi S1
Kelemahan:
1. Capaian akreditasi B dan kurang dikenalnya Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dalam konteks nasional dan multinasional, menjadi salah satu penyebab kurangnya apresiasi masyarakat kepada Prodi Etnomuskologi FIB USU. 2. Semakin bertambahnya daya
tampung mahasiswa mengakibatkan
bertambahnya beban dosen. 3. Masih kurangnya
kemampuan lulusan dalam menghadapi dunia kerja, khususnya pada
kemampuan bahasa Inggris dan penggunaan teknologi informasi.
4. Masih sulitnya Prodi S1 Etnomusikologi FIB USU dalam mengumpulkan masukan-masukan untuk kemajuan di masa
Evaluasi Diri Prodi Etnomusikologi FIB USU, 2016 hal. 48
Etnomusikologi FIB USU. 5. Telah disusunnya MP dalam
prosedur-prosedur akademik mahasiswa sehingga membantu dalam memperjelas birokrasi dan efisiensi masa studi.
depan pada kegiatan tracer study Peluang: ○ Banyaknya dana beasiswa ○ Tersedianya pelatihan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa ○ Kemudahan dalam memperoleh informasi disiplin etnomusikologi ○ Adanya jaringan alumni ○ Kesempatan perekrutan lulusan Etnomusikologi FIB USU ○Memanfaatkan situasi semakin dibutuhkannya etnomusikologi serta tersedianya beasiswa untuk meingkatkan animo calon mahasiswa. ○Memanfaatkan mudahnya
memperoleh akses informasi serta jaringan alumni untuk
meingkatkan kreativitas dan motivasi mahasiswa. ○Memanfaatkan berbagai
pelatihan untuk meningkatkan hard skill lulusan etnomuskologi USU.
○ Memanfaatkan pelatihan-pelatihan dan kemudahan mendapat informasi untuk mengatasi permasalahan kurangnya kompetensi lulusan serta kurangnya kualitas masukan dalam konteks meningkatkan akreditasi. ○ Memanfaatkan jaringan
dan organisasi alumni untuk membantu kegiatan tracer study.
Ancaman: ○Ekspektasi stakeholder semakin tinggi ○Tingginya biaya pendidikan ○Banyaknya pembukaan prodi seni yang menjadi saingan baru dalam perekrutan
○Banyaknya saingan dari PT lain dalam konteks mencari kerja ○Memanfaatkan beasiswa dalam mengatasi permasalhan tingginya biaya ○Memaksimalkan penggunaan MP dan IK untuk meningkatkan kualitas pengelolaan dan memenangkan persaingan perekrutan dan pencarian kerja.
○Membuat karya tulis yang berkualitas untuk
meingkatkan kualitas pendidikan.
○Mengatasi permasalahan daya tampung sehingga dapat meningkatkan kualitas lulusan dan dapat memenangkan persaingan pencarian kerja dan memenuhi kebutuhan stakeholder.
○Mengatasi kurangnya input dengan metode pembelajaran yang baik sehingga mampu mengatasi saingan dalam perekrutan .
Evaluasi Diri Prodi Etnomusikologi FIB USU, 2016 hal. 49
STANDAR IV: SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
1. Sistem Rekruitmen untuk Menjamin Kontinuitas dan Mutu PBM