BAB V PENUTUP
B. Saran-saran
1. Setiap orang perlu memahami konsep kecerdasan emosional yang telah dipaparkan oleh Daniel Goleman dalam rangka mengembangkan kepribadian seorang anak, khususnya pada anak usia 6 sampai 9 tahun. Karena mayoritas manusia lebih banyak menekankan pada kecerdasan intelektual dibanding kecerdasan emosional yang pada dasarnya merupakan langkah awal sebelum mengembangkan kecerdasan intelektual.
2. Orang tua merupakan orang yang dekat dengan anaknya. Oleh karena itu, pendidikan informal atau keluarga sangat penting dalam hal mengembangkan kecerdasan emosional anaknya. Dengan banyak berkomunikasi yang baik serta berkelakuan baik ataupun menyampaikan sebuah cerita yang baik, semuanya akan menjadi teladan bagi anak tersebut. Orang tua adalah sebuah figur yang akan membentuk kepribadian sang anak menjadi baik atau buruk.
3. Pendidikan formal juga merupakan suatu hal yang sangat penting disamping pendidikan informal. Karena pendidikan formal atau sekolah adalah pendidikan lanjutan daripada pendidikan keluarga yang dilakukan oleh orang tua. Dalam pendidikan sekolah ini yang ditekankan adalah seorang guru. Guru yang dapat mendidik dengan
baik adalah guru yang mempunyai nilai seni dalam menyampaikan pelajaran, khususnya dalam menyampaikan sebuah cerita atau kisah dari tokoh atau peristiwa tertentu. Dengan demikian, seorang anak atau murid akan senang kepada guru tersebut, serta dapat dijadikan teladan untuknya.
4. Setiap lapisan masyarakat berkewajiban mendukung program Pendidikan Islam. Program pendidikan tersebut bukan hanya terdapat di lingkungan sekolah, tetapi juga di lingkungan masyarakat seperti
majlis ta’lim, TPQ, dan sebagainya. Tanpa dukungan tersebut maka program Pendidikan Islam yang ada di lingkungan mereka akan terhambat untuk berkembang bahkan dapat tertinggal dan lambat-laun akan ditinggalkan. Oleh karenanya, program tersebut perlu adanya sebuah sistem atau teknik dalam penyampaiannya kepada pendengar atau anak-anak baik mengenai sebuah pelajaran maupun kisah tertentu.
DAFTAR PUSTAKA
Achdiat, Nunu. Seni Berkisah; Memandu Anak Memahami Al-Quran.
Agustian, Ary Ginanjar. Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual ESQ. Jakarta: Arga, 2001.
Al-Farmawi. Metode Tafsir mawdhu’iy, Terj. dari Al-Bidayah Fi Tafsir
al-Mawdhu’iy, oleh. Suryan A. Jamrah. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,
1994.
Al-Khalidy, Shalah. Kisah-kisah Al qur’an Pelajaran dari Orang-orang Dahulu, Terj. dari Qoshosul Qur’an, oleh. Setiawan Budi Utomo. Jakarta: Gema Insani Press, 1999.
Al-Qaththan, Manna’. Mabahits fi ‘ulumil Al-Quran. Beirut: Muassasah Ar-Risalah, 1996.
Al-Qurthubi, Syaikh Imam. Tafsir Al Qurthubi Juz VI. Jakarta: Pustaka Azzam, 2008.
Al-Shidieqy, Hasby. Ilmu-Ilmu Quran Media Pokok Dalam Penafsiran Al-Quran. Jakarta: Bulan Bintang, 1972.
Ash-Shabuniy, Muhammad Ali. Kenabian dan Para Nabi, Terj. Dari an
Nubuwwah wal Anbiya’oleh Arifin Jamian Maun. Surabaya: PT. Bina Ilmu,
1993.
Ath-Thabari, Abu Ja’far Muhammad bin Jarir. Tafsir Ath-Thabari. Jakarta: Pustaka Azzam, 2009.
Bahjat, Ahmad. Nabi-nabi Allah. Jakarta: Qisthi Press, 2007.
Digdo, AG Pringgo dan Syadily, Hasan. Ensiklopedi Umum. Yogyakarta: Ofset Kanissus, 1997.
Efendi, Agus. Revolusi Kecerdasan Abad 21: Kritik MI, EI, SQ, AQ & Successful Intelegence Atas IQ. Bandung: Alfabeta, 2005.
El Fikri, Syahruddin. Situs-Situs Dalam Al-Quran (Dari Banjir Hingga Bukit Tursina). Jakarta: Republika, 2010.
Goleman, Daniel. Kecerdasan Emosi; Untuk mencapai Puncak Prestasi, Terj. dari buku, Working with Emotional Inteligence, oleh Alex Tri Kantjono Widodo. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1999.
Goleman, Daniel. Kecerdasan Emosional, Terj. dari Emotional Intellegence, oleh T. Hermaya. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2000.
Hanafi, A. MA. Segi-segi Kesusastraan Pada Kisah-kisah Al-Qur’an. Jakarta: Pustaka Alhusna, 1984.
Hartati, Netty, dkk. Islam dan Psikologi. Jakarta: UIN Jakarta Press, 2003.
Hasan, Aliah B. Purwakania. Psikologi perkembangan Islami. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008.
Hilali, Salim bin Ied. Kisah Shahih Para Nabi, Terj dari Shahiih Qishashil
Anbiya’ oleh M. Abdul Goffar. Jakarta: Pustaka Imam asy-Syafi’I, 2009.
Hurlock, Elizabeth B. Psikologi Perkembangan. Terj. dari Developmental psicology, oleh. Istiwidayanti dan Soedjarwo. Jakarta: Erlangga, 1998. Iska, Zikri Neni. Psikologi pengantar pemahaman diri dan lingkungan. Jakarta:
KIZI BROTHER’S, 2006.
Iskandar. Psikologi Sebuuah Orientasi baru. Ciputat: Gaung Persada Press, 2009. Ismail Abu Abdillah Al-Bukhori, Muhammad. Shohih Bukhori Juz 3. Beirut: Dar
al-Hadist, 1987.
Jamal, Ahmad Muhammad. Koreksi Al-Quran Terhadap Ummat. Alih bahasa;
Jamaluddin Kafie. Jakarta: Media Da’wah, tt.
Megawati, Ratna. Pendidikan yang Patut dan Menyenangkan. Bogor: Indonesia heritage Foundation. 2004.
Mubayidh, Makmun. Kecerdasan dan Kesehatan Emosional Anak, Terj dari
Adz-Dzaka’ Al-Athifi wa Ash-Shihhah Al-Athifiyah, oleh. Muhammad Muchson
Anasy. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2010.
Muhyidin, Muhammmad. Manajemen ESQ Power. Jogjakarta: DIVA Press, 2007. Nuraida dan Alkaf, Halid. Metodologi Penelitian Pendidikan. Tangerang: Islamic
Research Publising, 2009.
Nuraini, Yuliani. Kurikulum Alternatif Berbasis Kompetensi Anak Usia Dini. Jakarta: Pusdiani Press, 2002.
RI, Depag. Al-Quran dan Terjemahnya. Semarang: PT. Kumudasmoro Grafindo, 1994.
85
RI, Depag. Al-Quran dan Terjemahnya. Bandung: CV Penerbit Dipenogoro, 2008.
Safaria, Triantoro dan Saputra, Nofrans Eka. Manajemen Emosi. Jakarta: Bumi Aksara, 2009.
Shapiro, Lawrence E. Mengajarkan Emotional Intelligence pada Anak, oleh. Alex Tri Kantjono. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1997.
Shihab, M. Quraish Tafsir Al-Misbah vol. 6. Jakarta: Lentera Hati, 2002. Syihab, M. Quraish. Tafsir al-Misbah vol 8. Jakarta: Lentera Hati, 2002. Shihab, M. Quraish Tafsir Al-Misbah vol. 10. Jakarta: Lentera Hati, 2002.
Sukmadinata, Nana Syaodih. Metode penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2007.
Syadali, Ahmad. Ulumul Al-Quran II. Bandung: CV. Pustaka Setia, 1997.
Yogyakarta, Tim Pendongeng SPA. Teknik Bercerita. Yogyakarta : PT. Kurnia Kalam Semesta, 2010.
Yusuf, Syamsu. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Rajawali, 2011. Zulkifli. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009.