• Tidak ada hasil yang ditemukan

PKBM Bina Insani merupakan salah satu wadah yang dijadikan sebagai upaya untuk memberikan wahana bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pengetahuan dan keterampilan yang berkaitan dengan kehidupan sehingga warga belajar dan peserta didik lebih siap menghadapi persaingan di era globalisasi yang disebabkan meningkatnya kualitas sumber daya manusia. Salah satu upaya dalam memberikan layanan kepada masyarakat adalah adalah PKBM Bina Insani membuat program Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik dengan tujuan memberdayakan masyarakat agar memilki pengetahuan dan keterampilan yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidupnya. Berdasarkan hasil penelitian mengenai pemberdayaan masyarakat melalui program Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik di PKBM Bina Insani.

1. Perencanaan program Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik di PKBM Bina Insani.

Hasil penelitian yang sudah dipaparkan pada BAB sebelumnya memberikan deskripsi bahwa Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik telah melaksanakan perencanaan program dilihat dari identifikasi kebutuhan, pelibatan, tujuan, sosialisasi,, waktu dan rencana kegiatan program. Pada proses perencanaan diawali identifikasi kebutuhan peserta didik dengan bentuk musyawarah, dalam perencanaan peserta didik dan penyelenggara program di ikut sertakan untuk mengetahui kebutuhan dan persiapan kegiatan pelaksanaan program KBU handycraft. Tujuan program Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft yaitu untuk memberdayakan masyarakat agar mempunyai wawasan, pengetahuan, dan keterampilan serta termotivasi untuk menjadi wirausaha demi meningkatkan tingkat kesejahteraanya. 2. Pelaksanaan kelompok bina usaha (KBU) handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik yang diselenggarakan di PKBM Bina Insani.

Pelaksanaan kegiatan merupakan tahap pelaksanaan seluruh rencana yang berhubungan dengan program KBU handycraft. Dalam tahapan ini Materi awal yang diberikan kepada warga belajar dan peserta didik yaitu konsep wirausaha karena selain nanti warga belajar dan peserta didik sudah menguasai keterampilan ini, namun harapannya bisa dapat mengembangkan dengan munculnya jiwa berwirausaha dalam dirinya masing-masing. Untuk materi selanjutnya lebih kepada materi-materi praktek dalam pembuatan keterampilan tangan tersebut. Materi yang disampaikan pun tidak merujuk kepada buku pedoman atau pun kurikulum karena tutor tidak pernah melakukan perencanaan materi apa yang akan diberikan ketika akan melakukan kegitan belajar, jadi segala sesuatunya dilakukan secara spontanitas dengan mengajarkan langsung kepada warga belajar dengan metode praktek, ceramah, maupun teori.

3. Evaluasi kegiatan program Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft yang diselenggarakan oleh PKBM Bina Insani.

Evaluasi yang dilakukan oleh penyelenggara dalam pelaksanaan program kelompok bina usaha (KBU) handycraft di PKBM Bina Insani adalah guna untuk mengetahui sejauh mana perkembangan peserta didik program KBU handycraft. Evaluasi atau penilaian terhadap peserta didik dilakukan pengamatan sikap dan prilaku serta pengetahuan peserta didik melalui alat evaluasi seperti, tes lisan dan dan tes praktek. PKBM Bina Insani juga melaksanakan evaluasi mingguan, evaluasi bulanan, dan evaluasi akhir. Evaluasi ini dilakukan oleh penyelenggara atau pengelola dan melibatkan peserta didik juga.

4. Motivasi wirausaha peserta didik dalam kegiatan program Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft yang diselenggrakan oleh PKBM Bina Insani.

Keseriusan dan semangat kerja yang menjadi modal utama bagi peserta didik kegiatan program kegiatan Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft ini memang menjadi hal pendorong untuk tetap terus berusaha mengembangkan usaha di bidang handycraft dan kerajinan tangan. Dalam hasil penelitian yang telah peneliti paparkan, motivasi peserta didik setelah mengikuti kegiatan program Kelompok Bina Usaha (KBU) handycraft yang diselenggrakan oleh PKBM Bina Insani dapat dikatakan bahwa mereka telah memiliki rasa tanggung jawab pribadi dalam menjalankan bisnis kerajinan tangan ini. Termotivasinya peserta didik yang

bercirikan tanggung jawab serta etos kerja yang besar, di perlihatkan oleh para peserta didik yang menjadi semangat dalam mengembangkan bisnis di bidang kerajinan tangan atau handycraft. Tumbuhnya motivasi wirausaha peserta didik di PKBM Bina Insani ini memang didapatkan melalui penerapan hasil pembelajaran dan juga pendampingan yang dilakukan oleh pihak pengelola PKBM Bina Insani.

B.B. Rekomendasi

Hasil penelitian yang penulis simpulkan, akhirnya penulis ingin mengemukakan saran-saran guna menjadi suatu bahan perbaikan selanjutnya. Untuk lebih jelasnya rekomendasi dari penulis diantaranya yaitu sebagai berikut : 1. Penyelenggara

a. Perlu adanya kemitraan yang lebih baik lagi dengan berbagai macam toko atau grosir oleh pihak PKBM Bina Insani dalam memasarkan produk berbagai jenis keterampilan tangan atau handycraft.

b. Perlu adanya label PKBM Bina Insani dalam setiap hasil produk dari hasil program KBU handycraft.

c. PKBM Bina Insani Perlu mendirikan outlet untuk menampung berbagai hasil produk yang dihasilkan oleh peserta didik.

2. Tutor

Tutor dalam proses pembelajaran sudah sangat baik hal ini ditandai dengan keberhasilan membangkitkan motivasi dan partisipasi peserta didik untuk terus berlatih sehingga peserta didik mampu mengaplikasikannya. Dalam hal perencanaan pembelajaran tutor harus mempersiapkannya terlebih dahulu agar lebih baik lagi guna kelancaran proses pembelajaran.

3. Peserta didik

Peserta didik yang mengikuti kegiatan program kelompok bina usaha (KBU) handycraft yang diselenggrakan di PKBM Bina Insani, peserta didik sejauh ini sangat bersemangat dalam hal produksi maupun mengkreasikan model-model hasil kerajiannnya. Termotivasinya peserta didik untuk menjadi wirausaha dalam mengembangkan bisnis di bidang kerajinan tangan atau handycraft demi meningkatkan kesejahteraannaya. Terus berkarya, kreativitas tanpa batas dan harus berani untuk mencoba memulai berwirausaha.

4. Untuk Peneliti Selanjutnya

Bagi pihak-pihak yang akan mengadakan penelitian pada bidang kajian yang sama, sebaiknya ditelaah lebih jauh mengenai motivasi wirausaha peserta didik program KBU handycraft agar dapat mengetahui peserta didik dalam mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kesejahteraannya. Penulis menyarankan pada kesempatan ini kepada peneliti lanjutan untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan subjek penelitian yang lebih banyak.

Dokumen terkait