• Tidak ada hasil yang ditemukan

PT Sutan Agung Murni 28.595.088.321,91 98.54 √

Dalam dokumen Putusan 2 L 2015 up30102015 (Halaman 148-153)

NO KODE NAMA DOKUMEN

11. PT Sutan Agung Murni 28.595.088.321,91 98.54 √

Ket : = Memenuhi Syarat, = Tidak Memenuhi Syarat, - = Tidak Dievaluasi

c. Bahwa berdasarkan fakta persidangan dan bukti-bukti dapat dianalisis conduct pokja dalam memfasilitasi pemenang antara lain sebagai berikut : ---

1. Bahwa POKJA melakukan pembiaran, dengan tidak mengugurkan dan/atau melakukan klarifikasi terhadap PT Maju Bersama Jaya, PT Alam Beringin Mas dan PT Sumber Kualastabas yang sepatutnya diduga melakukan persaingan usaha tidak sehat, hal tersebut atas dasar adanya kesamaan format dan kesamaan kesalahan pengetikan dalam dokumen penawaran ketiga perusahaan tersebut sebagaimana yang telah diatur dalam Pasal 83 Perpres 70 tahun 2012; --- 2. Bahwa POKJA melakukan pembiaran, dengan mengugurkan

dan/atau tidak melakukan klarifikasi terhadap PT Alam

Beringin Mas dan PT Sumber Kualatabas pada tahap evaluasi administrasi yang sepatutnya diduga kuat memiliki hubungan keluarga / afiliasi keluarga; --- 3. Bahwa berdasarkan bukti dokumen pengadaan, pelelangan

paket dilakukan dalam waktu bersamaan dan oleh Pokja yang sama terhadap 4 paket pelelangan perkara A Quo, berdasarkan fakta tersebut sudah seharusnya Pokja menerapkan standar evaluasi yang sama sehingga menghasilkan hasil yang sama dan tidak berbeda antara paket yang satu dengan paket yang lain. Adanya hasil yang berbeda terhadap perusahaan yang sama sudah sepatutnya Pokja tidak melakukan klarifikasi kepada pihak terkait, sebaliknya jika hal tersebut tidak dilakukan, maka terdapat dugaan yang kuat bahwa tindakan pokja adalah perbuatan yang disengaja atau dengan kata lain memfasilitasi perusahaan. Bahwa perbedaan-perbedaan yang kami maksud akan diuraikan pada poin tersendiri; --- 4. Bahwa dari penjabaran tabel diatas terlihat Pokja tidak

menggugurkan PT Sumber Kualastabas dan PT Alam Beringin Mas pada tahap evaluasi administrasi, padahal secara nyata tertulis dengan sangat jelas dalam dokumen penawaran khususnya pada akta pendirian dan perubahan terakhir dan pada dokumen dan/atau surat-surat ijin perusahaan kedua perusahaan tersebut terdapat keterangan kesamaan alamat dan dugaan yang sangat kuat akan adanya hubungan afiliasi. Pokja tidak melakukan klarifikasi kepada para pihak, seolah Pokja melakukan kesengajaan atau setidak- tidaknya pembiaran adanya fakta hukum tersebut; --- 5. Bahwa POKJA dengan sengaja menggugurkan PT Maju

Bersama Jaya (PT MBJ) untuk memenangkan PT Alam Beringin Mas (PT ABM) dengan keterangan “kemampuan dasar tidak memenuhi persyaratan”, setelah melakukan check list pada dokumen penawaran PT MBJ, PT MBJ mendapatkan kontrak pekerjaan pembangunan jalan bagan Jaya Enok- Kuala Enok dengan nilai Rp. 53.853.327.000,00 dengan tanggal kontrak 15-12-08. Berdasarkan dokumen pengadaan nomor 22/POKJA/PJN-KEPRI/XII/2013 Bab VIII tentang tata cara evaluasi kualifikasi angka 11 secara tegas

menyatakan bahwa “Nilai pengalaman tertinggi pada sub bidang pekerjaan yang sesuai dalam 10 (sepuluh) tahun terakhir”. Bahwa jika POKJA merujuk pada ketentuan tersebut seharusnya POJKA tetap mempertimbangkan kontrak PT MBJ dengan tanggal kontrak 15-12-08; --- 6. Bahwa perbuatan PT Maju Bersama Jaya yang tidak dapat

menunjukan kontrak pekerjaan namun memasukannya dalam dokumen penawaran sebagai pengalaman kemampuan dasar tidak dapat dikatagorikan sebagai perbuatan kelalaian, perbuatan tersebut diduga merupakan fasilitas Pokja untuk memenangkan PT Alam Beringin Mas dan patut diduga sebagai perbuatan yang merugikan negara dengan Potensi Kerugian Negara sebesar Rp. 1.452.891.670,8 (Hasil Selisih Harga Penawaran PT Alam Beringin Mas dengan PT Maju Bersama Jaya); --- 7. Bahwa sepatutnya Pokja melakukan klarifikasi dengan pihak

terkait, misalnya pemberi pekerjaan, tidak adanya dokumen kontrak asli PT Maju Bersama Jaya merupakan tindakan administratif yang seharusnya tidak mengugurkan; --- 8. Bahwa dugaan dalam butir 1 diatas diperkuat dengan

keterangan Ahli LKPP yang telah disumpah dan memberikan keterangan di muka persidangan yang pada pokoknya menyatakan: --- a) Bahwa Dengan memenangkan perusahaan yang tidak

memiliki AMP bersertifikat laik operasi maka PPK dan Panitia tidak menjalankan lelang sesuai dengan peraturan yang berlaku; --- b) Jika pemenang lelang saat diumumkan belum memiliki

sertifikat laik operasi dan AMPnya masih dalam proses pembangunan maka seharusnya panitia tidak memenangkan perusahaan tersebut karena perusahaan tersebut masih membangun AMP nya dan belum memiliki AMP yang bersertifikat laik operasi pada saat perusahaan tersebut ditetapkan sebagai pemenang lelang. Akan sangat beresiko bagi proses pelaksanaan pekerjaan jika panitia hanya percaya pada jaminan kesanggupan penyediaan AMP yang disampaikan oleh

pemenang lelang. Selain itu juga, terdapat 4 AMP lain yang jauh lebih establish di Kota Batam yang seharusnya bisa menjadi pilihan yang lebih masuk akal dibandingkan AMP yang bahkan masih dalam proses pembangunan; --- c) Bahwa Ahli berpendapat dalam Perpres pengadaan

barang/jasa pemerintah tentang menghindari segala sesuatu terjadinya afiliasi keluarga dan kepentingan ganda. Pada intinya, hal-hal yang bisa memunculkan persaingan usaha yang tidak sehat harusnya dihindari. Apabila pokja menemukan unsur-unsur, adanya beberapa perusahan yang terafiliasi maka fungsi pokja dalam proses evaluasi seharusnya digugurkan dalam tahap evaluasi kualifikasi; --- d) Bahwa Ahli berpendapat jika terdapat indikasi adanya

afiliasi keluarga, Pokja harus melakukan klarifikasi dahulu, pokja mengadirkan para pihak untuk didengar penjelasannya, hal tersebut telah diatur dalam Pasal 19 dan Pasal 83 dalam Perpres 54 pokja bertugas untuk melakukan klarifikasi dan evaluasi. Pokja harus memastikan tidak ada pertentangan kepentingan antara peserta yang mengikuti tender yang sama; --- e) Bahwa menurut Ahli ada 3 (tiga) hal yang perlu

diperhatikan, yakni: Harga penawaran mendekati HPS, adanya kesamaan dalam dokumen penawaran, jaminan penawaran dari perusahaan yang sama dengan nomor yang berurutan dan adanya perusahan-perusahaan yang dikendalikan orang yang sama. Seharusnya pokja menggurkan berdasarkan pasal 83 ayat (1) Perpres 70 Tahun 2012; --- f) Bahwa Ahli berpendapat ketika semua penyedia/peserta

menginput data dengan ip address yang sama, ada dua kemungkinan, di input dari komputer yang sama atau di input oleh orang yang sama; --- g) Bahwa menurut Ahli apabila ditemukan fakta salah satu

spek teknis tidak terpenuhi maka hal tersebut layak digugurkan. ---

9. Bahwa dugaan dalam butir 1 diatas juga diperkuat dengan pengakuan Pokja dalam BAP Terlapor yang menyatakan; --- a) Bahwa Pokja tidak mengecek kesamaan nama pemilik

dan nama perusahaan; --- b) Bahwa Pokja tidak mengecek sampai adanya hubungan

kekeluargaan antara para peserta tender. Pokja hanya mengecek kesamaan nama pemilik dan nama perusahaan; --- c) Bahwa Pokja pada saat evaluasi administrasi hanya

melakukan pengecekan di daftar isian kualifikasi dan tidak memeriksa akte pendirian perusahaan dan akte perubahan terakhir; --- d) Bahwa Pokja tidak mengecek dan memperhatikan

kesamaan alamat dan no telepon para peserta tender; ---- 10. Bahwa berdasarkan bukti dokumen hasil evaluasi pelelangan

yang didapat dari Pokja seperti yang telah dipaparkan dalam tabel diatas dan didukung oleh pengakuan Pojka dan Pendapat Ahli dari LKPP, sudah sangat jelas dan secara nyata-nyata pokja telah memfasilitasi pemenang tender; --- 79.5.4. Bahwa analisa Investigator atas perilaku Terlapor II pada Paket III

(Peningkatan Struktur Jalan Sp.Punggur-Telaga Punggur) adalah sebagai berikut; --- a. Bahwa berdasarkan Berita Acara Hasil Pelelangan Pemilihan

Penyedia Pekerjaan Konstruksi Nomor : 08.23/BAHP/POKJA/PJN-KEPRI/II/2014, didapat data sebagai berikut; ---

1. Bahwa peserta yang mendaftar sebanyak 25 (dua puluh lima) perusahaan; --- 2. Bahwa peserta yang mengunduh (download) dokumen lelang

sebanyak 14 (empat belas) perusahaan; --- 3. Bahwa peserta yang memasukkan penawaran sebanyak 10

(sepuluh) perusahaan; --- b. Bahwa berdasarkan Berita Acara Hasil Pelelangan Pemilihan

Penyedia Pekerjaan Konstruksi Nomor: 08.23/BAHP/POKJA/PJN- KEPRI/II/2014, tertanggal 26 Februari 2014, hasil evaluasi dokumen penawaran adalah sebagai berikut: ---

1. Koreksi Aritmatik: 8 peserta; ---

2. Evaluasi Administrasi: 8 peserta, 5 peserta MS, 3 peserta TMS; --- 3. Evaluasi Teknis: 5 peserta, 3 peserta MS, 2 peserta TMS; --- 4. Evaluasi Harga: 3 peserta, 3 peserta MS; --- 5. Evaluasi Kualifikasi: 3 peserta, 2 peserta MS, 1 peserta

TMS. ---

No. Nama Perusahaan

Harga Penawaran Evaluasi

Keterangan Terkoreksi (Rp) % Thd HPS Adm. T ekn is H a rg a K u al if ikasi

1. PT. Asa Jaya Amalia 6.037.874.892,59 92.00  Masuk dalam daftar hitam LKPP

Dalam dokumen Putusan 2 L 2015 up30102015 (Halaman 148-153)