• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM PENGGAJIAN BERBASIS WEB DI DIRCOMNET YOGYAKARTA

Dalam dokumen BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA (Halaman 62-69)

Taufiq Ismail dan Fuad Thohari

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Tekniknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan

Jl. Prof. Soepomo, S.H., Janturan Yogyakarta Email1): [email protected]

ABSTRAK

Dircomnet Yogyakarta adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa persewaan akses internet, perawatan komputer, dan pemasangan jaringan internet, memiliki banyak pegawai yang digaji setiap bulannya. Pimpinan sering menangani order pekerjaan secara langsung di luar kantor. Masalah timbul ketika pimpinan membutuhkan laporan penggajian dan memberikan kebijakan penggajian pegawai ketika di luar kantor. Karyawan ingin mengetahui berapa jumlah gaji beserta rinciannya. Berdasar persoalan tersebut, perlu dibangun suatu sistem penggajian real time yang dapat menampilkan laporan penggajian dan memberikan kebijakan penggajian yang dapat diakses dari manapun, serta rinci gaji karyawan yang akan diterima. Penelitian meliputi pengumpulan data dengan studi pustaka, wawancara dan observasi. Kemudian melakukan analisis data, perancangan sistem meliputi DAD dan ERD, perancangan menu, input dan output, serta perancangan WAP. Program dibangun dengan sistem operasi Windows XP, Internet Explorer, MySql front, Dreamweaver MX, Openwave Simulator, Apache, menggunakan bahasa pemrograman PHP, dan terakhir menguji program dengan metode black box test dan alpha test. Hasil penelitian ini diperoleh sistem penggajian berbasis web yang dapat memberikan laporan penggajian kepada pimpinan dimanapun berada, pegawai dapat mengetahui rinci gaji diteriman, dan mengoreksi kesalahan pembayaran gaji. Berdasarkan hasil pengujian program, disimpulkan bahwa program dapat berjalan

dengan baik dan sudah memenuhi kebutuhan pemakai serta layak diimplementasikan.

Kata kunci : Internet, penggajian,WAP, web.

Hasil dan Pembahasan

Gambaran sistem pertama dalam bentuk Diagram Arus Data. Ada 4 entitas, yaitu Keuangan, Manajer, Pegawai dan P. Parkir. Enam proses yang ada dalam sistem yaitu Kelola Data Induk, Kelola Data Kerja, Kelola Data Lembur, Kelola Nominal Pembayaran, Kelola Penggajian dan Pembuatan Laporan. Gambar berikut menunjukkan Diagram Arus Data pada level 1.

Gambar 2.9 Entity Relatianship Diagram DIRCOMNET

Gambar berikut ini adalah struktur dari menu program. Pertama user masuk dengan login dan password, kemudian muncul menu Data Pegawai, Data Kerja Pegawai, Data lembur Pegawai, Data kerja P. Parkir, Data Penggajian. Untuk mengakhiri program, user harus logout.

Gambar 2.10 Perancangan menu program DIRCOMNET

Gambar 2.11 Struktur menu web DIRCOMNET Simpulan

Hasil penelitian ini adalah diperoleh sistem penggajian berbasis web yang dapat memberikan laporan penggajian bagi pimpinan dimanapun berada, pegawai dapat mengetahui jumlah gaji yang akan diterimanya, dan mengoreksi jika terjadi kesalahan pembayaran gaji. Berdasarkan hasil pengujian program maka dapat disimpulkan bahwa program ini dapat berjalan dengan baik dan sudah memenuhi kebutuhan pemakai serta layak diimplementasikan.

2.3.3 Aplikasi Penggajian dan Penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21

APLIKASI PENGGAJIAN dan PENGHITUNGAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 21

(Studi Kasus pada Kantor Administrasi Pelabuhan Sunda Kelapa ) Novita Tri Astuti

Assoc.Prof.DR.H.Gustian Djuanda Magdalena Karismariyanti,ST.MBA.

Program Studi Komputerisasi Akuntansi Politeknik Telkom Bandung

2011

ABSTRAK

Kantor Administrasi Pelabuhan Sunda Kelapa merupakan Unit Pelaksana Teknik (UPT) yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Jenderal Perhubungan Laut. Sistem penggajian yang dilakukan bagian keuangan pada Kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa masih menggunakan Microsoft Excel. Dalam hal ini aplikasi penggajian dan penghitungan PPh 21 dibuat untuk menghitung gaji dan pajak tiap pegawai. Adapun yang menjadi batasan permasalahannya adalah menghitung gaji pegawai berdasarkan PP No.11 Tahun 2011 dan menghitung PPh 21 sesuai dengan Undang-Undang Pajak Penghasilan Nomor 36 Tahun 2008. Aplikasi pengghitungan gaji dan PPh 21 menggunakan aplikasi berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor) dan menggunakan database MySQL. Dalam tahap pembangunan aplikasi penggajian dan penghitungan PPh 21 dilakukan dengan tahapan perencanaan kebutuhan, analisis kebutuhan, perancangan, implementasi, dan pengujian terhadap aplikasi. Aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan bagian keuangan Kantor Administrasi Pelabuhan Sunda Kelapa dalam melakukan penghitungan gaji dan PPh 21 tiap pegawai dan membantu dalam melakukan cetak slip gaji dan cetak surat pemberitahuan pajak terutang (SPT).

Kata Kunci : Kantor Administrasi Pelabuhan Sunda Kelapa, Aplikasi, PPh 21, Penggajian.

Pendahuluan

Kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa merupakan Unit Pelaksana Teknik (UPT) dilingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Jenderal Perhubungan Laut. Kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa sebagai pihak yang berwenang untuk memotong atau memungut pajak terutang pegawainya, mempunyai kewajiban untuk menghitung dan melaporkan kewajiban perpajakan pegawainya kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) terdekat.

Sistem penggajian yang dilakukan bagian keuangan pada Kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa masih menggunakan Microsoft Excel untuk membantu menghitung gaji yang

didapat setiap karyawan setiap bulannya, cara ini kurang optimal melihat terdapat 52 pegawai yang terdapat di kantor tersebut. Pegawai di Kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa memperoleh gaji setiap bulan dengan menerima amplop yang berisi gaji masing-masing pegawai dan tercantum besarnya gaji yang diterima tanpa ada detail komponen gaji. Proses penghitungan dan pembuatan laporan Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPT) PPh 21 yang dilakukan secara manual dengan melakukan pengecekan ulang pada slip gaji per bulan masing-masing pegawai, hal ini dapat memakan waktu yang cukup lama dalam mengitung dan melaporkan Pajak Penghasilan pasal 21. Untuk membantu bagian keuangan pada kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa, maka dibuat aplikasi berbasis Web dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertext Preprocessor) untuk melakukan penghitungan gaji dan PPh 21.

Berdasarkan uraian di atas maka akan dilakukan penelitian dengan judul “Aplikasi Penggajian dan Penghitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 (Studi Kasus pada kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa)”

Kesimpulan

Berdasarkan analisis dan implementasi aplikasi, kesimpulan yang dapat diambil dari uraian dan penjelasan diatas adalah :

a. Aplikasi dapat melakukan pencatatan penggajian pada Kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa dengan terdapatnya histori gaji pada aplikasi untuk melihat data penggajian pegawai yang sudah dilakukan oleh bagian

keuanagan.

b. Aplikasi dapat mengeluarkan slip gaji dengan komponen komponen gaji yang diterima masing-masing pegawai tiap bulannya.

c. Aplikasi dapat melakukan penghitungan pajak dan mencetak laporan pajak penghasilan pasal 21 berupa Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPT) PPh 21 tiap pegawai pertahun.

Saran

Aplikasi ini dapat dikembangkan dan diimplementasikan pada Kantor Administrator Pelabuhan Sunda Kelapa karena dapat memudahkan bagian keuangan dalam

melakukan penggajian dan penghitungan PPh 21 untuk tiap pegawai. Saran untuk pengembangan aplikasi ini ke depannya :

a. Untuk penghitungan PPh 21 dapat dikembangakan dengan disesuaikan pada masa perolehan penghasilan sehingga tidak terikat selama dua belas bulan saja.

b. Aplikasi penggajian dapat menangani daftar gaji pokok apabila terjadi perubahan setiap tahunnya sehingga bagian keuangan tidak perlu update secara manual.

Dalam dokumen BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA (Halaman 62-69)

Dokumen terkait