• Tidak ada hasil yang ditemukan

3. Rubrik Penilain Psikomotor

No Kriteria 5 SB 4 B 3 C 2 K 1 SK 1 Persiapan Kelengkapan bahan (Pensil, penghapus, spidol, lem, gunting) 2 Proses Kesesuaian langkah kerja Kerapihan dan kebersihan 3 Hasil Pemilihan

39 warna

Kreativitas Kelengkapan komponen 4 Afektif Kerja sama

Tanggung jawab

N = jumlah skor = 80

4. Rubrik penilaian Afektif/sikap Kriteria 5 SB 4 B 3 C 2 K 1 SK Kerja sama Tanggung jawab SB : Sangat Baik B : Baik C : Cukup K : Kurang SK : Sangat Kurang

40 Pertemuan ke-2 Nama Kelompok : Ketua : Anggota : : : : : Instruksi

1. Buatlah kartu ucapan untuk pahlawan

2. Bacalah langkah-langkah membuat kartu ucapan 3. Presentasikan kartu ucapan di depan kelas

Siklus 2

41 Ketua : Anggota : : : : : Instruksi

1. Bacalah sifat-sifat cahaya yang terdapat pada buku siswa

2. Buktikan dengan kelompok sifat-sifat cahaya yang telah ditentukan guru pada masing-masing kelompok

3. Gambarlah salah satu sifat cahaya, setiap kelompok harus menggambar 5 sifat cahaya, dan berilah penjelasannya

Nama Kelompok : Ketua : Anggota : : : : : Instruksi

1. Buatlah kliping yang berisikan kolase dan sifat-sifat cahaya 2. Presentasikan di depan kelas dengan kelompok

42 Soal evaluasi siklus 2

Nama : Hari / tanggal :

Jawablah soal dibawah ini dengan memberikan tanda silang (x) pada jawaban yang paling benar!

1. Sikap kepahlawanan dan patriotisme tercermin pada sikap .... a. Suka menolong

b. Selalu membenci orang c. Menodong orang lain d. Tidak membayat pajak

2. Sikap berikut ini menunjukkan sikap patriotisme, kecuali .... a. Berani meminta hak sebelum menjalankan kewajiban b. Rela berkorban

c. Tanggung jawab

d. Menolong korban bencana alam

3. Meminta maaf dan memberi maaf termasuk sikap .... a. Sikap memalukan

b. Tercela c. Terpuji

d. Tidak bertanggung jawab

4. Yang termasuk sikap patriotisme adalah .... a. Takut berkorban

b. Rela berkorban

c. Bersikap semena mena d. Ingin menang sendiri

5. Menghargai jasa para pahlawan dapat dilakukan dengan .... a. Mengotori lingkungan

b. Malas sekolah c. Membuat keonaran d. Belajar dengan tekun

6. Pahlawan yang memperjuangkan emansipasi wanita adalah .... a. Cut Nyak Dien

b. R.A Kartini c. Pattimura

d. Sultan Hasanudin

43 a. Menjadi anggota TNI b. Ikut latihan militer c. Membela teman d. Cinta tanah air

8. Pahlawan nasional yang berjuang di Ternate adalah .... a. Sultan Hasanudin

b. Tuanku Imam Bonjol c. Sultan Baabdullah d. Pattimura

9. Salah satu yang bukan sifat cahaya adalah .... a. Cahaya merambar berkelok kelok b. Cahaya merambat lurus

c. Cahaya dapat diuraikan

d. Cahaya menembus benda bening

10.Benda yang memanfaatkan cahaya dalam penggunaannya dalah .... a. Pesawat terbang

b. Becak c. Kapal selam d. Sepeda

11.Bayangan benda yang terbentuk bergantung pada .... a. Arah datangnya cahaya

b. Ukuran benda c. Banyakknya cahaya d. Sedikitnya cahaya

12.Jika pensil atau pulpen dimasukkan dalam gelas yang berisi air jernih, maka pensil atau pulpen tersebut akan tampak ....

a. Patah c. Kecil

b. Menyambung d. Besar

13.Daerah gelap dibelakang benda yang diakibatkan oleh cahaya disebut ... a. Bagian belakang c. Pantulan

b. Sisi gelap d. Bayangan 14.Matahari adalah sumber ... di dunia

a. Lampu c. Cahaya

b. Listrik d. Benda

15.Sifat cahaya yang digunakan pada periskop adalah .... a. Cahaya dapat diuraikan

b. Cahaya dapat dipantulkan c. Cahaya merambat lurus

d. Cahaya menembus benda bening

44

a. Cahaya menembus kaca/gelas bening

b. Melihat benda kecil menggunakan mikroskop/lup c. Cahaya senter membentuk garis lurus

d. Terjadinya pelangi

17.Melihat benda langit dengan teleskop adalah salah satu sifat cahaya, yaitu ....

a. Menembus benda bening c. Dapat dibiaskan b. Merambat lurus d. Dapat dipantulkan

18.Ketika berenang, kaki akan terlihat pendek. Hal tersebut menunjukkan bahawa cahaya mempunyai sifat ....

a. Merambat lurus c. Menembus benda bening b. Dapat dipantulkan d. Dapat dipantulkan 19.Fungsi periskop pada kapal selam adalah untuk ....

a. Melihat bawah laut

b. Melihat sekitar permukaan laut c. Melihat bintang

d. Melihat terumbu karang

20.Sifat cahaya yang ada pada mikroskop adalah .... a. Dibiaskan c. Dipantulkan

b. Merambat lurus d. Menembus benda bening

21.Bahan yang dibuthkan untuk membuat periskop sederhana anatara lain .... a. Cermin datar c. Cermin cembung

b. Cermin cekung d. Cermin silinder

22.Penggaris yang digunakan untuk menentukan derajat kemiringan adalah ....

a. Meteran c. Penggaris panjang b. Busur derajat d. Busur panah 23.Langkah pertama untuk membuat periskop yaitu ....

a. Merekatkan cermin

b. Membuat garis pada kotak

c. Membagi kardus kedalam 5 bagian d. Menggambar

24.Berapa banyak cermin yang dibutuhkan untuk membuat periskop ....

a. 2 c. 4

b. 3 d. 5

25.Dalam prsedur pembuatan, ada berapa langkah kah untuk membuat periskop ....

a. 1 c. 3

b. 2 d. 4

45 Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Udin dan teman-temannya sedang belajar bilangan. Ia mengalami kesulitan mengurutkan bilangan bulat. Ibu Nurul, guru Udin, melihatnya dan segera mendatangi Udin. Dengan sabar, Ibu Nurul menjelaskan kembali materi sampai Udin benar-benarpaham. Saat mengerjakan soal pun, Udin diperhatikan olehnya. Namun Udin masih kebingungan. Ternyata ada satu soal yang belum Udin kuasai. Akhirnya Udin mendatangi gurunya saat istirahat. Ibu Nurul sangat baik. Dengan sukarela ia membantu Udin memecahkan soal tersebut. Udin benar-benar kagum terhadap gurunya

Sifat-sifata Cahaya

1. Cahaya dapat menembus benda bening

Benda bening adalah benda yang dapat ditembus oleh cahaya. Contoh benda bening antara lain kaca, mika, plastik bening, air jernih, dan botol bening. Benda bening atau transparan, yaitu benda-benda yang dapat ditembus atau dilewati cahaya. Benda bening meneruskan semua cahaya yang mengenainya. Contohnya kaca yang bening dan air jernih.

2. Cahaya merambat lurus

Cahaya akan merambat lurus jika melewati satu medium perantara. Peristiwa ini dapat dibuktikan dengan nyala lampu senter yang merambat lurus. Cahaya yang merambat lurus juga dapat kita lihat dari berkas cahaya matahari yang menerobos masuk melalui celah genting maupun ventilasi akan tampak berupa garis-garis lurus. Kedua hal tersebut membuktikan bahwa cahaya merambat lurus.

46 3. Cahaya dapat dibantulkan

Pemantulan (refleksi) atau pencerminan adalah proses terpancarnya kembali cahaya dari permukaan benda yang terkena cahaya. Pemantulan cahaya dapat dibedakan menjadi dua yaitu pemantulan teratur dan pemantulan baur (difus). Pemantulan teratur adalah pemantulan yang berkas cahaya pantulnya sejajar. Pemantulan teratur terjadi apabila cahaya mengenai benda yang permukaannya rata dan mengkilap/licin. Salah satu benda yang dapat memantulkan cahaya adalah cermin. Cermin merupakan benda yang dapat memantulkan cahaya paling sempurna. Hal ini disebabkan cermin memiliki permukaan yang halus dan mengkilap. Pada benda semacam ini, cahaya dipantulkan dengan arah yang sejajar, sehingga dapat membentuk bayangan benda dengan sangat baik. Contoh peristiwa pemantulan cahaya adalah saat kita bercermin. Bayangan tubuh kita akan terlihat di cermin, karena cahaya yang dipantulkan tubuh kita, saat mengenai permukaan cermin, dipantulkan, atau dipancarkan kembali hingga masuk ke mata kita. Sedangkan pemantulan baur terjadi karena cahaya mengenai benda yang permukaannya tidak rata. Contoh pemantulan baur yaitu pada tanah yang tidak rata atau pada air yang bergelombang. Adanya pemantulan baur, tempat-tempat yang tidak ikut terkena cahaya secara langsung akan ikut menjadi terang

47

Pembiasan adalah pembelokan arah rambat cahaya saat melewati dua medium yang berbeda kerapatannya. Pembiasan cahaya dimanfaatkan manusia dalam pembuatan berbagai alat optik. Pembiasan cahaya menyebabkan terjadinya beberapa peristiwa dalam kehidupn sehari-hari

yang diuraikan sebagai berikut.

a. Dasar air yang jernih kelihatan lebih dangkal dari yang sebenarnya. b. Pensil atau benda lurus lainnya yang diletakkan pada gelas yang berisi air akan terlihat patah atau bengkok.

5. Cahaya dapat diuraikan

Istilah lain dari penguraian cahaya ialah dispersi cahaya. Contoh peristiwa dispersi cahaya yang terjadi secara alami adalah peristiwa terbentuknya pelangi. Pelangi biasanya muncul setelah hujan turun. Pelangi terdiri dari beberapa warna yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. Sebenarnya warna-warna tersebut berasal dari satu warna saja yaitu warna putih dari cahaya matahari. Namun karena cahaya matahari tersebut dibiaskan oleh titik air hujan, akibatnya cahaya putih diuraikan menjadi beberapa macam warna, sehingga terjadilah warna-warna indah pelangi. Peristiwa penguraian cahaya putih menjadi berbagai warna disebut dispersi cahaya

61

LAMPIRAN 1

Dokumen terkait