• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dalam Aqib Zainal ( 2008:3 ) adalah penelitian yang dilakukan oleh guru kelasnya sendiri melalui refleksi dengan tujuan untuk memperbaiki kinerja sehingga hasil belajar siswa meningkat. Menurut John Elliot bahwa yang dimaksud dengan PTK ialah kajian tentang situasi sosial dengan maksud untuk meningkatkan kualitas tindakan di dalamnya (Elliot, 1982). Seluruh prosesnya, telaah, diagnosis, perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan pengaruh menciptakan hubungan yang diperlukan antara evaluasi diri dari perkembangan professional. http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2008

Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian ini, maka rancangan penelitian yang diperlukan adalah Penelitian Tindakan Kelas. PTK merupakan bentuk penelitian tindakan yang diterapkan dalam aktivitas pembelajaran di kelas. Ciri khusus Penelitian Tindakan Kelas adalah adanya tindakan nyata yang dilakukan sebagai bagian dari kegiatan penelitian dalam rangka memecahkan masalah. Rancangan Penelitian adalah pokok pokok perencanaan seluruh penelitian yang tertuang dalam satu keasatuan naskah secara ringkas, jelas dan utuh. Rancangan penelitian dibuat dengan tujuan agar pelaksanaan penelitian dapat dijalankan dengan baik, benar dan lancar. Rancangan penelitian bermanfaat antara lain

memberikan pegangan yang lebih jelas kepada peneliti dalam melakukan penelitian, menentukan batas batas penelitian dan memberikan gambaran yang jelas tentang apa yang harus dilakukan serta memberikan gambaran tentang macam macam kesulitan yang akan dihadapi pada saat melakukan penelitian. Langkah langkah yang harus ditempuh pada siklus pertama dan siklus siklus berikutnya adalah sebagai berikut :

a. Perencanaan

Perencanaan merupakan tindakan lanjut dan observasi awal serta bagaimana cara memecahkan masalah pembelajaran IPA tersebut. Perencanaan dapat dilaksanakan di kelas dengan membuat rencana pembelajaran IPA melalui model Kooperatif tipe STAD. Perencanaan dapat dilakukan dengan menyiapkan sumber belajar, menyiapkan alat peraga serta menyiapkan instrument penelitian.

b. Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan dapat dilaksanakan dalam proses pembelajaran IPA dengan menggunakan model kooperatif tipe STAD

c. Observasi

Observasi dapat dilakukan secara langsung dengan mengamati aktivitas siswa, aktivitas guru, dan hasil belajarnya. Pengamatan dilakukan oleh teman sejawat. Sedangkan pelaksanaan observasi yang dilakukan untuk mengetahui respon siswa dilakukan dengan cara mewawancarai siswa setelah mengikuti pelajaran.

d. Refleksi

Refleksi dapat dikaji secara menyeluruh serta tindakkannya dapat diatur dan diukur berdasarkan data baik saat proses observasi sampai evaluasi yang telah berlangsung. Refleksi ini dapat mencakup analisis sintesis dan penilaian terhadap hasil pengamatan atas tindakkan yang dilakukan. Untuk lebih jelasnya, rangkaian kegiatan dari setiap siklus dapat dilihat pada gambar berikut :

SIKLUS PELAKSANAAN PTK

Bagan : Riset Aksi Model John Elliot ( http://siklus+penelitian+John+elliot+STAD&um ) B. Perencanaan Tahap Penelitian

Penelitian ini direncanakan dengan 3 siklus. 1. Siklus Penelelitian

Untuk menerapkan STAD penulis melibatkan teman sejawat dalam menyusun rencanaan kegiatan mulai dari tahap perencanaan sampai

dengan evaluasi. Untuk selanjutnya melibatkan teman sejawat dalam pelaksanaan tahapan tahapan kegiatan pada masing masing siklus. Keterlibatan teman sejawat tersebut perlu untuk dilakukan agar teman sejawat dapat mengadopsi dan menerapkan pendekatan STAD secara menyeluruh dalam pelaksanaan pembelajaran IPA dikelas IV SD Balongsari 2 Blora.

Adapun rencana kegiatan pada masing masin siklus adalah sebagai berikut :

Siklus I

Materi Pembelajaran siklus 1 adalah bagian bagian alat indera manusia. Dalam proses pembelajaran siklus I, penulis melibatkan teman sejawat untuk mengamati kegiatan pembelajaran dari awal sampai akhir pembelajaran.

1. Guru melaksanakan perencanaan pembelajaran

• Membuat skenario pembelajaran dan menyusun RPP

• Membuat dan menyiapkan alat peraga dan media pembelajarann

• Membuat lembar observasi untuk pengamatan kegiatan • Menyusun angket untuk penggunaan siklus I

• Menyusun alat evaluasi

2. Guru melakukan tindakan pertama Langkah-langkah tindakan :

• Guru menjelaskan materi, dengan menggunakan pendekatan STAD.

• Perwakilan siswa maju kedepan mengambil mengambil media gambar yang disediakan.

• Guru memberikan tugas untuk dikerjakan.

• Anggota kelompok yang mengetahui jawabannya memberikan penjelasan pada anggota kelompok.

• Guru memberikan pertanyaan kemudian siswa menjawab pertanyaan tersebut dengan tidak saling membantu.

3. Guru melakukan observasi

Melaksanakan pengamatan ( Observasi ) dengan melibatkan teman sejawat untuk mengetahui aktivitas siswa dan respon siswa dengan menggunakan lembar observasi. Observasi digunakan untuk mengamati aktivitas siswa selama proses KBM, mengamati aktivitas guru selama proses KBM berlangsung serta mengamati respon siswa. Pelaksanaan observasi yang dilakukan oleh teman sejawat terhadap penulis dilakukan dengan menggunakan lembar pengamatan yang disediakan. Sedangkan pelaksanaan observasi yang dilakukan untuk mengetahui respon siswa dilakukan dengan cara mewawancarai siswa setelah mengikuti pelajaran.

4. Guru melakukan refleksi • Mencatat perilaku siswa

• Mengevaluasi hasil belajar

• Memperbaiki kelemahan untuk siklus berikutnya • Siklus II

Materi Pembelajarannya adalah fungsi dari bagian bagian indera manusia beserta cara kerjanya. Pada siklus 2 guru juga melibatkan teman sejawat untuk mengamati proses kegiatan belajar mengajar dari awal sampai akhir.

1. Guru melaksanakan perencanaan pembelajaran

• Membuat skenario pembelajaran dan menyusun RPP

• Membuat dan menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran

• Membuat lembar observasi untuk pengamatan kegiatan • Menyusun angket untuk penggunaan siklus I

• Menyusun alat evaluasi 2. Guru Melaksanakan Tindakan

Langkah -langkah tindakannya :

• Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

• Guru menjelaskan materi, dengan menggunakan pendekatan STAD.

• Perwakilan siswa maju kedepan mengambil mengambil media gambar yang disediakan.

• Guru memberikan tugas untuk dikerjakan.

memberikan penjelasan pada anggota kelompok

• Guru memberikan pertanyaan kemudian siswa menjawab pertanyaan tersebut dengan tidak saling membantu.

3. Guru Melakukan Observasi

Melaksanakan pengamatan ( Observasi ) dengan melibatkan teman sejawat untuk mengetahui aktiviats siswa dan respon siswa dengan menggunakan lembar observasi. Observasi digunakan untuk mengamati aktivitas siswa selama proses KBM, mengamati aktivitas siswa selama KBM, mengamati aktivitas guru selama proses KBM berlangsung serta mengamati respon siswa. Pelaksanaan observasi yang dilakukan oleh teman sejawat terhadap penulis dilakukan dengan menggunakan lembar pengamatan yang disediakan. Sedangkan pelaksanaan observasi yang dilakukan untuk mengetahui respon siswa dilakukan dengan cara mewawancarai siswa setelah mengikuti pelajaran.

4. Guru Melakukan Refleksi • Mencatat perilaku siswa

• Menganalisis hasil pembelajaran • Mengevaluasi hasil belajar

• Memperbaiki kelemahan untuk siklus berikutnya • Siklus III

Materi pembelajaran yang akan disampaikan pada siklus III adalah jenis penyakit dan cara memelihara panca indera. Dalam siklus ini

penulis berkolaborasi dengan teman sejawat selama proses pembelajaran berlangsung.

1 Guru melaksanakan perencanaan pembelajaran

• Membuat skenario pembelajaran dan menyusun RPP

• Membuat dan menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran

• Membuat lembar observasi untuk pengamatan kegiatan • Menyusun angket untuk penggunaan siklus I

• Menyusun alat evaluasi 2 Guru Melaksanakan Tindakan

Langkah langkah tindakannya :

• Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok

• Guru menjelaskan materi, dengan menggunakan pendekatan STAD.

• Perwakilan siswa maju kedepan mengambil mengambil media gambar yang disediakan.

• Guru memberikan tugas untuk dikerjakan.

• Anggota kelompok yang mengetahui jawabannya memberikan penjelasan pada anggota kelompok

• Guru memberikan pertanyaan kemudian siswa menjawab pertanyaan tersebut dengan tidak saling membantu.

3. Guru Melakukan Observasi

melibatkan teman sejawat untuk mengetahui aktiviats siswa dan respon siswa dengan menggunakan lembar observasi. Observasi digunakan untuk mengamati aktivitas siswa selama proses KBM, mengamati aktivitas siswa selama KBM, mengamati aktivitas guru selama proses KBM berlangsung serta mengamati respon siswa. Pelaksanaan observasi yang dilakukan oleh teman sejawat terhadap penulis dilakukan dengan menggunakan lembar pengamatan yang disediakan. Sedangkan pelaksanaan observasi yang dilakukan untuk mengetahui respon siswa dilakukan dengan cara mewawancarai siswa setelah mengikuti pelajaran.

4. Guru Melakukan Refleksi • Mencatat perilaku siswa

• Menganalisis hasil pembelajaran • Mengevaluasi hasil belajar

• Memperbaiki kelemahan untuk siklus berikutnya C. Subyek Penelitian

Siswa kelas IV yang berjumlah 30 orang yang terdiri dari putri 17 orang dan putra 13 orang di SD Balongsari 2 Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora dan guru kelas IV serta teman sejawat kolaborator.

D. Variabel/ Faktor yang diselidiki

Dokumen terkait