• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

5.2 Saran

Adapun saran-saran yang bisa diberikan menyangkut penelitian ini adalah: 1. Bagi pemerintah, perlunya memberikan pengawasan khusus bagi

anak-anak yang bekerja khususnya yang bekerja hingga tengah malam. Selain itu, pemerintah sebaiknya memberikan penyuluhan bagi orang tua agar tidak memperbolehkan anaknya bekerja dan agar dapat lebih memahami arti pentingnya sekolah. Kebutuhan pekerja anak ialah memperoleh sekolah gratis sehingga mereka menjadi fokus sekolah dan tidak perlu bekerja.

2. Bagi masyarakat yang menggunakan jasa pekerja anak sebaiknya menghargai mereka sehingga tidak berlaku kasar kepada para pekerja

62 anak dan juga memberikan Upah Anak yang layak ketika telah menggunakan jasa mereka.

3. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan melakukan pengembangan model penelitian dengan menggunakan variabel-variabel lain diluar dari variabel dalam penelitian ini serta dengan menggunakan sampel yang lebih banyak. Menganalisis masalah-masalah dalam keterlibatan anak di kegiatan ekonomi baiknya dilakukan dengan pengamatan langsung atau observasi langsung kehidupan mereka di tempat kerja maupun di tempat tinggal mereka. Hal ini akan memberikan tambahan informasi dan memberikan pemahaman tersendiri tentang partisipasi mereka dalam kegiatan ekonomi.

63

DAFTAR PUSTAKA

Afifah, Riana (2012). Pendidikan Mahal, Pekerja Anak Marak. Jakarta (KOMPAS.com). (Online). Tersedia: http://edukasi.kompas.com/read/ 2012/11/02/18250611/Pendidikan.Mahal.Pekerja.Anak.Marak.

(diakses 28 Februari 2016).

Arbitrase, Ferry Felsafa. (2014). Analisis Variabel Yang Mempengaruhi Curahan Waktu Kerja Pekerja Anak Di Kabupaten Sleman. Skripsi. FEB, Universitas Diponegoro, Semarang.

Aristin, Nevy Farista,. (2015). Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Anak Putus Sekolah Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kecamatan Bondowoso, JURNAL PENDIDIKAN GEOGRAFI, Th. 20, No.1. Tersedia: http://journal.um.ac.id/index.php/pendidikan.../1763 (diakses 26 Maret 2016).

Arnold, Ardian interview. (2015). Jumlah Pekerja Anak Di Kota Makassar. Jl. Balai Kota. Makassar, Sulawesi Selatan.

Azis, Rahimah Abdul., Iskandar, Suriati., (2013). Working Children and Knowledge of Right to Education: A Study of Child Labour in Sabah, Malaysia. Canadian Center of Science and Education, Vol. 9 No. 8. Tersedia: http://www.ccsenet.org/journal/index.php/ass/article/ download/26880/16388 (diakses 5 Maret 2016).

Basu, Kausik., Van, Pham Hoang. (1998). The Economics of Child Labor.

American Economic Association. Vol. 88, No. 3. Tersedia:

http://qed.econ.queensu.ca/pub/faculty/sumon/basuchildlabor.pdf. (diakses 8 Maret 2016).

Bellante, D. (1983). A Subjectivist Essay on Modern Labor Economics. Manage. Decis. Econ., Vol. 4, Issue 4, pages 234–243, New York: Copyright © 1983 John Wiley & Sons, Ltd.

Bhirawa, Mahesa Mantik. (2011). Faktor Yang Mempengaruhi Pekerja Anak Pada Industri Tembakau Di Kabupaten Jember. Skripsi. FEB, Universitas Jember, Surabaya.

Darwin, Muhadjir. (2006). Penghapusan Atau Pemanusiaan Pekerja Anak. Tersedia:http://mapeksi002.blogspot.co.id/2009/01/penghapusanatau pemanusiaan-pekerja.html (diakses 19 Februari 2016).

Estepanus, (2012). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Pendapatan Pekerja Sektor Informal Di Kota Makassar (Studi Kasus: Tukang Ojek). Skripsi. FEB, Universitas Hasanuddin.

Grootaert, Christiaan and Harry Anthony Patrinos (eds.). (1999). Policy Analysis of Child Labor: A Comparative Study. New York: St. Martin’s Press. Tersedia: http://www.ucw-project.org/attachment/4_country comparison.pdf (diakses 18 Februari 2016).

64 Idris, Amiruddin (2016). Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia.

Tersedia:http://books.google.co.id/(diakses 10 Maret 2016)

Madris, Sabir, Suharwan, Hidayat Ely, (2014). Analisis Faktor Stimulus Risiko Kemiskinan Rumah Tangga Penduduk Perkotaan Di Sulawesi Selatan. LP2M, Universitas Hasanuddin.

Mason, Andrew D., Khandker, Shahidur R. (1996). Measuring the Opportunity Cost of Children’s Time in a Developing Country: Implication for Education Sector Analysis and Interventions. Human Capital

Development Working Papers. Tersedia: http://www-wds.worldbank.org/external/default/WDSContentServer/WDSP/IB/19 96/09/01/000009265_3970311114111/Rendered/PDF/multi_page.pdf (diakses 13 Maret 2016).

McConnell, Campbell R, et al. (2010). Economics. Principles, Problems, and

Policies (Eighteenthedition). New York: McGraw-Hill/Irwin.

Mutia, Narila. (2003). ILO : Kondisi Pekerja Anak di Indonesia Buruk, Jakarta

TEMPO Interaktif. Tersedia: http://tempo.co.id/hg/ekbis/2003/ 07/08/brk,20030708-13,id.html (diakses 2 Februari 2016).

Nursita, Lisa. (2011). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jam Kerja Anak Di Makassar. Skripsi. FEB. Universitas Hasanuddin.

Pandansari, Sylvia Puput,. (2013). Jaden Smith Anggap Sekolah Tidak Penting. Jakarta Liputan6. Tersedia: http://showbiz.liputan6. com/read/693816/jaden-smith-anggapsekolahtidak-penting (diakses 10 Maret 2016).

Psacharopoulus, George. (1996). Child Labor Versus Educational Attainment: Some Evidence From Latin America. Journal of Population

Economics. Tersedia: http://www.jstor.org/stable/20007555 (diakses

21 Februari 2016).

Rizka, Sari. (2008). Analisis Faktor-Faktor Yang Menpengaruhi Anak Bekerja di Kota Padang. Studi Kasus: Anak Jalanan Usia 7-15 tahun Di Kota Padang. Tersedia: http://repo.unand.ac.id/id/eprint/2218 (diakses 17 Maret 2016).

S, Mulyadi. (2003). Ekonomi Sumber Daya Manusia: Dalam Perspektif Pembangunan. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Schultz, Theodore W. (1961). Investment in Human Capital. American Economic

Association. Vol. 51, No.1. Tersedia: http://jstor.org/stable/1818907

(diakses 30 Juni 2016).

Schultz, Theodore W. (1974). Economics Family: Marriage, Children, and Human Capital. National Bureau of Economic Research. Tersedia: http://www.nber.org/chapters/c2960.pdf (diakses 5 Februari 2016).

Sevilla, Consuelo G, et al. (1992). Research Methods. Pages: 182 – 183. Philippine : Copyright © 1992 Rex Book Store, Inc.

Suliman, (2005). Dampak Krisis Terhadap Ketenagakerjaan Indonesia. Jurnal

Ekonomi dan Pendidikan. Tersedia:http://journal.uny.ac.id (diakses

10 Maret 2016).

Uppun, Paulus., Nurbayani, Sri Undai., Tadjuddin, Ilham Tadjuddin., Hamrullah, (2015). Studi Tentang Faktor Determinan Pekerja Anak Di Wilayah Perkotaan Sulawesi Selatan. LP2M, Universitas Hasanuddin. Tersedia:http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/17992 (diakses 10 Maret 2016).

Wulandari, Riska Dwi, (2016). Alokasi Waktu Kerja Rumah Tangga Buruh Tani Perkebunan Tebu dan Variabel Sosial Ekonomi Yang Mempengaruhi : Studi pada Desa Sukosari, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang. Skripsi. FEB, Universitas Brawijaya, Malang.

66

Kuesioner Penelitian No. Responden :

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEKERJA ANAK PUTUS

SEKOLAH WAJIB BELAJAR 9 TAHUN DI KOTA MAKASSAR

(Kasus Tempat Pembuangan Akhir Sampah)

Karakteristik Anak

1. Nama :

2. Tempat/Tgl Lahir :

3. Umur :

4. Jenis Kelamin :

5. Tempat Tinggal : a) bersama orangtua b) Lainnya 6. Status sekolah : a) Sekolah b) Putus sekolah 7. Jika saat ini Anda sekolah, di mana Anda sekolah SD : ... SLTP : ...

8. Jika putus sekolah, di mana Anda putus sekolah SD : ... SLTP : ...

apa alasan Anda putus sekolah ?

Alasan, ... 9. Mengapa Anda bekerja?

a. Keputusan orang tua b. Keputusan keluarga c. Keputusan sendiri

10. Berapa rata-rata pendapatan Anda dalam sehari/minggu ? Rp .../hari

Rp.../minggu

11. Berapa lama rata-rata Anda bekerja dalam sehari ? ...Jam

12. Berapa hari rata-rata Anda bekerja dalam seminggu ? ...Hari

13. Berapa jumlah anggota rumah tangga Anda ? ...Orang

14. Sudah berapa lama Anda bekerja ? a. Bulan

68 15. Berapa jarak tempat tinggal dengan sekolah Anda ?

...Km

16. Apakah alat transportasi yang digunakan untuk ke sekolah Anda? a. Kendaraan umum

b. Kendaraan pribadi c. Jalan kaki

17. Berapa jarak tempat tinggal dengan tempat kerja Anda? ...Km

18. Apakah alat transportasi yang digunakan untuk ke tempat kerja Anda? a. Kendaraan umum

b. Kendaraan pribadi c. Jalan kaki

2. Karakteristik Orang Tua

1. Apakah orang tua masih lengkap:

a. Ya ... b. tidak ... 2. Berapa usia orang tua Anda:

a. Ayah ………. b. Ibu ……….

3. Apa pekerjaan orangtua Anda ? a. Ayah ...

b. Ibu ...

4. Apa pendidikan terakhir orang tua Anda? 1. Ayah : (a) SD (b) SMP (c) SMA 2. Ibu : (a) SD (b) SMP (c) SMA

5. Berapa pendapatan orang tua Anda dalam seminggu? a. Ayah : Rp.../minggu

Dokumen terkait