• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan

Bab VIII Penutup

2. Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan

Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) adalah Rumah Sakit Gigi dan Mulut yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan gigi dan mulut, yang juga digunakan sebagai sarana proses pemelajaran pendidikan dan penelitian bagi profesi tenaga kesehatan kedokteran gigi dan tenaga kesehatan lainnya dan terikat melalui kerjasama dengan fakultas kedokteran gigi.

Standar dan Kriteria Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Standar 1:

Visi, Misi, Komitmen dan Persyaratan Perijinan RSGMP Deskripsi:

Agar dapat berfungsi menjadi rumah sakit gigi dan mulut pendidikan, pelayanan dan penelitian secara efektif, Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Pendidikan harus memiliki visi dan misi yang jelas, terkait dengan pendidikan profesi tenaga kesehatan kedokteran gigi dan tenaga kesehatan lainnya yang didasarkan atas proses pemelajaran.

Kriteria:

1.1. RSGM Pendidikan mempunyai visi, misi, azas dan tujuan. 1.2. Visi dan misi dibuat oleh Direksi RSGM Pendidikan bersama-sama

dengan stakeholders terkait.

1.3. Bagi RSGM Pendidikan yang kepemilikannya berbeda dengan Fakultas Kedokteran Gigi diperlukan kerjasama tertulis antara RSGM Pendidikan dengan Fakultas Kedokteran Gigi atau pihak terkait yang masih berlaku dalam kurun waktu tertentu.

1.4. Bagi RSGM Pendidikan yang kepemilikannya sama dengan Fakultas Kedokteran Gigi akan diatur melalui Hospital by Laws (tidak diperlukan kerjasama tertulis).

1.5. Semua RSGM Pendidikan dapat melakukan kerjasama dengan Rumah Sakit lain untuk melakukan penanganan rujukan.

1.6. RSGM Pendidikan terikat dengan satu Fakultas Kedokteran Gigi sebagai RSGM Pendidikan Utama.

1.7. RSGM Pendidikan mempunyai Surat Keputusan resmi perijinan pendirian dan operasional RSGM Pendidikan sebagai tempat pendidikan di Fakultas Kedokteran Gigi sesuai ketentuan yang berlaku. 1.8. RSGM Pendidikan mempunyai standar operasional prosedur yang

terdokumentasi dengan baik dan disosialisasikan.

Standar 2:

Manajemen dan Administrasi Deskripsi:

Penyelenggaraan manajemen dan administrasi merupakan bagian penting dari operasionalisasi dan berlangsungnya proses pendidikan profesi tenaga kesehatan kedokteran gigi dan tenaga kesehatan lainnya di rumah sakit gigi dan mulut pendidikan. Manajemen dan administrasi ini menyangkut efektifitas dan efisiensi pelaksanaan proses pendidikan, pelayanan dan penelitian.

Kriteria

2.1. Penyelenggara RSGM Pendidikan adalah Fakultas Kedokteran Gigi, Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan atau swasta. 2.2. Badan Hukum RSGM Pendidikan mengikuti Badan Hukum pemiliknya. 2.3. Jabatan direktur RSGM Pendidikan harus dijabat oleh dokter gigi, warga negara Indonesia yang diutamakan memiliki pengalaman dan atau pendidikan dibidang perumahsakitan.

2.4. RSGM Pendidikan yang kepemilikannya berbeda dengan fakultas kedokteran gigi yang bersangkutan, harus mempunyai badan koordinasi pendidikan.

2.5. RSGM Pendidikan dapat dijadikan sarana untuk pendidikan, pelayanan dan penelitian di bidang kesehatan gigi dan mulut dari tingkat dasar sampai spesialistik sesuai dengan tuntutan masyarakat dan perkembangan IPTEK Kedokteran dan Kedokteran Gigi, serta menjadi sarana upaya rujukan.

2.6. RSGM Pendidikan dalam menyelenggarakan pendidikan, pelayanan dan penelitian kesehatan gigi dan mulut memiliki prinsip dasar kemandirian dan kewirausahaan yang bersifat nirlaba. 2.7. RSGM Pendidikan harus mempunyai struktur organisasi dan tata kerja. Struktur organisasi ditetapkan bersama oleh direktur RSGM Pendidikan dan pimpinan Fakultas Kedokteran Gigi, serta diketahui oleh pemilik RSGM Pendidikan dengan memperhatikan fungsi dan kebutuhan rumah sakit.

2.8. Organisasi RSGM Pendidikan meliputi bidang pendidikan, pelayanan, penelitian dan pengembangan kesehatan gigi dan mulut, administrasi dan keuangan, dan pelayanan penunjang, rekam medis, komite medis, staf medis fungsional dan instalasi.

2.9. RSGM Pendidikan melaksanakan pendidikan, pelayanan dan penelitian kesehatan gigi mulut dengan mengutamakan kegiatan kuratif dan rehabilitatif tanpa meninggalkan kegiatan promotif preventif yang dilaksanakan secara terpadu dan melaksanakan upaya rujukan dengan melindungi hak-hak pasien.

2.10. Fungsi RSGM Pendidikan menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pelayanan medis gigi dasar, spesialistik, pelayanan penunjang (farmasi, laboratorium klinik, laboratorium teknik gigi dan radiologi gigi), rujukan, gawat darurat kesehatan gigi dan mulut. 2.11. RSGM Pendidikan melaksanakan peraturan kebijakan dan ketetapan tertulis mengenai pendidikan profesi tenaga kesehatan kedokteran gigi dan tenaga kesehatan lainnya, sehingga dapat menjamin terselenggaranya pendidikan yang berkualitas.

2.12. Peserta didik harus mengucapkan dan menandatangani janji mengikuti program pendidikan profesi.

2.13. RSGM Pendidikan mempunyai administrasi khusus peserta didik mengenai sistem dan alur pencatatan, pengaturan alat, ruangan, jadwal, surat-menyurat yang berkaitan dengan program pendidikan profesi. 2.14. RSGM Pendidikan mempunyai dokumen yang memuat Rencana Kegiatan Anggaran Tahunan (RKAT) RSGM Pendidikan yang dilakukan secara rutin dan terkoordinasi dengan FKG yang bersangkutan. 2.15. Sumber dana biaya pendidikan dapat berasal dari RSGM Pendidikan, peserta didik, Fakultas Kedokteran Gigi dan sumber lain yang tidak mengikat yang disepakati bersama.

2.16. RSGM Pendidikan melaksanakan evaluasi berkala terhadap proses manajemen dan administrasi.

2.17. RSGM Pendidikan membuat laporan pertangggungjawaban keuangan kepada pimpinan terkait.

Standar 3:

Sumber Daya Manusia untuk Program Pendidikan Profesi Deskripsi:

RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi dalam mengatur tenaga pendidik bidang kesehatan gigi dan mulut.

Kriteria :

3.1. RSGM Pendidikan minimal memiliki 50% tenaga dokter gigi, dokter gigi spesialis dan perawat gigi yang bekerja secara purna waktu, meliputi: 3.1.1. Dokter Gigi

3.1.2. Dokter Gigi spesialis yang meliputi 7 bidang spesialis : 3.1.2.1. Bedah Mulut

3.1.2.2. Ortodonti 3.1.2.3. Konservasi Gigi 3.1.2.4. Prostodonsia

3.1.2.5. Kedokteran Gigi Anak 3.1.2.6. Periodonsia

3.1.2.7. Penyakit Mulut 3.1.3. Perawat Gigi

3.2. RSGM Pendidikan dapat bekerja sama dengan RS lain dalam menyediakan tenaga kesehatan lain yang meliputi :

3.2.1. Dokter/ Dokter Spesialis lainnya

3.2.1.1. Dokter umum dengan pelatihan Program Pendidikan Gawat Darurat (PPGD)

3.2.1.2. Dokter Spesialis Anestesi

3.2.1.3. Dokter Spesialis Penyakit Dalam 3.2.1.4. Dokter Spesialis Anak

3.2.2. Tenaga Keperawatan : Perawat Umum 3.2.3. Tenaga Kefarmasian

3.2.3.1. Apoteker

3.2.3.2. Asisten Apoteker 3.2.4. Tenaga Keteknisan Medis

3.2.4.1. Radiografer/Penata Radiologi dan Radiodiagnostik 3.2.4.2. Teknisi Gigi

3.2.4.3. Analis kesehatan 3.2.4.4. Perekam Medis 3.2.5. Tenaga Non Medis

3.2.5.1. Administrasi

3.2.5.2. Kebersihan 3.2.5.3. Teknisi

3.3. RSGM Pendidikan mempunyai peraturan mengenai penugasan tenaga pendidik, bagi purna waktu maupun paruh waktu yang mencakup tanggungjawab, kewenangan dan hak.

3.4. RSGM Pendidikan mempunyai tenaga pendidik yang ditetapkan sebagai pembimbing bagi peserta didik yang memiliki Surat Izin Praktik (SIP) di RSGM Pendidikan.

3.5. RSGM Pendidikan memiliki peraturan yang melindungi tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan sesuai dengan kompetensi dan kewenangannya.

Standar 4:

Fasilitas Pendidikan dan Pelayanan Deskripsi:

RSGM Pendidikan harus memiliki fasilitas dan peralatan fisik pendidikan, pelayanan dan penelitian untuk para staf dan peserta didik yang memungkinkan terjadinya proses pemelajaran.

Kriteria:

4.1. RSGM Pendidikan harus mempunyai prasarana yang meliputi : 4.1.1. Ruang rawat jalan

4.1.2. Ruang gawat darurat 4.1.3. Ruang rawat inap 4.1.4. Ruang operasi

4.1.5. Ruang pemulihan/recovery room 4.1.6. Farmasi dan bahan kedokteran gigi 4.1.7. Laboratorium klinik

4.1.8. Laboratorium teknik gigi 4.1.9. Ruang sterilisasi

4.1.10. Ruang Radiologi 4.1.11. Ruang tunggu 4.1.12. Ruang administrasi

4.1.13. Toilet

4.1.14. Prasarana lain meliputi tenaga listrik, pengadaan air bersih, instalasi pembuangan limbah, alat komunikasi, pemadam kebakaran dan tempat parkir.

4.2. RSGM Pendidikan harus mempunyai persyaratan peralatan yang meliputi :

4.2.1. 50 buah dental unit 4.2.2. 50 buah dental chair 4.2.3. 3 buah tempat tidur 4.2.4. Peralatan medik meliputi:

a) 1 unit Intra Oral Camera b) 1 unit Dental X-Ray c) 1 unit Panoramic X-Ray d) 1 unit Chepalometric X-Ray e) 7 unit sterilisator.

4.3. RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi terkait dalam penggunaan perpustakaan.

4.4. RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi terkait dalam penyediaan alat audiovisual.

4.5. RSGM Pendidikan menyediakan sarana pelayanan kedokteran gigi dasar dan 7 bidang spesialistik.

4.6. RSGM Pendidikan menyediakan bahan kedokteran gigi dan bahan farmasi (alat dan bahan habis pakai, serta obat) sesuai dengan fungsi pendidikan, pelayanan dan penelitian.

4.7. RSGM Pendidikan mengelola rekam medis

4.8. RSGM Pendidikan mengelola persetujuan tindakan medis tertulis (informed consent) bagi tindakan tertentu kedokteran gigi yang akan dilakukan terhadap pasien.

4.9. RSGM Pendidikan mengupayakan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Standar 5:

Perancangan dan Pelaksanaan Program Pendidikan Klinik Deskripsi:

Peran RSGM Pendidikan sebagai sarana dalam proses pemelajaran memegang peran penting dalam pencapaian kompetensi. Program pendidikan profesi akan berhasil dengan memiliki target pemelajaran yang jelas, kegiatan yang terstruktur dan berimbang serta sistem evaluasi yang jelas dan objektif.

Kriteria:

5.1. RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi terkait mempunyai dokumen program pendidikan (buku panduan) yang terstruktur berisi tujuan pendidikan yang jelas berbasis kompetensi. 5.2. RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi terkait mempunyai tata tertib proses pemelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan yang jelas dan tertulis.

5.3. RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi terkait menyelenggarakan pelayanan kedokteran gigi berbasis bukti (evidence based dentistry).

5.4. RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi terkait mengupayakan peningkatan mutu pelayanan secara berkesinambungan.

5.5. RSGM Pendidikan berkoordinasi dengan Fakultas Kedokteran Gigi terkait mempunyai sistem kendali mutu dan audit medis program pendidikan.

Dokumen terkait