• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berdasarkan kesimpulan yang dijelaskan sebelumnya maka penulis memberikan saran. Saran yang memungkinkan untuk kemajuan dari UMKM di Indonesia sebagai berikut :

1. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Investasi UMKM pada Usaha Mikro Kecil dan Usaha Menengah masing-masing menjadi faktor yang sangat mendukung dan berpengaruh positif secara signifikan terhadap

peningkatan PDB UMKM di Indonesia yang diharapkan dengan adanya investasi pada UMKM mampu mengembangkan UMKM di Indonesia menjadi lebih baik lagi kedepannya. Pemerintah diharapkan lebih

memberikan dukungan dengan meningkatkan investasi pada usaha mikro dan kecil agar lebih membantu UMKM menjadi lebih baik dalam

menghasilkan output yang berpengaruh terhadap peningkatan PDB UMKM di Indonesia. Langkah tersebut dapat berupa perbaikan iklim usaha dan mempermudah akses langsung terhadap informasi, layanan dan fasilitas keuangan yang disediakan oleh lembaga keuangan formal bank maupun non formal. Pemerintah harus meningkatkan lagi hal-hal kecil yang mendukung UMKM di Indonesia, seperti dalam hal kemudahan pembiayaan kredit langsung baik secara birokrasi dan tingkat bunga yang diberikan, agar

investasi pemerintah yang cenderung lebih kepada padat modal dapat diserap oleh UMKM dengan baik guna meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan dapat meningkatkan PDB UMKM itu sendiri.

2. Pemerintah sebaiknya lebih peduli dan membantu usaha-usaha yang memiliki nilai tambah yang tinggi pada sektor UMKM bisa berupa tambahan modal kepada setiap usaha yang memiliki nilai tambah yang tinggi pada output yang dihasilkannya agar usaha-usaha tersebut dapat lebih meningkatkan usahanya dan mampu menghasilkan output yang lebih baik lagi dari sisi kualitas dan kuantitasnya yang dapat bersaing dipasar global dan mampu memberikan kontribusi yang besar terhadap PDB UMKM di Indonesia.

3. Kebijakan pemerintah dalam menggerakkan sektor ekonomi haruslah ditunjang dengan adanya perhatian yang cukup kepada tenaga kerja. Tidak dapat dipungkiri, bahwa produktivitas tenaga kerja menjadi objektif utama perusahaan dalam menggerakkan usahanya. maka pemerintah melalui lembaga ketenagakerjaan dapat membuka balai-balai latihan kerja disetiap daerah agar warga usia produktif dapat membekali diri mereka dengan pengetahuan dan skill yang memadai. Pengembangan SDM melalui

pendidikan dan pelatihan baik teknis maupun manajerial. Pelatihan tersebut terutama ditujukan agar proporsi pengusaha dan tenaga kerja UMKM yang trampil dan berkualitas makin tinggi, sehingga produktifitas meningkat yang menjadikan output UMKM yang dihasilkan mampu bersaing di pasar global.

Algifari. 2000.Analisis Regresi: Teori, Kasus dan Solusi. Edisi kedua. BPFE. Yogyakarta.

Ananta, Aris. 1993.Ciri demografis kualitas penduduk dan pembangunan

ekonomi. Lembaga Demografi dan Lembaga Penelitian Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Arfida. 2003.Ekonomi Sumber Daya Manusia. Ghalia Indonesia. Jakarta. Bellante, Don & Jackson Mark. 1990.“Ekonomi Ketenagakerjaan”. Fakultas

Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Berry, A, E. Rodriquez, & H. Sandeem. 2001.“Small and Medium Enterprises Dynamics in Indonesia”. Bulletin of Indonesian Economic Studies 37. Badan Pusat Statistik. 1999-2012.Statistik Indonesia. BPS. Jakarta.

Departemen Koperasi dan UKM Republik Indonesia, 1999-2012.Investasi, Tenaga Kerja, PDB, Unit UMKM di Indonesia.Depkop. Jakarta.

Departemen Koperasi dan UKM Republik Indonesia, 2011.Berita Resmi Statistik. Departemen Koperasi dan UKM Republik Indonesia, 2012.Berita Resmi Statistik. Departemen Komunikasi & Informatika, Badan Informasi Publik, Pusat Informasi

Perekonomian.2008.Kredit Usaha Rakyat (KUR). Jakarta.

Eeng, Ahman dan & Epi Indriani. 2007.Membina Kompetensi Ekonomi.Grafindo Media Pratama. Jakarta.

Endang, Sri Nuryani. 2004.“Peran Pemerintah Dalam Pengembangan UKM

Menghadapi Pasar Global.”Makalah disampaikan pada Seminar UKM

Strategi Pengembangan Usaha Kecil Menengah Dalam Rangka Menghadapi Persaingan Global, Yogyakarta, 2 Oktober 2004.

Gujarati, Damodar. 1995.Ekonometrika Dasar.Terjemahan. Erlangga. Jakarta. Gujarati, Damodar. 1997.Ekonometrika Dasar. Alih Bahasa: Sumarno Zein.

Penerbit Erlangga. Jakarta.

Gujarati, Damodar. 2006.Dasar-Dasar Ekonometrika. Penerbit Erlangga. Jakarta. Haeruman, H. 2000.Peningkatan Daya Saing UMKM Untuk Mendukung

Program PEL. Makalah Seminar Peningkatan Daya Saing. Graha Sucofindo. Jakarta.

Hafsah, Mohammad Jafar. 2004. Upaya Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).Infokop 25, 40-44.

Hakim, Abdul. 2002.Satistik induktif untuk ekonomi dan niaga.CV Adipura.Yogyakarta.

Kuncoro, Mudrajad. 1996.Ekonomi Pembangunan: Teori, Masalah dan Kebijakan. UMP KMP YPPM. Yogyakarta.

Kuncoro, Mudrajad. 2000.Usaha Kecil di Indonesia: Profil, Masalah dan Strategi Pemberdayaan. BFEE.Yogyakarta.

Kuncoro, Mudrajad. 2002.Manajemen Perbankan: Teori dan Aplikasi.BPFE. Yogyakarta.

Kurniawan, Ahmad F. 2011. Interpretasi Pajak Dan Persepsinya Menurut

Perspektif Wajib Pajak Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (Sebuah Studi Interpretif). Simposium Nasional Akutansi XIV Aceh.

Kussriyanto, Bambang. 1986.Meningkatkan Produktivitas Karyawan. PT. Pustaka Binaman Pressindo. Jakarta

Mankiw, N. Gregory. 2003.Teori Makro Ekonomi Terjemahan. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Mankiw, N. Gregory. 2007.Makroekonomi. Edisi Keenam. Erlangga. Jakarta. Munizu, Musran. 2010.Pengaruh Faktor-Faktor Eksternal dan Internal

Terhadap Kinerja Usaha Mikro dan Kecil (UMK) di Sulawesi Selatan, Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, Vol.12, No. 1, Maret 2010: 33- 41.

Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 7/39/PBI/2005 tentang Pemberian Bantuan Teknis dalam Rangka Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Pramiyanti, Alila. 2008.Studi Kelayakan Bisnis Untuk UKM. Media Pressindo. Jakarta.

Primiana, Ina.2009.Menggerakan Sektor Ril UKM dan Industri. Alfabeta. Bandung.

Primahendra, Riza. 2001.Startegi dan Program Pengembangan Kapasitas/Kelembagaan LKM.Makalah Lokakarya Nasional

Pengembangan dan Perkuatan Lembaga Keuagan Mikro, diselenggarakan di Jakarta, Juli 2001.

Sitanggang, D. Nachrowi. 2004.Pengaruh Struktur Ekonomi pada Penyerapan Tenaga Kerja Sektoral di Indonesia:Analisis Model Demometrik. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, Vol.5 (1), hal 103-133, Juli 2004. Sudarsono.1988.Ekonomi Sumber Daya Manusia. Karunia Squire, Lyn. Jakarta. Sukirno, Sadono. 2004.Makro Ekonomi Teori Pengantar. PT Raja Grafindo

Perkasa. Jakarta.

Sukirno, Sadono. 2006.Ekonomi Pembangunan. PT Raja Grafindo Perkasa. Jakarta.

Sulaeman, Suhendar. 2004. Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah dalam Menghadapi Pasar Regional dan Global, Infokop 25, 113-120.

Tambunan, Tulus T.H. 2002.Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia, Beberapa Isu Penting. Salemba Empat. Jakarta.

Todaro, M.P,& Smith. 2003.Pembangunan Ekonomi di Dunia ketiga jilid 1. Erlangga. Jakarta.

Umar, Husein. 2003.Metode Riset Bisnis. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Widarjono, Agus. 2007.Ekonometrika: Teori dan Aplikasi untuk Ekonomi dan

Bisnis. Edisi kedua. EKONISIA. Yogyakarta.

Winarno, Wing Wahyu. 2007.Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews.UPP STIM YKPN. Yogyakarta.

Dokumen terkait