5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian pada karyawan bagian produksi PT So Good Food Pesawaran Lampung dan analisis data yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya diperoleh hasil bahwa hipotesis yang diajukan didukung dengan analisis sebagai berikut:
1. Terdapat pengaruh dan pengaruh tersebut positif dari variabel pengawasan kerja terhadap disiplin kerja karyawan bagian produksi PT So Good Food Pesawaran
Lampung. Pengaruh yang positif menunjukkan dengan peningkatan variabel pengawasan kerja akan membuat kedisiplinan kerja meningkat. Pembuktian ini dilakukan dengan menggunakan uji t dengan perbandingan thitung dengan ttabel dari variabel pengawasan
kerja adalah 9,722 > 1,985. Dengan kata lain thitung lebih besar dari ttabel dari variabel
tersebut pada taraf signifikan 95%. Berdasarkan hal tersebut maka hipotesis pertama didukung.
2. Terdapat pengaruh dan pengaruh tersebut positif dari variabel disiplin kerja terhadap produktivitas kerja karyawan bagian produksi PT So Good Food Pesawaran Lampung. Pengaruh yang positif menunjukkan dengan peningkatan variabel disiplin kerja akan membuat produktivitas kerja meningkat. Pembuktian ini dilakukan dengan
menggunakan uji t dengan perbandingan thitung dengan ttabel dari variabel disiplin kerja
adalah 9,091 > 1,985. Dengan kata lain thitung lebih besar dari ttabel dari variabel tersebut
3. Terdapat pengaruh dan pengaruh tersebut positif dari variabel pengawasann kerja terhadap produktivitas kerja karyawan bagian produksi PT So Good Food Pesawaran Lampung. Pengaruh yang positif menunjukkan dengan peningkatan variabel
pengawasan kerja akan membuat produktivitas kerja meningkat. Pembuktian ini dilakukan dengan menggunakan uji t dengan perbandingan thitung dengan ttabel dari
variabel disiplin kerja adalah 13,441 > 1,985 . Dengan kata lain thitung lebih besar dari
ttabel dari variabel tersebut pada taraf signifikan 95%. Berdasarkan hal tersebut maka
hipotesis ketiga didukung.
5.2 Saran
Penulis menyampaikan saran berdasarkan hasil penelitian ini, yaitu sebagai berikut: a. Karyawan bagian produksi yang dimiliki perusahaan sudah memiliki standar kerja yang
tinggi, hal tersebut dapat menjadikan karyawan bekerja sesuai dengan rencana
perusahaan dan perusahaan harus mempertahankannya. namun keunggulan karyawan dalam standar kerja tidak didukung dengan efisiensi tenaga kerja. Dalam hal ini,
perusahaan diharapkan mampu meningkatkan efisiensi tenaga kerja seperti pengelolaan dan pemberdayaan karyawan karena hal ini didasarkan banyaknya karyawan yang keluar / masuk. Dalam hal beban kerja dan jumlah karyawan, perusahaan juga harus memperbaikinya agar beban kerja dan jumlah karyawan menjadi ideal.
b. Hasil total skor kuesioner variabel disiplin kerja pada indikator balas jasa mendapat nilai terendah, dikarenakan karyawan merasa tidak sesuai ataupun tidak puas terhadap balas jasa yang mereka terima. Hal tersebut perlu mendapat perhatian dari pihak manajemen, perusahaan harus bisa mengatasi masalah tersebut sebelum masalah ini menjadi besar dan merusak image perusahaan menjadi buruk. Apabila balas jasa yang
diberikan perusahaan dianggap sesuai dan layak, ini tentunya akan berdampak baik bagi perusaaan karena akan terjadi pola timbal balik antara karyawan dan perusahaan, dan juga diharapkan bisa meningkatkan kedisiplinan karyawan yang pada akhirnya berdampak baik pada produktivitas kerja karyawan.
c. Hasil penelitian memberikan gambaran bahwa dalam mengadakan tindakan perbaikan masih perlu ditingkatkan. Pimpinan PT So Good Food Pesawaran Lampung harus mampu meningkatkan kualitas dari aspek pengawasan yang bertujuan terjadinya perbaikan. Karena kualitas pengawasan kerja yang buruk tentunya tidak akan mampu mengoreksi tindakan kesalahan karyawan dalam bekerja dan hasil pekerjaan juga tidak sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan.
d. Organisasi harus memiliki kualitas pengawasan yang mampu meningkatkan produktivitas kerja karyawannya, karena Tujuan utama dari pengawasan ialah mengusahakan agar apa yang direncanakan menjadi kenyataan. Untuk dapat benar-benar merealisasikan terkait ujuan utama tersebut, maka pengawasan pada taraf pertama bertujuan agar pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan instruksi yang telah dikeluarkan, dan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan serta kesulitan-kesulitan yang dihadapi dalam pelaksanaan rencana berdasarkan penemuan- penemuan tersebut dapat diambil tindakan untuk memperbaikinya, baik pada waktu itu maupun waktu-waktu yang akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rhineka Cipta.
_______________. 2006. Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta Rhineka. Cipta.
Azwar, Saifuddin. 2008. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Dessler, Gary. 2009. Manajemen SDM buku 1 dan 2. Jakarta : Indeks.
Fathoni, Abdurahmat. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta.: Rineka Cipta. Halim, Abdul. 2002. Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah, ed Pertama.
Jakarta : Salemba Empat.
Handoko, T. Hani. 2008. Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia, edisi kedua. Yogyakarta : BPFE.
Hasibuan, Malayu S.P. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. edisi revisi. Jakarta : Bumi Aksara.
Jauhary, M. Fandy. Analisis Pengaruh Disiplin Kerja Karyawan Terhadap Produktivitas Karyawan (StudiKasus Pt. Behaestex, Gresik) , Skripsi, (Bogor : Fakultas Ekonomi dan Manajemen, IPB, 2008).
Kunendi. 2003. Ekonomi Sumberdaya Manusia dan Alam. Jakarta : Universitas terbuka. Mangkunegara, Anwar Prabu. 2009. Perencanaan dan Pengembangan Manajemen Sumber
Daya Manusia, Bandung : Refika Aditama.
Mangkunegara, Anwar Prabu. 2006. Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. Bandung : Refika Aditama.
Mangkuprawira, Shafri dan Aida Vitayala Hubeis. 2007. Manajemen Mutu Sumber Daya Manusia. Jakarta. : Ghalia Indonesia.
Manullang, M. 2004. Dasar-dasar Manajemen. Yogyakarta : Gajah Mada University Press. Moekijat, 2001. Manajemen Tenaga Kerja Dan Hubungan Kerja. Bandung : Pionir Jaya. Nazir, M. 2005. Metode Penelitian. Bogor : Ghalia Indonesia.
Sastrohadirwiryo, Siswanto. 2002. Manajemen Tenaga Kerja Indonesia (Pendekatan Administrasi dan Operasional) Jakarta.: Bumi Aksara,
Sedarmayanti, M. Pd. 2001. Sumber Daya Manusia Dan Produktifitas Kerja. Bandung : CV. Mandar Maju.
Sekaran, Uma. 2006. Metode Penelitian untuk Bisnis. Jakarta : Salemba Empat. ___________. 2011. Metode Penelitian untuk Bisnis. Jakarta : Salemba Empat.
Siagian P. Sondang. 2008. Manajemen Sumber Daya Manusia, edisi pertama, Jakarta : Bumi Aksara.
Silalahi, Ulbert. 2002. Studi Tentang Ilmu Administrasi Konsep, Teori, dan Dimensi. Bandung: Sinar Baru.
Simamora, Henry. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. STIE Yogyakarta. Sinaga, Lia Victoria. Pengaruh Pengawasan Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai
Departemen Pekerjaan Umum (Studi pada Direktorat Jenderal Bina Marga SNVT Preservasidan Pembangunan Jalan dan Jembatan Metropolitan Medan),Skripsi, (Medan : Fakulktas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, USU, 2009).
Sinungan, Muchdarsyah. 2003. Produktivitas. Jakarta: Bumi Aksara.
___________________. 2005. Produktivitas apa dan bagaimana. Jakarta: Bumi Aksara. Stoner, James A.F., Freeman, R. Edward dan Gilbert, Daniel R. 2000. Manajemen : Jilid II.
Jakarta: Prehallindo.
Sugiyono. 2002. Metode Penelitian Administrasi. Bandung : CV Alfabeta. _______.2005. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : CV Alfabeta. ________.2006. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : CV Alfabeta.
________.2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : CV Alfabeta. Sunarto. 2003. Dasar-Dasar organisasi Dan Manajemen. Ghalia Indonesia.
Sutrisno, Edy. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Pertama. Cetakan Kedua. Jakarta : Kencana Prenada Media Group.
Terry, G.R. 2001. Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah, edisi revisi, cetakan 1. Jakarta : Bumi Aksara.
T. Hani Handoko. 2003. Manajemen. Yogyakarta : BPFE.
