Linux Networking 1. Konfigurasi TCP/IP
6. Remote Server dan File Transfer
Remote Akses
Remote akses merupakan suatu pelayanan di jaringan yang dapat memudahkan kita untuk mengontrol jarak jauh sebuah atau beberapa PC yang terhubung dengan jaringan.
Pada gambar terlihat ilustrasi remote akses, dimana pengguna pada PC client melalukan remote akses sehingga seolah-olah user telah berada di depan komputer server. Setelah user masuk ke server, user dapat menggunakan PC tersebut seperti dia sedang menggunakan langsung di depan PC tersebut.
Aplikasi remote access yang biasa digunakan : – Telnet
– SSH
Untuk melakukan aplikasi remote akses ini diperlukan aplikasi client server dimana pada PC yg akan kita remote harus terdapat aplikasi server.
Aplikasi Client Server
– Telnet (23) telnet telnetd – SSH (22) ssh, putty sshd
Prosedur melakukan Remote Akses
Sebelum melakukan remote server yang perlu anda pastikan bahwa server membuka port dari ssh. Bila tidak, maka kita tidak bisa terhubung ke komputer server. Untuk itu gunakan terlebih dahulu nmap yang dapat digunakan untuk melakukan scan port dari ssh atau lainnya termasuk ftp.
Starting Nmap 4.11 ( http://www.insecure.org/nmap/ ) at 2007-01-28 07:49 WIT
mass_dns: warning: Unable to determine any DNS servers. Reverse DNS is disabled. Try using --system-dns or specify valid servers with --dns_servers
Interesting ports on 192.168.1.10: Not shown: 1675 closed ports
PORT STATE SERVICE 21/tcp open ftp 22/tcp open ssh 37/tcp open time 113/tcp open auth 631/tcp open ipp
Nmap finished: 1 IP Address (1 host up) scanned in 0.134 seconds
Dari output diatas terlihat bahwa port ssh terbuka menggunakan port 22. Kemudian jalankan aplikasi remote yang bisa anda gunakan seperti ssh, putty, winscp.
Ssh merupakan tool yang biasa di gunakan dalam lingkungan linux untuk melakukan remote server. Yang perlu anda perhatikan adalah user yang akan melakukan remote beserta password, harus Anda ketahui terlebih dahulu. Berikut contoh penggunaanya:
root@JustICE:/home/justice# ssh [email protected]
Atau bila anda ingin meremote komputer server langsung dengan user root gunakan perintah singkat dibawah. Ingat cara dibawah ini tidak disarankan, ini hanya sebagai contoh
root@JustICE:/home/justice# ssh 192.168.1.10
The authenticity of host '192.168.1.10 (192.168.1.10)' can't be established.
RSA key fingerprint is
7d:fc:d3:2c:41:b2:79:48:4b:43:2a:a3:cf:0a:80:87.
Are you sure you want to continue connecting (yes/no)? (Ketik
yes)
Warning: Permanently added '192.168.1.10' (RSA) to the list of known hosts.
[email protected]'s password: (masukan pasword root dari server) Last login: Sun Jan 28 07:38:18 2007
Linux 2.6.17.13-smp.
Bila clientnya menggunakan windows, sementara servernya menggunakan Linux atau FreeBSD maka alternative untuk dapat melakukan remote adalah dengan menggunakan aplikasi putty dan winscp. Kedua aplikasi ini merupakan aplikasi yang bisa didapatkan secara gratis dari internet.
Buka aplikasi putty dan masukan alamat dari server misal 192.168.1.10 atau host name bila memungkinkan. Sedangkan protokolnya secara default adalah ssh, lihat gambar untuk lebih jelasnya.
Aplikasi yang lain untuk melakukan remote server adalah winscp. Winscp berbeda dengan putty, karena putty digunakan untuk melakukan remote dan secara langsung dapat mengeksekusi perintah-perintah dari konsole. Sedangkan winscp adalah aplikasi yang digunakan untuk memudahkan pengguna dalam melakukan transfer file antar server dan client.
Untuk penggunaannya hampir sama dengan putty, yaitu kita harus memasukan hostname atau alamat IP dari server, user name untuk dapat masuk kedalam sistem dan yang terakhir adalah password dari pengguna.
File Transfer
File Trasnfer merupakan salah satu aplikasi di jaringan yang dapat memberikan pelayanan berupa pengiriman suatu file ke PC yang lain.
Pada gambar panah dengan garis lurus diartikan client dapat masuk ke server, sedangkan garis putus-putus memiliki arti file tersebut dapat dikirim dari client ke server atau file tersebut dapat ditarik dari server ke client, sehingga garis putusputus memiliki 2 arah.
Aplikasi File Transfer : – FTP
– SFTP
Untuk melakukan aplikasi file transfer ini diperlukan aplikasi clientserver dimana pada PC yg akan kita transfer harus terdapat aplikasi server.
Aplikasi Client Server
– FTP (21) ftp, mc proftpd, wuftpd, vsftpd – SFTP (22) sftp, scp, mc sshd
Perintah-perintah pada aplikasi file transfer :
− OPEN <IP>, digunakan untuk membuka koneksi baru
− GET <FILE> , digunakan untuk mengambil file dari server ke client
− PUT <FILE> , digunakan untuk menaruh file dari client ke server
− MKDIR <DIR> , digunakan untuk membuat direktori baru di server
− HELP , digunakan untuk perintah pertolongan
− LOGOUT, digunakan untuk keluar dari sesi file transfer
Prosedur melakukan file transfer
Prosedur untuk melakukan file transfer tidak jauh berbeda dengan remote server yang sudah diterangkan. Untuk melakukan file transfer biasanya digunakan aplikasi ftp. Contoh penggunaan ftp cukup sederhana, karena tinggal ketikan ftp di konsole di ikuti host namenya
root@JustICE:~# ftp 192.168.1.10 Connected to 192.168.1.10.
220 (vsFTPd 2.0.5)
Name (192.168.1.10:root): root (user yang digunakan adalah root)
331 Please specify the password.
Password: (masukan pasword dari root) 230 Login successful.
Remote system type is UNIX.
Using binary mode to transfer files. ftp>
gunakan perintah dasar yang sudah dipelajari, jika tidak tahu ketikan help perintah apa yang akan diketikan :P. Bila anda tidak ingin dipusingkan dengan
perintah-perintah yang membingungkan gunakan mc (Midnight Commander) atau gftp. Bisa juga menggunakan browser seperti firefox, opera dan ketikan di Address barnya ftp://192.168.1.10
BIBLIOGRAPHY
1. Website : lecturer.eepis-its.edu/~dhoto/ 2. Website : palembang.linux.or.id
3. Website : www.ilmukomputer.com
4. Onno W. Purbo , Membuat Router Sederhana Menggunakan Windows, 2 – 2002
5. Help and Support Center, Windows XP Profesional
6. Ady Wicaksono, Mengenal format pengalamatan host pada jaringan komputer berbasis protokol IPv6, ([email protected])