• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saran

Dalam dokumen TITIN RAHMAWATI RAMADHANA (Halaman 103-127)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Berdasarkan dari kesimpulan di atas tentang Kreativitas Seni Membatik Menggunakan Motif Bawa pada Siswa Kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di SMKN 3 Kota Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat, maka dikemukakan saran sebagai berikut :

1. Kepada generasi baru pembatik, kiranya menjadikan karya batik siswa SMKN 3 Kota Bima sebagai referensi agar membuka ide kreatif serta wawasan dan tidak lupa mengeksploitasikan budaya serta tradisi dalam berkarya batik.

2. Kepada guru diharapkan meningkatkan materi pembelajaran agar siswa dapat lebih mengeluarkan ide kreatifnya dalam berkarya batik, terutama menciptakan motif-motif baru.

3. Demi kemajuan karya batik siswa SMKN 3 Kota Bima, diharapkan guru serta pihak sekolah meningkatkan pencarian konsumen agar karya batik siswa dapat di kenal dan dinikmati oleh budaya luar, bukan hanya di daerah bima saja.

88

DAFTAR PUSTAKA

Agus Ahyari. 2002. Manajemen Produksi. Yogyakarta: Perencanaan Sistem Produksi. BPFE.

Anas, Biranul. 1997. Indonesia Indah – Batik. Edisi, 1. Penerbit, Jakarta : Yayasan Harapan Kita, BP3 TMII,.

Apriliawan, Dody, Tarno. Yasin, Hasbi. 2013. Permodelan Laju Inflasi Di Provinsi Jawa Tengah Menggunakan Regresi Data Panel. Jurnal Gaussian, Volume 2, Nomor 4, Tahun 2013, Halaman 301-321.

Ashari, Meisar. 2016. Kritik seni : Sarana Apresiasi dalam Wahana. Makassar:

Mediaqita Foundation.

Bambang Riyanto. 1997. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan, Edisi 4.

Yogyakarta: BPFE.

Beardsley, Monroe C. 1958. 1st. ed.Aesthetics: Problems in the Philosophy of Criticism, Disitasi : 7 Desember 2010. http://www.google.com/books.

Bppkp. 2015.Potensi Bawang Merah Di Kabupaten Bima. Jakarta: Ministry Of Trade.

Budiyono, dkk. Kriya Tekstil. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

Daryanto, 1992. Teknik pembuatan batik an sablon. Semarang: Cv. Aneka Ilmu.

Diana, Sari. 2013. Konsep Dasar Perpajakan. Bandung : PT Refika Adimata Dofa, Anesia Aryunda. 1996. Batik Indonesia. Jakarta: PT Golden Terayon Press.

Giri, Edin Suhaedin Purnama. 2004. Ragam Hias Kreasi. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Seni Kerajinan.

Goenadi, Dodi. 2013. Batik Indonesia. Bandung: Cv. Teman Belajar.

Hamidin, 2010. Jurnal Perkembangan Motif dan Warna Batik Mega Mendung Dikawasan Sentra Batik Trusmi Cirebon Jawa Barat.

H.B. Sutopo. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta : UNS Press.

Hurlock, E.B. 1999. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan Alih bahasa: Istiwidayati & Soedjarwo. Edisi Kelima. Jakarta:

Erlangga.

Kotler, Philip. 2009. Manajemen Pemasaran (Marketing Management) (Edisi 13).

U.S.A: Pearson Prentice Hall.

Kusrianto, Adi. 2013. Batik – Filosofi, Motif Dan Kegunaan (ed.1). Yogyakarta:

Andi.

Lisbijanto, Herry. 2013. Batik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Munandar, S. C. Utami. 1985. Mengembangkan Bakat Dan Kreativitas Anak Sekolah.

Jakarta: Gramedia..

Moleong, L.J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT.

Remaja Rosdakarya.

Pamadhi, Hajar. 2012. Pendidikan Seni. Yogyakarta: UNY Press.

Pena, Tim Prima. 2006. Kamus Ilmia Populer. Surabaya : Gitamedia Press.

Prasetyo,A. 2010. Batik, Karya Agung Warisan Budaya Dunia, Yogyakarta: Pura Pustaka

Priansa, Donni Juni. 2017. Pengembangan Strategi Dan Model Pembelajaran.

Bandung: Cv. Pustaka Setia.

Poerwadarminta, WJS. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Rachmawati, Yeni dan Euis Kurniawati. 2005. Strategi Pengembangan Kreativitas Pada Anak Usia Taman Kanak-kanak. Jakarta: Depdiknas.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Soedjono. 1987. Seni kreatif dan terampil batik lukis. Bandung: Remadja Karya Cv.

Suhersono, Hery. 2006. Desain Bordir Motif Batik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Soemarjadi. 2001. Pendidikan Keterampilan. Malang: Universitas Negeri Malang.

Suchman, E, 1967. Evaluation Roots. London: International Educational and Professional Publisher.

Sudja, Wasila Abu. 1979. Proses Pembuatan dan Pewarnaan Batik di Indonesia.

Bandung: PT Karya Nusantara

Sunarto. 2018. Pengembangan kreativitas-inovatif dalam pendidikan seni melalui pembelajaran mukidi. Refleksi Edukatika. 8(2) 108-109.

Susanto, Mikke. 2002. Diksi Rupa Kumpulan Istilah Seni Rupa. Yogyakarta:

Kanisius.

Susanto, Sewan S.K. 1980. Seni Kerajinan Batik Indonesia, Balai Penelitian Batik dan Kerajinan, Lembaga Penelitian dan Pendidikan Industri, Departemen Perindustrian. Jakarta: R.I

Sutratinah Tirtonegoro. 2001. Anak Super Normal dan Program Pendidikannya.

Jakarta: Bina aksara.

Suyanto, 2005. Konsep Dasar Anak Usia Dini. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional.

Syamsuri. Sukri. A, dkk. 2014. Pedoman Penulisan Skripsi. Makassar. FKIP UNISMUH Makassar

Wulandari, Ari. 2011. Batik Nusantara-Makna Filosofis, Cara Pembuatan, Dan Industri Batik. Yogyakarta: Andi Publisher

Wulandari, Yuni. 2013. Jurus Sempurna Sukses dari Bertanam Bawang Merah.

Jakarta: ARC Media

91 Lampiran I.

FORMAT OBSERVASI

Teknik observasi dilakukan dengan mengadakan pengamatan secara langsung terhadap objek penelitian yaitu proses kreativitas seni membatik menggunakan motif bawa pada siswa kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di Smkn 3 Kota Bima yang akan dipaparkan sebagai berikut :

No. Proses kreativitas seni membatik

menggunakan motif bawa Deskripsi

hingga pelorodan.

93 Lampiran II.

FORMAT WAWANCARA

Wawancara dilakukan dalam rangka mengumpulkan data dalam penelitian yang berjudul “Proses Kreativitas Seni Membatik Menggunakan Motif Bawa Pada Siswa Kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di SMKN 3 Kota Bima”.

Wawancara dilakukan oleh peneliti pada guru dan siswa tentang proses kreativitas seni membatik menggunakan motif bawa pada siswa kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di SMKN 3 Kota Bima. Adapun proses pertanyaan dalam format wawancara yang akan diajukan oleh peneliti adalah sebagai berikut :

1. Langkah apakah yang siswa lakukan saat membuat atau mengembangkan motif batik ?

2. Bagaimana upaya siswa agar motif yang dihasilkan tampak lebih menarik?

3. Sejak kapan motif bawa ini digunakan dan dipelajari di sekolah ini?

4. Persiapan apa saja yang dilakukan oleh siswa sebelum memulai proses membatik?

5. Apakah ada kesulitan yang dirasakan siswa dalam melaksanakan proses berkaya batik?

94 Lampiran III.

DOKUMENTASI

Gambar 1. Hasil finishing karya batik siswa (Dokumentasi Foto: Titin Rahmawati, 4 Maret 2021)

Gambar 2. Foto bersama ibu Ade guru mata pelajaran batik dengan menunjukkan Hasil finishing karya batik siswa

(Dokumentasi Foto: Titin Rahmawati, 4 Maret 2021)

Gambar 3. Melakukan wawancara kepada guru mata pelajaran batik kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di SMKN 3 Kota Bima

(Dokumentasi Foto: Titin Rahmawati, 4 Maret 2021)

Gambar 4. Melakukan wawancara kepada salah satu siswa kelompok 2 kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di SMKN 3 Kota Bima

(Dokumentasi Foto: Titin Rahmawati, 4 Maret 2021)

Gambar 5. Foto bersama peneliti, guru dan siswa dengan hasil karya batik siswa kelompok 2 kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di SMKN 3 Kota Bima

(Dokumentasi Foto: Titin Rahmawati, 4 Maret 2021)

97 Lampiran IV.

RIWAYAT HIDUP

Titin Rahmawati Ramadhana, Dilahirkan di Kabupaten Bima tepatnya di Kecamatan Sape pada hari senin tanggal 5 Januari 1999. Penulis lahir dari pasangan Muhammad Halik, S.Pd.i dan Nurhayati, S.Pd dan merupakan anak sulung dari dua bersaudara.

Penulis pertama kali masuk Pendidikan Formal pada tahun 2003 di TK Bunga Delima PGRI Kabupaten Bima, di tahun 2004 penulis melanjutkan pendidikan di SDN INP. 1 Rato. Pada tahun 2010 penulis melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Lambu dan tamat pada tahun 2013. Kemudian penulis melanjutkan pendidikan ke SMK Negeri 3 Kota Bima pada tahun 2016, dan pada tahun yang sama penulis tercatat sebagai mahasiswi Program Studi Pendidikan Seni Rupa, Fakultas keguruan dan ilmu pendidikan di Universitas Muhammadiyah Makassar.

Berkat petunjuk dan pertolongan Allah SWT, usaha disertai doa kedua orang tua, teman, keluarga dalam menjalani aktivitas akademik di Universitas Muhammadiyah Makassar, alhamdulillah penulis dapat menyusun tugas akhir dengan skripsi yang berjudul ”Kreativitas Seni Membatik Menggunakan Motif Bawa Pada Siswa Kelas XII Jurusan Kriya Kreatif Batik dan Tekstil di SMKN 3 Kota Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat”. Yang diajukan guna mendapatkan gelar sarjana Pendidikan Seni Rupa ( S.Pd ).

Dalam dokumen TITIN RAHMAWATI RAMADHANA (Halaman 103-127)

Dokumen terkait