BAB II DEPARTEMEN FISIKA
2.9 Program Studi Doktor Ilmu Fisika
2.9.1 Pendahuluan
Penyelenggaran pendidikan program Pasca Sarjana Program Doktor Fisika diawali dengan berdirinya program magister yang mulai dibuka tahun 1981 dengan Prof. Dr. Prayoto,
DOKUMEN KURIKULUM PROGRAM DOKTOR FMIPA UGM 33 M.Sc. sebagai pengelola dan mahasiswa perdana sebanyak 3 orang. Seiring berjalannya waktu dirasa perlu untuk melakukan pengembangan dengan meningkatkan jenjang pendidikan yang mampu diselenggarakan yaitu pada jenjang doktor.
Surat Keputusan Dikti Nomor 580/Dikti/Kep/1993 Tanggal 23 September 1993 merupakan SK untuk pendirian Program Magister Program Studi Ilmu Fisika dan Doktor Program Studi Ilmu Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Jadi program Studi Doktor Ilmu-ilmu Fisika merupakan bagian dari doktor Ilmu Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Berdasarkan SK Rektor Nomor 89/P/SK/HT/2006 tanggal 9 Maret 2006 Program Pasca UGM dibagi menjadi 2 Program yaitu Monodisiplin dan Multidisiplin. Program Doktor Ilmu Fisika termasuk Program Studi Monodisiplin yang kurikulumnya berasal dari satu bidang ilmu yang diselenggarakan dan dikelola oleh Fakultas terkait. Mulai tahun akademik 2006/2007 seluruh pengelolaan dan administrasi dilakukan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Program Studi Doktor Fisika diselenggarakan dengan tujuan ikut membantu pemerintah dalam mengembangkan pendidikan dan penelitian di bidang Fisika. Pelaksanaan Program Studi Doktor Fisika didukung oleh adanya 4 Laboratorium di bawah pengelolaan Departemen Fisika yaitu Laboratorium Fisika Atom dan Inti, Fismatel, Geofisika, Fisika Dasar dan Laboratorium yang dikelola oleh Departemen Fisika FMIPA UGM dan LPPT di bawah universitas. Dengan didukung oleh 36 dosen, Program Studi Doktor Fisika mengelola dan mendidik 50 mahasiswa pertahun (student body).
Sejak berdiri sampai dengan April 2017, Program Studi Doktor Fisika UGM telah meluluskan sebanyak 60 Doktor dalam Bidang Fisika dengan berbagai minat atau konsentrasi. Untuk penjaminan mutu, Program Studi Doktor Fisika UGM setiap tahun diaudit oleh Kantor Jaminan Mutu UGM melalui Audit Mutu Internal (AMI) dan setiap 5 tahun diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi ((BAN-PT). Sampai dengan Maret 2021, Program Studi Doktor Fisika UGM selalu mendapatkan peringkat Unggul atau A.
2.9.2 VISI
Menjadi Program Doktor Ilmu Fisika yang unggul secara nasional dan dikenal baik pada tataran internasional dalam kegiatan pendidikan, penelitian, pengembangan penerapan, dan pelayanan ilmu fisika dalam arti luas, serta menjadi institusi yang mampu menghasilkan doktor yang mumpuni dalam ilmu fisika, melek teknologi informasi, berjiwa wirausaha, dan mampu bersinergi di tingkat nasional dan internasional.
2.9.3 MISI
6. Menyelenggarakan pendidikan program Doktor (Doktoral) yang berkualitas, yang mampu menghasilkan lulusan dengan kemampuan mengorganisasi pendidikan dan penelitian 7. Menyelenggarakan proses pembimbingan dan pendampingan yang dapat membantu
mahasiswa dalam melakukan kegiatan fisika secara berkualitas.
8. Meningkatkan Jejaring (networking) baik dengan institusi pendidikan dan industri pada skala nasional maupun internasional.
9. Meningkatkan kemampuan mempublikasikan hasil penelitian dalam bidang fisika baik secara lisan maupun tertulis pada level nasional maupun internasional.
2.9.4 Tujuan Pendidikan
Tujuan penyelenggaraan Program Studi Doktor Ilmu Fisika adalah untuk menghasilkan doktor dalam Ilmu Fisika yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berintegritas serta berdedikasi yang:
DOKUMEN KURIKULUM PROGRAM DOKTOR FMIPA UGM 34 10. mampu menghasilkan karya ilmiah original yang teruji terkait dengan pendalaman atau
perluasan keilmuan fisika melalui riset dengan pendekatan inter-, multi-, atau antardisiplin. 11. mampu melakukan pembaharuan model fisika terkini, termaju, dan terdepan untuk
memecahkan masalah IPTEKS di bidang fisika yang relevan.
12. mampu mengelola penelitian dan pengembangan ilmu fisika yang bermanfaat bagi masyarakat maupun bagi bidang keilmuan lain, serta mendapat pengakuan nasional dan international.
13. mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan secara terus menerus dan adaptif terhadap perubahan/perkembangan atau mampu melakukan beragam pekerjaan (versatility) khususnya dalam bidang fisika dan aplikasinya.
2.9.5 Sasaran Kurikulum
14. Terciptanya sistem pembelajaran intra, ko-, dan ekstra-kurikuler berbasiskan penelitian yang mencakup inter-, multi-, dan antardisiplin yang mampu menjawab tantangan lokal, nasional, dan global.
15. Meningkatnya cacah publikasi dan hasil penelitian dalam kaitannya dengan penelitian dissertasi yang menunjang pengembangan keilmuwan maupun yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat/stakeholder.
16. Tercapainya kualitas dan kuantitas hasil penelitian yang yang mencakup inter-, multi-, dan antardisiplin yang relevan dengan arah kebijakan departemen.
17. Tercapainya kerjasama nasional maupun internasional yang optimal dalam mengimplementasikan Tridharma.
18. Terwujudnya sistem pengelolaan program studi yang terakreditasi maksimum secara nasional dan mengarah pada tingkat internasional.
2.9.6 Dasar Penyusunan dan Arah Perubahan Kurikulum
Setelah melalui proses evaluasi dan analisa mendalam terhadap berbagai aspek meliputi: pelaksanaan proses belajar mengajar berdasarkan kurikulum 2012, perkembangan ilmu pengetahuan fisika dengan berbagai ragam cabangnya, perkembangan keahlian bidang ilmu Fisika yang ditekuni dan dikuasai oleh dosen-dosen di Departemen Fisika yang mengajar di program studi Doktor Fisika, kesesuaian dan keserasian matakuliah-matakuliah di tingkat sarjana dan pascasarjana, perkembangan dunia kerja yang akan menyerap lulusan program studi Doktor Fisika, dan perkembangan tuntutan kehidupan modern, maka disusunlah kurikulum baru bagi program studi Doktor Fisika yang merupakan penyempurnaan dari kurikulum sebelumnya. Dalam kurikulum 2017 ini, jumlah sks matakuliah keseluruhan adalah 46-50 sks berdasarkan
Berdasarkan Peraturan Rektor No. 11 tahun 2016 tentang Pendidikan Pascasarjana tentang panduan umum penyusunan kurikulum, syarat yang harus ditempuh untuk menyelesaikan Program Pascasarjana (Doktor) adalah minimal 46 sks dan maksimal 50 sks.
Berdasarkan SK Permenristekdikti No. 44 tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 2015 yang mengatur tentang aturan pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan tinggi, terutama tentang standar minimal kompetensi lulusan Pascasarjana (Doktor) perguruan tinggi di Indonesia.
Rapat Fakultas pada 29 Oktober 2015 tentang matakuliah Dasar Bersama di fakultas MIPA UGM yang mengubah matakuliah wajib fakultas 8 sks mata kuliah dasar bersama menjadi 12 sks.
DOKUMEN KURIKULUM PROGRAM DOKTOR FMIPA UGM 35 Workshop Pemetaan Mata Kuliah Pilihan berdasarkan KBK di Hotel Paragon Solo, 25
-27 Februari 2017, Program Studi Doktor Ilmu Fisika mengadakan perubahan dengan melakukan pembagian MK pilihan berdasarkan KBK.
2.9.7 Profil Lulusan dan Peluang Profesi bagi Lulusan
Profil Lulusan
7. Sosok yang memahami nilai-nilai ilmiah (NI),
8. Sosok yang memiliki sikap dan perilaku ilmiah (SPI),
9. Sosok yang mampu terlibat dalam proses ilmiah (PrI) sebagaimana terinci dalam tabel 2.1,
10. Sosok yang menguasai prinsip-prinsip dasar ilmu fisika dan memahami fakta-fakta ilmiah dalam cabang fisika yang didalaminya (KI), dan
11. Sosok yang melek teknologi informasi, berjiwa wirausaha, dan mampu bersinergi di tingkat nasional dan internasional (SS).
Peluang Profesi bagi Lulusan
19. Akademisi (dosen) yang mempunyai penguasaan keilmuan yang mendalam, mampu mengajar dengan baik, mampu melakukan penelitian secara mandiri maupun berkolaborasi, mampu mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian dengan baik dan mempunyai bidang keahlian yang bisa diandalkan.
20. Peneliti yang mempunyai penguasaan keilmuan yang mendalam, mampu melakukan penelitian secara mandiri maupun berkolaborasi dan mampu mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian dengan baik dan mempunyai bidang keahlian yang bisa diandalkan. 21. Konsultan yang mempunyai pengetahuan fisika yang mendalam serta mempunyai
wawasan aplikasi bidang fisika yang luas dalam pengembangan ilmu dasar maupun rancang-bangun teknologi,
22. Industriawan yang visioner dan berwawasan luas serta memiliki pemahaman ilmu fisika yang memadai untuk beradaptasi terhadap perkembangan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
DOKUMEN KURIKULUM PROGRAM DOKTOR FMIPA UGM 36
2.9.8 Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran Kognitif (Knowledge)
Afektif (Attitude)
Psikomotor (Skills)
LO-1 Sikap dan Tata Nilai
LO-2 Pengetahuan Dasar
LO-3 Pengetahuan Keahlian
LO-4 Wawasan Kependidikan
LO-5 Kemampuan Memecahkan masalah
LO-6 Kemampuan Riset
LO-7 Kemampuan Publikasi
LO-8 Sikap Profesional
LO-9 Keterampilan Komunikasi
LO-10 Pembelajar sepanjang Hayat
2.9.9 Keterkaitan Capaian Pembelajaran dengan Taksonomi Bloom
Capaian Pembelajaran (CP)/ Kompetensi lulusan di atas dapat dikaitkan dengan Taksonomi Bloom sebagai berikut:
LO-1 LO-2 LO-3 LO-4 LO-5 LO-6 LO-7 LO-8 LO-9 LO-10
C1 C2 C3 C4 C5 C6 Taksonomi Bloom: C1 : Mengetahui C2 : Memahami C3 : Menerapkan C4 : Menganalisa C5 : Mensintesa C6 : Mengevaluasi
DOKUMEN KURIKULUM PROGRAM DOKTOR FMIPA UGM 37
2.9.10 Keterkaitan MKW dan MKP dengan CP dan Profil Lulusan
Peta Profil Lulusan dan Capaian PembelajaranCapaian Pembelajaran NI SPI PrI KI SS
LO-1 Sikap dan Tata Nilai √ √ √ √
LO-2 Pengetahuan Dasar √
LO-3 Pengetahuan Keahlian √ √
LO-4 Wawasan Kependidikan √ √
LO-5 Kemampuan Memecahkan masalah √ √ √ √
LO-6 Kemampuan Riset √ √
LO-7 Kemampuan Publikasi √ √ √ √
LO-8 Sikap Profesional √ √ √
LO-9 Keterampilan Komunikasi √ √ √
DOKUMEN KURIKULUM PROGRAM DOKTOR FMIPA UGM 38