• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ahmadi, A. 1999. Psikologi Sosial. Rineka Cipta. Jakarta.

Ahmad Kuncoro, Engkos dan Ridwan (2007) Analisis Jalur. Alfabeta. Bandung Azwar, S. 2007. Sikap Manusia, Teori dan Pengukurannya. Pustaka Pelajar.

Yogyakarta.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Simalungun. 2013. Kabupaten Simalungun Dalam Angka. Simalungun.

Badan Pusat Statistik Kecamatan Purba. 2014. Kecamatan Purba Dalam Angka. Purba.

Daniel, J. M. 1992. Mengukur Sikap Sosial. Bumi Aksara. Jakarta.

Hafsah, M. Jafar. 2000. Kemitraan Usaha Konsepsi dan Strategi. Pustaka Sinar Harapan. Jakarta.

Linton, Ian. 1997. Kemitraan. Penerbit Halirang. Jakarta.

Iqbal, M dan T. Sudaryanto. 2008. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dalam Perspektif Kebijakan Pembangunan Pertanian. Analisis Kebijakan Pertanian, Volume 6 Nomor 2, Juni 2008.

Mueller,D.J.1992. Mengukur Sikap Sosial. Bumi Aksara. Jakarta

Latifah, Nur Hikmah. 2010. Sikap Petani Tembakau Terhadap Program Kemitraan PT. Gudang Garam di Kecamatan Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro. Skripsi Online Jurusan Penyuluh dan Komunikasi Pertanian. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Martodireso, S dan Suryanto, W.A. 2002.AgribisnisKemitraan Usaha Bersama.Penerbit Kanisius. Yogyakarta.

Nazir, M. 2003. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Purnaningsih, Ninuk. 2007. Strategi Kemitraan Agribisnis Keberlanjutan. IPB Press. Bogor.

Putuningrat, Ronggojati. 2012. Kemitraan Antara Petani Tebu Rakyat Dengan PG Djombang Baru di Kabupaten Jombang. Skripsi Online Program Studi Agribisnis. Universitas Pembangunan Nasional Veteran. Jawa Timur. Setiawan, Ade Iwan. 1993. Sayuran Dataran Tinggi. Penebar Swadaya. Jakarta Suit, J dan Almasdi, 2006. Aspek Sikap Netral dalam Manajemen Sumberdaya

Sumardjo, Jaka Sulaksana, Wahyu A. Darmono. 2004. Teori dan Praktik Kemitraan Agribisnis. Penebar Swadaya. Jakarta.

Sunarjono. 2013. Pedoman Bertanam Kubis. Nuansa Aulia. Bandung

Suryabrata, S. 2002. Pengembangan Alat Ukur Psikologis. Andi. Yogyakarta. Widya dkk. 2013. Pedoman Bertanam Cabai. Yrama Widya. Bandung. Winardi, J. 2004. Manajemen Perilaku Organisasi. Prenada Media. Jakarta.

Wikipedia

Zenitaliani, Novita. 2014. SikapPetaniTebuTerhadapKemitraandengan PG Rendeng di Kabupaten Kudus. Skripsi Online Program Studi Agribisnis. Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.

Lampiran 1 Daftar Pernyataan Sikap Petani Terhadap Kemitraan Kelompok Tani Bunga Sampang dengan Perusahaan Dagang Rama Putra Pernyataan Positif

1. Metode pendekatan perusahaan eksportir dalam menjalin kemitraan dan hubungan terhadap petani bersifat kekeluargaan dan dapat diterima dengan baik oleh petani setempat.

a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju (STS)

2. Petani merasa puas dengan sistem transaksi pembayaran terkait barang komoditi yang telah disepakati dengan perusahaan eksportir.

a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju (STS)

3. Petani tidsk mengalami kendala dengan sistem retribusi barang yang telah disepakati ( barang yang telah diambil tidak akan dikembalikan ).

a. SangatSetuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju (STS)

4. Kegiatan kemitraan yang terjalin antar kedua belah pihak dapat meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup petani.

a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. TidakSetuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju (STS)

5. Kemitraan dapat menjadi alternative menyelesaikan permasalahan petani dalam memperluas pemasaran komoditi.

a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

6. Kegiatan kemitraan mampu mengembangkan pertanian di Kabupaten Simalungun. a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S) c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju (STS)

7. Kemitraan memberikan manfaat bagi petani baik secara individu maupun kelompok.

a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju (STS)

8. Dalam proses produksi, eksportir selalu aktif memantau perkembangan produksi di lahan.

a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju(STS)

9. Terdapat perubahan cara berusahatani untuk menghasilkan komoditi sayuran berorientasi ekspor ketika bermitra dengan perusahaan eksportir.

a. Sangat Setuju (SS) b. Setuju (S)

c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

e. Sangat Tidak Setuju (STS)

10.Petani mengharapkan kemitraan yang sudah terjalin akan terus berlanjut. a. Sangat Setuju (SS)

b. Setuju (S) c. Ragu- Ragu (R) d. Tidak Setuju (TS)

Lampiran 2 Daftar Pernyataan Sikap Petani Terhadap Kemitraan Kelompok Tani Bunga Sampang dengan Perusahaan Dagang Rama Putra Pernyataan Negatif

1. Petani tidak diberi kebebasan untuk mengajukan pendapat dalam perencanaan kemitraan antara perusahaan eksportir dengan KelompokTani.

a. Sangat Tidak Setuju (STS) b. Tidak Setuju (TS)

c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

e. Sangat Setuju (SS)

2. Petani sering mengalami kendala dalam kemitraan dengan perusahaan eksportir karena tidak dimediasi oleh pemerintah setempat.

a. Sangat Tidak Setuju (STS) b. Tidak Setuju (TS)

c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

e. Sangat Setuju (SS)

3. Petani sulit dalam memenuhi ketentuan atau standar produk yang diinginkan eksportir.

a. Sangat Tidak Setuju (STS) b. Tidak Setuju (TS)

c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

e. Sangat Setuju (SS)

4. Kemitraan tidak sesuai dengan kebutuhan oleh petani ( tidak sesuai dengan solusi atas permasalahan yang dihadapai petani ).

a. Sangat Tidak Setuju (STS) b. Tidak Setuju (TS)

c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

e. Sangat Setuju (SS)

5. Harga yang diterima petani dari perusahaan eksportir tidak lebih besar dari pedagang lokal.

a. Sangat Tidak Setuju (STS) b. Tidak Setuju (TS)

c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

6. Tidak semua petani setuju dan menerima kerjasama kemitraan dengan perusahaan eksportir.

a. Sangat Tidak Setuju (STS) b. Tidak Setuju (TS)

c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

e. Sangat Setuju (SS)

7. Perusahaan eksportir tidak berperan sesuai dengan yang diharapkan petani a. Sangat Tidak Setuju (STS)

b. Tidak Setuju (TS) c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

e. Sangat Setuju (SS)

8. Petani merasakan adanya beban atau tuntutan setelah menjalin kemitraan dengan pihak eksportir.

a. Sangat Tidak Setuju (STS) b. Tidak Setuju (TS)

c. Ragu- Ragu (R) d. Setuju (S)

Lampiran 3 Riwayat Petani No Nama Lama Bertani (Tahun) Usia (Tahun) Lama Pendidikan Luas Lahan 1 Simson Munthe 20 43 12 1 Ha 2 Sudirman Simamora 21 45 12 0,3 Ha 3 Berlinson Sinaga 20 44 12 1 Ha 4 Hotman Munthe 20 44 9 1 Ha

5 Joni Elisabet Purba 22 52 9 1,5 Ha

6 Japorman Purba 25 46 12 1 Ha 7 Janner Purba 20 40 9 1 Ha 8 Berry Damnaik 20 43 12 1 Ha 9 Hendrikus Saragih 16 46 12 0,6 Ha 10 Kasmin Purba 23 55 9 1 Ha 11 Juliasman Sinaga 20 42 9 1 Ha 12 Lassarus Saragi 14 40 9 0,5 Ha 13 Tarmin Sinaga 25 47 12 2 Ha 14 Hendri Sitohang 6 45 9 1 Ha 15 Sarruly Purba 23 45 12 1 Ha 16 Muliater Sipayung 25 63 9 2 Ha 17 Ganda Pasaribu 18 36 9 0,3 Ha 18 Berman Situngkir 25 62 9 1,5 Ha 19 Parlin Sinaga 15 35 12 1 Ha 20 Riwandi Purba 12 41 12 0,5 Ha 21 Ronal Situngkir 12 32 9 0,8 Ha 22 Walsen Damanik 20 48 9 1 Ha 23 Berlin Purba 18 44 12 0,6 Ha Jumlah 440 1038 - 22,6 Rata-rata 19,1 45,13 - 0,98

Lampiran 4

Jumlah Responden Yang Menjawab Pernyataan Dengan Sikap Positif dan Negatif Pernyataan Positif Nomor Pernyataan SS S R TS STS Jumlah 1 20 3 0 0 0 23 2 21 2 0 0 0 23 3 18 5 0 0 0 23 4 18 5 0 0 0 23 5 16 7 0 0 0 23 6 13 10 0 0 0 23 7 17 6 0 0 0 23 8 15 8 0 0 0 23 9 15 8 0 0 0 23 10 21 2 0 0 0 23 PernyataanNegatif Nomor Pernyataan STS TS R S SS Jumlah 1 12 11 0 0 0 23 2 10 13 0 0 0 23 3 8 10 5 0 0 23 4 18 5 0 0 0 23 5 15 8 0 0 0 23 6 19 4 0 0 0 23 7 15 8 0 0 0 23 8 13 10 0 0 0 23

Lampiran 5 Interpretasi Skor Sikap Petani Responden No Total Xi2 S T INTERPRETASI 1 85 7225 0,877 51,197 Positif 2 84 7056 0,877 50,057 Positif 3 83 6889 0,877 48,916 Negatif 4 83 6889 0,877 48,916 Negatif 5 85 7225 0,877 51,197 Positif 6 82 6724 0,877 47,776 Negatif 7 84 7056 0,877 50,057 Positif 8 84 7056 0,877 50,057 Positif 9 83 6889 0,877 48,916 Negatif 10 84 7056 0,877 50,057 Positif 11 84 7056 0,877 50,057 Positif 12 83 6889 0,877 48,916 Negatif 13 85 7225 0,877 51,197 Positif 14 85 7225 0,877 51,197 Positif 15 84 7056 0,877 50,057 Positif 16 84 7056 0,877 50,057 Positif 17 83 6889 0,877 48,916 Negatif 18 85 7225 0,877 51,197 Positif 19 85 7225 0,877 51,197 Positif 20 85 7225 0,877 51,197 Positif 21 84 7056 0,877 50,057 Positif 22 83 6889 0,877 48,916 Negatif 23 84 7056 0,877 50,057 Positif Total 1931 162137 Rataan 83,95 7.049,43 T= 50 +( �−� ) S= � ∑ �−(∑ ��) �(�−�)

Lampiran Foto

Foto Bersama Anggota Kelompok Petani Bunga Sampang

Foto diatas merupakan foto ketika melakukan diskusi dan wawancara terhadap anggota kelompok tani Bunga Sampang yang diikuti langsung oleh ketua kelompok taninya. Diskusi dilakukan dirumah ketua kelompok tani.

Foto bersama salah satu anggota kelompok tani Bunga Sampang setelah melakukan wawancara.

Foto di Lokasi Gudang Penyimpanan Komoditi Bunga Sampang

Foto tersebut merupakan gudang dimana kelompok tani Bunga Sampang mengumpulkan dan menyimpan hasil hasil pertanian desa Bunga Sampang.

Foto bersama ketua kelompok tani Bunga Sampang, Bapak Munte yang diambil di depan gudang tempat penyimpanan komoditi.

Foto di lahan salah satu anggota kelompok tani BungaSampang. Lahan ini terletak ±200 meter dibelakang rumah Pak Munte selaku ketua kelompok tani.

Foto hasil pertanian kubis dan kentang yang sudah mengalami pengepakan dan disimpan di gudang.

Dokumen terkait