• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Studi Ilmu Tanah

Dalam dokumen P A N D U A N P R O G R A M S A R J A N A (Halaman 115-124)

C. SKRIPSI 1. Pengertian

VIII. SILABUS MATA KULIAH PROGRAM SARJANA FAKULTAS PERTANIAN UGM

10. Program Studi Ilmu Tanah

Klimatologi Dasar (PNT 1601, 2/1)

Pendahuluan (sejarah perkembangan, arti penting meteorologi dan klimatologi, cuaca dan iklim dalam pemanfaatannya di bidang pertanian), atmosfir (susunan dan profil atmosfir bumi, radiasi matahari, temperatur udara dan tanah dalam kaitannya dengan tanaman), hidrometeorologi (bentuk-bentuk air, penguapan, kelembaban udara, awan dan hujan), tekanan udara (faktor penentu variasi dan sebaran tekanan udara, proses terjadinya angin, turbulensi dan macam-macam angin lokal), berbagai klasifikasi iklim di dunia dan Indonesia, Hubungan antara iklim dengan tanaman, tanah dan OPT. Isu-isu klimatologi/perubahan iklim global (pemanasan bumi, anomali iklim).

Dasar-dasar Ilmu Tanah (PNT 2101, 2/1)

Mengkaji makna tanah dalam kehidupan. Peran tanah dalam kehidupan.Pengertian dan ruang lingkup ilmu tanah. Pembentukan dan perkembangan tanah. Komponen penyusun tanah. Batuan dan mineral (macam batuan dan kandungan mineral primernya, penggolongan mineral, macam dan sifat mineral lempung). Sifat fisika tanah. Sifat kimia tanah. Organisme dan bahan organik tanah. Dasar-dasar kesuburan tanah dan pemupukan.Dasar-dasar pengawetan tanah dan air. Dasar-pemupukan.Dasar-dasar tata guna lahan. Penggolongan tanah secara garis besar.

Geologi dan Mineralogi Tanah (PNT 1201, 2/1)

Mata kuliah ini mengkaji susunan pelapisan dan unsur penyusun bumi; batuan beku dan mineral primer; batuan sedimen dan proses pembentukan; jenis batuan metamorf; proses dan indeks pelapukan; bahan induk tanah sebagai produk pelapukan (perubahan dari batuan-saprolit-bahan tanah-tubuh tanah); tanah bentukan dari 5 faktor genesis tanah; jenis tanah, klasifikasi dan penerapannya.

Geomorfologi dan Analisis Lansekap (PNT 2202, 2/1)

Mata kuliah ini mengkaji tentang ruang lingkup geomorfologi dan analisis lansekap, struktur batuan dan proses pelapukan, sumberdaya air tanah, fisiografi sungai, dataran pantai dan gelombang laut, peranan organisme dalam pembentukan bentang lahan, dataran rendah dan dataran tinggi, perbukitan, kegiatan volkan dan analisis lansekap, analisis peta topografi dan potret udara,

spesifikasi foto udara dan bagian efektif, pengertian stereoskopi, penyusunan mosaik.

Handasah dan Kartografi (PNT 2203, 2/1)

Kartografi dan kegunaaannya. Unsur-unsur kartografi. Penggambaran peta. Pemetaan dan pengukuran topografi. Dasar-dasar indera jauh. Kegiatan geodesi di Indonesia.

Ilmu Kimia Tanah (PNT 2401, 2/1)

Ruang lingkup. Komponen penyusun tanah. Mineralogi lempung. Muatan permanen dan terubahkan. Bahan organik tanah. Pertukaran ion. pH. Kegaraman tanah. Oksidasi-reduksi dalam tanah. Hidrolisis, asidolisis, kompleksolisis, humifikasi, asam humat, asam fulfat.

Fisika Kimia dan Koloid (PNT 2402, 2/1)

Adsorpsi, desorpsi, absorpsi, persamaan Freundlich, Gibbs, Isoterma, Langmuir. Macam-macam sistem koloid: sol, emulsi, liofil, liofob. Kelakuan kinetis sol: gerakan Brown, keseimbangan dan potensial listrik.

Analisis Tanah, Air, Pupuk, dan Tanaman (PNT 3102, 2/1)

Kedudukan dalam ilmu tanah. Tujuan integrasi fakta abiotik, biotik dan teknologi. Langkah-langkah. Beberapa contoh analisis tanah: pH, unsur total, ketersediaan unsur, kegaraman, fraksionasi unsur, mineralogi dan mikromorfologi.

Genesis dan Klasifikasi Tanah (PNT 3204, 2/1)

Pendahuluan, proses pelapukan, transpormasi dan translokasi, peran manusia dalam genesa tanah, pembentukan mineral sekunder dan kestabilannya, koloidal tanah, pemasaran tanah, pembentukan horison diagnostik, nomenklatur horison diagnostik dan spesifikasinya, klasifikasi tanah, genesa dan klasifikasi tanah spesifik, implikasi praktis genesa dan klasifikasi tanah.

Ilmu Fisika Tanah (PNT 3301, 2/1)

Pengertian fisika tanah dipandang dari beberapa segi: fisika, ilmu tanah dan pertanian. Pengertian tanah sebagai sistem sarang dan dispers berfasa tiga (padat, cair dan gas). Komponen-komponen penyusun bahan tanah dan beberapa sifat fisika tanah, a.l.: tekstur, struktur, konsistensi, lengas tanah, warna tanah dan lain-lain.

Konservasi dan Reklamasi Lahan (PNT 3303, 2/1)

Arti penting dan persoalan dalam pengawetan tanah dan air. Usaha-usaha penanggulangan secara luas. Masalah erosi: proses, penyebab, bentuk akibat yang ditimbulkan oleh erosi. Komponen-komponen yang mempengaruhi erosi: hujan, tanah, tanaman (vegetasi), pengelolaan tanah. Longsoran tanah.

Kesuburan Tanah PNT 3403, 2/1)

Mata kuliah ini mengkaji pengertian kesuburan tanah, arti penting dan ruang lingkup serta hubungannya dengan ilmu-ilmu yang lain. Pertumbuhan tanaman (kurva pertumbuhan, faktor-faktor yang mempengaruhi, law of minimum, law of

the deminishing return, konsentrasi kritis). Unsur hara (pengertian dan klasifikasi

unsur hara, keseimbangan dinamis unsur hara di dalam tanah, hubungan faktor kuantitas dan intensitas, faktor yang mempengaruhi mobilitas unsur hara). Peranan dan ketersediaan unsur hara di dalam tanah (esensiil dan polutan). Kesehatan ekosistem tanah. Kemasaman dan pengapuran, evaluasi kesuburan tanah, pupuk dan pemupukan, rekomendasi pemupukan.

Keharaan Tanaman (PNT 3404, 2/1)

Tanah sebagai medium hara tanaman, penyerapan hara dan asimilasi, hubungan tanaman-air, nutrisi dan pertumbuhan tanaman, efek kualitatif pasokan hara terhadap pertumbuhan tanaman, konsep faktor pembatas, aspek nutrisi dari kajian kesuburan tanah, diagnosis kekahatan dan ekses unsur, aplikasi pupuk, komposisi mineral jaringan tanaman dan kebutuhan hara kuantitatif, hara makro (Nitrogen, Kalium, Fosfor, Kalsium, Magnesium, Sulfur), hara mikro (Besi, Mangan, Seng, Tembaga, Boron, Molibdenum, Klor, Kobalt), unsur-unsur bermanfaat, interaksi hara, kajian sistem perakaran tanaman, faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan akar secara mekanik, kimia, hidrologi hayati, teknik-teknik kultur dalam kajian nutrisi tanaman, unsur-unsur meracun

Pencemaran Tanah (PNT 3406, 2/0)

Definisi dan cakupan, pentingnya permasalahan pencemaran tanah, macam bahan pencemar, sumber bahan pencemar, efek pencemaran tanah, penyanggaan tanah terhadap pencemaran, Remediasi pencemaran tanah, pencemaran dan pengelolaan tanah ramah lingkungan.

Klimatologi Pertanian (PNT 3602, 2/1)

Batasan dan cakupan, gatra pemanfaatan iklim, distribusi radiasi dalam masyarakat tanaman, penggunaan radiasi oleh tanaman, foto periodisme, radiasi termal, temperatur udara/daun/tanah, penanggulangan temperatur ekstrim,

growing degree days, air dan hasil tanaman, prakiraan musim dan hasil

tanaman, dan kesesuaian iklim untuk tanaman.

Mikroklimatologi Pertanian (PNT 3603, 2/1)

Pendahuluan, radiasi, fluks panas dan suhu udara, fluks panas dan suhu tanah, angin dan pemindahan bahan, presipitasi, kelembapan, penguapan, mikroklimat, dan proses fotosintesis.

Pengelolaan Air untuk Pertanian (PNT 3701, 2/1)

Pendahuluan (fungsi dan manfaat pengelolaan air), tanah dan air dalam hubungannya dengan pertumbuhan tanaman (sifat tanah-air-tanaman, tegangan air, lengas tersedia, gerakan air), kebutuhan air tanaman (penguapan, transpirasi, evapotranspirasi, pengukuran evapotranspirasi, penggunaan data kebutuhan air dalam perencanaan), pengelolaan air padi sawah (konsep pengelolaan air, cara dan efisiensi pemberian air), pengukuran dan penyaluran

air pengairan (penyaluran air, dimensi saluran), pengatusan pertanian (pasang surut, perencanaan sistem drainase), Undang-undang pengairan.

Biologi Tanah (PNT 3801, 2/1)

Mempelajari hubungan timbal balik antara jasad hidup yang menempati tubuh tanah dengan kesuburan tanah tersebut.

Fisiologi Mikrobia (PNT 3802, 2/0)

Mengkaji cakupan fisiologi mikrobia, struktur dan fungsi sel serta subseluler, nutrisi dan faktor lingkungan, enzim dan regulasi, enersi dan metabolisme, sintesis protein, pertumbuhan mikrobia, informasi genetik, regulasi dan ekspresi.

Genetika Mikrobia (PNT 3803, 2/0)

Mempelajari bagian pendahuluan (pengantar genetika mikrobia), sistem organisasi genom pada prokaryot dan eukaryot, genetika jasad prokaryot; transformasi, genetika jasad prokaryot; transduksi, konjugasi, mutasi, mutagenesis, genetika bakteri patogen serangga, genetika eukaryot tingkat rendah, genetika S. serevisiae: sistem tipe sel dan translokasi protein, bahan genetika di luar kromosom, teknik dasar DNA rekombinan.

Ekologi Mikrobia (PNT 3804, 2/0)

Mempelajari hubungan antara faktor lingkungan (abiotik dan biotik) dengan kehidupan mikrobia. Mengenal asosiasi antara mikrobia dan antara jasad tingkat tinggi dengan mikrobia.

Pengantar Bioteknologi Pertanian (PNT 3806, 2/0)

Mata kuliah ini mengkaji tentang pengantar yang menjelaskan bioteknologi dan penerapannya dalam kehidupan manusia. Materi utama menguraikan tentang perbanyakan tanaman melalui kultur jaringan dan sel, serta produk-produk yang dihasilkan dari cara perbanyakan tersebut (metabolit sekunder dan lain-lain). Perbaikan genetik tanaman menggunakan teknik-teknik yang dikembangkan dalam rekayasa genetik, perbanyakan mikroorganisme untuk skala industri, perbaikan genetik mikroorganisme dengan teknik rekayasa genetik, penggunaan mikroorganisme untuk mengendalikan hama dan penyakit tanaman serta untuk menjaga/memperbaiki kesuburan tanah. Peraturan-peraturan yang berkaitan dengan penggunaan produk bioteknologi serta keamanan (safety) dalam pengembangan, pembuatan dan penggunaan produk bioteknologi juga disampaikan dalam kuliah ini.

Survei, Evaluasi, dan tata guna lahan (PNT 4205, 2/1)

Pengertian survei tanah dan macam-macam survei tanah, kegunaan survei tanah. Lahan dan tata guna lahan. Sumber-sumber alam lahan. Penilaian kemampuan dan kesesuaian lahan. Perencanaan penggunaan lahan.

Digitasi dan Sistem Informasi (PNT 4206, 2/1)

Pendahuluan, landasan sistem penginderaan jauh, ragam citra, komponen SIG (Sistem Informasi Geografi), konsep dan akuisisi data, digitasi, seleksi dan analisis, terapan SIG dalam pemetaan.

Hubungan Tanah, Air, Tanaman, dan Atmosfir (PNT 4302, 2/1)

Menelaah mekanisme aliran air dan peranan air di dalam rantai sistem tanah, tanaman dan atmosfir (Soil-Plant-Atmosphere Continuum = SPAC). Peranan air dalam masing-masing sistem yang hasil akhirnya mengait kepada pertumbuhan dan produksi tanaman pertanian.

Pupuk dan Pemupukan (PNT 4405, 2/0)

Pengertian pupuk dan pemupukan. Penggolongan pupuk. Peranan pupuk terhadap kesuburan tanah dan pertumbuhan tanaman. Sifat-sifat, pembuatan dan reaksinya di dalam tanah, berbagai macam pupuk. Waktu dan cara pemberian pupuk. Penentuan dosis pupuk. Efisiensi pemupukan.

Pengelolaan Tanah (PNT 4501, 2/1)

Mata kuliah ini mengkaji dasar pengelolaan tanah, tujuan dan manfaatnya. Pengelolaan fisika, hayati dan kimiawi tanah. Sistem pertanian (lahan kering, peladangan berpindah, sistem sawah, sistem surjan, sistem multiple cropping,

monoculture, budidaya lorong, dan sebagainya). Pengelolaan tanah bermasalah

(tanah gambut, tanah sulfat masam, tanah salin, sodik, tanah mineral masam/podsolik merah kuning, dan sebagainya).

Perencanaan dan Pengembangan Wilayah (PNT 4502, 3/0)

Mata kuliah ini mengkaji definisi dan ruang lingkup pengembangan wilayah; prinsip dasar tata ruang (pengembangan tingkat nasional, regional, perkotaan dan pedesaan, gatra SDA dan SDM); tingkat nasional dan regional (zonasi interaksi tanah dan iklim, ketersediaan SDM, gatra sarana dan prasarana fisik wilayah); tingkat perkotaan dan pedesaan (kebutuhan bahan dasar, potensi fisik daerah, potensi SDA, sarana pedesaan/perkotaan); potensi dan pengelolaan faktor fisik berwawasan lingkungan (landscape planning, pengelolaan fisik dan budidaya, konservasi lahan dan air, dasar-dasar perhitungan nilai tambah secara ekonomis). Ekonomi lahan.

Fenologi (PNT 4604, 2/1)

Batasan dan cakupan, fenologi tanaman alami, fenologi tanaman budidaya, fenologi serangga, fenologi penyebab penyakit tumbuhan, musim astronomi, musim klimatologi, musim fenologi, fenologi dan unsur cuaca, sekuen waktu dan analisis ruang, peroidisitas dan prakiraan, fenologi dan kalender.

Analisis Meteorologi (PNT 4605, 2/1)

Pendahuluan, prinsip-prinsip analisis data iklim, analisis dasar, fungsi sebaran, korelasi dan regresi, fungsi sinusoidal, konsep permodelan, konsep metoda perhitungan (prosedur) analisis time series, model pembangkit data iklim, analisis komponen utama (AKU), dan analisis cluster (gerombol).

Cuaca dan Iklim Tropika (PNT 4606, 2/1)

Definisi, membedakan cuaca dan iklim tropika dengan non tropika, faktor-faktor yang mempengaruhi anasir cuaca dan iklim tropika, model-model pendekatan iklim tropika, pengaruh cuaca dan iklim tropika terhadap kehidupan manusia di semua sektor, iklim di Asia Tenggara, Iklim di Indonesia, aplikasi cuaca dan iklim tropika di bidang pertanian dalam arti luas.

Hidrometeorologi (PNT 4702, 2/1)

Pendahuluan (pengertian dan arti penting hidrometeorologi), presipitasi (sifat fisik awan, mekanisme hujan, sumber lengas), aliran permukaan (sumber, proses dan keragaman aliran permukaan, infiltrasi), evaporasi dan evapotranspirasi (transfer massa, neraca energi, pengukuran evapotranspirasi), metode pengamatan (presipitasi, aliran permukaan, evaporasi), Metode Analisis Frekuensi (analisis presipitasi, analisis langsung dan tak langsung, analisis aliran permukaan), peran manusia dalam siklus hidrologi (perubahan vegetasi, pengendalian evaporasi, pengaruh urbanisasi).

Mikrobiologi Agroindustri (PNT 4805, 2/1)

Mempelajari penerapan mikrobiologi dalam bidang agroindustri, produksi barang dan jasa yang bernilai ekonomi tinggi dari bahan dasar yang bernilai ekonomi rendah, hasil atau limbah pertanian. Pada pendahuluan dibicarakan ruang lingkup, keunggulan dan kelemahan penggunaan mikrobia dalam agroindustri, sejarah perkembangan, aspek ekonomi dan sosial, dan sebagainya. Bagian dasar fisiologi membicarakan pertumbuhan mikrobia, pembentukan metabolit primer dan sekunder, rekayasa genetik, dan sebagainya. Dasar-dasar teknologi fermentasi membicarakan isolasi mikrobia, seleksi, pemeliharaan, pengawetan, pemuliaan, perbanyakan dan sebagainya. Pada proses industri fermentasi dibahas formulasi media pertumbuhan, sterilisasi, fermentasi substrat padat dan substrat cair, pengunduhan dan pemurnian hasil dan sebagainya. Juga dibahas beberapa contoh proses produksi metabolit primer; bioinsektisida seperti bakteri, fungi, protozoa dan virus; biofertilizer seperti jasad penambat nitrogen udara secara simbiotik dan nonsimbiotik, pelarut fosfat, penghasil zat tumbuh dan sebagainya. Biokonversi limbah berselulosa menjadi jamur pangan (mushroom), limbah padat pertanian menjadi kompos, dan pengelolaan limbah cair secara fisik, biologis dan kimiawi untuk mengurangi pencemaran lingkungan.

11. PROGRAM STUDI MIKROBIOLOGI PERTANIAN

Dasar-Dasar Mikrobiologi (PNM 2100,2/1)

Mengenalkan berbagai kelompok mikroba terutama bakteri, khamir, jamur, dan aktinomisetes. Sejarah, arti penting, macam struktur, dan aktivitas sel mikrobia: nutrisi, fisiologi, pertumbuhan, serta interaksinya dengan lingkungan teknologi pertanian juga dibahas dalam mata kuliah ini.

Pengantar Taksonomi Mikrobia (PNM 3110, 2/1)

Mata kuliah ini memahami pembagian 3 kelompok (kingdom) jasad hidup (bakteri, arkea, dan eukariotik). Topik yang dibahas meliputi metabolisme,

adaptasi, karakteristik mikroba baik morfologi, fisiologi, maupun molekulernya, dan metode analisis filogenetik.

Fisiologi Mikrobia (PNM 3311, 2/1)

Topik dalam mata kuliah ini ditiitikberatkan pada struktur sel dan fungsi organnya, nutrisi dan faktor lingkungannya, ensim dan regulasinya, bioenergitik dan metabolisme, sintesis protein, pertumbuhan mikrobia, informasi genetik, regulasi dan ekspresi gen.

Genetika Mikrobia (PNM 3213, 2/1)

Mempelajari sistem genom pada prokariotik dan eukariotik, bahan genetika di luar kromosom, sistem pemindahan bahan genetik, perubahan pada bahan genetik, teknik-teknik dasar rekombinasi DNA, dan pendekatan genetik untuk memahami proses-proses selular.

Ekologi Mikrobia (PNM 3412, 2/1)

Mempelajari hubungan antara faktor lingkungan dengan kehidupan mikrobia. Mengenal asosiasi antar mikrobia, antara mikrobia – jasad tingkat tinggi, dan interaksi mikrobia dengan lingkungan fisika-kimianya.

Pengantar Ensimologi (PNM 3320, 2/0)

Bahasan meliputi enzim sebagai protein, biokatalisator, dan perannya di dalam kehidupan mikrobia. Selanjutnya juga dipelajari kinetika, mekanisme kerja katalitik, stabilitas, faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas ensim, dan aplikasi ensim dalam bidang industri pertanian, pangan, pakan serta lingkungan.

Metodologi Penelitian Mikrobiologi (PNM 3100, 2/0)

Mata kuliah ini membahas tentang pengenalan dan pemecahan masalah instruksional, metode dan tata kerja penelitian, hakekat penelitian dalam ilmu, berbagai bentuk penalaran dan pola berfikir, pengertian konsep, asumsi, hipotesis, dan teori dalam bidang mikrobiologi, serta silogisme dan penarikan kesimpulan.

Mikrobiologi Tanah (PNM 3601, 2/1)

Mata kuliah ini memberi bekal pengetahuan tentang populasi mikrobia di dalam tanah, metode-metode untuk mempelajari, peranannya di dalam sistem pertanian, kesuburan tanah, daur unsur hara, serta interaksinya dengan tanaman dan tanah.

Mikrobiologi Air (PNM 3602, 2/1)

Kuliah ini menguraikan berbagai jenis, aktivitas, dan peran mikrobia di lingkungan perairan termasuk sungai, danau, air bawah tanah, dan laut. Analisis peran mikroba dalam perairan, meliputi: pemanfaat biofilm dalam pengelolaan limbah, interaksi mikroba dengan flora-fauna air, pemanfaatn agensia biologi/mikrobia sebagai indikator kualitas air.

Pengantar Teknologi Enzim (PNM 3321, 2/0)

Mata kuliah ini membahas tentang teknik-teknik untuk memproduksi ensim pada skala laboratorium maupun industri, teknik-teknik isolasinya, serta formulasi untuk aplikasinya. Selain itu juga diberikan pengantar untuk merekayasa aktivitas dan ketahanan ensim dengan teknik rekayasa genetika.

Teknologi Produksi Biomassa (PNM 3322, 2/0)

Mata kuliah ini membahas tentang teknologi perbanyakan mikrobia baik pada skala laboratorium sampai dengan skala industri. Pembahasan juga meliputi media pertumbuhan, sifat pertumbuhan, faktor-faktor abiotik yang mempengaruhi pertumbuhan dan cara pengendalian faktor-faktor tersebut.

Keamanan Biologi (PNM 3500, 2/0)

Memberi pengetahuan tentang manajemen keselamatan, penaksiran bahaya, desain dan alat pencegahan bahaya, teknik-teknik pencegahan, kecelakaan dan pertolongan pertama. Prosedur kerja dengan “biological hazard”, kemikalia, dan bahan toksik. Prosedur penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, dan pembuangan bahan biologi dan kimia yang berbahaya dan beracun. Potensi dampak agensia biologi berbahaya, kemikalia, dan bahan toksik di lingkungan. Keamanan organisme bukan sasaran. Undang-undang, peraturan dan etika yang terkait dengan pengembangan agensia biologi.

Bioteknologi Tanah dan Lingkungan (PNM 4602, 2/0)

Dalam mata kuliah ini dibahas tentang pemanfaatan mikrobia tanah dan proses-proses metabolismenya untuk meningkatkan produktivitas tanaman dan perbaikan lingkungan.

Pengantar Biodegradasi dan Bioremediasi (PNM 4603,2/0)

Dalam mata kuliah ini dibahas biotransformasi senyawa xenobiotik, pertumbuhan mikrobia kaitannya dengan biodegradasi, periode aklimasi, reaksi ensimatis, mekanisme biodegradasi, detoksifikasi dan aktivasi senyawa xenobiotik, ambang konsentrasi, faktor-faktor yang berperan dalam biodegradasi, mekanisme dan teknologi bioremediasi, bioaugmentasi dan biostimulasi, biosorpsi dan perannya dalam remediasi polutan.

Mikrobiologi Agro Industri (PNM 4503, 2/1)

Merupakan tinjauan umum tentang penggunaan jasad hidup atau bagian-bagiannya untuk menghasilkan barang atau jasa. Dalam mata kuliah ini akan diberikan uraian tentang agricultural industry berbasis mikrobia yang telah ada dan peraturan-peraturan yang berkaitan dengan proses dan produk bioteknologi.

Keragaman Hayati Mikrobia (PNM 4413, 2/0)

Dalam kuliah ini dibahas tentang definisi, arti penting, kriteria dan cara penentuan derajat keragaman hayati, pola keragaman, cara-cara dan pengelolaan untuk mempertahankan keragaman tersebut.

Lampiran 1

Kartu Rencana Studi (KRS)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Untuk Mahasiswa

YOGYAKARTA

FAKULTAS PERTANIAN

KARTU RENCANA STUDI

Semester……… Nama Mahasiswa :………..NIM....…..………/PN Program Studi :……… Nomor Kode Mata

Kuliah Nama Mata Kuliah

Banyaknya

SKS Senin

Selasa Rabu Kamis Jum`

at Sabtu Gedung/ Ruang Keterangan 07.00 - 07.50 = 1 08.00 - 08.50 = 2 09.00 - 09.50 = 3 10.00 - 10.50 = 4 11.00 - 11.50 = 5 12.00 - 12.50 = 6 13.00 - 13.50 = 7 14.00 - 14.50 = 8 15.00 - 15.50 = 9 16.00 - 16.50 = 10 17.00 - 17.50 = 11 18.00 - 18.50 = 12 19.00 - 19.50 = 13 Jumlah SKS yang diambil

1. Dibuat rangkap 3 : Diisi sesuai dengan peraturan yang berlaku 1. Dosen Pembimbing (hijau) Yogyakarta, ……….. 2. Seksi Akademik & Kemahasiswaan (biru) Mengetahui Mahasiswa, 3. Mahasiswa yang bersangkutan (putih) Dosen Pembimbing,

2. Mahasiswa bertanggung jawab atas

Lampiran 2

Dalam dokumen P A N D U A N P R O G R A M S A R J A N A (Halaman 115-124)