• Tidak ada hasil yang ditemukan

STANDARDISASI JENIS OUTPUT

Dalam dokumen PMK 143 TH 2015 JUKSUNLAH RKAKL DIPA (Halaman 106-110)

Pagu Indikatif

D. STANDARDISASI JENIS OUTPUT

Dalam rangka memperbaiki rumusan Output pada K/L dan untuk memudahkan dalam penyusunan dan analisa terhadap keluaran (output) pada RKA-K/L maka jenis keluaran (output) dalam RKA-K/L dibagi dalam dua kelompok, yaitu:

1. Keluaran (output) barang, yang terdiri atas:

a. Keluaran (output) barang infrastruktur yaitu keluaran (output) kegiatan yang merupakan barang berwujud dan/atau berupa jaringan.

Contoh: jalan, jembatan, bangunan, dan jaringan irigasi.

b. Keluaran (output) barang non infrastruktur yaitu keluaran (output) kegiatan yang merupakan barang baik berwujud maupun tidak berwujud yang tidak berupa jaringan.

Contoh: Alat transportasi yang mempunyai karakteristik khusus, spesifikasi khusus, dan/atau untuk pelaksanaan tugas dan fungsi yang khusus, purwarupa bibit unggul pertanian, dan software aplikasi.

2. Keluaran (output) jasa, yang terdiri atas:

a. Keluaran (output) jasa regulasi yaitu keluaran (output) kegiatan yang dihasilkan dalam rangka pembuatan peraturan atau pendukung administrasi birokrasi. Bentuk keluaran (output) ini dapat berupa norma, standar, prosedur dan ketentuan. Contoh: UU, Peraturan Pemerintah, Perpres, Keppres, Peraturan Menteri, dan Peraturan Direktur Jenderal. b. Keluaran (output) jasa layanan non-regulasi yaitu keluaran (output)

kegiatan yang merupakan wujud dari suatu layanan dari suatu instansi terkait dengan tugas dan fungsi dari instansi berkenaan.

- 20 - E. STANDARDISASI INPUT

Referensi Input yang distandarkan (bersifat generik) dalam penataan ADIK dapat dikelompokan sebagai berikut:

NO. TIPE INPUT URAIAN

1. Gaji dan Tunjangan

Merupakan Komponen 001, antara lain meliputi: a. Gaji pokok;

b. Tunjangan yang melekat dengan gaji; c. Tunjangan kinerja (remunerasi); d. Honorarium, antara lain meliputi:

Honorarium mengajar Guru Tidak Tetap

Honorarium kelebihan jam mengajar Guru Tetap dan Guru Tidak Tetap

Honorarium ujian dinas

Honorarium mengajar, disediakan antara lain untuk tenaga pengajar luar biasa di lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional atau di luar Kementerian Pendidikan Nasional yang tarifnya telah mendapat persetujuan Menteri Keuangan

e. Uang lembur;

f. Uang lauk pauk TNI/Polri;

g. Uang makan Pegawai Negeri Sipil; h. Honor Non Pegawai Negeri Sipil; i. Uang duka/wafat;

j. Tunjangan ikatan dinas; dan k. Tunjangan lain yang sah. 2. Operasional dan

Pemeliharaan Perkantoran

Merupakan Komponen 002, antara lain meliputi: a. Kebutuhan sehari-hari perkantoran, antara lain

meliputi:

Alat Tulis Kantor, barang cetak untuk manajemen kantor, alat kebersihan

Perlengkapan fotokopi/komputer

Langganan surat kabar/berita/ majalah

Biaya Satpam/pengaman, cleaning service, sopir, pramubakti (yang dipekerjakan secara kontraktual)

Pengurusan sertifikat tanah, pembayaran PBB b. Langganan daya dan jasa, antara lain meliputi:

Langganan listrik, telepon, air, gas, termasuk pembayaran denda keterlambatannya

- 21 -

NO. TIPE INPUT URAIAN

Jasa Pos dan Giro

Telex, internet, bandwith, komunikasi khusus diplomat

Sewa kantor/gedung, kendaraan, mesin fotokopi

c. Pemeliharaan kantor, antara lain meliputi:

Pemeliharaan gedung/bangunan, instalasi jaringan, sarana prasarana kantor

Pemeliharaan kendaraan bermotor

d. Pembayaran terkait pelaksanaan operasional kantor, antara lain meliputi:

Honor terkait operasional Satker

Bahan makanan, penambah daya tahan tubuh Pemeriksaan kesehatan pegawai

Keprotokoleran (termasuk pas dan jasa tol tamu)

Operasional Menteri/Ketua, Pimpinan Pelantikan/pengambilan sumpah jabatan Pakaian dinas, toga, pakaian kerja

Perjalanan dinas dalam rangka konsultasi/ koordinasi

3. Dukungan operasional pertahanan dan keamanan

Merupakan Komponen 003, antara lain meliputi: a. Belanja pegawai (tunjangan khusus);

b. Belanja barang Operasional lainnya; c. Belanja langganan daya dan jasa;

d. Belanja pemeliharaan (gedung/alutsista); dan e. Belanja perjalanan dinas biasa/tetap.

4. Dukungan operasional penyelenggaraan pendidikan

Merupakan Komponen 004, antara lain meliputi: a. Bantuan Operasional Sekolah (BOS), baik di

lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan maupun Kementerian Agama;

b. Tunjangan profesi guru/dosen Non PNS; c. Tunjangan kehormatan profesor Non PNS;

d. Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BO PTN); dan

e. Bantuan Operasional Pendidikan Anak Usia Dini (BO PAUD).

5. Dukungan

penyelenggaraan tusi unit

Merupakan Komponen 005, antara lain meliputi: a. Belanja barang pengadaan bahan makanan

- 22 -

NO. TIPE INPUT URAIAN

b. Belanja jasa pelayanan dokter;

c. Belanja barang pengadaan obat-obatan;

d. Belanja barang pengadaan bahan medis habis pakai;

e. Belanja barang pengadaan bahan makanan pasien;

f. Belanja barang pengadaan bahan baku SIM; g. Belanja barang pengadaan buku Paspor; h. Belanja barang pengadaan buku Nikah; i. Belanja barang pemeliharaan kapal;

j. Belanja barang pemeliharaan jaringan transmisi; dan

k. Belanja barang sejenis lainnya. 6. Tanah Kategori tanah, antara lain meliputi:

a. Pembebasan tanah;

b. Pembayaran honor tim tanah; c. Pembuatan sertifikat tanah;

d. Pengurukan dan pematangan tanah; e. Biaya pengukuran tanah;

f. Perjalanan pengadaan tanah,

atau secara umum dapat dikatakan pengadaan tanah.

7. Peralatan dan Mesin

Kategori peralatan dan mesin, antara lain meliputi: a. Kendaraan bermotor dalam rangka pemenuhan

kebutuhan saranan transportasi untuk pejabat, angkutan pegawai, dan operasional kantor/ lapangan;

b. Perangkat pengolah data dan komunikasi, termasuk yang bersifat khusus untuk pelaksanaan tugas dan fungsi yang khusus; dan

c. Peralatan dan fasilitas perkantoran. 8. Gedung dan

Bangunan

Merupakan belanja modal gedung dan bangunan, antara lain meliputi:

a. Gedung dan bangunan, antara lain meliputi: Gedung dan bangunan

Bahan baku gedung dan bangunan

Upah tenaga kerja dan honor pengelola teknis gedung dan bangunan

Sewa peralatan gedung dan bangunan

Perencanaan dn pengawasan gedung dan bangunan

- 23 -

NO. TIPE INPUT URAIAN

Perijinan gedung dan bangunan

Pengosongan dan pembongkaran bangunan lama, gedung dan bangunan

b. Penambahan nilai gedung dan bangunan;

c. Pendirian/pembangunan/rehabilitasi sarana dan prasarana instansi/ perkantoran maupun rumah dinas berupa gedung/bangunan, taman, tempat parkir, pagar, pos pengamanan; dan

d. Bangunan yang mempunyai karakteristik khusus dan/atau spesifikasi khusus dalam rangka menjalankan tugas dan fungsi khusus.

Selain input standar (generik) dalam tabel tersebut, juga terdapat jenis informasi yang merupakan input sekaligus dapat dikategorikan sebagai output pada tingkatan organisasi dibawah level K/L (merupakan input pada level K/L namun dapat sebagai output pada level eselon I dan eselon II/Satker), seperti:

1) Data dan Informasi;

2) Norma/Sistem/Prosedur/Ketentuan (NSPK);

3) Layanan Internal Organisasi, antara lain meliputi: • Layanan penerimaan pegawai

• Layanan pembinaan/administrasi pegawai • Layanan peningkatan kapasitas pegawai • Layanan ketatalaksanaan

• Layanan bantuan hukum di lingkup internal organisasi

• Layanan terkait dengan implementasi sistem manajemen, mulai dari perencanaan sampai dengan pelaporan

• Pengawasan kepatuhan pegawai internal organisasi berkenaan atas NSPK • Layanan umum

Referensi input standar (generik) tersebut akan berlaku pada setiap komponen, yakni level K/L (formulir I), level Eselon I (formulir II), dan level Eselon II/Satker (formulir III).

Dalam dokumen PMK 143 TH 2015 JUKSUNLAH RKAKL DIPA (Halaman 106-110)