• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PERCOBAAN

3.3 Prosedur Analisa

3.3.1 Persiapan Alat A. Menghilangkan Alat

1. Hidupkan CPU dan monitor computer dengan cara menekan tombol “ power / ON “. Tunggu beberapa saat samapai menu windows pada layer monitor.

2. Pada Task bar windows, klik ‘ Start ‘ untuk menampilkan menu start .

3. Gerakkan kursor melalui menu programs untuk menampilkan menu program. 4. Pilih aplikasi ‘ Scan ‘ dari menu - menu Cary Win UV ( dapat juga dilakukan

dengan memilih ikon aplikasi dalam folder Cary Win UV pada desktop ). B. Melakukan Set Up Instrument

1. Klik ‘ Set Up ‘ atau pilih dari set up dari baris menu untukmenampilkan Set Up dialog dan tentukan parameter metode untuk metode baru.

a) Cary Tab

- Tentukan batas panjang gelombang untuk scan dengan menuliskan angka yang diinginkan pada kotak start / stop.

- Pada kotak Y made pilih ordinat dimana data yang dikumpulkan akan dilampirkan.

Mutia Afriani : Hubungan Analisa Dobi ( Deteration Of Bleachability Index ) Dan -Karoten Dalam CPO ( Crude Palm

Oil ) Dengan Menggunakan Spektrofotometri UV-Visible, 2009.

- Masukkan angka batas atas dan batas bawah pada kotak Y min dan Y max untuk menentukan batas ordinat tampilan.

- Pastikan ‘ Cycle Mode ‘ tidak dipilih. - Pilih ‘ Dual Beam ‘ pada ‘ Beam Mode ‘

- Pada group scan controls, pilih ‘ Simple ‘ dan klik tombol ‘ Scan Speed ‘ atau pilih ‘ Advanced ‘ dan masukkan angka pada Avetime dan data interval.

- Pada group Display options, pilih ‘ Individual Data ‘ untuk menampilkan data untuk tiap sample pada satu kotak grafik.

b) Baseline Tab

- Pilih ‘ Baseline Correction ‘ untuk melakukan koreksi baseline pada data sample koreksi akan dilakukan pada tiap titik sebelum ditampilkan

c) Accessories 1 Tab

- Pastikan tidak ada pilihan pada tab ini d) Accessories 2 Tab

- Pastikan tidak ada pilihan pada tab ini e) Reports Tab

- Masukkan nama operator pada kotak name

- Masukkan komentar yang berhubungan dengan analisa pada kotak comment - Tentukan bentuk laporan dengan melilih check box pada group options. f) Auto Store Tab

- Pilih ‘ Storage on ‘ ( prompy at start )

Mutia Afriani : Hubungan Analisa Dobi ( Deteration Of Bleachability Index ) Dan -Karoten Dalam CPO ( Crude Palm

Oil ) Dengan Menggunakan Spektrofotometri UV-Visible, 2009.

h) Setelah metode yang dibuat sesuai, klik ‘ Of ‘ untuk memastikan perubahan yang telah dilakukan dan tutup set up dialog.

C. Melakukan Scan dengan Baseline Correction Me-nol kan Instrument :

a) Klik ‘ Zero ‘ atau pilih zero dari menu command untuk me-nol kan system mengatur baseline.

b) Untuk mengatur baseline :

1. klik ‘ baseline ‘ atau pilih baseline pada menu commands

2. ketika diminta, masukkan sample blanko kedalam tempat sample tekan tombol ‘ OK ‘

Instrument akan melakukan scan baseline. Setelah selesai huruf,huruf ‘ baseline ‘ akan tampil dengan warna merah pada kotak status ordinat, menandakan telah yang di scan dan tekan ‘ OK ‘. Scan run akan memulai dan garis terkoreksi akan tampil didaerah grafik.Pada akhir scan run, software cary akan menampilkan hasil seraca run. berada pada metode baseline correction dan telah mempunyai file baseline yang digunakan untuk bereaksi.

Memulai Scan Run :

3. Klik tombol ‘ start ‘ aplikasi untuk memulai pengumpulan data ( start juga dapat dipilih melalui menu command ).

Menentukan nama file untuk data dan nama sample : 4. Untuk menentukan nama file :

a) Ketika ‘ start ‘ ditekan, dialog windows save as akan tampil. Ketik nama yang sesuai untuk scan yang dilakukan dan tekan ‘ save ‘.

Mutia Afriani : Hubungan Analisa Dobi ( Deteration Of Bleachability Index ) Dan -Karoten Dalam CPO ( Crude Palm

Oil ) Dengan Menggunakan Spektrofotometri UV-Visible, 2009.

3.3.2 Persiapan Sample

Sampel yang diperlukan untuk analisa DOBI dan - Karoten adalah sampel

CPO. Sebelum dilakukan analisa sampel maka terlebih dahulu dipersiapkan dengan caa pemansan sampel CPO diatas hot plate agar CPO yang menggumpal atau fase padatnya mencair dan homogen sehingga mudah dalam melakukan penimbangan dan diperoleh hasil yang maksimum.

3.3.3 Penentuan maksimum DOBI dan - karoten pada range visible.

- Dimasukkan beberapa larutan blanko ( pelarut organic misaln

- Dihidupkan alat spektrofotometer dan dibiarkan stabil ya n-heksan ) dalam masing - masing kuvet.

- Diukur Absorbansi pada 446 nm dan 269 nm

- Diambil nilai Absorbansi yang terkecil sebagai larutan blanko dan nilai yang terbesar sebagai tempat sampel.

- Ditimbang 0,1 g CPO dalam labu takar 25 ml

- Dilarutkan dengan sedikit n-heksan, encerkan hingga tanda tera,homogenkan

- Diukur Absorbansi pada 420 nm dan 470 nm dengan cell 1 cm

3.3.4 Penentuan maksimum DOBI dan -Karoten pada range UV

- Dimasukkan beberpa larutan blanko ( pelarut organic misalnya n- heksan ) dalam masing - masing kuvet.

- Dihidupkan alat spektrofotometer dan dibiarkan stabil

Mutia Afriani : Hubungan Analisa Dobi ( Deteration Of Bleachability Index ) Dan -Karoten Dalam CPO ( Crude Palm

Oil ) Dengan Menggunakan Spektrofotometri UV-Visible, 2009.

- Diambil nilai Absorbansi yang terkecil sebagai larutan blanko dan nilai yang terbesar sebagai tempat sampel

- Ditimbang 0,1 g CPO dalam labu takar 25 ml

- Dilarutkan dengan sedikit n-heksan, encerkan hingga tanda tera, homogenkan

- Diukur Absorbansi pada 269 nm dan 446 dengan cell 1 cm

3.3.5 Penentuan DOBI dalam CPO

- Dimasukkan beberpa larutan blanko ( pelarut organic misalnya n- heksan ) dalam masing - masing kuvet.

- Dihidupkan alat spektrofotometer dan dibiarkan stabil

- Diukur Absorbansi pada 269 nm dan 446 nm

- Diambil nilai Absorbansi yang terkecil sebagai larutan blanko dan nilai yang terbesar sebagai tempat sampel

- Ditimbang 0,1 g CPO dalam labu takar 25 ml

- Dilarutkan dengan sedikit n-heksan, encerkan hingga tanda tera, homogenkan - Dimasukkan dalam kuvet dan diukur absorbansinya pada 446 nm dan 269

nm

3.3.6 Penentuan - karoten dalam CPO

- Dimasukkan beberapa larutan blanko ( pelarut organic misalnya n-heksan dalam masing - masing kuvet

- Dihidupkan alat spektrofometer dan dibiarkan stabil

Mutia Afriani : Hubungan Analisa Dobi ( Deteration Of Bleachability Index ) Dan -Karoten Dalam CPO ( Crude Palm

Oil ) Dengan Menggunakan Spektrofotometri UV-Visible, 2009.

- Diambil nilai absorbansi yang terkecil sebagai larutan blanko dan nilai yang terbesar sebagai temapat sampel

- Ditimbang masing - masing 0,1 g CPO dalam labu takar 25 ml - Dilarutkan dengan n-heksan sampai garis batas

- Dimasukkan dalam kuvet dan diukur absorbansinya pada 446 nm

3.3.7 Penentuan DOBI dan - karoten dalam CPO

- Dimasukkan beberapa larutan blanko ( pelarut organic misalnya n-heksan ) dalam masing-masing kuvet

- Dihidupkan alat spektrofotometer dan dibiarkan stabil - Diukur absorbansin pada 269 nm dan 446 nm

- Diambil nilai absorbansi yang terkecil sebagai larutan blanko dan nilai yang terbesar sebagai tempat sampel

- Ditimbang masing-masing 0,2 g CPO dalam labu takar 25 ml - Dilarutkan dengan n-heksan sampai garis batas

- Dimasukkan dalam kuvet dan diukur absorbansinya pada 446 nm dan 269 nm.

BAB IV

Dokumen terkait