• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

4.3 PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (PT.DPS)

4.3.5. Struktur Organisasi PT.DPS

Secara organisasi PT. DPS adalah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang telah memiliki pengakuan ISO dalam struktur organisasinya, dimana secara hierarki seperti ditunjukan pada Gambar 4.23 berikut ini.

91

Gambar 4.23. Struktur Organisasi PT. Dok dan Perkapalan Surabaya (PT. DPS)

Berdasarkan gambar 4.22, maka pembagian job description dapat diuraikan sebagai beikut:

 Pemasaran dan Engineering a. Manejer Pemasaran

Terkelolanya kegiatan fungsi pemasaran, purna jual dan pengembangan usaha dalam menyelenggarakan, mengelola dan mengevaluasi kegiatan pemasaran yang bertujuan untuk mendapatkan pelanggan melalui langkah strategis yang berdampak positif pada pertumbuhan perusahaan di dalam dan di luar negeri, serta memberikan pelayanan purna jual untuk kepuasan pelanggan.

b. Manejer Engineering

Terkelolanya kegiatan fungsi engineering (gambar kerja, konsep disain,

outline spesifikasi teknik, material requirement planning, purchase order specification) sesuai dengan kebijakan dan sarana perusahaan yang telah

ditetapkan.

Direktur Utama

SK Direksi No. 230/Kpts/DS/9/I/2014 tanggal 8 September 2014

Direktur Produksi Direktur Pemasaran Direktur Keuangan & Administrasi Dep.

Pemasaran Dep. Logistik Dep. Utilitas Dep. Produksi PIMPRO (Fungsional) Dep. Keuangan Dep. SDM Sekretariat Perusahaan Satuan Pengawas Internal Bag. Reparasi Kapal Bag. Reparasi Kapal penunjang, khusus & bangunan baru Bag. Engineering Bag. Pengadaan Bag. Gudang Bag. Dock Master Bag. K3L Bag. Sarfas Bag. Quality Control Bag. Renwas Produksi Bag. Konstruksi Bag. Mesin Bag. Outfitting Bag. Listrik Bag. Keuangan Bag. Akuntansi Bag. Anggaran Bag. Pengembangan SDM Bag. Personalia Bag. Renwas Korporasi

Bag. Hukum & Kesekretariatan Bag. Teknologi Informasi Bag. Pengawas Operasional Bag. Pengawas Kepatuhan

92  Logistic

a. Manejer gudang dan logistic

Terkelolanya fungsi gudang dan logistic untuk menjamin tersedianya pasokan material sesuai spesifikasi yang telah ditentukan dengan tingkat efektivitas dan efisiensi yang tinggi dan terevaluasinya hasil kegiatan untuk keperluan pengembangan sistem gudang dan logistik, serta terlaporkannya hasil kegiatan sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

b. Manejer Pengadaan

Terkelolanya kegiatan pengadaan material, peralatan dan jasa untuk mendukung tercapainya kelancaran pelaksanaan proyek sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

 Utilitas

a. Manejer Fasilitas dan Harkan

Terkelolanya kegiatan operasional Unit Fasilitas dan Harkan yang meliputi tetersediaan fasilitas untuk mendukung kelancaran produksi dan pemeliharaan fasilitas sesui dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

b. Dok Master (Manejer)

Terkelolanya kegiatan operasional bagian Dok Master yang meliputi proses peluncuran, pengedokan dan pemindahan kapal sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

c. Manejer K3L

Terkelolanya penerapan Kesehatan Kerja serta Lingkungan dan mencegah terjadinya kebakaran.

d. Manejer Quality Control (QC)

Terkelolanya kegiatan pengendalian kualitas produk melalui pengontrolan kualitas hasil pekerjaan pelaksanaan proyek dan progresnya serta terlaporkannya hasil kegiatan sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

93  Produksi

a. Manejer Hull Cinstruction

Terkelolanya kegiatan pelaksanaan pekerjaan proyek bagian hull

construction melalui pengendalian sumber daya yang meliputi aspek

manusia, mesin, material dan metode sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

b. Manejer Mesin

Terkelolanya kegiatan pelaksanaan pekerjaan mesin, perawatan dan perbaikan mesin serta penggantian suku cadang sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

c. Manejer outfitting

Terkelolanya kegiatan pelaksanaan pekerjaan proyek bagian outfitting,

piping dan ducting melaluui pengendalian sumberdaya yang meliputi

manusia, mesin, material dan metode sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

d. Manejer Listrik

Terkelolanya kegiatan pelaksanaan pekerjaan listrik, pemasangan dan perbaikan peralatan serta pergantian suku cadang baik pada bangunan kapal yang baru maupun kapal yang di reparasi sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

 Keuangan

a. Manejer keuangan

Terkelolanya Unit Kerja Keuangan secara efektif dan efisien dalam merencanakan, mengendalikan dan mengevaluasi manajemen keuangan untuk menjamin pelaksanaan proyek sesuai anggaran yang sudah ditentukan dengan tingkatefektivitas dan efisiensi yang tinggi dan terevaluasinya biaya proyek untuk keperluan pengembangan serta terlaporkannya hasil kegiatan sesuai dengan kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan.

b. Manejer Anggaran dan Akuntansi

Terkontrolnya operasional anggaran dan akuntansi dengan sistem informasi di bidang keuangan secara terpadu untuk menghasilkan lpaoran keuangan

94

perusahaan yang memenuhi ketentuan yang berlaku dan menghasilkan informasi akuntansi yang diperlukan dalam proses manajemen.

 Sumber Daya Manusia (SDM) a. Manejer pengembangan

Terkelolanya pengembangan karyawan serta terevaluasinya pelaksanaan untuk meninngkatakan kompetensi dan kinerja karyawan dan evaluasi biaya program sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

b. Manejer Personalia

Terkelolanya unti kerja personalia dan remunerasi secara efektif dan efisien untuk mendukung tercapainya produktivitas kerja yang tinggi, pengembangan sistem kepersonaliaan dan terciptanya iklim kerja yang kondusif untuk mendukung semua bagian yang ada sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.

 Sekretariat Perusahaan

a. Manejer Bidang Mutu dan SHE

Terkelolanya kegiatan sistem penjaminan kualitas mutu dan safety serta peningkatan kinerja perusahaan dalam memberikan kepuasan pelanggan sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang telah ditetapkan. b. Manejer Hukum dan Kesekretariatan

Mengelola unit kerja legal dan Humas serta terlaksananya tertib administrasi untuk mendukung kelancran kegiatan Departemen Sekretariat Perusahaan sesuai dengan kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan perusahaan.

c. Manejer Bid IT, Kinerja dan Resiko

Terkelolanya kegiatan fungsi penerpan sistem Teknologi Informasi (sarana, prasarana, sistem informasi terpadu, maintenance software dan hardware) untuk mendukung tercapainya kelancaran pelaksanaan proyek dan kebijakan resiko korporat yang mendukung visi dan misi perusahaan dengan menggunakan perangkat yang seuai serta selalu melakukan analisis dan evaluasi sehingga proses pengembangan dapat berjalan secara

95

berkesinambungan sesuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang ditetapkan.

 Satuan Pengawas Internal

a. Manejer Operasional (Keuangan dan Produksi)

Terkelolanya unit kerja satuan pengawas internal dalam pengawasan terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi bidang keuangan dan produksi seuai dengan kebijakan dan sasaran perusahaan yang diterapkan. b. Manejer Auditor Manajemen dan GCG

Terkelolanya unit kerja satuan pengawas internal dalam pengawasan terhadap pelaksanaan tugas poko da fungsi bidang manajemen dan GCG sesuai dengan keijakan dan sasaran perusahaan yang ditetapkan.