• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN

B. Saran

1. Bagi ibu nifas

Tetap menyusui bayinya bila asi masih berwarna kuning (kolostrum) dan jangan membuangnya.

2. Bagi peneliti

Bagi peneliti dimasa yang akan datang jumlah sampelnya lebih banyak dan dapat dilakukan dibeberapa lokasi.

3. Bagi Institusi Pelayanan Kebidanan (Klinik Bersalin Martini)

Tenaga kesehatan selalu memberikan pendidikan kesehatan tentang pemberian kolostrum pada bayi pada saat ibu melakukan antenatal care.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Pratik. Jakarta: Rineka Cipta.

Asnah, Asiah dan Manik. (2008). Panduan Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Medan: Program D IV Bidan Pendidik.

Danuatmadja, B. (2005). 40 Hari Pasca Persalinan. Jakarta: Purwaswara.

Francin Paath., Rumdasih & Heryati. (2005). Gizi Dalam Kesehatan Reproduksi. Jakarta: EGC.

Hapsari. (2008). Telaah Berbagai Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI

Pertama (Kolostrum). Litbang Kesehatan.

Hidayat, A. Aziz Alimul. (2007). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisa Data. Ed. Ke- 1, Jakarta: Salemba Medika.

Iskandar. (2008). Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial. Jakarta: Gaung Persada Press.

Machfoedz, I. (2008). Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Fitramaya.

Manuaba, IBG. (2002). Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta: Arca. Mochtar, R. (1998). Sinopsis Obtetri. Ed. Ke- 2. Jakarta: EGC.

Notoatmodjo, S. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta. _____________. (2005). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. _____________. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta. Nursalam. (2003). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan.

Ed. Ke- 1. Jakarta: Salemba Medika.

Prawirahardjo, S. (2002).Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan

Neonatal. Jakarta: Bina Pustaka.

Roesli. (2004). ASI Eksklusif. Jakarta: Trubus Agriwidya.

_____________. (2008). Inisiasi Menyusu Dini. Jakarta: Pustaka Bunda.

_____________. (2008). Manfaat ASI dan Menyusui. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.

Samin A. (2008). Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Medan: Universitas Sumatera Utara Press.

Santosa, G. (2005). Metodologi Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Jakarta: Prestasi Pustaka.

Soetjiningsih. (1997). Asi : Petunjuk untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta: EGC.

Submitted. Kolostrum, Cairan Emas yang Kaya Manfaat, http://www.anakku. net/content, diperoleh tanggal 10 Januari 2007.

Sunaryo. (2006). Psikologi untuk Keperawatan. EGC: Buku Kedokteran. Suradi.(2008). Manfaat Asi dan Menyusui. Jakarta: Universitas Indonesia.

Zulkifli & Eddy. (1999). Dasar-dasar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku.Medan: Fakultas Kesehatan Masyarakat USU.

KUESIONER PENELITIAN TENTANG PERILAKU IBU NIFAS 0-5 HARI DALAM PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI DI KLINIK

BERSALIN MARTINI KECAMATAN MEDAN TEMBUNG TAHUN 2009

Nomor Responden :

Diisi oleh peneliti

Petunjuk :

Jawablah pertanyaan di bawah ini, serta beri tanda silang (x) untuk salah satu jawaban anda. A. Data Demografi Umur : Pendidikan Terakhir : Pekerjaan : B. Pertanyaan Pengetahuan

2. Menurut ibu, apakah pengertian kolostrum ? a. Air susu ibu yang kotor.

b. Air susu ibu yang basi.

c. Cairan kekuningan yang dikeluarkan oleh payudara ibu pada hari-hari pertama setelah persalinan.

3. Menurut ibu, apakah manfaat kolostrum ?

a. Membantu mengeluarkan kotoran bayi yang berwarna hitam kehijauan. b. Memberikan zat kekebalan yang dibutuhkan oleh bayi.

c. Semua benar

4. Menurut ibu, kolostrum merupakan cairan yang pertama disekresi oleh kelenjar payudara dari hari :

a. Pertama sampai hari ke 3-5 b. 3-5 sampai hari ke 8-11 c. Semua benar

5. Yang merupakan ASI stadium I adalah : a. Kolostrum

b. ASI peralihan c. ASI matur

6. Yang merupakan ASI stadium II adalah : a. Kolostrum

b. ASI peralihan c. ASI matur

7. Yang merupakan ASI stadium III adalah : a. Kolostrum

b. ASI peralihan c. ASI matur

8. Kapan sebaiknya ibu memberikan kolostrum pada bayinya? a. Segera setelah lahir

b. 1 – 3 hari setelah persalinan c. Setelah ASI keluar

9. Pada hari pertama bayi memerlukan kalori dalam kolostrum sebanyak : a. 20 – 30 cc

b. 80 – 40 cc c. semua salah

10.Menurut ibu apakah bahaya kolostrum pada bayi ? a. Dapat menimbulkan diare

b. Dapat menyebabkan warna kuning pada bayi c. Semua salah

11.Menurut ibu, total kalori dalam kolostrum adalah : a. 58 kal/100 ml

b. 75 kal/100 ml c. 14 kal/100 ml

C. Pertanyaan Sikap

Beri tanda chek list () pada kolom yang tersedia sesuai dengan pendapat anda. Keterangan :

SS : Sangat setuju

S : Setuju

TS : Tidak setuju STS : Sangat tidak setuju

No Pertanyaan SS S TS STS

1 Segera setelah bayi lahir ibu dapat memberikan kolostrum pada bayinya.

2 Memberikan kolostrum membantu hubungan ibu dengan bayi menjadi lebih dekat.

3 Setelah bayi lahir ibu menyatakan siap memberikan kolostrum pada bayinya.

4 Sejak masih hamil ibu sudah bertekad akan memberikan kolostrum pada bayinya.

5 Sejak awal ibu harus memberikan kolostrum pada bayi baru lahir.

6 Ibu tetap memberikan kolostrum walaupun ASI masih sedikit.

7 Memberikan kolostrum baik bagi ibu karena dapat mencegah terjadinya perdarahan.

8 Segera setelah lahir kolostrum dapat segera diberikan kepada bayi karena sudah diproduksi sejak akhir kehamilan.

9 Bagi saya memberikan kolostrum dapat membuat bayi tidak rewel.

10 Memberikan ASI (kolostrum) pada bayi segera setelah lahir akan mengganggu istirahat saya.

D. Pertanyaan Tindakan

Lingkarilah salah satu jawaban anda yang ada dikolom sebelah kanan

No Pertanyaan Jawaban

1 ASI yang keluar pertama (kolostrum) dibuang karena dapat menyebabkan diare.

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 2 Setelah ibu melahirkan, ibu langsung memberikan

ASI (kolostrum).

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 3 ASI yang keluar pertama (kolostrum) dibuang karena

kotor atau basi.

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 4 Setelah ibu memberikan kolostrum, apakah bayi

mengalami alergi.

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 5 Setelah ibu melahirkan bayi diberikan susu botol. a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 6 Ibu tetap memberikan kolostrum walaupun produksi

ASI tidak cukup.

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 7 Ibu memberikan susu formula jika kolostrum tidak

ada.

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 8 Setelah ibu melahirkan, kolostrum keluar selama 3

hari atau lebih.

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 9 Ibu memberikan kolostrum walaupun puting susu

lecet.

a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah 10 Ibu memberikan kolostrum pada malam hari. a. Selalu

b. Kadang-kadang c. Tidak pernah

PERNYATAAN PERSETUJUAN SIDANG KTI

NAMA : MERY KRISTA SIMAMORA

NIM : 085102004

JUDUL : Perilaku Ibu Nifas 0-5 Hari Dalam Pemberian Kolostrum Pada Bayi di Klinik Bersalin Martini Kecamatan Medan-Tembung Tahun 2009

Menyatakan bahwa mahasiswa tersebut di atas disetujui untuk mengikuti ujian sidang hasil KTI.

Medan, 13 Juni 2009 Pembimbing

INFORMED CONSENT

Perihal : Pemberian Informasi dan Persetujuan

Lampiran : -

Dengan hormat,

Sehubungan akan dilaksanakannya penelitian dengan judul “Perilaku Ibu Nifas 0-5 Hari Dalam Pemberian Kolostrum Pada Bayi di Klinik Bersalin Martini Kecamatan Medan Tembung 2009”, sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Program D-IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku ibu nifas 0-5 hari dalam pemberian kolostrum pada bayi di Klinik Bersalin Martini Kecamatan Medan Tembung Tahun 2009.

Untuk terlaksananya penelitian ini saya mengharapkan kepada para ibu nifas 0-5 hari menjadi responden dalam penelitian ini dengan menjawab pertanyaan yang ada dalam kuesioner dengan bersikap suka rela dan jujur dalam menjawab seluruh pertanyaan sesuai dengan pengetahuan, sikap dan tindakan ibu nifas.

Informasi yang diberikan akan dijaga kerahasiaannya. Penelitian ini hanya akan dipergunakan untuk kepentingan pendidikan serta perkembangan ilmu pengetahuan.

Atas bantuan dan kerjasama yang baik saya ucapkan terimakasih.

Medan, Januari 2009

Responden Peneliti

( ) MERY KRISTA S

LEMBAR KONSUL KARYA TULIS ILMIAH PROGRAM D-IV BIDAN PENDIDIK FK USU

Nama Mahasiswa : Mery Krista S Nama Pembimbing : dr. Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes

NIM : 085102004 NIP :

Judul KTI : Perilaku Ibu Nifas 0-5 Hari Dalam Pemberian Kolostrum Pada Bayi di Klinik Bersalin Martini Kecamatan Medan Tembung tahun 2009

Tanggal Materi Anjuran/Saran Paraf

Mahasiswa

Paraf Pembimbing

LEMBAR PERNYATAAN

PERILAKU IBU NIFAS 0-5 HARI DALAM PEMBERIAN KOLOSTRUM PADA BAYI DI KLINIK BERSALIN

MARTINI KECAMATAN MEDAN TEMBUNG TAHUN 2009

KARYA TULIS ILMIAH

Dengan ini saya menyatakan bahwa Karya Tulis ini tidak terdapat karya orang lain yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat orang lain atau, kecuali yang secara tertulis diacu dalam Karya Tulis Ilmiah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, 13 Juni 2009

RIWAYAT HIDUP

Nama : Mery Krista Simamora

Tempat/Tgl. Lahir : Pematangsiantar / 22 Desember 1973

Alamat : Desa Cinta Damai Kecamatan Percut Sei Tuan

Agama : Kristen Katolik

Status Pribadi : Menikah

Tamat SD : SD Swasta HKBP Pematangsiantar

Tamat SLTP : SLTP Swasta RK I Pematangsiantar

Tamat SMU : SMU Swasta RK Bintang Timur Pematangsiantar

Tamat Akbid : Akbid Prima Medan

Tamat DIV Bidan Pendidik : Fakultas Kedokteran USU Medan

Tamat S1 Kesehatan Masyarakat : Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Medan

Nama Suami : M. Sihombing, AMd

Nama Orang Tua Laki-laki : J. Simamora

Nama Orang Tua Perempuan : Almh. R. Br. Manurung

Anak ke : 1 dari 3 bersaudara

Pengalaman Kerja :

1. Tahun 1996 – 2000 sebagai Staf Pengajar di SPK YTP Arjuna Laguboti Taput 2. Tahun 2006 – sekarang sebagai Dosen di Akbid Cipto Medan

Penulis

Dokumen terkait