• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V : PENUTUP

B. Saran

101

jujur, disiplin, aktif, percaya diri, kreatif dan inovatif, mandiri, dan demokratis.

3. Evaluasi yang dilakukan oleh pembina OSIS SMP Negeri 1 Karangbinanangun Lamongan untuk melihat keberhasilan pelaksanaan pendidikan karakter pada kegiatan OSIS hanya bersifat observatif yaitu mengamati tingkah laku dan sikap keseharian siswa dalam bersosialisasi baik dengan sesama teman-temanya maupun dengan guru. Ada 2 komponen yang menjadi penilaian yang dilakukan oleh pembina, yakni penilaian terhadap perilaku siswa anggota OSIS dan penilaian kognitif siswa anggota OSIS.

.

B. Saran

1. Kepada Pihak Sekolah

a. Sekolah sebagai sebuah lembaga pendidikan formal diharapkan mampu menciptakan budaya positif agar mampu membantu mengintegrasikan pendidikan karakter melalui pembiasaan nilai-nilai karakter terpuji dalam setiap kegiatan yang diadakan oleh sekolah.

b. Sekolah sebagai sebuah lembaga pendidikan formal diharapkan selalu mendukung penyelenggaraan kegiatan OSIS dalam upaya kegiatan pembinaan kesiswaan.

c. Sekolah sebagai sebuah lembaga pendidikan formal diharapkan dapat terus menanamkan nilai-nilai karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler setelah mendapatkan pendidikan karakter di dalam kelas.

102

2. Kepada Pembina OSIS

a. Pembina OSIS dalam menyelenggarakan kegiatan OSIS yang berdimensi pendidikan karakter diharapkan bisa menyajikan kegiatan yang ringan dan menarik untuk membentuk karakter siswa.

b. Pembina OSIS dalam menyelenggarakan kegiatan OSIS diharapkan bisa menjadi teladan dan contoh yang baik bagi pengurus OSIS pada khususnya dan bagi seluruh siswa pada umumnya.

3. Kepada Pengurus OSIS

a. Pengurus OSIS sebagai siswa terpilih diharapkan mampu menjadi contoh bagi seluruh siswa lainnya.

b. Pengurus OSIS sebagai wakil dari seluruh siswa diharapkan mampu menjadi penyalur aspirasi siswa kepada sekolah.

c. Pengurus OSIS diharapkan mampu menjadi jembatan antara siswa dengan pihak sekolah.

d. Pengurus OSIS diharapkan terus meningkatkan kekompakan agar semua kegiatan dapat terlaksana secara maksimal.

DAFTAR PUSTAKA

Albertus. Koesoema, Doni. Pendidikan Karakter Strategi Mendidik Anak di

Zaman Global. Jakarta: PT.Grasindo, 2010.

Arifin, Zainal. Evaluasi Pembelajaran, Prinsip Tekhnik dan Prosedur. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset, 2012.

Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. (Jakarta: Rineka Cipta, 2002.

Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 2008.

Direktorat Pembinaan Kesiswaan, Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Petunjuk Pengelolaan OSIS, Jakarta: 1990.

Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Petunujuk Pelaksanaan OSIS. 1992.

Djumarah, Zein. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta, 2002.

Gunawan, Heri. pendidikan karakter konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta, 2012.

Hamalik, Oemar. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara, 1999. Hasyim, Farid. Mulyono. Bimbingan dan Konseling Religius. Jakarta: Ar-Ruz

Media, 2010.

Hidayatullah, M. Furqon. Pendidikan Karakter: Membangun Peradaban Bangsa. Surakarta: Yuma Pustaka, 2010.

http://adfa186.blogspot.com/2011/11/aspek-hasil-belajar-menurut-bloom.html (diakses tgl 04-04-2018). Diposkan oleh Adfal Pradigo di 17.12.

http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._KURIKULUM_DAN_TEK._PENDIDIK AN/19480626190112MASITOH/Kurikulum_Tingkat_Satuan_Pendidikan_ %28KTSP%29_SMP_Dra._Masitoh,_M.Pd..pdf. Diakses pada hari Rabu, 07 Maret 2018 pukul 20.25 WIB.

http://olivemon.blogdetik.com/2012/05/24/pentingnya-penilaian-dalam-pelaksanaan-pembelajaran-di-sekolah-dasar/ diakses pada 07 Maret 2018 pukul 20.33 WIB..

xviii

Jalalludin dan Idi, Abdullah. Filsafat Pendidikan. Jakarta: Gaya Media Pratama, 1997.

Juariyah. Hadits Tarbawi. Yogyakarta: Teras, 2010.

Kementerian Pendidikan Nasional. Kerangka Acuan Pendidikan Karakter. Jakarta, 2010.

Kementerian Pendidikan Nasional. Pembinaan Pendidikan Karakter di Sekolah

Menengah Pertama. Jakarta: 2010.

Kesuma, Dharma. Dkk. Pendidikan Karakter (Kajian Teori dan Praktik di

Sekolah). Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011.

Koesoema, Doni. Pendidikan Karakter Utuh dan Menyeluruh. Yogyakarta: Kanisius, 2012.

Kumpulanmakalahnuni2016.blogspot.com/2016/04/sistem-penilaian-pendidikan-karakter.html?m=1 diakses pada 07 Maret 2018 pukul 20.39 WIB.

Kurniawan, Hasan. Tawuran Pelajar di Alam Sutera, Dua Warga Terkena

Tusukan, dalam sindonews.com, dipublikasikan pada Senin, 04/12/17,

https://metro.sindonews.com/read/1262933/170/tawuran-pelajar-di-alam-sutera-dua-warga-terkena-tusukan- 1512399597.

Langgulung, Hasan. Pendidikan Islam Menghadapi Abad ke-21. Jakarta: Pustaka Al-Husna, 1988.

Lapidus, M. Ira. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1982. Lickona, Thomas. Pendidikan Karakter Penduan Lengkap Mendidik Siswa

Menjadi Pintar dan Baik, (Alih Bahasa: Lita S.). Bandung: Nusa Media,

2013.

Megawangi, Ratna. Pengembangan Pendidikan Karakter di Sekolah:

Pengalaman Sekolah Karakter dalam google.co.id, di akses pada tanggal 14

November 2017. http://www.google.co.id/#q=Ratna+ Megawangi+ tentang+ sembilan+pilar+pendidikan+karakter&hl=.

Moelong, J. Lexy. Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosydakarya, 2008.

Muhaimin, Dkk. Dasar-dasar Kependidikan Islam (Suatu Pengantar Ilmu

xix

Mulyana, Dedy. Metodologi Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu

Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainya. Bandung: Remaja Rosydakarya, 2001.

Muslich, Masnur. Pendidikan Karakter: Menjawab Tantangan Krisis

Multidimensional. Jakarta: Bumi Aksara, 2011.

N, Sudirman. Ilmu Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya, 1987. Nadzir, Muhammad. Metode Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara, 2007.

Narbuko, Cholid dan Achmadi, Abu. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara, 2007.

Nawawi, Hadari. Administrasi Pendidikan, Jakarta: PT Toko Gunung Agung, 1992.

Ningsih, Ika Pujiastutia. Skripsi Implementasi Pendidikan Karakter dalam

Pembelajaran Bahasa Indonesia di MAN Godean Yogyakarta. Yogyakarta,

2014.

Noor, M. Rohinah Pendidikan Karakter Berbasis Sastra. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2011.

Nursalim, Ahmad. Skripsi Pendidikan Karakter melalui Kegiatan Pembinaan

Kesiswaan di SMP Ma’arif NU 02 Paguyuban Kabupaten Brebes,

Purwokerto, 2014.

Patilima, Hamid. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2005.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008 Tentang Pembinaan Kesiswaan.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 6 ayat 1.

Rachmayanti, Staniah. Skripsi Implementasi Pendidikan Karakter dalam

Pembelajaran di Program Keahlian TITL SMKN 2 Yogykarta. Yogyakarta,

2017.

Rohmat, Mulyana. Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta, 2004.

Rozie, Fachrur. Lika-Liku Kasus Setya Novanto, dalam liputan6.com,

dipublikasikan pada Selasa, 30/11/17,

xx

Rully, Agista. Fenomena Klitih, Potret Kenakalan Remaja yang Mengkhawatirkan dalam kapanlagi.com, dipublikasikan pada Jum’at,

27/03/2017, https://m.kapanlagi.com/plus/fenomena/-klitih-potret-kenakan-remaja-yang-mengkhawatirkan-f90439.html.

Rusman. Manajemen Kurikulum. Jakarta: Rajawali Pers, 2009.

Samani, Muchlas dan Hariyanto. Konsep dan Model Pendidikan Karakter, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2012.

Saptono. Dimensi-dimensi Pendidikan Karakter Wawasan, Strategi, dan

Langkah Praktis. Jakarta: Erlangga, 2011.

Sardiman, A.M. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2005.

Sianturi, Desminar. Data Kenakalan Remaja, dipublikasikan pada Kamis, 26/11/2017, Desminarsianturi.blogspot.co.id/20.

Sjarkawi. Pembentukan Kepribadian Anak Peran Moral Intelektual, Emosional,

dan Sosial Sebagai Wujud Integritas Membangun Jati Diri. Jakarta: Bumi

Aksara, 2006.

Sukardi. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara, 2007. Sukirman, Hartati. Dkk. Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Yogyakarta:

UNY Press, 2007.

Supriatna, Mamat. Pendidikan Karakter Melalui Ekstrakurikuler. Bandung:

file.upi.edu/.../25._PENDIDIKAN_KARAKTER_VIA_EKSTRA.pdf - Cached.

Diakses pada hari Selasa, 02 Januari 2018 pukul 17.33 WIB.

Surachmad, Winarno. Pengantar Penelitian Ilmu Dasar Metodik. Bandung: Tarsito, 1999.

Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Usman, Moh. Uzer. Setyowati, Lilis. Upaya Optimallisasi Kegiatan Belajar

Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya, 1993.

Usman, Nurdin. Konteks Implementasi Berbasis Kurikulum, Jakarta: Grasindo, 2002.

UU RI Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen serta UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

xxi

Wibowo, Agus. Pendidikan Karakter (Strategi Membangun Karakter Bangsa

Berperadaban). Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012.

Zarman, Wendi. Ternyata Mendidik Anak Cara Rasulullah itu Mudah dan Lebih

Efektif. Bandung: Ruang Kata, 2013.

Zubaedi. Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya dalam

Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana 2011.

Zuchdi, Darmiyati. Pendidikan Karakter dalam Prespektif Teori dan Praktik. Yogyakarta: UNY Press, 2011

Dokumen terkait