• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Simpulan

Berdasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan yang sudah dipaparkan dan dijelaskan pada BAB IV maka dapat disimpulkan bahwa:

1. Peningkatan nilai self-esteem siswa yang menggunakan model problem based learning lebih baik dari peningkatan nilai self-esteem siswa yang menggunakan model direct instructional. Artinya, model problem-based learning memiliki pengaruh lebih baik dalam meningkatkan self-esteem siswa dibandingkan model direct instructional.

2. Terdapat perbedaan pengaruh problem-solving skills tinggi, sedang dan rendah terhadap nilai self-esteem. Tingkat kemampuan memecahkan masalah siswa yang tinggi dan sedang berkontribusi lebih positif terhadap nilai self-esteem siswa dibanding dengan tingkat kemampuan memecahkan masalah siswa yang rendah.

3. Tidak terdapat interaksi antara model problem-based learning dan model direct instructional dengan problem-solving skills terhadap nilai self-esteem siswa. Artinya, pengaruh model pembelajaran terhadap peningkatan nilai self-esteem yang diterapkan dalam penelitian ini tidak hanya tergantung pada problem-solving skills siswa. hal ini dapat dimungkinkan karena faktor-faktor seperti pemberian feedback positif atau pembelajaran berbasis kelompok yang lebih dominan secara bersama-sama mempengaruhi self-esteem siswa melalui model problem-based learning yang diterapkan dalam penelitian ini.

B. Implikasi

Berdasarkan pada simpulan di atas, diketahui bahwa dalam meningkatkan self-esteem perlu mempertimbangkan strategi pembelajaran yang tepat dan tingkat problem-solving skills siswanya. Melalui model problem-based learning yang diterapkan dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan pada hasil

74

Benny Widya Priadana, 2014

PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DAN PROBLEM-SOLVING SKILLS TERHADAP PENINGKATAN SELF- ESTEEM SISWA KELAS VIII

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

penelitian ini, memberikan kontribusi baru tentang strategi pembelajaran dalam upaya mengembangkan self-esteem siswa. Dengan demikian implikasi hasil penelitian ini dapat digunakan oleh guru pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan untuk meningkatakan self-esteem siswa melalui model pembelajaran pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan dengan mempertimbangkan tingkat perkembangan siswanya seperti memperhatikan usia siswa dan tingkat kemampuan memecahkan masalahnya.

C. Rekomendasi

Berdasarkan implikasi yang telah dirumuskan, maka rekomendasi dari peneliti yaitu:

1. Diharapkan guru pendidikan jasmani menggunakan metode atau model pembelajaran scientific berdasar pada tingkat perkembangan anak. Hal ini dapat memberikan pengalaman pada anak mengenai pembelajaran yang bertema scientific approach (mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengkomunikasikan).

2. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengontrol dan menambahkan variabel-variabel moderator lainnya yang mempengaruhi pelaksanaan pembelajaran seperti pemberian feedback positif dan pembelajaran berbasis kelompok, sedangkan di luar lingkungan sekolah seperti lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat dan pengaruh teman sebaya, sehingga akan memberikan hasil yang lebih akurat.

75

Benny Widya Priadana, 2014

PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DAN PROBLEM-SOLVING SKILLS TERHADAP PENINGKATAN SELF- ESTEEM SISWA KELAS VIII

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Ajizah, Sandy. (2013). Self-esteem (Coopersmith). [Online]. Diakses dari http://sandyajizah. blogspot. com/2013/01/self-esteem.html.

Amir, M. Taufiq. (2009). Inovasi Pendidikan Melalui Problem-Based Learning: Bagaimana Pendidikan Memberdayakan Pemelajar di Era Pengetahuan. Jakarta : Kencana.

Arends, Richard L. (2012). Learning to Teach Ninth Edition. Americas New York: McGraw-Hil.

Aryana, Mohammad. (2010). Relationship Between Self-esteem and Academic Achievement Amongst Pre-University Students. Journal of applied sciences Vol. 10 No. 20, hlm 2474-2477.

Badan Narkotika Nasional. (2013). Laporan Akuntabilitas Badan Narkotika Nasional Tahun 2013. [Online]. Diakses dari http://www.bnn.go.id. Barnett, Georgia and Wood, Jane L.(2008). Agency, Relatedness, Inner Peace,

and Problem Solving in Sexual Offending: How Sexual Offenders Prioritize and Operationalize Their Good Lives Conceptions. Association for the Treatment of Sexual Abusers. Vol. 20 No. 4, hlm. 444-465.

Bharata, Haninda. (2013). Implementasi Pembelajaran Berbasis Masalah Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa SMP. Ringkasan Desertasi: Program Studi Pengembangan Kurikulum Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia (tidak diterbitkan)

Budiana, Dian. (2014). Based Practice Implementasi Model Pendekatan Scientific dalam Pembelajaran Penjas. Materi Seminar Nasional UPI Bandung pada tanggal 19-20 September 2014.

Connors KM, et. al. (2003). Advancing the Healthy People 2010 Objectives Through Community-Based Education: A Curriculum Planning Guide. San Francisco, CA: Community-Campus Partnerships for Health. Tersedia di: https://depts.washington.edu. Diakses pada tanggal (03 Oktober 2014) Dalgas-Pelish, P. (2006). Effects of a Self-Esteem Intervention Program on

School-Age Children. Pediatric Nursing. Vol.8, No. 4, hlm. 341-349. Desmita. (2010). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Dobson, Keith S. (2010). Handbook of Cognitive-Behavior Therapies. New York: The Guilford Press

76

Benny Widya Priadana, 2014

PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DAN PROBLEM-SOLVING SKILLS TERHADAP PENINGKATAN SELF- ESTEEM SISWA KELAS VIII

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Douglas, Mack R. (1994). How To Win With High Self-Esteem. United States Of America: Pelican 1101 Manroe Street, Gretna, Lousiana.

Emler, Nicholas. (2001). Self-esteem: The costs and causes of low self-worth. Published for the Joseph Rowntree Foundation by YPS. [Online]. Diakses dari http://www. jrf.org.uk.

Fraenkel, Jack R., Wallen, Norman E & Hyun, Helen H. 2012. How to Design and Evaluate Research in Education. New York : McGrow-Hill

Friskawati, Gita F. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Inquiry Terhadap Peningkatan Self-esteem Siswa Kelas VII. Tesis S-2 : Fakultas Pendidikan Olahraga. Universitas Pendidikan Indonesia: Bandung.

Guindon, Mary H. (2009). Self-esteem across the lifespan: Issues and Interventions. Reutledge : Taylor & Francis.

Gwinn, Casey. (2015). Cheering for the Children: Creating Pathways to HOPE for Children Exposed to HOPE for children Exposed To Trauma. Arizona: Wheatmark

Heatherton, Todd F. & Wyland, Carrie L. (2003). Assessing Self-Esteem. [Online]. Diakses dari http://www.dartmouth.edu/~thlab/pubs/03 _Heatherton_Wyland _ APP_ch.pdf.

Heppner, P. P., & Petersen, C. H. (1982). The development and implications of a personal problem solving inventory. Journal of Counseling Psychology, Vol. 29, No. 1, hlm. 66-75.

Herman, T. (2010). Membangun Pengetahuan Siswa Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah. [Online]. Diakses dari http://file.upi.edu.

Hmelo-Silver, Cindy E. (2004). Problem-Based Learning: What and How Do Students Learn?. Journal Educational Psychology Review, Vol. 16, No. 3, hlm. 235-266.

Hubball, Harry & Butler, Joy. (2006). Learning-centred Approaches to Games Education: Problem-based Learning PBL in a Canadian youth soccer program. Journal of Physical Education New Zealand, Vol. 39, No. 1, hlm. 20

Istianah, Indri. (2011). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran ARCS (Attention, Relevance, Confidence, Satisfaction) terhadap Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematik Siswa SMP. Skripsi S-1. Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas Pendidikan Indonesia: Bandung.

Joyce, Bruce., Weil, Marsha & Calhoun, Emily. (2009). Model of Teaching (Model-model Pembelajaran). Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

77

Benny Widya Priadana, 2014

PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DAN PROBLEM-SOLVING SKILLS TERHADAP PENINGKATAN SELF- ESTEEM SISWA KELAS VIII

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu Juliantara, Ketut. (2009). Pendekatan Pembelajaran Konvensional. [Online].

Diakses dari http://edukasi. kompasiana.com/2009/12/20/pendekatan-pembelajaran-konvensional-40376. html.

Juliantine, Tite., Subroto, Toto & Yudiana, Yunyun. (2013). Model-model Pembelajaran Pendidikan Jasmani. Bandung : Modul FPOK UPI. Kauchak, Donald P. dan Eggen, Paul. D. (2007). Learning and Teaching

Research-Based Methods. Amerika: Allyn and Bacon.

Kemendikbud. (2012). Dokumen Kurikulum 2013. [Online]. Diakses dari http://muna. staff. stainsalatiga. ac. id.

Kemendikbud. (2013). Pedoman Pemberian Bantuan Implementasi Kurikulum Tahun 2013. [Online]. Diakses dari https://docs. google.com.

Lidinillah, Dindin. A. M. 2009. Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning). [Online]. Diakses dari

http://file.upi.edu/Direktori/KD- TASIKMALAYA/DINDIN_ABDUL_MUIZ_LIDINILLAH_%28KD-

TASIKMALAYA%29-197901132005011003/132313548%20-%20dindin%20abdul%20muiz%20lidinillah/Problem%20Based%20Learnin g.pdf.

Lukman, R. Candra Hadi dan Maksum, Ali. (2014). Hubungan Antara

Aktivitas Olahraga Dengan Kemampuan Memecahkan Masalah. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Vol. 2, No. 01, hlm 45 – 48. Maksum, Ali. 2012. Metodologi Penelitian dalam Olahraga. Surabaya : Unesa

University Pess:

Marta, Cristiana Victoria. (2011). Using Problem-based learning to Achieve Lifelong Learning. The internasional Lifelong Learning Conference. [Online]. Diakses dari http://repository. widyatama. ac. id

McGuire, James. (2000). Conitive-Behavioural Approaches: An introduction to theory and research. United Kingdom : University of Liverpool Department of Clinical Psychology.

Metzler, W. M. (2000). Instruction Models for Physical Education. Georgia State University.

Mu’ti, Abdul. (2013). Kenakalan Remaja Mengkhawatirkan. [Online]. Diakses

dari http://www.umm.ac.id/id/berita-muhammadiyah-2753-abdul-mu%E2%80%99ti-kenakalan-remaja-mengkhawatirkan.html

Murk, Christopher J. (2006). Self-Esteem Research, Theory, and Practice: Toward a Positive Psychology of Self-esteem. New York : Springer Pubishing Company.

78

Benny Widya Priadana, 2014

PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DAN PROBLEM-SOLVING SKILLS TERHADAP PENINGKATAN SELF- ESTEEM SISWA KELAS VIII

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu Murk, Christopher J. (2013). Self-Esteem and Positive Psychology: Research,

Theory, and Practice. New York : Springer Pubishing Company.

Nota, Laura. et. al. (2009). Examining Cultural Validity of the Problem-Solving Inventory (PSI) in Italy. Journal of Career Assessment, Vol. 17, No. 4, hlm 478.

Nugent, William R. & Thomas, J. W. (1993). Validation of the Self-Esteem Rating Scale, Research on Social Work Practice Vol. 3, hlm. 191–207. Oktavianti, Ridha dkk. (2008). Self-esteem. Makalah: Jurusan Psikologi

Pendidikan Dan Bimbingan Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas

Pendidikan Indonesia: Bandung. [Online]. Diakses dari http://file.upi.edu. Peraturan Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Nomor 4518/UN40/HK/2014.

Pedoman Penulisan karya ilmiah UPI Tahun Akademik 2014/2015. Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia

Permendikbud No. 160. (2014). Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum 2013. [Online]. Diakses dari http://ujm.undiksha.ac.id/?wpfb_ dl=5.

Price, Edward A & Driscoll, Marcy P. (1997). An Inquiry into the Spontaneous Transfer of Problem-Solving Skill. Contemporary Educational Psycology Vol. 22, hlm. 472-494.

Rosdiani, Dini. (2012). Model Pembelajaran Langsung dalam Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta

Rusman. (2012). Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta : RajaGrafindo Persada

Sanjaya, Wina. (2007). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Santrock, John W. (2007a). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.

Santrock, John W. (2007b). Perkembangan Anak, edisi ketujuh, jilid dua. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Santrock, John W. (2011). Educational Psychology: Fifth Edition. New York : McGrow-Hill

Schmidt, R.A, Wrisberg, C.A. (2000). Motor Learning and Performance. Second Edition. Champaign: Human Kinetics.

Slavin, Robert E. (2009). Psikologi Pendidikan: Teori dan Praktik: Edisi Kesembilan Jilid 2. Jakarta: PT Indeks.

79

Benny Widya Priadana, 2014

PENGARUH MODEL PROBLEM-BASED LEARNING DAN PROBLEM-SOLVING SKILLS TERHADAP PENINGKATAN SELF- ESTEEM SISWA KELAS VIII

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu Snowman, Jack & McCown, Rick. (2012). Psycology Applied to Teaching:

Thirteenth Edition. China: Wadsworth, Cengage Learning.

Spector, J. Michael., et. al. (2013). Handbook of Research on Educational Communications and Technology. Springer Science & Business Media Sugiyono. (2010). Metode Penelitiam Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. CV.

Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitiam Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. CV. Bandung: Alfabeta.

Suherman, Adang. (2009). Revitalisasi Pengajaran Dalam Pendidikan Jasmani. Bandung : CV. Bintang WariArtika.

Sukandi, Ujang., dkk. (2003). Belajar Aktif dan Terpadu, Apa, Mengapa dan Bagaimana?. Surabaya: Duta Graha Pustaka

Theodorakou, Kalliopi & Zervas, Yannis. (2003). The Effects of the Creative Movement Teaching Method and the Traditional Teaching Method on

Elementary School Children’s Self-esteem. Sport, Education and Society. University of Athens, Greece. Vol. 8, No. 1, hlm. 91-104.

Trzesniewski, Kali H., et. al. (2006). Low self-esteem during adolescence predicts poor health criminal behavior and limited economic prospects during adulthood. American Psychological Association. Vol. 42, No. 2, hlm. 381-390

Winkel, Charles. (2009). Ecyclopedia of Bussiness in Today’s Word. United States of America: Sage Publications.

Woolfolk, Anita E. (1995). Educational Psychology: Sixth Edition. Amerika: Allyn and Bacon.

Wulandari F, Rizki. 2007. Hubungan Antara Adversity Quotient Dan Problem Solving Pada Remaja. Artikel Program studi psikologi Fakultas psikologi dan ilmu sosial budaya. Universitas Islam Indonesia : Yogyakarta. [Online]. Diakses dari http://psychology.uii.ac.id.

Yigiter, Korkmaz. (2013). The Examining Problem-solving skillss And Preferences Of Turkish University Students In Relation To Sport And Social Activity. School of Physical Education and Sport Journal, Vol. 1 No. 3 , hlm. 34-40.

Dokumen terkait