• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Setelah mengadakan penelitian dan pengkajian tentang Aspirasi Pendidikan Siswa Papua di SMA N 10 Yogyakarta, maka berdasarkan kesimpulan di atas, saran-saran yang dapat diberikan adalah sebagai berikut: 1. Bagi Subyek

a. Keempat subyek diharapkan dapat mengurangi keterlambatan dan membolos dengan berangkat sekolah lebih pagi. Bila perlu, memasang alarm agar dapat bangun lebih awal.

b. Keempat subyek diharapkan lebih aktif mengikuti proses KBM dengan aktif mengikuti tanya-jawab dikelas maupun kegiatan diskusi.

c. Keempat subyek diharapkan dapat mencari informasi mengenai jurusan kuliah yang akan diambil melalui guru, teman, media cetak, maupun elektronik agar dapat lebih mempersiapkan diri.

d. Keempat subyek diharapkan tidak ikut nongkrong di depan sekolah sepulang dari sekolah karena dikhawatirkan akan terjerumus ke dalam pergaulan negatif.

2. Bagi Orang Tua Subyek

Orang tua subyek BOY dan DAS hendaknya jangan terlalu menekan mereka dengan harapan-harapan tinggi dan hasrat pribadi, seperti menyuruh subyek untuk sekolah maupun bekerja di tempat yang orang tua inginkan, diluar minat subyek. Dikhawatirkan hal tersebut akan menyebabkan subyek stress.

3. Bagi Teman-Teman Subyek

Teman-teman keempat subyek hendaknya jangan mengajak subyek

nongkrongbersama anak-anak geng di depan sekolah karena dikhawatirkan subyek dapat terpengaruh ke pergaulan negatif mengingat subyek tinggal sendiri di Yogyakarta tanpa pengawasan orang tua.

4. Bagi Guru Mata Pelajaran

a. Guru diharapkan mampu mengajar dengan metode yang dapat diterima semua murid dengan terlebih dahulu membuat beberapa rancangan metode mengajar yang menarik, sehingga bila metode pertama kurang sesuai diterapkan, masih ada cadangan metode mengajar yang lain.

b. Guru sebaiknya melanjutkan program bimbingan tambahan bagi siswa Papua.

5. Bagi Guru BK

Guru BK sebaiknya melakukan bimbingan secara berkala agar siswa termotivasi belajar dan lebih rajin masuk sekolah.

DAFTAR PUSTAKA

Agus Sujanto, dkk. (2008).Psikologi Kepribadian.Jakarta: Bumi Aksara.

Badan Pusat Statistik. (2000).Kepadatan Penduduk Menurut Provinsi, 2000-2014.

Diakses dari: bps.go.id. Pada tanggal 13 Mei 2016, pukul 11.00 WIB. Badan Pusat Statistik. (2002). Persentase Penduduk Usia 7-24 Tahun Menurut

Jenis Kelamin, Kelompok Umur Sekolah, dan Partisipasi Sekolah, 2002- 2014.Diakses dari bps.go.id. Pada tanggal 13 Mei 2016, pukul 11.15 WIB. Burhan Bungin. (2011). Penelitian Kualitatif Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan

Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya Edisi Kedua.Jakarta: Kencana.

Choirul Mahfud. (2006).Pendidikan Multikultural.Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Dikpora DIY. (2013).84 Siswa ADEM Sekolah di Yogyakarta.Diakses dari: http:

//www.pendidikan-diy.go.id/dinas_v4/?view=v_berita&id_sub=2906. Pada tanggal 13 Mei 2015, pukul 11.20 WIB.

Dimyati & Mudjiono. (2009).Belajar dan Pembelajaran.Jakarta: Rhineka Cipta. Dwi Siswoyo, dkk. (2011).Ilmu Pendidikan.Yogyakarta: UNY PRESS.

Eveerth Joumilena. (2014). Wajah Pendidikan Papua Masih Tampak Suram.

Diakses dari: http: //tabloidjubi.com/2014/05/03/wajah-pendidikan-papua- masih-tampak-suram/. Pada tanggal 16 Februari 2016, pukul 10.44 WIB. Fuad Ihsan. (2003).Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta: Rhineka Cipta.

H.A.R. Tilaar. (2002). Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani Indonesia.Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Hasbullah. (1997). Dasar-dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Perkasa.

Hurlock, B. Elizabeth. 1978. Perkembangan Anak Jilid 2 Edisi Keenam. (Alih Bahasa: dr. Med. Meitasari Tjandrasa). Jakarta: Erlangga.

__________________. (1980). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Rentang Kehidupan.(Alih Bahasa: Dra. Istiwidayanti & Drs. Soedjarwo, M. Sc.). Jakarta: Erlangga.

Iskandar. (2009).Metodologi Penelitian Kualitatif.Jakarta: Gaung Persada

Johanes Supriyono. (2013).Pendidikan di Papua, Masalah Serius!. Diakses dari:

http://majalahselangkah.com/index.php/content/petisi-death-star-ala-star- wars-ditolak/. Pada tanggal 13 Mei 2016, pukul 11.51 WIB

//www.fao.org/fileadmin/user_upload/drought/docs/Youth%20Aspirations% 20Expectations%20201210.pdf. Pada Tanggal 27 Januari 2016, pukul 09.55 WIB.

Lembaga Pengelolaaan Dana Pendidikan (LPDP) Kementrian Keuangan Republik Indonesia. (2015). Daftar Daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar

(Perbatasan) Tahun 2015. Diakses dari: http:

//www.lpdp.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2015/07/Daftar-Daerah- 3T-2015.pdf. Pada tanggal 17 Februari 2016, pukul 09.39 WIB.

Lexy J. Lexy J. Moleong. (2010).Metodologi Penelitian Kualitatif.Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Maria Fatima Bona. (2016).Kemendikbud Beri 500 Beasiswa untuk Siswa Papua dan Papua Barat. Diakses dari: http://beritasatu.com/pendidikan/375108- kemendikbud-beri-500-beasiswa-papua-dan-papuua-barat.html. Pada tanggal 10 Agustus 2016, pukul 11.00 WIB.

Marjoribanks, K. (2005). Family Background, Adolescents’ Educational

Aspirations, and Australian Young Adults’ Educational Attainment

(International Educational Jounal, 2005, 6(1), 104-112).Diakses dari: http: //files.eric.ed.gov/fulltext/EJ854959.pdf. Pada Tanggal 27 Januari 2016, pukul 10.12 WIB.

Miles, Mattew B. & Huberman, A. Michael. (1992). Analisis data kualitatif (Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru). Jakarta: UI press

Muh Nazir. (2005).Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia

Nusa Putra. (2013).Penelitian Kualitatif IPS.Bandung: PT Remaja Rosda Karya

Pedoman SM-3T Tahun 2014. Diakses dari: http:

//www.um.ac.id//data/news/file8AB11A84324C2253640085F9E21A6713.p df. Pada tanggal 17 Februari 2016, pukul 09.49 WIB.

Peraturan Bersama Antara Menteri Pendidikan Nasional dan Menteri Agama Nomor 04/VI/PB/2011 Tentang Penerimaan Peserta Didik Baru Pada Taman kanak-Kanak/Raudhatul Althfal/Bustanul Athfal dan Sekolah/Madrasah.

Diakses dari: https:

//drive.google.com/file/d/0BxWfzwt3ebPKZjNVd2hUYWZGMXc/edit?pre f=2&pli=1. Pada tanggal 16 Februari 2016, pukul 10.19 WIB.

Rina Azhar. (2013). Aspirasi Karir Siswa SMK Negeri 2 Payakumbuh. Skripsi.FT- Universitas Negeri Padang.

Rita Eka Izzaty dkk. (2008). Perkembangan Peserta Didik. Yogyakarta: UNY Press

Singgih D. Gunarsa & Yulia Singgih D. Gunarsa. (1991).Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja.Jakarta. PT BPK Gunung Mulia.

Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rhineka Cipta.

Strand, S. & Winston, J. (2008). Educational Aspirations in Inner City Schools.

Diakses dari: http: //wrap.warwick.ac.uk/54/1/WRAP_Strand_0481308- 090708-Paper_2008.04.07.pdf. Pada tanggal 27 Januari 2016, pukul 10.16 WIB.

Strawinski, Pawel. (2011). Working Paper No. 10/2011 Educational Apiration.

Diakses dari: http:

//www.wne.uw.edu.pl/files/1413/9628/6202/WNE_WP50_2011.pdf. Pada tanggal 27 Januari 2015, pukul 09.56 WIB.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Sunarto, dkk. (1994). Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: Proyek Pengembangan dan Peningkatan Mutu Tenaga Pendidikan.

Susilo Rahardjo & Gudnanto. (2013).Pemahaman Individu Teknik Nontes.Jakarta: Kencana

DAFTAR LAMPIRAN 1. Pedoman Wawancara Subyek

2. Pedoman WawancaraKey Informan

3. Pedoman Observasi

4. Transkrip Wawancara Subyek 5. Transkrip WawancaraKey Informan

6. Penyajian Data

7. Catatan Lapangan Subyek 8. Hasil Observasi Subyek 9. Salinan Rapor Subyek 10. Surat-Surat

Dokumen terkait