KAJIAN PUSTAKA
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa manajemen pelaksanaan event lari Semarang 10K dalam sport tourism tahun 2018 sudah berjalan dengan baik dengan deskripsi sebagai berikut;
1. Perencanaan dalam pelaksanaan event lari Semarang 10K tahun 2018 dilakukan pada awal tahun 2018 yaitu untuk membuat program Kegiatan
event lari Semarang 10K. Perencanaan yang dibuat meliputi pelaksanaan
tempat, waktu dan sarana prasarana kegiatan untuk keperluan event lari Semarang 10K tahun 2018.
2. Pengorganisasian dalam pelaksanaan event lari Semarang 10K tahun 2018 dilakukan dengan menyusun struktur organisasi atau kepanitiaan penyelenggaraan perlombaan yang terdiri dari pegawai Dispora, dibantu oleh Kompas disponsori oleh Gets Hotel, dan stakeholder yang lain agar setiap bagian mengetahui tugas dan kewenangannya, pembagian tugas kepanitiaan melalui rapat program kerja dan sosialisasi program pelaksanaan.
3. Pengawasan dalam pelaksanaan event lari Semarang 10K tahun 2018 dilakukan oleh Kepala Dinas Dispora sebagai penanggungjawab, Bidang-bidang lainnya dan Kompas yang ditunjuk dan Dishub, Satpol PP, Kepolisian dari Satlantas dan Tentara yang membantu. Pengawasan meliputi pengawasan di tempat perlombaan, pengawasan di lintasan atau rute, dan pengawasan keseluruhan acara.
4. Evaluasi dalam pelaksanaan event lari Semarang 10K tahun 2018 dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah yang terdiri dari evaluasi sebelum perlombaan, evaluasi saat perlombaan, dan evaluasi setelah perlombaan.
5.2 Saran
Berdasarkan pembahasan dan kesimpulan diatas penulis memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Perlunya manajemen yang lebih baik untuk kegiatan di tahun mendatang karena evaluasi kegiatan di tahun 2018 masih ada kekurangan yang masih dapat dibenahi di kegiatan tahun mendatang untuk tambah ditingkatkan lagi. 2. Perlunya penambahan slot kuota peserta event lari Semarang 10K,
mengingat event tersebut sangat diminati oleh banyak peserta baik individu maupun komunitas lari.
75
1.000 Desa Wisata Akan Hadir di Jateng. (2019, January 23). Retrieved April 7, 2019, from https://www.google.com/amp/s/www.jawapos.com/jpg-today/23/01/2019/pemprov-jateng-gagas-1000-desa-wisata/?amp.
__________. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Bumi aksara.
___________. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
___________. (2011). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
________. (2006). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta. ________. (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Arikunto, S. (2002). Metodologi Penelitian. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Arikunto, S., & Cepi, S. J. (2008). Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Dshauma, J. L., Wilopo, W., & Alfisyahr, R. (2018). Analisis Manajemen Event Pariwisata Olahraga Bromo Marathon (Studi Kasus Pada Daerah Tujuan Wisata Bromo Tengger Semeru). Jurnal Administrasi Bisnis, 64(1), 109-118.
Echols, J. M., & Shadily, H. (2000). Kamus Indonesia-Inggris: An
Indonesian-English Dictionary. Jakarta: Penerbit PT. Gramedia.
Hani, H. T. (2000). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia (2nd ed., Vol. 14). Yogyakarta: BPFE.
Harsuki, H. (2012). Pengantar Manajemen Olahraga. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Haryadi, W. M., Pratidina, G., & Seran, M. Y. (2017). Studi Manajemen Pembinaan Olahraga Sepak Bola di Klub Persatuan Sepak Bola Kota Bogor Oleh Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Bogor. Jurnal Governansi,
Hasibuan, M. S. P. (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Husdarta, H. J. S. (2009). Manajemen Pendidikan Jasmani. Bandung: Alfabeta. Kho, B. (2018, November 10). Budi Kho, Author at Ilmu Manajemen Industri -
Page 7 of 21. Retrieved April 7, 2019, from https://ilmumanajemenindustri.com/author/dicksonkho/page/7/.
Komaini, A., Fitria, Y., Suyuthie, H., & Waryono, W. (2018). Pengembangan Desa Maileppet Kecamatan Siberut Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai Menjadi Desa Pilot Olahraga Pariwisata (Sport Tourism). Jurnal STAMINA,
1(1), 482-488.
Kurniawan, Y., & Komaini, A. (2019). Tinjauan Olahraga Pariwisata Paralayang Di Bukik Puti Gonjoli Nagari Aua Kuning Kabupaten Pasaman Barat.
Jurnal STAMINA, 2(2), 141-149. E-ISSN 2655-2515. P-ISSN 2655-1802.
Manullang, M. (2006). Dasar-Dasar Manajemen (Vol. 7). Jakarta: Ghalia Indonesia.
Mesnan, & Freddy, A. (2019). Analisis Manajemen Pembinaan Olahraga Prestasi Di Koni Pematang Siantar. Sains Olahraga: Jurnal Ilmiah Ilmu
Keolahragaan, 3(1), 35. doi: 10.24114/so.v3i1.13059.
Moleong, L. J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Munasifah. (2008). Atletik Cabang Lompat. Semarang: Aneka Ilmu.
Natal, Y. R. (2018). Manajemen Pembinaan Olahraga Atletik Lari Jarak Jauh 10.000 Meter pada Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 5(1), 15-23. E-ISSN: 2620-6641.
Nurhadi, F. D. C. (2014). Strategi Pengembangan Pariwisata Oleh Pemerintah Daerah Terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD)(Studi Pada Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Mojokerto).
Jurnal Administrasi Publik, 2(2), 325-331.
Paturusi, A. (2012). Manajemen Pendidikan Jasmani Dan Olahraga. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Priyono, B. (2012). Pengembangan Pembangunan Industri Keolahragaan Berdasarkan Pendekatan Pengaturan Manajemen Pengelolaan Kegiatan Olahraga. Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 2(2). ISSN: 2088-6802. Rani, D. P. M. (2014). Pengembangan Potensi Pariwisata Kabupaten Sumenep,
Madura, Jawa Timur (Studi Kasus: Pantai Lombang). Jurnal Politik Muda,
3(3), 412-421.
Rizqika, H. N. (2015). Manajemen Pengelolaan Wahana Rekreasi Olahraga di Wisata Agro Kampoeng Kopi Banaran Kabupaten Semarang Tahun 2013.
ACTIVE: Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreation, 4(2).
Robbins, S. P., & Mary, K. C. (2010). Manajemen (1st ed.). Jakarta: Erlangga. Sara, F. R., & Komaini, A. (2018). Manjemen Pengelolaan Olahraga Rekreasi
Trekking di Air Terjun Nyarai Lubuk Alung Kab. Padang Pariaman. Jurnal
STAMINA, 1(1), 325-337. E-ISSN: 2655-2515. P-ISSN: 2655-1802.
Sari, W., & Marlini, M. (2012). Penerapan Fungsi Manajemen Dalam Pengelolaan Perpustakaan di SMK Tamansiswa Padang. Ilmu Informasi Perpustakaan
dan Kearsipan, 1(1), 39-48.
Siagian, S. P. (2005). Fungsi-Fungsi Manajerial. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Slameto. (1988). Belajar Dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:
Bina Aksara.
Soegiyanto, K. S. (2013). Keikutsertaan Masyarakat dalam Kegiatan Olahraga.
Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 3(1).
Spillane, J. J. (1987). Pariwisata Indonesia: Sejarah dan Prospeknya. Yogyakarta: Kanisius.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan: (Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif dan R & D). Bandung: Alfabeta.
Sunarno, A., & R. Syaifullah, D. S. (2011). Metode Penelitian Keolahragaan (Vol. 1). Surakarta: Yuma Pustaka.
Susanto, N., & Lismadiana, L. (2016). Manajemen program latihan sekolah sepakbola (SSB) GAMA Yogyakarta. Jurnal Keolahragaan, 4(1), 98-110.
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2009 TENTANG KEPARIWISATAAN. (2009, January 16). Retrieved April 10,
2019, from
http://www.jdih.kemenkeu.go.id/fullText/2009/10TAHUN2009UU.HTM. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2005
TENTANG SISTEM KEOLAHRAGAAN NASIONAL. (2005, September 23). Retrieved April 10, 2019, from https://ngada.org/uu3-2005bt.htm. Wahab, S. (2003). Manajemen Kepariwisataan. Jakarta: Pradnya Paramita. Wijayanto, D., & SPi, M. M. (2013). Pengantar Manajemen. Gramedia Pustaka
Utama.
Yuliatin, E. (2012). Mengenal Olahraga Atletik (Cabang Lari dan Lempar) (Vol. 1). Jakarta: PT. Balai Pustaka.