• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III KAJIAN KONSEPTUAL

B. Saran-saran

Dengan tidak adanya perlindungan tentang perkawinan beda agama dalam undang-undang. Maka, peneliti menawarkan saran yang dikemas secara teoritis dan praktis, sebagai berikut:

1. Secara teoritis memang diperlukan perubahan yang memiliki beberapa alasan. Pertama, bahwa perkawinan untuk membentuk keluarga dan mendapatkan keturunan adalah merupakan hak seseorang yang termasuk dalam hak asasi manusia. Kedua, sebagai sebuah negara, Indonesia dibangun bukan oleh satu komunitas agama saja, melainkan di dasarkan pada asas nasionalitas. Ketiga, dalam konteks negara demokrasi, maka beberapa prasyarat yang dibutuhkan antara lain jaminan membangun civil

society yang bebas, otonomi dan kualitas political society, adanya rule of law sebagai jaminan hukum bagi kebebasan warga negara dan kehidupan

organisasi yang independent, birokrasi yang mendukung pemerintahan baru yang demokratis, dan masyarakat ekonomi yang institutionalized. Keempat, Indonesia merupakan negara yang bhineka. Kebhinekaan tersebut bukan hanya dari sudut etnis, ras, budaya, dan bahasa melainkan juga agama sehingga setiap kebijakan yang dilakukan oleh negara haruslah mengakomodir semua warga negaranya tanpa membedakan latar belakangnya. Tujuan dari pengakomodiran kebijaksanaan tersebut tidak lain agar semua warga negara mendapat sebuah kepastian hukum. Kelima, negara mempunyai kewajiban untuk melayani hajat keberagamaan warganya secara adil tanpa diskriminasi. Implikasi dari kewajiban negara tersebut harus diartikan secara luas terhadap segala sesuatu yang berkaitan dengan hak dan kewajiban warga negara di mata hukum. Atas dasar itu, negara harus memenuhi hak-hak sipil warga negaranya tanpa melihat agama dan kepercayaan yang dianut.

2. Adapun secara praktis, Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 telah berusia lebih dari 32 tahun, sebuah usia yang menuntut peninjauan ulang atasnya karena undang-undang merupakan satu “sistem yang terbuka” yang tidak hanya melihat kebelakang kepada perundang-undangan yang ada, tetapi juga memandang kedepan dengan memikirkan konsekuensi-konsekuensi suatu keputusan hukum bagi masyarakat yang diaturnya.

1

DAFTAR PUSTAKA

Buku-buku:

Amiruddin dan Zainal Asikin, 2003, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Depok: Rajawali Press.

Asmin, 1986, Status Perkawinan antar Agama Ditinjau dari Undang-Undang Perkawinan No.

1/1974, Jakarta: Dian Rakyat.

Alder, John, 2002, General Principles of Constitusional and Administrative Law, New York: Palgrave Macmillan.

Azhary, Muhammad Tahir, 2004, Negara Hukum: Suatu Studi Tentang Prinsip-prinsipnya

Dilihat dari Segi Hukum Islam, Implementasinya Pada Periode Negara Madinah dan Masa Kini, Jakarta: Prenada Media.

Abidin, Slamet dan Aminudin, 1999, Fiqh Munakahat Jilid I dan II, Bandung: Pustaka Setia. Arinanto, Satya, 2009, Dimensi-dimensi HAM: Mengurai Hak Ekonomi, Sosial, dan Budaya,

Jakarta: Rajawali Press.

Baso, Ahmad, 2005, Pernikahan Beda Agama: Kesaksian, Argumen, Keagamaan, dan Analisis

Kebijakan, Jakarta: Komnas HAM bekerjasama dengan ICRP.

Busriyanti, 2013, Fikih Munakahat, Jember: STAIN Press.

Dinas Pendidikan, 2014, Pendidikan Kewarganegaraan kelas IXa, Jakarta: Dinas Pendidikan. Effendy, Bahtiar, 1996 , Islam dan Demokrasi: Mencari Sebuah Sintesa yang Memungkinkan,

Jakarta: Paramadina.

Efrinaldi, 2008, Teori Kemaslahatan Dalam Wacana Pembaharuan Hukum Islam: Telaah Kritis

Pemikiran Najm Din Thufi, Padang: IAIN Imam Bonjol.

Eoh, 2001, Perkawinan Antar Agama Dalam Teori dan Praktek, Jakarta: Fajar Interpratama Offset.

Freidman, Lawrence Meir, 2009, Sistem Hukum: Perspektif Ilmu Sosial, Jakarta: Nusamedia.

Fu’ady, Munir, 2013, Teori-teori Besar dalam Hukum: Grand Teory, Jakarta: Kencana.

Hafidhuddin, Didin, dkk, 2004, Pernikahan Lintas Agama, Jakarta, Iqra Insan Press.

2

Halim, Abdul, 2000, Peradilan Agama dalam Politik Hukum di Indonesia: Dari Otoriter

Konservatif Menuju Konfigurasi Demokratis-Responsif, Jakarta: Rajawali Pers.

Hosen, Ibrahim, 1971, Fiqh Perbandingan dalam Masalah Nikah dan Rujuk, Jakarta: Ihya Ulumuddin.

Hadjon, Philipus M., 1987Perlindungan Hukum Bagi Rakyat Indonesia, Surabaya: PT. Bina Ilmu.

Hazin, Nur Khalif, tt, A.R Elham, Kamus Ilmiah Populer, Surabaya: Kaya Ilmu. Hakim, Rahmat, 1999, Hukum Perkawinan Islam, Bandung: Pustaka Setia. HS, Salim, 2005, Pengantar Hukum Perdata tertulis (BW), Jakarta: Sinar Grafika. Ishaq, 2012, Dasar-dasar Ilmu Hukum, Jakarta: Sinar Grafika.

Kementrian Agama Republik Indonesia, 2010, Hukum, Keadilan, dan Hak Asasi Manusia, Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Badan Litbang dan Diklat.

Majelis Tarjih dan Pengembangan Pemikiran Islam PP Muhammadiyyah, 2000, Tafsir Tematik

Al-Qur’an, Yogyakarta: Pustaka SM.

Mahalli, Mudjab, 2004, Kawinlah, Engkau Menjadi Kaya, Yogyakarta: Mitra Pustaka.

Mas’udi, Masdar F., 1997, Islam dan Hak-hak Reproduksi Perempuan: Dialoq Fiqh

Pemberdayaan, Bandung: Mizan.

Muhlas, 2010, Yurisprudensi: Antara Teori Implementasi, Yogyakarta: Nadi offset. Marzuki, Peter Mahmud, 2009, Penelitian Hukum, Jakarta: Kencana.

Mulyosudarmo, Suyoto, 1999, Kebebasan Beragama dalam Perspektif HAM, dalam Komaruddin Hidayat, Passing Over Melintasi Batas Agama, Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama.

Mulia, Siti Musdah 2008, Perempuan & Hukum: Menuju Hukum yang Berspektif Kesetaraan

dan Keadilan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Mahardhika, Youhastha Alva Tryas 2010, Skripsi Pencatatan Perkawinan Beda Agama (Studi

Pandangan Kepala Kantor Urusan Agama Se Kota Yogyakarta Terhadap Pasal 35 Huruf (a) Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006, Yogyakarta: Universitas Islam

Negeri Yogyakarta.

Narang, Agustin Teras, 2003, Reformasi Hukum: Pertanggungjawaban Seorang Wakil Rakyat, Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

3

Nuris, Anwar, “Menggagas Kepastian Hukum Perkawinan Beda Agama di Indonesia”,

Al-Ahwal, 6 (April, 2014).

Nuyadi dan Tholib, 2014, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kurikulum 2013, Jakarta: Kementriaan Pendidikan dan Kebudayaan.

Pr, FXS. Purwaharsanto 1992, Perkawinan Campuran antar agama menurut

UNDANG-UNDANG RI No. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan: Sebuah Telaah kritis Aktualita Media Cetak, Yogyakarta: tnp.

Qamar, Nurul, 2013, Hak Asasi Manusia Dalam Hukum Demokrasi, Jakarta: Sinar Grafika. Rofiq, Ahmad, 2013, Hukum Perdata Islam Di Indonesia: Edisi Revisi, Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada.

Ramulyo, Mohd. Idris, 2002, Hukum Perkawinan Islam: Suatu Analisis Undang-undang Nomor

1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, Jakarta: Bumi Aksara.

Raharjo, Satijipto, 2000, Ilmu Hukum, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.

Rahman, Samson, 2007, Islam Moderat: Menebar Islam Rahmatan Lil Alamin, Jakarta: Pustaka IKADI.

Saebani, Beni Ahmad, 2009, Fiqh Munakahat, Bandung: CV Pustaka Setia. ---, 2010, Fikih Mukahat jilid II, Bandung: Pustaka Setia.

---, 2008, Perkawinan Dalam Hukum Islam dan Undang-Undang: Perspektif

Fiqh Munakahat dan UU No. 1/1974 Tentang Poligami dan Problematikanya,

Bandung: Pustaka Setia

Shihab, M. Quraish, 2000, Tafsir Al-Misbah vol. 1, Ciputat: Lentera Hati. ---, 2005, Tafsir Al-Misbah vol. 3, Jakarta: Lentera Hati. ---, 2003, Tafsir Al-Misbah vol. 14, Jakarta: Lentera Hati. ---, 2004, Tafsir Al-Misbah vol. 11, Jakarta: Lentera Hati.

Syafe’I, Rachmat, 1999, Ilmu Ushul Fiqih, Bandung: Pustaka Setia.

Sochmawardiah, Hesti Armiwulan, 2013, Diskriminasi Rasial Dalam Hukum HAM: Studi

Tentang Diskriminasi Terhadap Etnis Tionghoa, Yogyakarta: Genta Publishing.

4

Soemantri, Sri, 1992, Bunga Rampai Hukum Tata Negara Indonesia, Bandung: Alumni. Subekti, 2001, Pokok-pokok Hukum Perdata, Jakarta: PT. Intermasa.

Suma, Moh. Amin, 2002, Pengantar Tafsir Ahkam, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Sutiksno, , 2003, Filsafat Hukum Bagian 1, Jakarta: Pradnya Paramita.

Thalib, Sayuti, 1986, Hukum Kekeluargaan Indonesia, Jakarta: UI-Press. Tim penyusun STAIN, 2014, Jember : Pedoman Penelitian Karya Ilmiah.

Tim Penyusun, 2004, Ahkamul Fuqaha Solusi Problematika Aktual Hukum Islam: Keputusan

Muktamar Munas dan Konbes Nahdlatul Ulama Jawa Timur: Lajnah Ta’lif Wan Nasyr (LTN) NU, Surabaya: Diatama.

Ulfa, Maria dan Martin Lukito Sinaga, 2004, Tafsir Ulang Pernikahan Lintas Agama, Perperstif

Perempuan dan Pluralisme, Jakarta: Kapal Perempuan.

Yusuf, Kadar M., 2013, Tafsir Ayat Ahkam: Tafsir Tematik Ayat-Ayat Ahkam, Jakarta: AMZAH.

Yunus, Mahmud, 1964, Hukum Perkawinan Dalam Islam, Jakarta, CV Al Hidayah.

Peraturan-peraturan:

Departemen Agama R.I, 2000, Kompilasi Hukum Islam, Jakarta: Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam.

Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 4/MUNAS VII/MUI/2005. Kitab Undang-undang Hukum Perdata (Burgelijk Wetboek)

Muktamar Nahdlatul Ulama Tahun 1962.

Puja , G. dan Tjokorda Rai Sudharta, 1973, Manawa Dharmacastra (Manu Dharmacastra) atau

Weda Smrti Compendium Hukum Hindhu, Jakarta: Lembaga Penerjemah Kitab Suci

Weda.

Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 68/PUU-XII/2014 Tentang Uji Materi Hukum Perkawinan Beda Agama.

Putusan Pengadilan Negeri Magelang Nomor 04/Pdt.P/2012/PN.MGL. Putusan Pengadilan Negeri Surakarta Nomor 73/Pdt.P/2007/PN.Ska.

5

Putusan Pengadilan Negeri Surakarta Nomor 111/Pdt.P/2007/PN.Ska. Putusan Pengadilan Negeri Surakarta Nomor 112/Pdt.P/2008/PN.Ska. Putusan Pengadilan Negeri Surakarta Nomor 156/Pdt.P/2010/PN.Ska.

The Indonesian Bible Society for The Gideon International, 1986, Perjanjian Baru, Bogor: Percetakan Lembaga Alkitab.

The Indonesian Bible Society for The Gideon International, 1986, Perjanjian Lama, Bogor: Percetakan Lembaga Alkitab.

Undang-undang R.I. Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan & Kompilasi Hukum Islam, 2012, Bandung: Citra Umbara.

Undang-undang Hak Asasi Manusia, 2012, Permata Press.

Website: https://bangdenjambi.wordpress.com/perkawinan-beda-agama-dan-hak-asasi-manusia-di-indonesia/. http://kompasiana.hukum.com//2013/11/19/hukum-pernikahan-beda-agama-dalam-agama-islam-610842.html. http://perkawinanmenurutkonghuchu.blogspot.com/2009/08.html http://putusan.mahkamahagung.go.id/main/pencarian/?q=putusan+tentang+pernikahan+beda+ag ama. http://ronal22.blogspot.com/2012/03/18/yurisprudensi-pernikahan-beda-agama//. http://www.wowmenariknya.com/2014/09/10-seleberiti-indonesia-yang-menikah.html. http://yancearizona.net/2008/04/13.

CURRICULUM VITAE

Nama : Cindy Silvy Foresty

NIM : 083 111 045

Fakultas : Syariah

Jurusan : Hukum Islam

Prodi : Al-Ahwal As-Syakhsiyyah

Tempat Tanggal Lahir: Jembrana, 2 Juni 1993

Alamat : Jalan Teuku Umar Gg. Pasir Emas No. 62 Tegal Besar

No. HP : 085 237 367 012

Email : cindysilvy6@gmail.com

Nama Orang Tua : Ayah : Misnadi, S.Pd Ibu : Silaturrahmi I. Pendidikan Formal

1. TK ABA Negara, Jembrana, Bali : 1997-1999

2. SD N 4 Banyubiru, Jembrana, Bali : 1999-2000

3. SD N Kebonsari 7 Jember : 2000-2005

4. SMP N 5 Jember : 2005-2008

5. MA Darus Sholah Jember : 2008-2011

6. STAIN Jember : 2011-2015

7. IAIN Jember : 2015-sekarang

II. Pendidikan Non Formal

1. Pondok RAYAP Talangsari Jember : 2007-2011

2. EF Jember : 7 Feb-26 April 2012

3. EF B Course Jember : Juni-Agustus 2013

4. Jenesys 2.0 Batch 7 : 2013-sekarang

5. LEMKARI (FORKI) Jember : 2014-sekarang

III. Pengalaman Organisasi

1. Anggota Sie. Pendidikan OSIS MADA : 2008-2009

2. Sekretaris II OSIS MADA : 2009-2010

3. Anggota UPM Millenium : 2011

4. Anggota Forpis STAIN Jember : 2012

5. Sekretaris sie. Jurnalis HMPS AS : 2012-2013

6. Bendahara Yayasan Fathul ‘ilmi Kebonsari : 2012-2013 7. Sekretaris Yayasan Fathul ‘ilmi Kebonsari : 2013-2014

Dokumen terkait