• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB VI Kesimpulan dan Saran

6.2 Saran

6.2.1 Bagi Pelayanan Keperawatan

Memberikan asuhankeperawatan kepada pasien DM tipe2 dengan mencoba untuk meningkatkan sefl-efficacy pasien. Akan tetapi sebelum memeberikan asuhan keperawatan dengan meningkatkan self-efiicacy pasien, perlu dilakukan sosialisai terlebih dahulu tentang self-efficacy, misalnya dengan melakukan seminar atau pelatihan.

6.2.2 Pendidikan Keperawatan

Perlunya penyusunan kurikulum penambahan materi self-efficacy pada pasien DM Tipe2. Materi yang diberikan dapat berfokus pada asuhan keperawatan biopsikososial yang merupakan bagian dari asuhan keperawatan yang komprehensif.

6.3.3 Penelitian Keperawatan

Sebagai dasar bagi peneliti selanjutnya untuk melanjutkan penelitian dalam bentuk kualitatif, yaitu study fenomenologi bagaimana perawatan diri pasien diabetes melitus.

DAFTAR PUSTAKA

Aditama, W. (2011). The relationship of self-care, self efficacy, and social support with glycemic control (hba1c) among type-2 diabetes mellitus patients in banyudono 1 and ngemplak public health centres in boyolali district central java province. Retrieved July 12, 2013 fro

American Diabetes Association. (2012). Standards of medical care in diabetes 2012. Diabetes Care, 35(1).

Anggina, L.L., Hamzah, A., & Pandith. (2010). Hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan kepatuhan pasien diabetes mellitus dalam melaksanakan program diet di poli penyakit dalam rsud cibabat cimahi. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes,1,1-9.Retrieved July 12, 2013 from Asmadi. (2008). Konsep dasar keperawatan. Jakarta : EGC.

Bai, Y. L., Chiou, C. P., & Chang, Y. Y. (2009). Self-care behavior and related factors in older people with type 2 diabetes. Journal of Clinical Nursing, 18, 3308-3315. Retrieved October 23 2012 from

Beck, C. T., Loiselle, C. G., Mcgrath, J. P., & Polit, D. F. (2004). Canadian essentials of nursing research. USA : Lippincott

Depkes RI. (2008). Pedoman pengendalian diabetes melitus dan penyakit

metabolik. Diambil pada 23 Oktober 2012 dari

http://perpustakaan.depkes.go.id:8180/bitstream/123456789/1359/1/BK2008 Edwards, H., McDowell, J., Courtney, M., & Bagget, L.S. (2005). Validation of

australian / english version of the diabetes management self-efficacy scale. International Journal of Nursing Practice, 11, 177-184. Retrieved October 23 2012 from

Fitzgerald, J.T., Anderson, R.M., Funnell, M.M., Hiss, R.G., Hess, G.E., Davis, W.K., Barr,P.A., (1998). The reliability and validity of a brief diabetes knowledge test. Diabetes Care, 21(5), 706–710. Retrieved November 19,

2012 from

Gao, J., Wang, J., Zheng, P., Haadrdorfer, R., Kegler, M.C., Zhu, Y., & Fu, H. (2013). Effectc of self-care, self-efficay, social support n glycemic control in adults with type 2 diabetes. BMC Family Practice, 16 (66). Retreived July 11, 2013 from

Glasgow, R. E., Hampson, S. E., & Toobert, D. J. (2000). The summary of diabetes self-care activities measure. Diabetes Care, 23(7), 943-949.

Retreived November 19, 2012 from

Gumbs, J. M. (2012). Relationship between diabetes self-management education and self-care behaviors among african american women with type 2 diabetes. Journal of Cutural Diversity, 19 (1). Retreived October 23, 2012 from

Harith, K.A., Sulaiman, S.A., Hassali, M.A., Shafie, A.A., Sundram, S., Al-Nuri, R.,& Saleem, F. (2011). Diabetes knowledge, medication adherence and glycemic control among patients with type 2 diabetes. Int J Clin Pharm , 33, 1028-1035. Retreived July 11, 2013 from

Hendro, M. (2010). Pengaruh psikososial terhadap pola makan penderita diabetes mellitus di rumah sakit umum daerah kabupaten deli serdang tahun 2009. Diambil pada 23 Oktober 2012 dari http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/20165

Hidayat, A. A. A. (2007). Metode penelitian keperawatan dan teknik analisis data. Jakarta : Salemba Medika.

Hu, J., Gruber, K.J., Liu, H., Zhao, H., & Gracia, A.A. (2013). Diabetes knowledge among older chinese adults with diabetes in beijing, china. Journal of

Clinical Nursing, 22 (1-2), 51-60. Retreived July 11, 2013.

http://dx.doi.org/10.1111/j.1365-2702.2012.04273.x

Hunt, C. W., Wilder, B., & Steele, M, M. (2012). Relationships among self-efficacy, social support, social problem solving, and self-management in a rural sample living with type 2 diabetes mellitus. Research and Theory for Nursing Practice : An International Journal, 26 (2), 126-141. Retreived July 11, 2013 from http://dx.doi.org/10.1891/1541-6577.26.2.126

Inzucchi, S. E. (2005). The diabetes mellitus manual a primary care companion to ellenberg & rifkin’s sixt edition. USA : The McGraw-Hill Companies

Ilyas, E. I. (2004). Latihan jasmani bagi penyandang diabetes melitus : penatalaksanaan diabetes melitus terpadu (cet.ke-4). Jakarta : Balai Pustaka

Kozier, B., Erb, G., Berman, A., & Snyder, S. (2011). Buku ajar fundamnetal keperawatan konsep, proses, & praktik (volume 1). Jakarta : EGC.

Mishali, M., Omer, H., & Heymann, A.D. (2011). The importance of measuring self-efficacy in patients with diabetes. Family Practice, 28, 82-87. Retreived July 11, 2013 from http://dx.doi.org/10.1093/fampra/cmq086

Nurhidayah, R.E. (2010). Ilmu perilaku dan pendidikan kesehatan. Medan : USU Pres

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Pan, W., Savage, C., Toobert, D., Whitner, K., & Xu, Y. (2008). Factors influencing diabetes self-management in chinese people with type 2 diabetes. Research in Nursing & Health, 31, 613-625. Retreived 16 November 2012

from

Pan, W., Liu, H., & Xu, Y. (2010). Self-management practices of Chinese Americans with type 2 diabetes. Nursing and Health Sciemces, 12, 228-234. Retreived November 19, 2012, from

Perkeni. (2011). Konsesus pengendalian dan pencegahan diabetes mellitus tipe 2 di indonesia 2011. Diambil pada 4 Januari 2012 dari www.perkeni.org

Portney, L. G., & Watkins, M. P. (1999). Foundations of clinical research applications to practice 2nd edition.

Potter, P. A., & Perry, A.G. (2009). Fundamental keperawatan. Jakarta : Salemba Medika.

Price, S.A., & Wilson, L.M. (2005). Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit (volume 2). Jakarta : EGC

Purwanto, N.H. (2011). Hubungan pengetahuan tentang diet diabetes mellitus dengan kepatuhan pelaksanaan diet pada penderita diabetes mellitus. Jurnal Keperawatan, 1(1), 1-9. Diambil pada 12 Juli, 2013 dari

Rosland, A.M., Kleffer, E., Israel, B., Cofiela, M., Palmisano, G., Sinco, B.,Spencer, M., & Heiler, M. (2008). When is social support important? The association of family support and profesional support with specific diabetes self-management behaviors. J Gen Intern Med 23,(12), 1992-1999. Retreived July 12, 2013 from http://dx.doi.org/10.1007/s11606-008-0814-7

Sasiarini, L., Tirahiningrum, P., & Santoso, D. S. B. (2013). Hubungan tingkat pengetahuan tentang diabetes mellitus dengan kadar hba1c pada pasien diabetes mellitus di poli rawat jalan endokrin rsu saiful anwar malang.

Diambil pada 12 Juli, 2013, dari http://fk.ub.ac.id/artikel/id/filedownload/kedokteran/MAJALAH_0910710057

.pdf

Sigurdardottir, AK. (2005). Self care in diabetes : model of factors affecting self-care. Journal of Clinical Nursing, 14, 301-3014. Retreived October 23, 2012

from

Smeltzer, S.C., & Bare, G.B. (2008). Buku ajar keperawatan medikal bedah brunner & suddart. Jakarta : EGC

Soegondo, S. (2004). Diagnosis dan klasifikasi diabetes melitus terkini : penatalaksanaan diabetes melitus terpadu (cet.ke-4). Jakarta : Balai Penerbit FKUI

Soebardi, S., & Yunir, E. (2009). Terapi farmakologis pada diabetes melitus : buku ajar ilmu penyakit dalam. Jakarta Pusat : Internal Publishing

Soewondo, P. (2004). Pemantauan pengenalian diabetes melitus : penatalaksanaan diabetes melitus terpadu (cet.ke-4). Jakarta : Balai Penerbit FKUI

Sousa, V. D., & Zauszniewski, J. A. (2005). Toward theory of diabetes self-care management. The Journal of Theory Contruction & Testing, 9(2), 61-67.

Retreived October 23, 2012 from

Suliyanto. (2009). Uji validitas dan reliabilitas. Diambil pada 19 November 2012.

Dari

Suyono,S. (2009). Diabetes melitus di indonesia : buku ajar ilmu penyakit dalam. Jakarta Pusat : Internal Publishing

Sukarji, K. (2004). Penatalaksanaan gizi pada diabetes melitus : penatalaksanaan diabetes melitus terpadu (cet. ke-4). Jakarta : Balai Penerbit FKUI

Toljamo, M., & Hentinen, M. (2001). Adherence to self –care and sosial support. Journal of Nursing, 10, 618-627. Retreived November 16, 2012 from

Utaminingsih, W.R. (2009). Mengenal penyakit diabetes, hipertensi, jantung dan stroke untuk hidup lebih berkualitas. Yogyakarta : Media Ilmu

WHO. (2011). Noncommunicable disease report chapter 1. burden : mortality, morbidity, and risk factors. Retreived October 23, 2012 from http://www.who.int/nmh/publications/ncd_report_chapter1.pdf

WHO. (2008). Noncommunicable disease. noncommunicable mortality. Retreived October 23, 2012 from dari http:// apps.who.int/gho/data/?vid=2490

WHO. (2008). Noncommunicable disease. cardiovascular and diabetes mortality. Retreived October 23, 2012 from dari http:// apps.who.int/gho/data/#

WHO. (2012). Prevalence of diabetes worldwide. Retreived October 24, 2012 from dari http://www.who.int/diabetes/facts/world_figures/en/index.html Yunitasari, F., Endharti, A.T., & Utami, Y.J. (2013). Hubungan tingkat dukungan

keluarga terhadap kepatuhan terapi diabetes melitus tipe-1 pada anak usia 5-14 tahun di rumah sakit saiful anwar malang. Diambil pada 12 Juli , 2013 dar

Yusra, A. (2010). Hubungan antara dukungan keluarga dengan kualitas hidup pasien dm tipe 2 di polikinik penyakit dalam rumah sakit umum pusat fatmawati jakarta. Diambil pada 10 November 2012 dari

Lampiran 1

PENJELASAN PENELITIAN

Judul Penelitian : Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Medan Johor

Peneliti : Annisah Sepwika Sari

NIM : 091101014

Saya Mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara, bermaksud melakukan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perawatan diri pasien Diabetes Melitus Tipe 2 . Bapak/Ibu yang turut berpartisipasi dalam penelitian ini akan diharapkan mengisi kuesioner dan menjawab pertanyaan yang telah disediakan.

Saya menjamin bahwa penelitian ini tidak berdampak negatif atau merugikan Bapak/Ibu. Bila selama penelitian ini, Bapak/Ibu merasakan ketidaknyamanan, maka Bapak/Ibu berhak berhenti dari penelitian.

Kami akan berusaha menjaga hak-hak Bapak/Ibu sebagai responden dari kerahasiaan selama penelitian berlangsung, dan peneliti menghargai keinginan responden untuk tidak meneruskan keikutsertaan dalam penelitian, kapan saja selama penelitian berlangsung. Hasil penelitian ini kelak bermanfaat sebagai masukan bagi perawat dalam memberikan asuhan keperawatan terhadap pasien Diabetes Melitus tipe 2.

Dengan penjelasan ini, kami sangat mengharapkan partisipasi dari Bapak/Ibu dalam penelitian ini, saya ucapkan terima kasih.

Medan, Mei 2013 Peneliti

Lampiran 2

LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN

Judul Penelitian : Analisa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Kecamatan Medan Johor

Peneliti : Annisah Sepwika Sari

NIM : 091101014

Berdasarkan penjelasan yang telah disampaikan oleh peneliti tentang penelitian yang akan dilaksanakan sesuai dengan judul tersebut diatas, saya mengetahui bahwa tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perawatan diri pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Saya memahami bahwa penelitian ini sangat besar manfaatnya bagi peningkatan kualitas pelayanan keperawatan sehingga dapat meningkatkan mutu pelayanan keperawatan.

Saya memahami bahwa resiko yang akan terjadi sangat kecil dan saya berhak untuk menghentikan keikutsertaan saya dalam penelitian ini tanpa mengurangi hak-hak saya mendapatkan pelayanan perawatan di puskesmas ini.

Saya juga mengerti bahwa catatan mengenai penelitian ini akan dijamin kerahasiaannya, semua berkas yang mencantumkan identitas responden hanya akan digunakan pengolahan data.

Selanjutnya secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun, dengan ini saya menyatakan bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.

Medan, Mei 2013 Responden

Lampiran 3

KUESIONER PENELITIAN Kode Respon : (diisi oleh peneliti)

Petunjuk Pengisian :

1. Bacalah dengan cermat dan teliti pada setiap item pertanyaan.

2. Pilih salah satu jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling sesuai dengan kondisi yang dialami dengan memberi tanda ceklis (√) pada pilihan yang dipilih

3. Isilah titik-titik yang tersedia dengan jawaban yang benar

A. Karakteristik Responden

Nama (Inisial) : ...

Umur : ... tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki Perempuan

Tingkat Pendidikan : 1. Tidak Sekolah 2. SD

3. SMP 4. SMA 5. PT

Penghasilan : Rp... (per bulan) Status Pernikahan : Menikah

Belum menikah Komplikasi DM : Ya

Tidak

Lama menderita DM : ...tahun... bulan Keluarga yang selama ini merawat :

Suami Istri Anak Ayah/Ibu

Petunjuk Pengisian

1. Bacalah dengan cermat dan teliti setiap item pernyataan

2. Pilih salah satu jawaban yang menurut Bapak / Ibu paling sesuai dengan kondisi yang dialami dengan memberikan tanda ceklis (√) pada pilihan yang dipilih

No Pertanyaan Tidak

Pernah

Jarang Sering Selalu

1 Keluarga memberikan saya saran untuk kontrol ke dokter

2 Keluarga memberi saran supaya saya mengikuti penyuluhan tentang olahraga yang sehat bagi pasien diabetes

3 Keluarga memberikan informasi baru tentang cara perawatan kaki pasien diabetes kepada saya

4 Keluarga akan mendengarkan jika saya bercerita tentang kesulitan mematuhi pola makan yang dianjurkan tim kesehatan

5 Saya merasakan kemudahan minta bantuan kepada keluarga dalam mengatasi masalah penyakit diabetes 6 Keluarga mengingatkan saya

mengontrol gula darah

7 Keluarga mendukung saya melakukan olahraga secara teratur

8 Keluarga mendorong saya menghindari makanan yang manis

9 Keluarga mengingatkan saya meminum obat sesuai jadwal

10 Keluarga merasa terganggu dengan penyakit diabetes saya

11 Saya merasakan kemudahan minta bantuan keluarga untuk mendukung perawatan diabetes saya

12 Keluarga menyediakan makanan yang sesuai diet penyakit saya

13 Keluarga tidak menerima kondisi penyakit diabetes saya

14 Keluarga membantu saya membiayai pengobatan diabetes

Petunjuk Pengisian :

1. Bacalah dengan cermat dan teliti pada setiap item pertanyaan

2. Pilih salah satu jawaban yang menurut Bapak / Ibu paling sesuai dengan kondisi yang dialami dengan melingkari pada pilihan yang dipilih

3. Nilai skoring :

0 : jika Bapak / Ibu tidak pernah melakukan

1 : jika Bapak / Ibu melakukannya satu kali dalam seminggu 2 : jika Bapak / Ibu melakukannya dua kali dalam seminggu 3 : jika Bapak / Ibu melakukannya tiga kali dalam seminggu 4 : jika Bapak / Ibu melakukannya empat kali dalam seminggu 5 : jika Bapak / Ibu melakukannya lima kali dalam seminggu 6 : jika Bapak / Ibu melakukannya enam kali dalam seminggu 7 : jika Bapak / Ibu melakukannya tujuh kali dalam seminggu

No Pertanyaan Skoring

1 Dalam seminggu berapa kali Anda mengikuti program diet yang dianjurkan tenaga kesehatan?

0 1 2 3 4 5 6 7

2 Dalam seminggu berapa kali Anda melanggar pola diet yang dibuat oleh tim kesehatan?

0 1 2 3 4 5 6 7

3 Dalam seminggu berapa kali Anda

mengkonsumsi buah dan sayur?

0 1 2 3 4 5 6 7

4 Dalam seminggu berapa kali Anda

mengkonsumsi makanan yang berlemak tinggi seperti daging?

0 1 2 3 4 5 6 7

5 Dalam seminggu berapa kali anda membatasi konsumsi gula?

0 1 2 3 4 5 6 7

6 Dalam seminggu berapa kali anda melakukan latihan fisik?

0 1 2 3 4 5 6 7

7 Dalam seminggu berapa kali Anda memeriksa kadar gula darah?

0 1 2 3 4 5 6 7

8 Dalam seminggu berapa kali Anda melakukan pemeriksaan kaki?

0 1 2 3 4 5 6 7

9 Dalam seminggu berapa kali Anda tidak teratur mengkonsumsi obat?

0 1 2 3 4 5 6 7

Petunjuk Pengisian :

1. Bacalah dengan cermat dan teliti pada setiap item pertanyaan

2. Pilih salah satu jawaban yang benar menurut Bapak / Ibu dengan memberi tanda X pada pilihan yang benar

1. Pengaturan pola makan pada pasien diabetes adalah a. Cara orang Indonesi mengkonsumsi makanan b. Diet sehat untuk pasien diabetes

c. Makanan dengan kadar gula tinggi d. Makanan dengan kadar lemak tinggi 2. Makanan yang memiliki kadar lemak tinggi adalah

a. Daging b. Ikan

c. Ayam tanpa kulit d. Putih telur

3.Metode terbaik mendapatkan hasil kadar gula darah adalah a. Melakukan pemeriksaan melalui air seni (air kencing) b. Melakukan pemeriksaan melalui pengambilan darah c. Melakukan pemeriksaan melalui keringat

d. Melakukan pemeriksaan air ludah (saliva)

4.Apakah manfaat latihan fisik / jasmani (badan) secara teratur terhadap kadar gula darah?

a. Menurunkan kadar gula darah b. Menaikkan kadar gula darah c. Meninggikan kadar gula darah d. Tidak memberikan manfaat

5..Perawatan kaki diabetes dilakukan dengan cara a. Memeriksa kaki setiap hari

b. Memijat kaki

6.Mengkonsumsi makanan rendah lemak menurunkan resiko a. Penyakit syaraf

b. Penyakit ginjal c. Penyakit jantung d. Penyakit mata

7.Kadar gula darah yang rendah disebabkan karena a. Insulin yang terlalu banyak

b. Insulin yang terlalu sedikit c. Terlalu banyak makanan d. Terlalu sedikit latihan fisik

8.Pola makan pasien diabetes yang dianjurkan adalah a. Mengkonsumsi gula secara berlebihan

b. Mengkonsumsi gorengan

c. Daging merah adalah makanan berkarbohidrat d. Mengkonsumsi makanan yang rendah lemak

9.Latihan jasmani yang dianjurkan pada pasien diabetes sebanyak : a. Setiap hari

b. 3-5 kali dalam seminggu c. Sekali sebulan selama satu jam d. Satu kali dalam seminggu

10.Cara terbaik dalam menggunting kuku kaki adalah

a. Menggunting kuku kaki lurus sesuai dengan bentuk jari kuku b. Mengguntingnya hingga pendek sekali

c. Tidak mengkikirnya

d. Menggunting kuku yang keras, tanpa perlu merendamnya dalam air hangat

11.Kadar gula darah dapat meningkat disebabkan karena a. Latihan fisik yang teratur

b. Minum obat sesuai jadwal

c. Mengikuti pola makan yang dianjurkan d. Mengkonsumsi gula secara berlebihan

Kuesioner Efikasi Diri Petunjuk pengisisan:

Berilah tanda checklist (√) pada kolom yang telah disediakan sesuai kondisi Bapak/Ibu/Saudara/i

Tidak Mampu (TM) : apabila anda merasa atau TIDAK MAMPU melakukan

sesuai pernyataan tersebut

Kadang Mampu/ (KM) : apabila anda merasa KADANG MAMPU atau Kadang tidak mampu KADANG TIDAK MAMPU melakukan sesuai

pernyataan tersebut

Mampu (MM) : apabila anda merasa MAMPU MELAKUKAN sesuai pernyataan tersebut

No Pernyataan TM KM MM

1 Saya mampu mengoreksi gula darah sendiri ketika hasil gula darah saya terlalu tinggi

2 Saya mampu memilih makanan yang benar

3 Saya mampu mempertahankan berat badan yang sesuai

4 Saya mampu memeriksa keadaan kaki saya jika ada kelainan kulit atau luka

5 Saya mampu melakukan penyesuaian makan ketika saya sakit 6 Saya mampu mengikuti aturan makan yang sehat dari waktu ke

waktu

7 Saya mampu berolahraga ketika dokter menasehati saya untuk berolah raga

8 Saya mampu menyesuaikan rencana makan saya ketika saya berolah raga

9 Saya mampu mengikuti pola makan sehat ketika saya berada di luar rumah

10 Saya mampu mengikuti pola makan sehat ketika saya menghadiri suatu pesta

11 Saya mampu mengikuti penyesuaian rencana makan ketika saya sedang stress (tertekan) atau bersemangat

12 Saya mampu mengatur dan minum obat seperti yang telah ditentukan secara teratur

13 Saya mampu melakukan penyesuaian pengobatan saya ketika saya sedang sakit

Lampiran 4

TAKSASI DANA

1. Persiapan Proposal

a. Biaya kertas dan tinta printer : Rp. 100.000,- b. Foto kopi sumber-sumber tinjauan pustaka : Rp. 100.000,-

c. Perbanyak skripsi : Rp. 100.000,-

d. Biaya internet : Rp. 100.000,-

e. Sidang proposal : Rp. 100.000,-

2. Pengumpulan Data

a. Survei beberapa Puskesmas dan izin penelitian : Rp. 100.000,-

b. Transportasi : Rp. 100.000,-

c. Penggandaan Kuisioner : Rp. 150.000,-

d. Cendera Mata : Rp. 600.000,-

3. Analisa Data dan Penyusunan Laporan Penelitian

a. Biaya kertas dan tinta printer : Rp. 100.000,-

b. Penjilidan : Rp. 50.000,-

c. Penggandaan laporan penelitian : Rp. 150.000,-

4. Biaya Tak Terduga : Rp. 100.000,-

Lampiran 7

RIWAYAT HIDUP

Nama : Annisah Sepwika Sari

NIM : 091101014

Tempat/Tanggal Lahir :Padangsidimpuan / 9 September 1990

Jenis kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Jl. Sisingamangaraja Gg. Musyawarah No 78

Riwayat Pendidikan

1. 1996-1997 : Tk. Indra Murni Padangsidimpuan

2. !997-2003 : SD Negeri 1 Padangsidimpuan

3. 2003-2006 : SMP Negeri 5 Padangsidimpuan

4. 2006-2009 : SMA Negeri 3Padangsidimpuan

Dokumen terkait