• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat diberikan saran sebagai berikut:

1. Agar Usaha Kue Ibu Sri Warni dapat meningkatkan kekuatannya serta memanfaatkan peluangnya dan meminimalkan ancamannya serta menghindari ancaman dalam usahanya supaya usaha ini dapat berkembang. 2. Untuk mengembangkan usahanya, usaha kue Ibu Sri Warni hendaknya

dapat menjalankan alternatif-alternatif strategi yang pengembangan usaha yang telah diformulasikan, yaitu:

2) Menjaga kualitas produk saat ini untuk mempertahankan pelanggan dan mencari konsumen baru.

3) Memanfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan jumlah produksi.

4) Membuka toko atau onlineshop untuk menarik lebih banyak konsumen. 5) Memanfaatkan internet untuk melakukan promosi.

6) Membeli mesin pembangkit listrik sebagai fasilitas pendukung kegiatan produksi.

7) Meningkatkan kualitas produk dan menambah variasi produk untuk menghadapi persaingan.

8) Meningkatkan kegiatan promosi dalam rangka menghadapi persaingan 9) Memperluas jaringan usaha dengan menambah mitra usaha.

DAFTAR PUSTAKA Sumber Buku:

Anoraga, Pandji dan Djoko Sudantoko. 2002. Koperasi, Kewirausahaan, dan Usaha Kecil. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Tambunan,.

Daryanto. 2013. Pengantar Kewirausahaan. Jakarta: Prestasi Pustakaraya.

David, Fred R. 2006. Manajemen Strategis: Konspep, Edisi 10 Buku. Jakarta:Salemba Empat.

Ijudin, I. Mujib, Adi A. Somad, & Yulia N. 2011. Rupiah Meriah dari Bisnis Roti&Kue. Jakarta: Penerbit PPM.

Irawan, Andi. 2007. Kewirausahaan UKM: Pemikiran dan Pengalaman. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Ismanthono, Henricus W. 2006. Kamus Istilah Ekonomi Populer. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Juliandi, Azuar. 2013. Metodelogi Penelitian Kuantitatif untuk Ilmu-Ilmu Bisnis. Medan: Percetakan M2000.

Kotler, Philip. 1995. Manajemen Pemasaran: Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian. Jakarta: Salemba Empat.

Rangkuti, Fredy. 2013. Analisis SWOT: Teknis Membedah Kasus Bisnis Cara Perhitungan Bobot, Rating, dan OCAI. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Suryana. 2013. Kewirausahaan: Kiat dan Proses Menuju Sukses. Jakarta: Salemba Empat.

T.H. Tulus. 2009. UMKM di Indonesia. Bogor: Ghalia Indonesia. Sumber Penelitian Ilmiah:

Boediharti. 2011. Strategi Pengembangan Usaha Kue D’Wonk di Jakarta Pusat. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Ningtias, Widya Yudha. 2009. Strategi Pengembangan Usaha Kecil “Waroeng Coklat” (Kasus Usaha Kecil dan Menengah Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat). Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Santoso, Agus. 2008. Strategi Pengembangan Bisnis Usaha Kecil Menengah (Studi Kasus di UKM Kambing Desa Cikarawang Kecamatan Darmaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat). Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Soraya, Dwie Vikha. 2009. Strategi Pengembangan Usaha Tanaman Obat Keluarga (TOGA) ((Studi Kasus di Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan, Kotamadya Medan). Medan: Universitas Sumatera Utara.

Suparman, Kaisar Fauziansyah. 2013. ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PADA KEDAI IGA BAKAR MANG OPAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN: Pendekatan analisis SWOT pada Kedai iga bakar Mang Opan. Jakarta: Universitas Pendidikan Indonesia.

Sumber Internet:

http://www.depkop.go.id/index.php?option=com_phocadownload&view=file&id =6:undang-undang-nomor-20-tahun-2008-tentang-kukm&Itemid=93. UU No. 20 tahun 2008 tentang KUMKM (diakses pada Jumat, 20 Desember 2013 pukul 16.44)

http://www.depkop.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=1338

:usaha-makanan-dan-minuman-terus-bertumbuh&catid=50:bind-berita&Itemid=97 (diakses pada Sabtu, 4 januari 2014 pukul 15.23 WIB)

http://www.mdp.ac.id/materi/2013-2014-3/MJ307/071047/MJ307-071047-806-13.ppt (diakses pada Minggu, 5 Januari 2014 pukul 18.23)

www.depkop.go.id. Sandingan Data UMKM 2010-2011 (diakses pada Sabtu, 4 Januari 2014 pukul 15.33)

www.depkop.go.id. Sandingan Data UMKM 2011-2012 (diakses pada Sabtu, 4 Januari 2014 pukul 15. 38)

DAFTAR WAWANCARA I. Identitas Responden Nama : Jenis Kelamin : Umur : Pendidikan :

II. Daftar Wawancara untuk Pemilik Usaha 1) Kapan ibu memulai usaha kue ini?

2) Apakah alasan ibu memilih untuk menjalankan usaha kue ini?

3) Berapakah modal awal dalam membuka usaha ini dan berasal dari mana modal awal tersebut?

4) Berapakah jumlah karyawan yang ibu miliki? 5) Produk kue apa sajakah yang diproduksi?

6) Bagaimanakah cara ibu memasarkan produk anda?

7) Apakah ada produk kue yang menjadi unggulan, yang paling diminati oleh konsumen?

8) Berapakah kisaran harga jual produk kue ibu dan bagaimana cara menetapkan harga jualnya?

9) Apakah ibu memiliki pembukuan keuangan?

10)Apakah ada strategi khusus dalam menjalankan usaha ini? 11)Apa yang membuat usaha ini tetap bertahan sampai sekarang?

13)Dalam 1 atau 2 tahun terakhir, apakah ibu merasakan omset pejualan naik/turun?

14)Apakah ada keinginan ibu yang belum tercapai? Kalau ada apa keingingan tersebut?

15)Apakah pernah mendapatkan kredit dari bank? Apakah ingin mendapatkannya?

16)Apa image yang tertanam di masyarakat/konsumen tentang kue ibu? 17)Menurut ibu apa yang menjadi kekuatan dari produk ataupun usaha

ibu?

18)Apa yang menjadi kelemahan dari produk ataupun usaha ibu? 19) Menurut ibu apa yang menjadi peluang bagi usaha ibu?

20) Menurut ibu, ancaman apa yang dapat mengancam atau menghambat usaha ibu?

III. Daftar Wawancara untuk Pegawai Usaha Kue Ibu Sri Warni 1) Sudah berapa lama bekerja di usaha kue ini?

2) Bagaimana suasana bekerja disini?

3) Apakah usaha ini selalu melakukan produksi setiap harinya? 4) Dalam sehari berapa banyak jumlah kue yang diproduksi?

5) Kendala-kendala apa saja yang dihadapi pada kegiatan produksi? 6) Bagaimanakah jika ada pesanan yang harus diproduksi, apakah

IV. Daftar Wawancara untuk Mitra usaha Ibu Sri Warni

1) Sudah berapa lama anda bekerja sama dengan ibu Sri Warni?

2) Mengapa anda bersedia dititipkan untuk menjual produk kue dari usaha kue Ibu Sri Warni?

3) Dalam sehari biasanya berapa banyak kue yang dititipkan kepada anda dan apakah semua kue-kue tersebut dapat habis terjual?

4) Produk kue apa yang paling sering diminati oleh konsumen?

5) Menurut anda apa yang menjadi keunggulan produk kue Ibu Sri warni dibandingkan dengan kue lainnya yang anda jual?

V. Daftar Wawancara untuk pelanggan Usaha Kue Ibu Sri Warni

1) Darimanakah anda mengetahui tentang usaha kue Ibu Sri Warni? 2) Mengapa tertarik untuk membeli kue produk usaha ini?

3) Produk apakah yang biasanya dibeli atau dipesan? Mengapa tertarik untuk membeli atau memesan produk tersebut?

4) Menurut anda, apakah produk yang ditawarkan sudah baik dan memuaskan anda?

   

HASIL WAWANCARA DENGAN PEMILIK USAHA KUE IBU SRI WARNI 29 APRIL 2014 (12.00-13.00 WIB)

I. Identitas Pemilik Usaha Nama : Sri Warni Jenis Kelamin : Perempuan Umur : 48 tahun

Pendidikan : Lulus SMA (Sempat berkuliah selama 1 tahun)

II. Hasil Wawancara dengan Pemilik Usaha.

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Kapan ibu memulai usaha kue ini?

Saya memulai usaha ini sekitar 10 tahun yang lalu.

2 Apa alasan ibu memilih untuk menjalankan usaha ini?

Pada awalnya saya bersama suami memiliki usaha toko sepeda, tapi karena usaha tersebut mengalami masalah pada pengelolaan dan keuangannya maka akhirnya toko tersebut tutup. Karena saya memiliki hobi membuat kue dan saya juga biasanya menerima pesanan kue, maka saya memilih usaha ini. Sebetulnya saya bersama suami juga sempat membuka toko roti dan kue tetapi toko tersebut hanya bertahan selama 1 tahun.

Apa yang menyebabkan toko tersebut tutup?

Toko roti dan kue tersebut tutup karena penghasilan yang kami dapat tidak sebanding dengan biaya sewa toko yang harus dibayar. 3 Berapakah modal awal

membuka usaha ini dan berasal dari mana modal awal tersebut?

Modal awal usaha ini saya sudah lupa berapa karena sudah lama sekali. Kalau untuk asal modal membuka usaha ini berasal dari tabungan saya.

Kalau untuk modal produksi sehari berapa ya?

Modal 1 hari kira-kira sebesar Rp 200.000 - Rp 250.000.

4 Ibu memperkerjakan berapa orang karyawan?

Saya hanya mempunya 1 orang karyawan saja.

Apakah cukup 1 orang saja?

Untuk saat ini saya rasa cukup. Tetapi terkadang saat banyak pesanan saya merasa kerepotan juga.

Tugas karyawan ibu apa saja?

Tugasnya biasa kalau pagi jam 5 mengantarkan kue untuk dititipkan ke pasar setelah itu sekitar jam 8 akan pergi mengantar kue donat ke kantin sekolah kantin sekolah. Selain itu dia juga membantu saya membuat kue, memasukkan kue ke dalam kotak atau plasti. Setelah selesai semua dia kemudian akan membersihkan rumah saya.

5 Produk kue apa saja yang ibu produksi?

Kalau yang setiap hari tetap saya produksi itu bolu gulung, donat paha ayam, dan kue sus. 1 jenis lagi biasanya saya ganti jenisnya setiap 2 atau 3 hari sekali supaya pembeli tidak bosan. Selain itu saya juga menerima pesenan kue berbagai jenis bolu seperti bolu kismis, bolu macan, bolu chocochips, dan bolu agar-agar, kue tart, mini cake, brownies kukus atau panggang, kue crackers segitiga, kroket kentang, kue mata ikan, pudding jagung, dan beberapa jenis kue kering seperti nastar, kue salju, lidah kucing, dan cookies-cookies. 6 Bagaimana cara ibu Saya kan ini usaha rumahan dan ngak punya

memasarkan atau menjual kue ibu?

toko, jadi saya jualnya ya dengan menitipkannya pada penjual-penjual kue.

Ada berapa jumlah penjual kue yang menjadi mitra usaha ibu?

Saya biasanya menitipkan kue-kue saya ke 4 tempat. 1 penjual kue di pasar Tavip, 1penjual kue di pasar kaget, 1 penjual sarapan dan kue keliling, dan ke sekolah. Tapi kalau yg di sekolah saya Cuma menitip donat saja.

7 Berapakah kisaran harga jual kue ibu dan bagaimana menetapkan harga jualnya?

Kisaran harganya paling murah Rp 2.500, kalau yang paling mahal itu kue tart sekitar Rp 150.000. Kalau untuk menetapkan harga saya ngak punya strategi apa-apa. Cuma mengikuti harga yang ada di pasar dan asalakan saya mendapatkan untung ya sudah saya tetapkan segitu saja.

Apakah ada perbedaan antara harga untuk mitra usaha ibu dengan konsumen yang membeli langsung?

Tentu saja ada. Kalau untuk kue yg saya titipkan itu saya kasih harga bolu gulung dan kue sus itu 1 kotak harganya Rp 5.000, donat Rp 2.500. Untuk yang membeli atau memesan langsung saya jual bolu gulung dan kue sus i kotaknya Rp 6.000 dan donatnya per bungkus. 8 Apakah produk kue yang

paling diminati konsumen?

Kalau konsumen biasanya paling suka bolu gulung dan donat saya.

9 Apakah ibu memiliki pembukuan keuangan untuk usaha ibu?

Saya tidak mempunyai pembukuan keuangan. Ini kan hanya usaha kecil ya, menurut saya tidak perlu ada pembukuan. Saya cukup menghitung biaya dan dan keuntungannya secara sederhana saja.

khusus menjalankan usaha ini?

hanya berusaha menjaga kualitas dan rasa kue saya supaya konsumen tetap suka.

11 Apa yang membuat usaha ibu ini dapat tetap

bertahan sampai sekarang?

Menurut saya sih karena kualitas kue saya yang bagus dan rasanya yang enak.

12 Apakah ibu merasakan persaingan penjualan kue yang semakin ketat?

Iya tentu saja saya merasakannya.

13 Dalam 1 atau 2 tahun terakhir, apakah ibu merasakan omset pejualan naik/turun?

Iya, omset penjualan saya menurun. Biasanya dulu saya bisa memproduksi donat sampai 100 bungkus. Sekarang saya hanya memproduksi sekitar 50-60 bungkus saja. 14 Apakah ada keinginan

ibu yang belum tercapai? Kalau ada apa keingingan tersebut?

Kalau sekarang ini saya ingin usaha saya bisa berkembang lagi. Saya ingin omset penjualan saya naik lagi seperti dulu atau bahkan lebih besar lagi.

15 Apakah ibu pernah mendapatkan kredit dari bank? Apakah ingin mendapatkannya?

Belum pernah dan saya juga tidak ingin mendapatkannya karena saya merasa tidak membutuhkannya. Saya merasa modal saya mencukupi. Keuntungan saya setiap harinya akan saya putar kembali untuk menjadi modal untuk produksi selanjutnya.

16 Apa image yang

tertanam di masyarakat/konsumen

tentang kue ibu?

Kalau pendapat dari konsumen saya, kue saya itu terkenal rasanya yang enak dan tekstur kuenya yang lembut dan pas.

17 Menurut ibu apa yang menjadi kekuatan pada

Menurut saya kekuatan usaha saya itu paling utama di kualitas kuenya. Selain itu saya juga

usaha ibu ini? memakai bahan-bahan baku yang berkualitas dan tidak sembarangan. Harga kue saya juga tidak mahal dan sesuai dengan kantong konsumen.

18 Kalau kelemahan usaha ibu?

Menutut saya kelemahan usaha saya ini ya tidak ada tokonya, promosinya juga tidak ada. Saya juga tidak punya mesin pembangkit listrik, jadi kalau mati lampu ya produksi kuenya terpaksa harus ditunda. Karyawan saya juga cuma 1 orang, jadi terkadang sering kelabakan kalau pesanannya sedang banyak. 19 Kalau untuk peluang

usaha ibu?

Kalau peluangnya ya mungkin konsumen yang mau membeli kue masih banyak.

20 Untuk ancaman yang dapat mengancam usaha ibu?

Ya para pesaing lain itu, usaha kue kan banyak bukan saya saja. Ancaman lainnya mungkin harga bahan baku ya. Misalnya seperti yang baru-baru ini harga gas naik, dulu juga sempat merasakan juga pada saat minyak lampu mahal dan langka. Kalau harga bahan baku naik ya keuntungan saya semakin kecil karena saya tidak menaikkan harga. Karena saingannya banyak jadi saya ngak bisa sembarangan menaikkan harga.

HASIL WAWANCARA DENGAN KARYAWAN USAHA KUE IBU SRI WARNI 30 APRIL 2014 (11.00-11.20 WIB)

I. Identitas Pemilik Usaha Nama : Atik Jenis Kelamin : Perempuan Umur : 42 tahun Pendidikan : Lulus SD

II. Hasil Wawancara dengan Karyawan.

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Ibu sudah berapa lama kerja disini?

Kalau kerja dengan ibu Sri Warni sih sudah lama sekitar belasan tahun sebelum usaha kue ini ada.

2 Bagaimana suasana kerja di sini?

Suasana kerjanya ya enak. Ibu Sri Warni kan orangnya ramah dan baik juga jadi saya senang bekreja di sini. Kalau tidak mana mungkin saya bisa betah kerja dari dulu.

3 Kalo di sini biasanya setiap hari buat kuenya?

Ya iya setiap hari kita buat kue, setiap pagi mulai dari jam 8 pagi. Kecuali ibu sedang tidak ada di rumah atau yang jualannya libur.

4 Dalam sehari bisa produksi berapa banyak?

Dalam sehari biasanya ada sekitar 50 kotak kue yang isi bolu gulung, bolu, dan kue sus. Kalau donat sehari biasanya ada sekitar 60 bungkus. 5 Kendala-kendala apa

saja yang dihadapi pada kegiatan produksi?

Ya paling kendalanya itu pada saat mati lampu. Jadinya kan mixer ngak bisa dipakai. Terpaksa kita menunggu sampai listriknya menyala baru

buat kuenya. 6 Kalau ada pesenan,

mana yang terlebih dahulu di produksi?

Ya sekalian kita produksi sama kue yang untuk dititipkan. Biar sekalian kerja.

HASIL WAWANCARA DENGAN MITRA USAHA IBU SRI WARNI I. Identitas Mitra Usaha

Mitra Usaha Nama Jenis Kelamin Umur Pendidikan Penjual kue di Pasar Tavip Binjai Ani Perempuan 56 SD Penjual kue di pasar kaget Binjai Aida Perempuan 45 SMA Penjual sarapan dan kue keliling Pipo Perempuan 51 SD Pemilik Kantin Sekolah Agus Laki-Laki 38 SMA

II. Hasil Wawancara dengan Mitra Usaha Ibu Sri Warni. 1) Penjual kue di Pasar Tavip Binjai

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Sudah berapa lama ibu bekerja sama dengan ibu Sri Warni?

Kira-kira hampir 10 tahun dia menitipkan kue kepada saya.

2 Kenapa ibu mau dititipkan untuk menjual kue ibu Sri Warni?

Karena kue jualan saya saat itu kan tidak sebanyak sekarang, jadi tidak ada salahnya saya menerima titipan kue dari orang lain supaya kua jualan saya kelihatan banyak dan saya juga bisa mendapatkan keuntungan lebih.

3 Dalam sehari biasanya Ibu Sri Warni menitipkan berapa banyak kue? Dan apakah habis semua?

Dalam sehari biasanya saya dititipkan 15 kotak kue bolu gulung, 5 kotak kue sus, 5 kotak bolu, dan 15 bungkus donat paha ayam. Kalau sedang ramai ya habis, kalu tidak ya saya kembalikan lagi kepada ibu Sri Warni.

4 Produk kue apa yang paling laku?

Paling laku itu biasanya donat ceres dan bolu gulung ya.

5 Menurut ibu apa yang membuat kue ibu Sri Warni lebih unggul dari kue yang lain?

Kue produk dia itu rasanya enak dan lembut teksturnya, jadi pembeli suka. Harganya juga tidak mahal.

2) Penjual kue di Pasar Kaget

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Sudah berapa lama ibu bekerja sama dengan ibu Sri Warni?

Sudah sekitar 4 tahun.

2 Kenapa ibu mau dititipkan untuk menjual kue ibu Sri Warni?

Pada awalnya saya merasa etalase jualan saya kosong dan perlu adanya penambahan kue lainnya agar kelihatan penuh. Saya juga pernah beberapa kali memesan kue kepada Ibu Sri Warni dan saya menyukai kue buatannya. Maka saya menawarkan ibu Sri Warni untuk menitipkan kuenya kepada saya.

3 Dalam sehari biasanya Ibu Sri Warni menitipkan berapa banyak kue? Dan apakah habis semua?

Dalam sehari biasanya ada sekitar 12 kotak bolu gulung, 4 kotak bolu, 4 kotak kue sus, dan 10 bungkus donat. Kadang-kadang kue-kue tersebut bisa habis tetapi terkadang tidak, melihat situasinya juga. Kan pembeli tidak setiap hari ramai.

4 Produk kue apa yang paling laku?

Kalau di sini hampir semuanya sama lakunya. Terutama bolu gulung dan donat.

5 Menurut ibu apa yang membuat kue ibu Sri Warni lebih unggul dari kue yang lain?

Menurut saya kue ibu Sri Warni itu enak rasanya dan terjamin kualitasnya, makanya saya berani untuk menawarkan diri untuk menjual kue ibu itu.

3) Penjual sarapan dan kue keliling

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Sudah berapa lama ibu bekerja sama dengan ibu Sri Warni?

Sejak 2007 atau 2008 kalau tidak salah.

2 Kenapa ibu mau dititipkan untuk menjual kue ibu Sri Warni?

Saya ini kan penjual sarapan keliling, kue itu kan termasuk salah satu makanan yang dapat dijadikan sarapan. Jadi ketika saya ditawari oleh ibu Sri Warni untuk menjual kuenya, ya saya coba saja. setal saya mencoba menjualnya, ternyata kuenya laku. Jadi saya teruskan saja menjual kue dia sampai saat ini.

3 Dalam sehari biasanya Ibu Sri Warni menitipkan berapa banyak kue? Dan apakah habis semua?

Biasanya saya dititipkan sekitar 5 kotak bolu gulung, 2 kotak bolu, dan 10 bungkus donat. biasanya sih habis semua.

4 Produk kue apa yang paling laku?

Paling laku itu donatnya.

5 Menurut ibu apa yang membuat kue ibu Sri Warni lebih unggul dari kue yang lain?

Karena kuenya lembut dan pas rasanya di lidah.

4) Pemilik Kantin sekolah

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Sudah berapa lama bapak bekerja sama dengan ibu Sri Warni?

Sudah sejak 5 tahun lalu.

2 Kenapa bapak mau dititipkan untuk menjual kue ibu Sri Warni?

Awalnya ibu itu sendiri yang datang menawarkan untuk menitipkan kuenya. Saya terima-terima saja asalkan kue tersebut dapat laku. Ketika saya mencoba menjualnya ternyata kue-kue tersebut laku dibeli oleh para orang tua murid maupun anak sekolah sini.

3 Dalam sehari biasanya Ibu Sri Warni menitipkan berapa banyak kue? Dan apakah habis semua?

Dulunya itu ibu Sri Warni sempat menitipkan beberapa macam kue, tapi sekarang tinggan kue donat saja yang dititipkan karena kue yang lain tidak begitu laku. Biasanya ya ada 25 bungkus donat yang dititipkan kepada saya.

4 Menurut bapak apa yang membuat kue ibu Sri Warni lebih unggul dari kue yang lain?

Karena rasanya enak dan juga donatnya itu ngak keras jadi banyak yang suka. Harganya juga tidak mahal.

HASIL WAWANCARA DENGAN KONSUMEN USAHA KUE IBU SRI WARNI

II. Identitas Konsumen

Konsumen Nama Jenis Kelamin Umur Pendidikan

Konsumen 1 Warnasi Perempuan 54 SMP

Konsumen 2 Devi Perempuan 28 D3

Konsumen 3 Livia Perempuan 33 D3

Konsumen 4 Susan Perempuan 38 SMA

III. Hasil Wawancara dengan Konsumen. 1) Konsumen I

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Darimanakah ibu

mengetahui usaha kue ibu Sri Warni ini?

Saya tahu usaha ini karena ibu Sri Warni ini merupakan teman satu gereja saya. Jadi saya mengenal ibu ini.

2 Mengapa ibu tertarik untuk memesan kue disini?

Karena rasanya enak ya, pilihan kuenya juga banyak. Harganya juga sesuai dengan kantong.

3 Produk apa yang biasanya ibu pesan? Alasannya kenapa tertarik memesan kue itu?

Kalau favorit saya itu bolu gulung, brownies kukus, dan kue segitiga crackers. Alasannya ya karena rasanya enak dan cocok dengan selera saya dan keluarga.

4 Menurut ibu apakah produk kue yang ditawarkan ini sudah baik dan dapat memuaskan keinginan ibu?

Menurut saya sih sudah baik ya kualitas maupun rasanya dan juga sudah dapat memuaskan keinginan saya.

2) Konsumen 2

NO PERTANYAAN JAWABAN

1 Darimanakah kak Devi mengetahui usaha kue ibu Sri Warni ini?

Awalnya saya sering memebeli kue ibu ini di pasar kaget. Saya merasa cocok dengan rasa kuenya. Ketika saya akan mengadakan acara ulang tahun, saya coba bertanya kepada penjual kue di pasar kaget itu apakah saya bisa memesannya. Akhirnua penjual kue tersebut memberitahukan saya alamat usaha ini.

2 Mengapa kak Devi tertarik untuk memesan kue disini?

Karena kuenya enak dan harganya juga tidak mahal.

3 Produk apa yang biasanya kak Devi beli? Alasannya

Dokumen terkait