• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

Dari penelitian yang telah dilakukan, maka penulis memberikan saran yang mungkin berguna :

1. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkaan gaya kepemimpinan sangat dominan dalam mempengaruhi kepuasan kerja karyawan, oleh karena itu PT. Bank Negara Indonesia Kantor Cabang USU Medan, diharapkan agar senantiasa menerapkan gaya kepemimpinan demokratis seperti memberikan perintah yang baik, memberikan pengarahan, dan pengambilkan keputusan bersama serta memaksimalkan sarana dan prasarana guna memberikan kepuasan kerja bagi karyawan, khususnya perlengkapan computer yang layak pakai diperusahaan itu harus ditambah supaya karyawan merasa puas dalam melaksanakan pekerjaannya.

2. Diharapkan kepada PT. Bank Negara Indonesia Kantor Cabang USU Medan, agar selalu meningkatkan pemberian fasilitas kerja kepada karyawan seperti fasilitas kesehatan dan kesejahteraan , fasilitas kesehatan

BAB II PROFL INSTANSI

A. Sejarah Ringkas Perusahaan

Berdiri sejak 1946, PT. Bank Negara Indonesia yang dahulu dikenal sebagai Bank Negara Indonesia, merupakan bank pertama yang didirikan dan dimiliki oleh Pemerintah Indonesia. Dimana sejarah pendirian PT. Bank Negara Indonesia erat hubungannya dengan sejarah perjuangan bangsa Indonesia, PT. Bank Negara Indonesia didirikan pada tanggal 5 Juli 1946 berdasarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang No. 2 tahun 1946 dengan nama PT. Bank Negara Indonesia sebagai Bank Sentral.

PT. Bank Negara Indonesia mulai mengedarkan alat pembayaran resmi pertama yang dikeluarkan Pemerintah Indonesia, yakni ORI atau Oeang Republik Indonesia, pada malam menjelang tanggal 30 Oktober 1946, hanya beberapa bulan sejak pembentukannya. Hingga kini, tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Keuangan Nasional, sementara hari pendiriannya yang jatuh pada tanggal 5 Juli ditetapkan sebagai Hari Bank Nasional.

Menyusul penunjukan De Javasche Bank yang merupakan warisan dari Pemerintah Belanda sebagai Bank Sentral pada tahun 1949, Pemerintah

membatasi peranan Bank Negara Indonesia sebagai bank sirkulasi atau bank sentral. PT. Bank Negara Indonesia lalu ditetapkan sebagai bank pembangunan, dan kemudian diberikan hak untuk bertindak sebagai bank devisa, dengan akses langsung untuk transaksi luar negeri.

Sehubungan dengan penambahan modal pada tahun 1955, status PT. Bank Negara Indonesia diubah menjadi Bank komersial milik pemerintah. Perubahan ini melandasi pelayanan yang lebih baik dan tuas bagi sektor usaha nasional.

Sejalan dengan keputusan penggunaan tahun pendirian sebagai bagian dari identitas perusahaan, nama PT. Bank Negara Indonesia 1946 resmi digunakan mulai akhir tahun 1968. Perubahan ini menjadikan PT. Bank Negara Indonesia lebih dikenal sebagai 'BNI 46'. Penggunaan nama panggilan yang lebih mudah diingat 'Bank BNI' ditetapkan bersamaan dengan perubahaan identitas perusahaan tahun 1988.

Tahun 1992, status hukum dan nama Bank Negara Indonesia berubah menjadi PT. Bank Negara Indonesia (Persero), sementara keputusan untuk menjadi perusahaan publik diwujudkan melalui penawaran saham perdana di pasar modal pada tahun 1996. Kemampuan PT. Bank Negara Indonesia untuk beradaptasi terhadap perubahan dan kemajuan lingkungan, sosial-budaya serta teknologi dicerminkan melalui penyempurnaan identitas perusahaan yang berkelanjutan dari masa ke masa. Hal ini juga menegaskan dedikasi dan komitmen PT. Bank Negara Indonesia terhadap perbaikan kualitas kinerja secara terus-menerus.

Pada tahun 2004, identitas perusahaan yang diperbaharui mulai digunakan untuk menggambarkan prospek masa depan yang lebih baik, setelah keberhasilan mengarungi masa-masa yang sulit. Sebutan 'Bank BNI' dipersingkat menjadi 'BNI', sedangkan tahun pendirian '46' digunakan dalam logo perusahaan untuk meneguhkan kebanggaan sebagai bank nasional pertama yang lahir pada era Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Berangkat dari semangat perjuangan yang berakar pada sejarahnya, Bank Negara Indonesia bertekad untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi negeri, serta senantiasa menjadi kebanggaan negara.

1. Visi dan Misi PT. Bank Negara IndonesiaKantor Cabang USU Medan

a. Visi

1) Menjadi bank kebanggaan nasional yang unggul, terkemuka dan terdepan dalam layanan dan kinerja.

2) Menjadi bank kebanggaan nasional, yang menawarkan layanan terbaik dengan harga kompetitif kepada segmen pasar korporasi, komersial, dan konsumer.

b. Misi

1) Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada seluruh nasabah, dan selaku mitra pillihan utama (TheBank Choice).

2) Meningkatkan nilai investasi yang unggul bagi investor.

3) Menciptakan kondisi terbaik sebagai tempat kebanggaan untuk berkarya dan berprestasi.

4) Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan sosial.

5) Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola perusahaan yang baik.

2. Filosofi Logo PT. Bank Negara Indonesia

Identitas PT. Bank Negara Indonesia – Dasar Pembuatan Desain Identitas baru PT. Bank Negara Indonesia merupakan hasil desain ulang untuk menciptakan suatu identitas yang tampak lebih segar, lebih modern, dinamis, serta menggambarkan posisi dan arah organisasi yang baru. Identitas tersebut merupakan ekspresi brand baru yang tersusun dari simbol “46” dan kata “BNI” yang selanjutnya dikombinasikan dalam suatu bentuk logo baru PT. Bank Negara Indonesia.

Sumber: www.bni.co.id(2015)

Gambar 2.1

Logo PT. Bank Negara Indonesia a. Huruf ”BNI”

Gabungan dari inisial PT. Bank Negara Indonesia ini dibuat dalam warna turquoise baru untuk mencerminkan kekuatan, otoritas, keunikan dan citra yang lebih modern. Sedangkan huruf ”BNI” dibuat

secara khusus untuk menghasilkan struktur huruf yang lebih orisinil dan unik.

b. Simbol ”46”

Angka ”46” merupakan simbolisasi tahun kelahiran PT. Bank Negara Indonesia. Disini muatan historis menjadi sangat kental dimana angka ”46” sekaligus mencerminkan kebanggaan sebagai warisan Bank Pertama di Indonesia. Dalam logo ini, angka ”46” diletakkan secara diagonal dari kiri bawah ke kanan atas, menembus kotak berwarna jingga untuk menggambarkan PT. Bank Negara Indonesia baru yang lebih modern.

c. Palet Warna

Palet warna korporat telah didesain ulang, namun tetap mempertahankan warna korporat yang lama, yakni turquoise dan jingga. Warna turquoise yang digunakan pada logo baru ini lebih gelap, kuat mencerminkan citra yang lebih stabil dan kokoh. Warna jingga yang baru lebih cerah dan kuat, mencerminkan citra lebih percaya diri dan segar.

Logo “46” dan “BNI” mencerminkan tampilan yang modern dan dinamis. Sedangkan penggunakan warna korporat baru memperkuat identitas tersebut. Hal ini akan membantu PT. Bank Negara Indonesia

melakukan diferensiasi di pasar perbankan melalui identitas yang unik, segar dan modern.

3. Budaya Perusahaan

PT. Bank Negara Indonesia memiliki nilai budaya kerja dan nilai perilaku insan PT. Bank Negara Indonesia, yang terdiri dari :

a. 4 (Empat) Nilai Budaya Kerja : 1. Profesionalisme.

2. Integritas.

3. Orientasi pelanggan. 4. Perbaikan tiada henti.

b. 6 (Enam) Nilai Perilaku Utama Insan PT. Bank Negara Indonesia : 1. Meningkatkan kompetensi dan memberikan hasil terbaik. 2. Jujur, tulus dan ikhlas.

3. Disiplin, konsisten, dan bertanggungjawab.

4. Memberikan layanan terbaik melalui kemitraan yang sinergis. 5. Senantiasa melakukan penyempurnaan.

6. Kreatif dan inovatif.

B. Struktur Organisasi PT. Bank Negara Indonesia Kantor Cabang USU

Medan

Struktur Organisasi PT. Bank Negara Indonesia merupakan struktur organisasi fungsional. Sistem ini memberikan tugas dan wewenang sesuai fungsinya masing-masing. Jika pada umumnya suatu bank memiliki pembagian

fungsi antara front office dan back office, lain halnya pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Layanan USU yang hanya memiliki fungsi front office tanpa ada fungsi khusus back office. Fungsi dan tanggung jawab back office diambil alih oleh Pemimpin Kantor Layanan. Struktur Organisasi dan pembagian tugas pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Layanan USU adalah sebagai berikut :

Sumber: PT. Bank Negara IndonesiaCabang USU Medan (2015) Gambar 2.2

Struktur Organisasi PT BNI (Persero) Tbk Cabang USU

C. Job Description

PEMIMPIN PENYELIA LAYANAN NASABAH

Nurhadi CUSTOMER SERVICE Arfha Sri Tia Arie SECURITY Suparno Erwin Surya Bengbeng TELLER Nurul Yasin Ryan Monang

1. Pemimpin Kantor Layanan

Pemimpin Kantor Layanan adalah bagian teratas dari struktur organisasi pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Layanan USU yang memiliki tugas, tanggung jawab, dan wewenang sebagai berikut :

a. Mengawasi dan mengontrol segala kegiatan yang terjadi pada kantor layanan.

b. Ikut dalam melakukan pemasaran produk dan jasa bank.

c. Menjadi pengambil keputusan akhir dalam segala kegiatan yang akan dilakukan oleh kantor layanan.

d. Bertanggung jawab atas segala biaya administrasi yang dikeluarkan oleh kantor layanan.

e. Mengawasi dan mengontrol segala kegiatan yang dilakukan oleh Customer Service, Teller, dan Security.

f. Bertanggung jawab atas surat-surat yang masuk maupun keluar. g. Bertanggung jawab atas segala kegiatan yang tidak menjadi

kegiatan utama bank.

h. Mengunjungi calon nasabah yang dianggap memiliki prospek bagi bank.

i. Melakukan penagihan kredit konsumtif terhadap nasabah kredit konsumtif.

Teller kantor layanan adalah unit yang bertanggung jawab atas transaksi uang tunai maupun non tunai yang terjadi pada kantor layanan. Teller memiliki tugas, tanggung jawab, dan wewenang sebagai berikut :

a. Menerima setoran dari nasabah (baik tunai maupun non tunai), kemudian melakukan posting di sistem komputer bank.

b. Melakukan pembayaran tunai kepada nasabah yang bertransaksi tunai di counter bank, dan melakukan posting di sistem komputer bank.

c. Menjadi gerbang awal pengamanan bank dalam mencegah peredaran uang dan warkat (cek / bilyet giro) palsu.

d. Menjalankan fungsi tag on dalam cross selling produk-produk bank.

e. Bertanggung jawab terhadap kesesuaian antara jumlah kas di sistem dengan kas di terminalnya.

3. Customer Service

Customer Service adalah unit yang disediakan untuk melayani kebutuhan dan memberikan kepuasan kepada nasabah yang biasanya meliputi menjawab pertanyaan-pertanyaan atau memberikan informasi dan penanganan keluhan-keluhan yang berhubungan dengan produk dan pelayanan yang ditawarkan bank kepada nasabah. Customer Service memiliki tugas, tanggung jawab dan wewenang sebagai berikut:

a. Melayani pembukaan rekening tabungan, giro dan deposito dalam negeri.

b. Melayani penutupan rekening tabungan, giro, dan deposito dalam negeri.

c. Melayani pembelian buku cek dan atau bilyet giro oleh nasabah. d. Melayani informasi mengenai produk dan jasa bank dalam

negeri.

e. Melayani pembukaan dan penutupan kartu ATM. f. Melayani permohonan transaksi jasa dalam negeri. g. Melayani keluhan nasabah.

h. Mendapatkan peluang bisnis dari nasabah existing maupun yang baru melalui penjualan dan pelayanan dari produk perbankan (funding atau lending).

i. Mengembangkan dan membina relasi yang berkualitas dengan nasabah serta menjadi sumber terpercaya bagi nasabah dalam memberikan solusi untuk kebutuhan finansial nasabah.

j. Memberikan print out dari hasil transaksi nasabah giro. 4. Security

Security adalah unit paling depan sebuah perusahan yang pertama kali bertemu nasabah sekaligus menjadi pintu pertama pelayanan terhadap nasabah yang akan melakukan suatu kebutuhan transaksi di bank. Security memiliki tugas, tanggung jawab, dan wewenang sebagai berikut:

a. Menjaga situasi dan kondisi bank agar tetap aman dan nyaman bagi nasabah.

b. Menjaga kelancaran dan ketertiban aktivitas di dalam bank. c. Membantu nasabah yang butuh akan informasi umum berkisar

kebutuhan transaksi yang akan dilakukan nasabah.

d. Membantu mengarahkan nasabah ke bagian yang sesuai dengan kebutuhan transaksinya.

5. Jaringan Usaha

Dengan Komitmen mendukung kinerja Business Banking dan Consumer Banking dalam mencapai target bisnis yang berkelanjutan.Jaringan dan layanan menambah jumlah dan melakukan inovasi jaringan kantor (outlet). Penambahan fitur pembayarantagihan:Imigrasi,BPJS,MultifinanceINSCI,PDAM(kota bogor,semarang,banjarmasin),Asuransi(BNILife),TVkabel

(indovision,Biznet),Transportasi (Citilink,Sriwijaya).Penambahan fitur pembelian pulsa listrik (PLN Prepatio).

Berikut ini adalah sebagianjaringan usaha yang ditawarkan oleh PT. Bank Negara Indonesia Kantor Cabang USU Medan yang disesuaikan dengan keragaman macam kebutuhan nasabah:

a. ProdukSimpanan

1. BNI Tabungan Plus (BNI TAPLUS).

BNI Taplus adalah simpanan dana dalam rupiah yang dapat disetor dan ditarik setiap saat. Kini setiap penabung

BNI Taplus diberikan BNI Card sehingga layanan semakin "PLUS". Dengan BNI Card anda dapat memanfaatkan ATM CIRRUS di seluruh dunia atau POS (Point Of Sale) yang memasang logo Master Card, sehingga anda semakin leluasa berbelanja tanpa harus membawa uang tunai.

Persyaratan bagi calon pemilik BNI TAPLUS, yaitu : a. Kartu identitas.

b. Setoran awal Rp 500.000,- (Jabodetabek) atau Rp 250.000,- (luar jabodetabek).

c. Untuk mendapatkan BNI Card, biaya Rp 10.000,- d. Saldo minimal Rp 150.000,-

e. Biaya pengelolaan rekening Rp. 10.000,- / rekening per bulan.

f. Biaya administrasi untuk saldo di bawah minimal Rp 15.000,- / rekening per bulan.

Peserta yang bisa memiliki BNI TAPLUS, yaitu :

a. Perorangan (kalangan profesi, karyawan, ibu rumah tangga, mahasiswa / pelajar, dan warga masyarakat lainnya).

b. Perusahaan kecil (toko, rumah makan, bengkel, PD, UD dsb), PT. Bank Perkreditan Rakyat "Swadharma" (BPR Swadharma).

c. Koperasi Pegawai Negeri (KPN) berdasarkan kerjasama BNI dengan Bank Kesejahteraan Ekonomi.

d. Badan usaha lainnya yang disetujui direksi BNI. 2. BNI Taplus Bisnis

Taplus Bisnis ini merupakan simpanan masyarakat secara perorangan dalam bentuk valuta rupiah yang transaksi penyetoran dan penarikannya dapat dilakukan setiap saat melalui Teller, dan fasilitas melalui ATM maupun phoneplus.

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Taplus Bisnis, yaitu : a. Memiliki identitas diri KTP / SIM / KTM / Paspor. b. Mengisi formulir permohonan dan menyerahkan pas

foto bagi yang ingin kartuplus bisnisnya kelihatan foto.

c. Setoran pertama sekaligus sebagai saldo minimal Rp 5.000.000,- dan setoran selanjutnya minimal Rp 5.000,-

d. Biaya administrasi pengelolaan rekening Rp 10.000,- per rekening per bulan.

e. Biaya administrasi dibawah saldo minimal Rp 20.000,- per rekening per bulan.

BNI Tapenas yaitu simpanan berjangka untuk investasi dana pendidikan anak dengan manfaat asuransi yang diperuntukkan bagi nasabah perorangan.

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Tapenas, yaitu : a. Warga Negara Indonesia (WNI).

b. Usia minimal 17 tahun dan maksimal 55 tahun atau 65 tahun saat jatuh tempo.

c. Memiliki identitas diri (KTP / SIM / Paspor dan Kartu Keluarga).

d. Menyerahkan fotokopi identitas penerima manfaat (KTP atau akte kelahiran) dan wali apabila penerima manfaat masih dibawah umur (KTP / SIM).

e. Mengisi formulir aplikasi TAPENAS.

Adapun ketentuan-ketentuan penyetoran dana adalah sebagai berikut :

a. Setoran awal minimal Rp 100.000,-

b. Penyetoran dapat berupa setoran tunai, pemindahbukuan atau kliring.

c. Nasabah bebas menetapkan besarnya setoran bulanan, mulai dari Rp 100.000,- sampai dengan Rp 5.000.000,- (kelipatan Rp 50.000,-).

d. Nasabah diperkenankan menyetor lebih dari setoran bulanan yang ditetapkan sebelumnya, sehingga

jumlah dana terhimpun menjadi lebih besar dari yang direncanakan.

e. Setoran dilakukan dengan dengan cara mendebet rekening yang ditunjuk setiap bulan secara tetap, sehingga nasabah tidak perlu datang setiap bulan untuk menyetor.

Cara melakukan penarikan dana, yaitu:

a. Penarikan dana dilakukan sekaligus pada saat jatuh tempo.

b. Pada saat jatuh tempo, akumulasi dana dan pengembangannya secara otomatis akan ditrasfer ke rekening afiliasi nasabah (Taplus, Taplus Utama, Giro Perorangan) sehingga nasabah tidak perlu datang ke cabang pada saat jatuh tempo.

4. BNI Haji

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Haji, yaitu : a. Memiliki tanda bukti diri (KTP).

b. Nasabah dapat membuka tabungan BNI Haji di seluruh cabang/capem BNI yang berada dalam satu propinsi dengan domisili nasabah.

c. Setoran awal minimum Rp 500.000,- d. Setoran selanjutnya minimum Rp 5.000,-

Adapun manfaat yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut :

a. Memperoleh souvenir (berupa barang) pada saat pelunasan BPIH (Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji).

b. Memperoleh nomor porsi keberangkatan haji setelah dana mencapai nilai tertentu (Rp 25.000.000,-) dan mendaftar di Kantor Kementerian Agama setempat. c. Gratis perlindungan asuransi dengan nilai manfaat

sampai senilai biaya haji.

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Haji :

Dengan mengisi formulir aplikasi pembukaan rekening, dilampiri foto copy KTP atau identitas diri lainnya dan setoran minimal sebesar USD 50, Anda telah menjadi nasabah BNI Dollar dan sekaligus dapat menikmati segala keuntungan dan kemudahannya.

5. BNI Dollar

BNI Dollar yaitu simpanan dalam mata uang dollar yang memiliki nilai tukar lebih stabil dan aman dari risiko turunnya nilai rupiah serta memberi kemudahan dalam bertransaksi.

a. Suku bunga menarik dan dihitung atas dasar saldo harian sehingga lebih menguntungkan.

b. Biaya administrasi bulanan sangat ringan untuk benefit yang diperoleh.

c. Setoran tunai dalam pecahan USD 100 dengan total setoran maksimal USD 50,000per hari bebas biaya (1:1).

d. Fasilitas jaminan asuransi kecelakaan diri gratis, sehingga akan merasa kenyamanan karena secara otomatis dilindungi asuransi kecelakaan diri dengan nilai pertanggungan:

1) 100% dari saldo atau maksimal USD 100,000 untuk cacat tetap total atau meninggal dunia. 2) Persentase tertentu dari saldo untuk cacat tetap

sebagian.

3) 10% dari saldo atau maksimal USD 1,000 untuk rawat inap.

4) Dana BNI Dollar dapat dijaminkan untuk memperoleh kredit BNI Instan.

6. BNI Deposito

BNI Deposito merupakan simpanan berjangka yang menjadikan simpanan Anda aman dengan tingkat suku bunga yang kompetitif.

Kemudahan yang dapat diperolehantara lain :

a. Tersedia dalam pilihan mata uang Rupiah atau asing. b. Bunga dapat ditransfer ke rekening Tabungan, Giro

atau menambah pokok simpanan.

c. Pada saat jatuh tempo dapat diperpanjang secara otomatis (Automatic Roll Over / ARO) atau tidak otomatis (non ARO).

d. Tersedia pilihan jangka waktu dari 1, 6, 12, 24, 36 bulan.

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Deposito, yaitu : a. Mengisi formulir aplikasi pembukaan rekening. b. Menunjukkan asli bukti identitas diri (KTP / SIM /

Paspor) atau Badan Usaha / Hukum (bukti legalitas) dan menyerahkan fotokopi bukti identitas / legalitas. c. Melakukan setoran untuk pembukaan rekening

(ketentuan jumlah setoran dapat berubah sewaktu-waktu).

Tabel 2.1

Mata Uang

MATA UANG NOMINAL

IDR 10.000.000

USD 1,000

JPY 1.000.000

SGD 5.000

EURO 1,000 Sumber: cabang bni usu (BNI, 2015)

Jumlah setoran awal untuk pembukaan rekeningdalam berbagai mata uang

7. BNI Giro

Dalam hubungan bisnis, waktu selalu menjadi hal yang sangat berharga. Setiap kesempatan harus direspon secara cepat agar keuntungan bisa diperoleh. BNI Giro merupakan sarana transaksi keuangan yang bisa diandalkan karena mempunyai banyak fasilitas dan keuntungan.

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Giro, yaitu : a. Mengisi formulir aplikasi dan dokumen lainnya. b. Tidak termasuk dalam Daftar Hitam Bank Indonesia. Untuk calon Nasabah Perorangan :

a. Melampirkan fotokopi identitas diri yang masih berlaku (KTP / SIM / Paspor untuk WNI, Paspor dan KIMS / KITAS untuk WNA), NPWP dan Surat Referensi.

b. Melakukan Setoran Awal/Saldo Minimum :

1) Rp 500.000,00 / USD 250/SGD 1,500 / JPY 200,000 / GBP 2,500 / HKD 10,000 / EUR 500.

Untuk calon nasabah Perusahaan / Badan Usaha :

a. Melampirkan fotokopi identitas diri pejabat yang berwenang, NPWP, Akte Pendirian / Anggaran Dasar Perusahaan dan perubahannya, SIUP, Surat Referensi.

b. Melakukan Setoran Awal/Saldo Minimum :

1. Rp 1.000.000,00 / USD 500 / SGD 2,500 / JPY 200,000 / GBP 2,500 / HKD 10,000 / EUR 1,000.

2. Dikenakan biaya administrasi bulanan. 8. BNI Simponi ( Simpanan Pensiun BNI)

BNI Simponi adalah layanan program pensiun yang diselenggarakan oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan BNI dan bisa diikuti oleh semua lapisan masyarakat apapun profesinya, baik sebagai pegawai negeri, karyawan BUMN / BUMD, perusahaan swasta ataupun yang berprofesi sebagai notaris, akuntan, dokter, pedagang konsultan, petani maupun mahasiswa dan sebagainya. Cara mudah menjadi peserta BNI Simponi:

Dapat menghubungi Kantor Cabang PT. Bank Negara Indonesia terdekat dengan membawa fotokopi KTP serta

membayar iuran minimal sebesar Rp.50.000,- maka langsung menjadi peserta BNI Simponi.

b. Kredit

1. BNI Griya

Adalah fasilitas kredit untuk pembelian / pembangunan / renovasi rumah tinggal, rumah susun, ruko, rukan, apartemen dan rumah peristirahatan (villa) atau untuk pembelian kapling / tanah matang di real estate, kapling pemerintah atau swasta.

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Griya, yaitu : a. Warga Negara Indonesia.

b. Berpenghasilan tetap, masa kerja minimal 2 tahun. c. Usia minimal 21 tahun dan pada usia 55 tahun kredit

sudah lunas, khusus pensiunan usia 65 tahun kredit sudah lunas.

d. Self financing minimal 10% dari harga tanah berikut rumah yang akan dibiayai dan self financing dapat berupa tanah yang telah dimiliki.

e. Mengisi formulir dan melengkapi dokumen penunjang.

2. BNI Flexi

Produk layanan BNI Fleksi memberikan nasabah kemudahan memperoleh kredit tanpa agunan.

Fasilitas yang dapat diperoleh nasabah :

Kredit Rp 5 juta s/d Rp 30 juta (untuk pegawai) dan Rp 15 juta (untuk pensiunan).

Persyaratan bagi calon pemilik BNI Flexi, yaitu : a. Warga Negara Indonesia.

b. Berpenghasilan tetap, masa kerja minimal 3 tahun. c. Usia minimal 21 tahun dan pada usia 55 tahun kredit

sudah lunas, khusus pensiunan usia 60 tahun kredit sudah lunas.

3. BNI Multiguna

Fasilitas kredit untuk keperluan yang bersifat konsumtif atau serba guna.

Fasilitas yang dapat diperoleh nasabah, yaitu : Minimal Rp 250 juta dan maksimal Rp 1 miliar. Persyaratan bagi calon pemilik BNI Multiguna : a. Warga Negara Indonesia.

b. Berpenghasilan tetap, masa kerja minimal 2 (dua) tahun.

c. Usia minimal 21 tahun dan pada usia 55 tahun kredit sudah lunas, khusus bagi pensiunan usia 60 kredit sudah lunas.

d. Menjaminkan tanah berikut bangunan rumah yang ditempati peminjam dengan status SHGB atau SHM atau SHP dan memiliki IMB.

4. BNI Cerdas

Produk layanan BNI Cerdas memberikan kemudahan memperoleh kredit tanpa agunan untuk biaya pendidikan pre-school hingga pasca sarjana pada lembaga pendidikan di dalam negeri yang terakreditasi (diakui) pada Departemen Pendidikan Nasional dan telah berdiri (beroperasi) minimal 3 (tiga) tahun.

Fasilitas yang dapat diperoleh nasabah:

Kredit Rp. 5 juta s/d Rp. 200 juta (untuk pegawai). Persyaratan bagi calon pemilik BNI Cerdas, yaitu: a. Warga Negara Indonesia.

b. Berpenghasilan tetap, masa kerja minimal 3 tahun. c. Usia minimal 21 tahun dan pada usia 55 tahun kredit

sudah lunas. 5. BNI Wirausaha

BNI Wirausaha adalah fasilitas kredit diatas Rp 50 Juta s/d Rp 1 milyar yang diberikan untuk usaha produktif dalam bentuk kredit modal kerja dan kredit investasi dengan jangka waktu kredit maksimal s/d 5 tahun.

a. Warga Negara Indonesia (WNI). b. Usaha telah berjalan minimal 1 tahun.

c. Mengisi formulir aplikasi dengan melampirkan fotokopi:

1. Kartu keluarga (KK) dan KTP suami-istri. 2. Surat nikah (bagi yang telah menikah).

3. Surat ijin usaha (SIUP, TDP, HO dan SITU) atau surat keterangan kelurahan atau kecamatan untuk kredit s/d Rp 150 juta.

4. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

5. Sertifikat jaminan dan PBB tahun terakhir, BPKB dan SHPTU.

6. BNI KUK Mikro

Fasilitas kredit yang diberikan kepada calon debitur perorangan, Badan Usaha atau Badan Hukum untuk

Dokumen terkait