• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran

98

B. Saran

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti memberikan beberapa saran antara lain :

1. Bagi peneliti selanjutnya, lebih mempertimbangkan lagi mengenai instrumen penelitian agar tidak terlalu banyak berisi pernyataan sehingga subjek tidak merasa malas dan bingung dalam mengisinya, lebih memperdalam lagi mengenai proses penggalian data di lapangan serta memperluas area penelian dengan subjek yang beragam, misalnya meneliti subjek yang beragama di luar agama Islam untuk membuktikan apakah label halal juga berpengaruh bagi mereka yang tidak beragama Islam. 2. Bagi para pengguna kosmetik, utamanya bagi para wanita muslimah untuk

lebih memperhatikan lagi jenis kosmetik yang digunakan apakah sudah memiliki label halal atau belum memiliki label halal. Karena dengan adanya label halal dalam kosmetik yang digunakan itu menandakan bahwa kosmetik tersebut sudah terbebas dari bahan-bahan najis, sebab dalam Islam menjaga kesucian itu sangat di anjurkan.

3. Bagi produsen kosmetik untuk dapat mendaftarkan produknya pada Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) sehingga dapat memiliki label halal. Karena dengan adanya label halal akan menghilangkan ke khawatiran konsumen terhadap bahan-bahan yang digunakan, seperti bahan-bahan yang mengandung alkohol yang dibuat dari industri khamar, kolagen yang berasal dari babi dan plasenta manusia. Jika para produsen mampu

99

merasa puas dan cenderung melalukan pembelian ulang para produk tersebut. Disamping itu, para produsen kosmetik harus lebih meningkatkan kualitas produk yang diproduksi, sebab kepuasan konsumen yang paling menentukan apakah mereka akan loyal pada merek suatu produk atau berpindah pada produk yang lain.

DAFTAR PUSTAKA

A. Budiardjo,et. al. (1991). Kamus Psikologi. Semarang: Effhar & Dahara Prize.

Aaker, D., A. (1996). Building Strong Brands. New York: Penerbit Division of Simon & Schuster Inc.

Afzal, S., Chandi, A. K., Shaikh, S., Bhand, M., Ghumro.,B. A., and Khuhro, A. K. (2013). Factors Behind Brand Switching In Cellular Networks. International Journal of Asian Social Science, 3(2):299-307.

Ahmed. (2015). Factors Affecting Consumer Switching Behavior: Mobile Phone Market in Manchester-United Kingdom. International Jurnal of Scientific and Research Publications, Volume 5, Issue 7, July 2015. ISSN 2250-3153.

Amarza, R. P. (2014). Pengaruh Citra Perusahaan, Kualitas Pelayanan dan Kepercayaan Terhadap Keputusan Pemilihan Produk Unit Mikro Mandiri Tangerang Ciledug 2. Jurnal OE. Vol.VI No.1. Amstrong, G. & Kotler. P. (1997). Prinsip-prinsip pemasaran. Cetakan

pertama. Jakarta: Erlangga

Anandhitya. (2011). Pengaruh Atribut Produk, Harga, Kebutuhan Mencari Variasi dan Ketidakpuasan Konsumen terhadap Keputusan Perpindahan Merek dari Samsung Galaxy Series di Kota Malang. Jurnal Aplikasi Manajemen, Volume 11, Nomor 2. Universitas Brawijaya.

Andrianis, Saridewi, Kusasi. (2012). Pengaruh Atribut Produk, Promosi, Harga, Dan Customer Trust Terhadap Brand Switching Konsumen Produk Kartu Perdana Axis (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Maritim Raja Ali Haji). Jurnal Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Maritim Raja Ali Haji Tanjungpinang.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Asmidar. (2017). Pengaruh Komonikasi dari Mulut ke Mulut dan Tipe Kepribadian terhadap Intensi Perpindahan Merek Kosmetik.Jurnal Pemikiran & Penelitian Psikologi Vol. 12, No. 1, hal. 30-42.

Assael, H. (1984). Consumer Behaviour and Marketing Action. 8th Edition. Massachusetts: Kent PublishingCompany.

101

__________. (1995). Consumer Behaviour and Marketing Action. 8th Edition. Massachusetts: Kent PublishingCompany.

__________. (1998). Consumer Behavior and Marketing Action. 6th edition. New York: International Thomson Publising.

Ayu Ningsih. (2012). Pengaruh Kepuasan Konsumen, Brand Awareness dan Sikap Konsumen terhadap Brand Switching Produk Pembersih Wajah Biore menuju Pembersih Wajah Merek Pond’s. Jurnal Program Studi Pendidikan Ekonomi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendiddikan (STKIP PGRI) Sumatera Barat Padang.

Azwar, Saifuddin. (2004). Penyusunan Skala Psikologi. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.

__________. (2012). Reliabilitas dan Validitas, Edisi 4. Pustaka Pelajar: Yogyakarta.

Bitner, M.J. (1990). Evaluating Service Encounters: The Effects of physical Surroundings and Employees responses. Journal of Marketing, Vol.54, (April), pp. 69-82.

Chatrin. Karlika, Sherly. (2006). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Brand Switching Terhadap Bread Boutiques di Supermall Pakuwon Indah (SPI) Surabaya. Jurnal Universitas Kristen Petra. Surabaya.

Chatterjee, S.C., and A. Chaudhuri. (2005). “Are Trusted Brands Important?,” Marketing Management Journal. Vol.15, Issue 1, pp1-16.

Chaudhuri, Arjun and Holbrook, Morris B. (2001). The Chain of Effects from Brand Trust and Brand Affect to Brand Performance: The Role of Brand Loyalty. The Journal of Marketing. 65 (2),81-93. Costabile, M., Raimondo, M.A., Miceli, G. (2002). A Dynamic Model of

Customer Loyalty. Proceedings of the 31st Annual Conference of the European Marketing Academy.

David, G. S. (1996). Concurrent marketing analysis: a Multi-Agent Model For Product, Price, Place and Promotion. Journal Marketing Intelligence & Planning. pp. 24-29.

Delgado-Ballester, E. (2004). “Applicability of a Brand Trust Scale AcrossProduct Categories; a multigroup invariance analysis.” European Journalof Marketing. Vol.38(5/6), pp573-592.

102

Delgado-Ballester, E., and J.L. Munuera-Aleman (2005). “Does Brand Trustmatter to Brand Equity?,” Journal of Product & Brand Management.Vol.14(3), pp187-196.

Delgado-Ballester, E., Munuera-Alema´n, J.L.and Yagu¨ e-Guille´n, M.J. (2003).Development and validation of a brandtrust scale. International Journal ofMarket Research. Vol. 45 No. 1. 35-53. Dharmmesta, Basu Swastha. (1999). Manajemen Pemasaran Modern.

Edisi 2. Yogyakarta: Liberty Offset.

Dick, A. S. and K. Basu (1994).“Customer Loyalty: Toward an IntegratedConceptual Framework,” Journal of the Academy of Marketing Science. Vol. 22, No. 2 (Spring), pp. 99-113.

Doney, P.M. and Cannon, J.P. (1997). Anexamination of the nature of trust inbuyer-seller relationship.Journal ofMarketing. Vol. 61. 35-51.

Engel, dkk. (1994). Perilaku Konsumen Terjemahan, jilid 1. Jakarta: Binarupa Aksara.

Faustine. (2015). The Impact of Variety Seeking, Social Status, Quality and Advertisement Towards Brand Switching in Smartphone Product. Jurnal iBuss Management Vol. 3, No.2, 2015 142-153. Ferrinadewi, Erna. (2013). Merek dan Psikologi Konsumen. Yogyakarta:

Graha Ilmu.

______________ . (2005). Atribut Produk yang Dipetimbangkan dalam Pembelian Kosmetik dan Pengaruhnya pada Kepuasan Konsumen di Surabaya. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol. 7 No. 2 September. Hal. 127 – 139.

Ganesh, J., Arnold, M. J., and Reynolds, K. E. (2006).Understanding theCustomer Base of Service Providers: An Examination of theDifferences between Stayers and Switchers.Journal of Marketing64 (3), 65-87.

Gaspersz, V. (2002). Manajemen Kualitas dalam Industri Jasa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Giese & Core. (2000). Academy of Marketing Science Review. Defining Consumer Satisfaction Volume 2000 No. 1 Available: http://www.amsreview.org/articles/giese01-2000.pdf.

Gunawan, Fransiskus. (2010). Pengaruh Persepsi Merek dan Kepercayaan Konsumen atas Produk terhadap Brand Switching

103

atas Produk Smartphone (Blackberry) pada Mahasiswa UNP. Jurnal Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang.

Iin, Taria. (2017). The Influence of Product Attributes and Needs of Variety Seeking Through Dissatisfaction Towards Brand Switching Behaviour (Study on Smartphone Users in Bandar Lampung). Tesis. Program Pascasarjana Magister Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung Bandar Lampung.

Indonesia Lahan Subur Industri Kosmetik. (2018, 30 Agustus). Kementrian Perindustrian Republik Indonesia. Diakses pada

tanggal 18 November 2018 dari

http://kemenperin.go.id/artikel/5897/Indonesia-Lahan-Subur-Industri-Kosmetik.

Janita. (2005). Inspirasi Bisnis : Perspektif Baru Dalam Strategi Branding, Bisnis, dan Karir. Jakarta: Amara Books.

Jumlah Umat Muslim Dunia Terkini. (2015, 18 Oktober). www.islamislami.com-isnpirasi. Diakses pada 18 November 2018 dari https://islamislami.com/2015/10/18/jumlah-umat-muslim-dunia-terkini/.

Junaidi, Shellyana dan Dharmmesta, Basu S. (2002). Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen. Karakteristik Kategori Produk dan kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Perpindahan Merek. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia. Vol. 17. No. 1. h 91-102.

Karina. (2018). Effect and Impact of Brand, Trust, and Halal Productsntowards Switching Barrier on the Loyality of Tabita Cosmetik Users (Case Study: Students of Faculty of Economucs and Business, UNPAB). Saudi Journal of Humanities and Social Sciences (SJHSS). Scholars Middle East Publishers. ISSN 2415-6256.

Katadata. 2016, 11 November). Indonesia Negara Berpenduduk Muslim Terbesar Dunia.Di akses pada 5 Oktober 2018 https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2016/11/11/indonesia-negara-berpenduduk-muslim-terbesar-dunia.

Keaveney. (1995). Customer Switching Behavior in Service Industries: An Exploratory Study. Journal of Marketing Vol 59, 71–82. ProQuest.

Kementian Perindustrian Republik Indonesia. (2015, 11 Desember). Indonesia Lahan Subur Industri Kosmetik.Di akses pada 5

104

Oktober 2018http://kemenperin.go.id/artikel/5897/Indonesia- Lahan- Subur- Industri -Kosmetik.

Khairani, Nurulia. (2011). Analisis Pengaruh Citra Merek, Ketidakpuasan Konsumen, Iklan, Word Of Mouth, dan Karakteristik Kategori Produk terhadap Keputusan Perpindahan Merek pada Sabun Pembersih Wajah. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro Semarang.

Kharisma, Pramesti. (2014). Analisis Pengaruh Atribut Produk, Perilaku Mencari Variasi dan Promosi terhadap Perilaku Perpindahan Merek (Studi Kasus pada Ex Pengguna Smartphone Merek BlackBerry di Semarang). Skripsi Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro Semarang.

Komang. (2017). Peran Respon Emosi Memediasi Pengaruh Atribut Produk terhadap Brand Switching. E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 6, No. 5, 2017: 2756-2788.

Kotler dan Amstrong. (2003). Dasar-dasar Pemasaran, Jilid 1, Edisi Kesembilan. Jakarta: Penerbit PT. Indeks Gramedia.

Kotler, (1992). Dasar-Dasar Pemasaran. Jakarta: PT Midas Surya Grafindo.

Kotler, P. (2008). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Indeks.

Kotler, Philip and Gary Amstrong. (2017). Prinsip-prinsip Pemasaran. Edii13. Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane. (2009). Manajemen Pemasaran jilid 2. Edisi 12. Jakarta: PT Index.

Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane. (2010). Marketing 14 . Prentice Hall. Pearson.

Kotler, Philip,dan Kevin L. Keller. (1997). Manajemen Pemasaran jilid 1. Alih Bahasa : Benyamin Molan. Edisi ketiga belas. Alih Bahasa : Bob Sabran. Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip. (2005). Manajemen Pemasaran di Indonesia : Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian. Jakarta: Salemba Empat.

KumparanSTYLE. (2018, 25 Maret). Ini alasan muslimah sebaiknya pakai kosmetik berlabel halal. Diakses pada tanggal 05 Oktober 2018 dari http://m.kumparan.com/ @kumparanstyle/ini-alasan-muslimah-sebaiknya-pakai-kosmetik-berlabel-halal.

105

Lamb, Charles W, Joseph F. Hair, and Carl McDaniel. (2001). Marketing. Terjemahan David Octarevia. Jakarta: Salemba Empat, Edisi pertama.

Lau, Gale dan Lee, S. (2000). Costumer Trust in a Brand and Link to Brand Loyalty. Journal of Market Focused Management, vol 4, pp. 341-70.

Lau, Geok Theng & Lee, Sook Han. (1999). Consumers’ Trust in a Brand and the Link to Brand Loyalty. Journal of Market Focused Management, Vol.4, pp.341-370.

Lee, H. M., Lee, C. C., & Wu, C. C. (2005). Brand Image Strategy Affects Brand Equity After M&A. European Journal of Marketing, 45(7/8), 1091-1111.

Lilijander, Lilian & Tore Strandvik. (1996). “Emotions in Service Satisfaction”. International Journal of Service Industry Management, vol. 8, no.2, p. 148-169.

Maharani. (2017). Pengaruh Kepuasan Konsumen, Kualitas Produk, dan Pencarian Variasi terhadap Keputusan Perpindahan Merek Hand And Body Lotion (Studi pada Konsumen Hand and Body Lotion di Universitas Lampung). Skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Lampung Bandar Lampung.

Maulida, Sri. (2016, 07 Juli). Kala kosmetik halal jadi jawara pasar. Diakses pada 05 Oktober 2018 http://tirto.id/kala-kosmetik-halal-jadi-jawara-pasar.

Morissan. (2010). Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta : Kencana.

Mowen dan Minor. (2002). Perilaku Konsumen. Jakarta: Erlangga. Muhid, A. (2012). Analisis Statistik (5 Langkah Praktis Analisis Statistik

dengan SPSS for Windows). Sidoarjo: Zifatama.

Peter, dan Olson J.C. (2002). Customer Behaviour and marketing strategy. Edisi keempat. Bostom:McGraw-Hill.

Rasyada & Seotrizola. (2015). Pengaruh Iklan dan Perilaku Mencari Variasi terhadap Brand Switching Kartu Seluler pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang. Jurnal Praktik Bisnis, Volume 4, Nomor 1, Mei 2015, ISSN 2302-9242.

Raza. (2015). Factors Affecting Brand Switching in Telecommunication Sector. Journal of Research in Business and Management, Volume 3, Issue 1 (2015), pp: 11-15, ISSN (Online) : 2347-3002.

106

Saeed. (2013). Factors Affecting Brand Switching in Telemmunication A Case Study of Sahiwal District, Pakistan. World Applied Sciences Journal 26 (5): 667-671, 2013. ISSN 1818-4952.

Schiffman, Leon G dan Leslie L. Kanuk. (2002). Perilaku Konsumen. Jakarta: Indeks.

Setiadi, Nugroho. (2003). Perilaku Konsumen: Konsep dan Implikasi untuk Strategi dan PenelitianPemasaran. Bogor: Kencana.

Setiawan, Edhi, Anton. (2013). Analisis Atribut Produk, Ketidakpuasan Konsumen dan Kepercayaan terhadap Keputusan Perpindahan Melalui Respon Emosi sebagai Variabel Intervening. Jurnal STIE Widya Manggala Semarang.

Setyo. (2002). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Konsumen Dalam Melakukan Perpindahan Merek. Jurnal Manajemen. Shukla, Lal, R.dan M.K. (2004). Princip lesof Soil Physics. New York

:Marcel Dekker, Inc.

Siska. (2010). Pengaruh Atribut Produk, Kepuasan dan Variety Seeking terhadap Brand Switching Konsumen Rinso ke Merek lain di Kota Padang. Jurnal Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang.

Srinivasan, M. (1996). New Insight Into Switching Behaviour. Marketing Research: A Magazine of Managementand Applications, Vol. 8, No. 1.

Sugiyono. (2005). Metode penelitian bisnis. Bandung: Alfabeta. ________ (2010). Metode penelitian kuantitatif. Bandung: Alfabeta. Sumarni, Murti dan John Soeprihanto. (2010). Pengantar Bisnis

(Dasar-dasar Ekonomi Perusahaan). Edisi ke 5. Yogyakarta: Liberty Yogyakrta.

Susila, Sumarwan, Kirbrandoko. (2014). Analisis Kepuasan Konsumen terhadap Brand Switching Behavior Minuman Teh dalam Kemasan. Jurnal. Ilm. Kel. & Kons., ISSN: 1907-6037.

Sutisna. (2001). Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran. Bandung:PT Remaja Rosdakarya.

Tashandra, Nabilla. (2018, 29 Maret). Perhatikan, indikator kosmetik yang halal. Diakses pada 05 Oktober 2018 dari http://amp.kompas.com/lifestyle/read/2018/03/29/180000320/per hatikan-indikator kosmetik-yang-halal.

107

Tauriana & Christine. (2011). Analisis Hubungan Service Recovery terhadap Complaining Behavior dan Dampaknya terhadap Brand Switching. Jurnal Fakultas Ekonomi dan Bisnis Bina Nusantara University. Binus Business Review Vol. 2 No. 1 Mei 2011: 115-123.

Teguh. (2013). Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen dan Karakteristik Kategori Produk terhadap Keputusan Perpindahan Merek dengna Kebutuhan Mencari Variasi sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Buletin Studi Ekonomi, Vol. 18. No.2.

Tjiptono, dan Gregorius (2005). Manajemen Kualitas Jasa. Yogyakarta: ANDI.

Tjiptono, Fandy. (1997) Strategi Pemasaran, Edisi 1,. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Tripeni, Puput. (2018, 30 Maret). Mengenal ketentuan kosmetik berlabel halal dari LPPOM MUI. Diakses pada 05 Oktober 2018 dari http://m.cnnindonesia.com/gaya-hidup /2018329232035-277-287005/mengenal-ketentuan-kosmetik-berlabel-halal- dari-lppom-mui.

Uturestantix, Warokka, Gallato. (2012). Do Customer Dissatisfaction and Variety Seeking Really Affect the Product Brand Switching? A Lesson from the Biggest Southeast Asia Mobile Telecommunication Market. Journal of Marketing Research & Case Studies. Vol. 2012, Article ID 703614, 14 pages. DOI: 10.5171/2012.703614.

Wardani, Atina Arlia. (2011). Analisis Pengaruh Experiential MarketingTerhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Derajat Celcius). Jurnal Manajemen. Universitas Diponegoro Semarang. Wardani, Rinanda, S.Psi. (2011). Meningkatkan Kesempatan Penjualan

melalui Variety Seeking (Keinginan Coba-Coba) Produk pada Konsumen. Diakses pada Jumat, 17 Oktober 2018 dari http://www.widyamandala.ac.id/home/index.php?option=comcont ent&view=article&id=338:meningkatkan-kesempatan-penjualan melaluivariety.seeking-keinginan-mencoba-coba-produk-pada konsumen&catid=65:krida-rakyat. Dipublikasikan.

Widyasari, S. (2008). Analisis Perilaku Brand Switching Konsumen dalam Pembelian Produk Sepeda Motor (Studi Pada Konsumen Sepeda Motor di Kotamadya Salatiga). Jurnal Bisnis dan Ekonomi (JBE), September 2008, Hal. 107 - 127 Vol. 15, No.2 ISSN: 1412-3126.

108

Wilkie, William L. (1994). Consumer Behavior. New York: Third Edition, Jhon Wiley & Sons Inc.

Yosua. (2016). Pengaruh Variety Seeking, Promosi dan Citra Merek terhadap Keputusan Perpindahan Blacberry ke Smartphone. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen : Volume 5, Nomor 2. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA) Indonesia.

Yu, Yi-Ting dan Dean, Alison. (2001). The Contribution of Emotional Satisfaction to Concumer Loyalty.International Journal of Service Industry Managem ent, Vol. 12. No 3. P. 234-250.

Zeithaml, Valarie A. Mry Jo Bitner. (2000). Services Marketing: Integrating Customer Focus Across The Firm, Second Edition Hill. . New York: McGraw

Dokumen terkait