Sintesis Hasil Analisis (Arahan & Skenario Strategi dan Pengembangan)
STRENGTHS WEAKNESSES
1. Rumusan visi, misi, tujuan dan sasaran UPNVJT relevan dengan visi, misi, tujuan, dan sasaran Kemenristekdikti yang dilaksanakan secara konsisten. 2. Visi, misi, tujuan dan sasaran
UPNVJT dirumuskan secara jelas, spesifik, dapat diukur ketercapaiannya dalam kurun waktu 25 tahun, relevan dan realistis.
3. Adanya komitmen yang kuat dari seluruh civitas akademika untuk mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran dari universitas. 4. Strategi pencapaian visi, misi,
tujuan dan sasaran dilakukan sangat dinamis mengikuti perubahan eksternal maupun internal.
5. Tata pamong sangat Efisien dan
1. Kurang optimalnya pemahaman visi, misi, tujuan dan sasaran
UPNVJT bagi stakeholder
eksternal sebagai acuan dalam gerak langkah pelaksanaan program untuk mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran UPNVJT.
2. Beragamnya tingkat pemahaman visi, misi, tujuan dan sasaran UPNVJT bagi civitas akademica.
3. Kesenjangan antara sumber daya yang tersedia dengan yang diperlukan bagi implementasi strategi pencapaian visi, misi, dan tujuan UPNVJT. 4. Belum optimalnya partisipasi
civitas academica dalam pengembangan kebijakan, serta pengelolaan dan koordinasi
Renstra UPN “Veteran” Jawa Timur 2015 -2019 III- 3232
efektif menunjang pencapaian visi, misi, tujuan, dan sasaran UPNVJT.
6. Pengembangan dan penilaian pranata kelembagaan yang sesuai dengan kondisi dan situasi serta regulasi yang ada.
7. Adanya sistem kepemimpinan,
dan pengalihan (deputizing) serta
akuntabilitas pelaksanaan tugas 8. Terimplementasikannya
perencanaan dan pengembangan program dalam memanfaatkan hasil evaluasi internal dan eksternal dan monitoring pelaksanaannya yang berkelanjutan.
9. Terimplementasikannya sistem penjaminan mutu internal dalam menjamin tercapainya perbaikan yang berkelanjutan.
10. Terimplementasikannya evaluasi Internal dan pengendalian mutu atas kerjasama dan kemitraan instansi yang berkelanjutan. 11. Sistem rekruitmen mahasiswa
yang selektif memungkinkan
UPNVJT dalam menjaring dan mendapatkan calon mahasiswa yang berkualitas dan memenuhi
prinsip kesetaraan dan
kebhinekaan.
12. Sebaran daerah asal mahasiswa UPNVJT sudah mencapai 29 provinsi.
13. Lulusan UPNVJT memiliki
kompetensi dan ketrampilan
manajerial serta daya saing yang tersebar diberbagai institusi. 14. Jumlah alumni yang relatif besar
dan beberapa telah menduduki posisi strategis.
15. Dosen dan tenaga kependidikan telah dididik dengan nilai-nilai
bela negara yang lebih
mengedepankan disiplin,
integritas, loyalitas, dan
nasionalisme. Hal inilah yang menjadi ciri khas SDM UPNVJT dan sebagai pembeda diantara perguruan tinggi lainnya. 16. Dosen dan tenaga kependidikan
memiliki loyalitas, moralitas, dan integritas yang memadai dengan
sistem rekruitmen, seleksi,
penempatan, pembinaan dosen
dan tenaga kependidikan
dijalankan sesuai dengan
ketentuan yang ada dan berbasis kompetensi dan meritokrasi. 17. Implementasi terhadap sistem
monitoring dan evaluasi terhadap kinerja pendidik (dosen) dan tenaga kependidikan yang konsisten.
18. Jumlah dan rasio dosen terhadap
pelaksanaan program. 5. Kontribusi kepemimpinan
publik yang tidak banyak menyentuh pada skala Nasional dan belum menyentuh pada skala Internasional 6. Fungsi kontrol yang belum
dilaksanakan secara efektif untuk mewujudkan visi dan melaksanakan misi perguruan tinggi.
7. Diseminasi akuntabilitas publik yang belum dilakukan secara transparan
8. Belum komprehensifnya kelengkapan dan aksesibilitas sistem basis data institusi yang mendukung penyusunan evaluasi diri institusi dan program studi
9. Masih adanya (satu atau 4,76%) program studi yang
terakreditasi C.
10. Pilihan pertama program studi calon mahasiswa UPNVJT baru sekitar 20% dari seluruh mahasiswa yang diterima. 11. UPNJVT masih dikenal di
tingkat lokal, belum mencapai skala nasional, karena daerah asal mahasiswa baru masih didominasi dari Propinsi Jawa Timur.
12. Waktu tunggu pekerjaan lulusan rata-rata masih di atas 3 (tiga) bulan
13. Ketercapaian kompetensi lulusan yang belum terukur. 14. Jumlah dosen yang bergelar S3
dan guru besar relatif masih kurang.
15. Studi lanjut dosen ke jenjang pendidikan S3 ke luar neger masih sedikit.
16. Kurangnya pengintegrasian hasil penelitian dan/atau pengabdian kepada masyarakat dalam proses pembelajaran. 17. Metode baku mutu
(benchmarking) masih
terkonsentrasi pada baku mutu (benchmarking) dalam negeri. 18. Persentase dana dari SPP
mahasiswa masih relatif tinggi
19. Koleksi perpustakaan kurang Up
to date
20. Pemanfaatan sistem informasi belum efisien dan efektif 21. Sistem pendukung pengambilan
keputusan di UPNVJT masih dalam proses pengembangan 22. Sumber dana penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat yang berasal dari luarnegeri masih relatif terbatas. 23. Terbatasnya luaran penelitian,
Renstra UPN “Veteran” Jawa Timur 2015 -2019 III- 3333
mahasiswa yang ideal sebagai modal dasar pengembangan dan
menjaga kualitas proses
pembelajaran dan pencapaian visi, misidan tujuan UPNVJT. 19. Kurikulum, proses pembelajaran,
dan suasana akademik sesuai dan relevan dengan visi, misi, tujuan, dan sasaran UPNVJT dengan penekanan pada pengembangan
pribadi, memperoleh
pengetahuan dan pemahaman materi khusus sesuai dengan
bidang studinya,
mengembangkan keterampilan
yang dapat dialihkan
(transferable skills),
terorientasikan ke arah karir, dan pemerolehan pekerjaan;
20. Kurikulum UPNVJT selalu mengikuti ketentuan Kurikulum Pendidikan Tinggi terkini; 21. Sarana dan prasarana serta
fasilitas penunjang yang memadai untuk pengembangan tridharma.
22. Sistim monitoring dan evaluasi ( monev) Pengelolaan dan penggunaan dana berjalan baik 23. Pendanaan dibidang LITDIMAS
sangat baik ( PT masuk Klaster Mandiri )
24. Sarana prasarana serta fasilitas penunjang yang memadai untuk pengembangan tridharma dan pengembangan minat bakat mahasiswa
25. Aksesbilitas dan pemanfaatan bahan pustaka serta mutu layanan baik
26. Kapasitas IT sangat memadai, terintegrasi dan pemanfaatannya mencakup bidang tri dharma PT .
27. Memiliki Rencana Strategis (Renstra) Penelitian sebagai dasar dan penentuan arah pengembangan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat; 28. Masuk dalam Kluster
Mandiri, merupakan kluster penelitian tertinggi secara Nasional;
29. Memiliki jaringan kerjasama dan MoU serta jumlah kerjasama penelitian dan PkM dengan pemerintah, industri, dan masyarakat yang meningkat dari tahun ke tahun;
30. Meningkatnya Partisipasi dosen dalam hibah penelitian kompetitif d a n k epercayaan kementerian lain /
masyarakat dalam menjalin
khususnya yang terindeks di SCOPUS.
24. Masih sedikitnya luaran penelitian dosen dalam bentuk publikasi di jurnal internasional maupun nasional terakreditasi. 25. Jumlah kerjasama terutama
kerjasama luar negeri masih relatif kurang
EXTERNAL