BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.2. Saran
1. Perlu diadakannya sosialisasi oleh Puskesmas setempat terhadap penggunaan saringan air yang benar agar air sumur layak digunakan sebagai sumber air bersih dan sanitasi air bersih.
2. Hendaknya penduduk di Kelurahan Terjun menyediakan tempat pembuangan sampah yang memenuhi syarat , melakukan pemisahan sampah di rumah tangga, dan tetap menjaga perilaku sehat dalam penggunaan air.
3. Perlu diadakan penelitian lebih lanjut tentang hubungan faktor-faktor lainnya terhadap kejadian diare di lingkungan tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, U. F 2000, Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah, UI Press, Jakarta. Azwar, A 1996, Pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan, Mutiara Sumber Widya,
Jakarta.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI 2010, Riset Kesehatan Dasar 2010. Jakarta.
Chandra, B 2006, Pengantar Kesehatan Lingkungan, EGC, Jakarta.
Depkes RI 2003, Keputusan Menteri Kesehatan RI No.715/Menkes/SK/V/2003 Tentang Persyaratan Higiene Sanitasi Jasaboga, Jakarta.
_________2006, Profil Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Jakarta. Dinkes Provinsi Sumatera Utara 2011, Profil Kesehatan Provinsi Sumatera Utara
Tahun 2010. Medan.
Dirgantara, P 2010, Bakteri Koliform yang Bersifat Anaerob, http://1sthumanwinner.wordpress.com/2010/12/16/hello-world/ , tanggal 12 Februari 2013.
Dwiyatmo, K 2007, Pencemaran Lingkungan dan Penanganannya, Citra Aji Pratama, Yogyakarta.
Entjang, I 2000, Ilmu Kesehatan Masyarakat, Citra Aditya Bakti, Bandung. Fardiaz, S 1992, polusi Air dan Udara, Kanisius, Yogyakarta.
Junias, M & Balelay, E 2008, Hubungan antara Pembuangan Sampah dengan Kejadian Diare pada Penduduk di Kelurahan Oesapa Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang, Jurnal MKM Desember 2008, Vol.3, No.2. PDII LIPI. Kemenkes RI 2011, Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan,
www.depkes.go.id/downloads/Buletin%20Diare_Final(1).pdf, tanggal 29 September 2012.
__________ 2011, Buku Saku Petugas Kesehatan Lima Langkah Tuntaskan Diare, Jakarta.
Mansjoer, A 2000, Kapita Selekta Kedokteran, Jilid 1, Edisi III, Media Aesculapius, Jakarta.
Marsono, 2009, Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Bakteorologis Air Sumur Gali di Permukiman di Desa Karanganom Kecamatan Klaten Utara Kabupaten Klaten, Tesis, Universitas Diponegoro, Semarang.
Mukono, 2006, Prinsip Dasar Kesehatan Lingkungan, Airlangga University Press, Surabaya.
Mulia, R 2005, Kesehatan Lingkungan, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Notoatmodjo, S 2007, Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni, Rineka Cipta, Jakarta. Nuswantari, D.A 2010, Hubungan antara Kualitas Air Bersih dengan Kejadian
Diare di Wilayah Puskesmas I Sokaraja Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas, Skripsi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, Semarang.
Permenkes RI No.416/MENKES/PER/IX/1990, Tentang Syarat-Syarat dan Pengawasan Kualitas Air, Jakarta.
Pohan, D 2009, Pemeriksaan Escherichia coli pada Usapan Peralatan Makan yang Digunakan oleh Pedagang Makanan di Pasar Petisah Medan Tahun 2009, Skripsi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, Medan. Pratiwi, 2008, Mikrobiologi Farmasi, Erlangga.
Putra, B 2010, Analisa Kualitas Fisik, Bakteriologis, dan Kimia Air Sumur Gali serta Gambaran Keadaan Konstruksi Sumur Gali di Desa Patumbak Kampung Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang, Skripsi, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara, Medan.
Soemirat, J 2007, Kesehatan Lingkungan, UGM PRESS, Yogyakarta.
Sudoyo, A 2006, Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Jilid 1, Edisi IV, FK UI, Jakarta. Suprapto, 2005, Dampak Masalah terhadap Kesehatan Masyarakat, Jurnal Mutiara
Kesehatan Indonesia, vol.1 no.2, Universitas Sumatera Utara. Suripin, 2004, Pelestarian Sumber Daya Tanah dan Air, Andi, Yogyakarta. Undang-Undang no. 18 tahun 2008, Tentang Pengelolaan Sampah. Jakarta. Undang-Undang no.36 tahun 2009, Tentang Kesehatan, Jakarta.
Ramaiah, S 2000, All You Wanted to Know About Diare, Gramedia, Jakarta. WHO 1999, Penatalaksanaan dan Pencegahan Diare, Edisi III, EGC, Jakarta.
______ 2001, Laporan Komisi WHO Mengenai Kesehatan dan Lingkungan, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.
Widjaja, 2007, Penyakit Tropis, Epidemiologi, Penularan, Pencegahan dan Pemberantasannya, Erlangga, Jakarta.
Widoyono, 2008, Penyakit Tropis, Epidemiologi, Penularan, Pencegahan dan Pemberantasannya, Erlangga, Jakarta.
--- 2011, Penyakit Tropis, Erlangga, Jakarta.
Widyadmoko, H & Moerdjoko, S 2002, Menghindari Mengolah dan Menyingkirkan Sampah, Abdi Tandur, Jakarta.
Lampiran 1
KUESIONER
HUBUNGAN KUALITAS MIKROBIOLOGIS AIR SUMUR GALI DAN PENGELOLAAN SAMPAH DI RUMAH TANGGA
DENGAN KEJADIAN DIARE PADA KELUARGA DI KELURAHAN TERJUN
KECAMATAN MEDAN MARELAN TAHUN 2013 I. Data Responden 1. Nomor responden : 2. Nama responden : 3. Umur Responden : 4. Pekerjaan :
5. Jumlah anggota keluarga : balita, dewasa 6. Umur anggota keluarga : 1.
2. 3. 4. II. Pengelolaan Sampah di Rumah Tangga
A. Pemisahan Sampah
1. Apakah ibu melakukan pemisahan antara sampah organik dan anorganik? 1. Ya
2. Tidak
2. Apakah dilakukan pengolahan lebih lanjut terhadap sampah-sampah tersebut?
1. Ya 2. Tidak
B. Metode Pemusnahan Sampah
1. Bagaimana cara ibu melakukan pemusnahan sampah ? 1. Diangkut oleh petugas
2. Dibakar
3. Dibuang sembarangan
2. Jika sampah diangkut oleh petugas, berapa kali dalam sebulan diangkut oleh petugas kebersihan?
1. < 2 kali 2. >2 kali
3. Jika sampah dibakar, berapa kali? 1. Setiap hari
2. Sekali dalam seminggu 3. Jika sudah menumpuk
4. Apakah pembakaran sampah dilakukan disekitar rumah 1. Ya
2. Tidak
5. Jika sampah tidak diangkut dan dibakar, sampah dibuang ke mana? 1.Halaman rumah
2.Dibuang ke sungai
6. Apakah pemusnahan sampah dilakukan di sekitar rumah? 1. Ya
2. Tidak III. Kejadian Diare
1. Apakah dalam 6 bulan terakhir ada anggota keluarga yang menderita diare (buang air besar lebih dari tiga kali sehari dan konsistensi cair)?
1. Ada, siapa: - - - 2. Tidak
2. Berapa lama kejadian diare yang diderita? 1. 3 – 7 hari
2. >14 hari
1. Pemberian Oralit
2. Dibawa ke fasilitas kesehatan, apa? a. Dokter / Klinik b. Bidan / Mantri c. Puskesmas
Lampiran 2
LEMBAR OBSERVASI
HUBUNGAN KUALITAS MIKROBIOLOGIS AIR SUMUR GALI DAN PENGELOLAAN SAMPAH DI RUMAH TANGGA
DENGAN KEJADIAN DIARE PADA KELUARGA DI KELURAHAN TERJUN
KECAMATAN MEDAN MARELAN TAHUN 2013
I. Sarana Air bersih
- Nomor sumur gali : I. Konstruksi
Sumur
Ada Tidak Ukuran Keterangan
Standar Hasil Observasi 1. Tutup Sumur
2. Bibir Sumur 0,8 meter 3. Cincin Sumur 3 meter 4. Lantai Kedap Air 5. Saluran Pembuangan Air Limbah 6. Jarak dengan Sumber Pencemaran 10 meter II. Kualitas Fisik Air Ya Tidak Keterangan 1. Jernih 2. Berasa 3. Berbau
II. Tempat Pembuangan Sampah
I. Komponen Ya Tidak Frekuensi Keterangan
a. Kuat
b. Memiliki tutup c. Kedap air II. Kebersihan tempat
pembuangan sampah di rumah
a. Membersihkan tempat sampah
b. Waktu membersihkan tempat pembuangan sampah
*Setiap hari / Sekali dalam seminggu/ dua kali dalam sebulan c. Terdapat sisa bahan cair
yang berasal dari sampah III. Keberadaan lalat
a. Terdapat lalat di tempat pembuangan sampah
b. Berapa banyak lalat *a. Rendah (0-2) b. Sedang (3-5) c. Tinggi (6-20) d. Sangat tinggi (>20)
Catatan :
Analisa Univariat
I. Karakteristik Responden Umur Responden
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid 15-24 4 13.3 13.3 13.3 25-49 16 53.3 53.3 66.7 >50 10 33.3 33.3 100.0 Total 30 100.0 100.0 Pekerjaan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Ibu Rumah Tangga 18 60.0 60.0 60.0
Pedagang 9 30.0 30.0 90.0
Pegawai Swasta 1 3.3 3.3 93.3
Lain-lain 2 6.7 6.7 100.0
Total 30 100.0 100.0
II. Konstruksi Sumur Gali Tutup Sumur
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Ada 4 13.3 13.3 13.3 Tidak 26 86.7 86.7 100.0 Total 30 100.0 100.0 Bibir Sumur
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Lebih dari 80 cm dari bahan
kedap air 26 86.7 86.7 86.7
Kurang dari 80 cm dari
bahan kedap air 4 13.3 13.3 100.0
Total 30 100.0 100.0
Cincin Sumur
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid 3 meter dari bahan kedap air 28 93.3 93.3 93.3
kurang dari 3 meter dari
bahan kedap air 2 6.7 6.7 100.0
Total 30 100.0 100.0
Lantai Kedap Air
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid 1 meter atau lebih, kedap air 30 100.0 100.0 100.0
Saluran Pembuangan Air Limbah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid 10 meter atau lebih, kedap
air 16 53.3 53.3 53.3
Kurang dari 10 meter, kedap
air 14 46.7 46.7 100.0
Total 30 100.0 100.0
Jarak dengan Pembuangan Limbah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid >10 meter 16 53.3 53.3 53.3
<10 meter 14 46.7 46.7 100.0
Total coliform Frequenc y Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Memenuhi Syarat 8 26.7 26.7 26.7
Tidak Memenuhi Syarat 22 73.3 73.3 100.0 Total 30 100.0 100.0 Escherichia coli Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid Memenuhi Syarat 3 10.0 10.0 10.0
Tidak Memenuhi
Syarat 27 90.0 90.0 100.0
Total 30 100.0 100.0
Air Jernih
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Ya 14 46.7 46.7 46.7 Tidak 16 53.3 53.3 100.0 Total 30 100.0 100.0 Air Berasa
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Ya 16 53.3 53.3 53.3 Tidak 14 46.7 46.7 100.0 Total 30 100.0 100.0 Air Berbau
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Ya 16 53.3 53.3 53.3
Tidak 14 46.7 46.7 100.0
III. Sumur Gali sesuai dengan Syarat Kesehatan Sumur Gali
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak Memenuhi Syarat 30 100.0 100.0 100.0
IV. Pengelolaan Sampah di Rumah Tangga Pemisahan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak 30 100.0 100.0 100.0
Cara Pemusnahan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Diangkut oleh petugas 25 83.3 83.3 83.3
Dibakar 5 16.7 16.7 100.0
Total 30 100.0 100.0
Tempat Pembuangan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Tidak memenuhi syarat 30 100.0 100.0 100.0
Membersihkan Tempat Pembuangan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Ya 23 76.7 76.7 76.7
Tidak 7 23.3 23.3 100.0
Waktu Membersihkan Tempat Pembuangan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Setiap hari 13 43.3 56.5 56.5
Sekali dalam seminggu 10 33.3 43.5 100.0
Total 23 76.7 100.0
Missing System 7 23.3
Total 30 100.0
Terdapat Sisa Bahan Cair pada Tempat Pembuangan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Ya 10 33.3 33.3 33.3
Tidak 20 66.7 66.7 100.0
Total 30 100.0 100.0
Terdapat Lalat pada Tempat Pembuangan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Ya 10 33.3 33.3 33.3
Tidak 20 66.7 66.7 100.0
Keberadaan Lalat
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid sedang (3-5) 7 23.3 70.0 70.0 tinggi (6-20) 3 10.0 30.0 100.0 Total 10 33.3 100.0 Missing System 20 66.7 Total 30 100.0
Cara Pemusnahan Sampah
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Baik 25 83.3 83.3 83.3
Tidak Baik 5 16.7 16.7 100.0
Total 30 100.0 100.0
Frekuensi Sampah Diangkut
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid > 2 kali 25 83.3 100.0 100.0
Missing System 5 16.7
Total 30 100.0
Frekuensi Sampah Dibakar
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid setiap hari 3 10.0 60.0 60.0
sekali dalam seminggu 2 6.7 40.0 100.0
Total 5 16.7 100.0
Missing System 25 83.3
Bersihkan tempat sampah * menderitadiare Crosstabulation Count menderitadiare Total Ya Tidak Bersihkantempatsampah Ya 8 15 23 Tidak 2 5 7 Total 10 20 30
Waktu membersihkan * menderitadiare Crosstabulation Count
menderitadiare Total
Ya Tidak
Waktumembersihkan Setiap hari 5 8 13
Sekali dalam
seminggu 3 7 10
Total 8 15 23
Ada lalat * menderita diare Crosstabulation Count menderitadiare Total Ya Tidak adalalat Ya 5 6 11 Tidak 5 14 19 Total 10 20 30
V. Kejadian Diare
Keluarga yang Menderita Diare
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Ya 10 33.3 33.3 33.3
Tidak 20 66.7 66.7 100.0
Total 30 100.0 100.0
Frekuensi Kejadian Diare
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid 3 - 7 hari 10 33.3 100.0 100.0
Missing System 20 66.7
Total 30 100.0
Pertolongan Pertama pada penderita Diare
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid Pemberian oralit 8 26.7 80.0 80.0
Dokter/Klinik 2 6.7 20.0 100.0
Total 10 33.3 100.0
Missing System 20 66.7
Analisa Bivariat
1. Hubungan Kualitas Mikrobiologis Air Sumur Gali dengan Kejadian Diare a. Keberadaan Total Coliform pada Air
menderitadiare
Total
Ya Tidak
Kualitastotalcoliform Memenuhi Syarat Count 3 5 8
Expected Count 2.7 5.3 8.0 % within Kualitastotalcoli form 37.5% 62.5% 100.0% % within menderitadiare 30.0% 25.0% 26.7%
Tidak Memenuhi Syarat Count 7 15 22
Expected Count 7.3 14.7 22.0 % within Kualitastotalcoli form 31.8% 68.2% 100.0% % within menderitadiare 70.0% 75.0% 73.3% % of Total 23.3% 50.0% 73.3% Total Count 10 20 30 Expected Count 10.0 20.0 30.0 % within Kualitastotalcoli form 33.3% 66.7% 100.0% % within menderitadiare 100.0% 100.0% 100.0% % of Total 33.3% 66.7% 100.0%
Value Df Asymp. Sig. (2- sided) Exact Sig. (2- sided) Exact Sig. (1- sided) Pearson Chi-Square .085a 1 .770 Continuity Correctionb .000 1 1.000 Likelihood Ratio .084 1 .772
Fisher's Exact Test 1.000 .548
Linear-by-Linear Association .082 1 .774
N of Valid Casesb 30
a. 1 cells (25,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 2,67. b. Computed only for a 2x2 table
b. Keberadaan Escherichia coli pada air
menderitadiare
Total
Ya Tidak
Kualitasecoli Memenuhi Syarat Count 2 1 3
Expected Count 1.0 2.0 3.0
% within Kualitasecoli 66.7% 33.3% 100.0%
% within menderitadiare 20.0% 5.0% 10.0%
Tidak Memenuhi Syarat Count 8 19 27
Expected Count 9.0 18.0 27.0 % within Kualitasecoli 29.6% 70.4% 100.0% % within menderitadiare 80.0% 95.0% 90.0% Total Count 10 20 30 Expected Count 10.0 20.0 30.0 % within Kualitasecoli 33.3% 66.7% 100.0% % within menderitadiare 100.0% 100.0% 100.0% Chi-Square Tests Value Df Asymp. Sig. (2- sided) Exact Sig. (2- sided) Exact Sig. (1- sided) Pearson Chi-Square 1.667a 1 .197 Continuity Correctionb .417 1 .519 Likelihood Ratio 1.556 1 .212
Fisher's Exact Test .251 .251
Linear-by-Linear Association 1.611 1 .204
N of Valid Casesb 30
a. 2 cells (50,0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 1,00. b. Computed only for a 2x2 table
Lampiran 8 : Dokumentasi Penelitian
Gambar 1. Pengambilan sampel air sumur gali di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan
Gambar 2. Sampel air sumur gali di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan
Gambar 3. Pemeriksaan sampel air sumur gali di BTKL-PPM Medan
Gambar 4. Sumur gali yang memiliki tutup sumur di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan
Gambar 5. Sumur gali yang tidak memiliki tutup sumur di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan
Gambar 6. Air sumur gali yang jernih di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan
Gambar 7. Air sumur gali yang berwarna kuning di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan
Gambar 8. Saluran pembuangan air limbah (SPAL) di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan
Gambar 9. Tempat sampah berupa kantongan plastik yang terdapat di dapur rumah di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan MedanMarelan
Gambar 9. Tempat sampah berupa Keranjang dari anyaman bambu yang terdapat di halaman rumah di Lingkungan 20 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan