• Tidak ada hasil yang ditemukan

III. METODOLOGI PENELITIAN

3.3. Permodelan Subsistem

3.3.4. Submodel Analisis Finansial

Sub-Submodel Perencanaan Produksi

Submodel ini digunakan untuk menentukan rencana produksi biodisel untuk memenuhi kebutuhan pasar. Selanjutnya perencanaan produksi tersebut digunakan sebagai landasan perencanaan strategik dan penyusunan anggaran perusahaan mulai dari perencanaan investasi sampai dengan perencanaan biaya dan perencanaan penjualan. Persamaan matematis yang digunakan dalam submodel rencana produksi adalah sebagai berikut :

Produksi Biodisel (t) = % Kapasitas (t) x Kap Produksi ... (41)

Keterangan :

Produksi Biodisel(t) : jumlah produksi biodisel (dalam satuan ton) pada

tahun ke-t.

% Kapasitas(t) : persentase kapasitas terpasang yang digunakan

untuk produksi biodisel.

Kap Produksi : kapasitas terpasang industri biodisel (ton/tahun).

Sub-Submodel Biaya Produksi

Sub-Submodel biaya produksi digunakan untuk menghitung total biaya produksi dan harga pokok produksi. Submodel ini terdiri dari biaya tetap dan biaya produksi variabel. Biaya tetap terdiri dari penyusutan, biaya pemeliharaan, biaya asuransi, biaya pemasaran, biaya gaji/administrasi dan biaya bunga. Biaya variabel terdiri dari biaya-biaya yang dikeluarkan untuk pembelian bahan baku dan bahan penolong lainnya seperti, CPO, Metanol, H3PO4, KOH, katalis, air dan bahan bakar. Dari proyeksi biaya produksi tersebut selanjutnya dihitung biaya pokok produksi biodisel per satuan berat atau per satuan volume (liter). Diagram alir desktiptif submodel biaya produksi dapat dilihat pada Gambar 17 dan Gambar 18. Persamaan matematis yang digunakan dalam submodel biaya produksi adalah sebagai berikut :

Biaya Produksi (t) = Biaya Tetap(t) + BiayaVariabel (t) ... (42)

Biaya Tetap (t) = Penyusutan (t) + Pemeliharaan (t) + Asuransi (t) + Pemasaran (t) + Biaya Gaji (t) + Biaya Bunga (t). .(43)

Biaya Variabel (t) = Biaya CPO (t) + Biaya Metanol (t) + Biaya H3PO4 (t) + Biaya KOH (t) + BiayaKatalis (t) + Biaya Air (t) + Biaya BBM (t) ... (44)

Biaya Produksi (t)

HPP Biodisel (t) = ... (45)

Produksi (t)

Keterangan :

Biaya Produksi(t) : total biaya produksi industri biodisel pada tahun

ke-t.

Biaya Tetap (t) : total biaya tetap industri biodisel pada tahun ke-t.

Penyusutan (t) : biaya penyusutan industri biodisel pada tahun ke-t

Pemeliharaan (t) : biaya pemeliharaan industri biodisel pada tahun

ke-t.

Asuransi (t) : biaya asuransi industri biodisel pada tahun ke-t.

Pemasaran (t) : biaya pemasaran industri biodisel pada tahun ke-t.

BiayaGaji (t) : biaya gaji industri biodisel pada tahun ke-t

Biaya Bunga (t) : biaya bunga industri biodisel pada tahun ke-t

BiayaVariabel (t) : total biaya produksi variabel industri biodisel pada

tahun ke-t.

Biaya CPO (t) : biaya pembelian bahan baku (CPO) pada tahun ke-

t

Biaya Metanol (t) : biaya pembelian metanol pada tahun ke-t.

BiayaH3PO4 (t) : biaya pembelian H3PO4 pada tahun ke-t.

Biaya KOH (t) : biaya pembelian KOH pada tahun ke-t.

Biaya Katalis (t) : biaya pembelian katalis pada tahun ke-t.

Biaya Air (t) : biaya pembelian air pada tahun ke-t.

Biaya BBM (t) : biaya pembelian bahan bakar pada tahun ke-t

HPP Biodisel (t) : harga pokok produksi per ton biodisel pada tahun

60

Bahan Baku CPO (t) = Produksi Biodisel (t) x (1/Rendemen CPO) ... (46)

Keterangan :

Bahan Baku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksi biodisel pada tahun ke-t.

Produksi Biodisel (t) : jumlah produksi biodisel pada tahun ke-t.

Rendemen CPO : besarnya rendemen CPO yang menjadi biodisel (%).

Biaya CPO (t) = Bahan Baku CPO (t) x Hrg CPO x (1 + %HrgCPO)t ... (47)

Keterangan :

Bahan Baku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksibiodisel pada tahun ke-t.

Hrg CPO : harga CPO pada awal perencanaan.

% Hrg CPO : persentase peningkatan harga CPO per tahun.

Biaya Metanol (t) = Bahan Baku CPO (t) x Keb Metanol CPO x Hrg Metanol x (1 + %HrgMetanol)t ... (48)

Keterangan :

Bahan Baku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksi biodisel pada tahun ke-t.

Keb Metanol CPO : jumlah metanol yang diperlukan per ton CPO

sebagai bahan baku biodisel.

Hrg Metanol : harga metanol pada awal perencanaan.

% Hrg Metanol : persentase peningkatan harga metanol per tahun.

Biaya H3PO4 (t) = Bahan Baku CPO(t) x Keb H3PO4 CPO x Hrg H3PO4

x (1 + %Hrg H3PO4)t ... (49)

Keterangan :

Bahan Baku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksi biodisel pada tahun ke-t.

KebH3PO4 CPO : jumlah H3PO4 yang diperlukan per ton CPO sebagai

bahan baku biodisel.

Hrg H3PO4 : harga H3PO4 pada awal perencanaan.

Biaya KOH (t) = Bahan Baku CPO(t) x Keb KOH CPO x Hrg KOH

x (1 + %HrgKOH)t ... (50)

Keterangan :

BahanBaku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksi biodisel pada tahun ke-t.

Keb KOH CPO : jumlah KOH yang diperlukan per ton CPO sebagai

bahan baku biodisel.

Hrg KOH : harga KOH pada awal perencanaan.

% Hrg KOH : persentase peningkatan harga KOH per tahun.

Biaya Katalis (t) = Bahan Baku CPO(t) x Keb Katalis CPO x Hrg Katalis x (1 + %HrgKatalis)t ... (51)

Keterangan :

Bahan Baku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksi biodisel pada tahun ke-t.

Keb Katalis CPO : jumlah katalis yang diperlukan per ton CPO sebagai

bahan baku biodisel.

Hrg Katalis : harga katalis pada awal perencanaan.

% Hrg Katalis : persentase peningkatan harga katalis per tahun.

Biaya Air (t) = Bahan Baku CPO (t) x Keb Air CPO x Hrg Air

x (1 + % Hrg Air)t ... (52) Keterangan :

Bahan Baku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksi biodisel pada tahun ke-t.

Keb Air CPO : jumlah air yang diperlukan per ton CPO sebagai

bahan baku biodisel.

Hrg Air : harga air pada awal perencanaan.

%Hrg Air : persentase peningkatan harga air per tahun.

Biaya BBM (t) = Bahan Baku CPO(t) x Keb BBM CPO x Hrg BBM

x (1 + % Hrg BBM)t ... (53) Keterangan :

62

Bahan Baku CPO (t) : jumlah bahan baku (CPO) yang dibutuhkan untuk

memproduksi biodisel pada tahun ke-t.

Keb BBM CPO : jumlah BBM yang diperlukan per ton CPO sebagai

bahan baku biodisel.

Hrg BBM : harga BBM pada awal perencanaan.

% Hrg BBM : persentase peningkatan harga BBM per tahun.

Mulai

• Kapasitas produksi biodisel yang direncanakan

• Prosentase kapasitas yang digunakan

Hitung rencana produksi biodisel

Rencana produksi biodisel

Rendemen CPO menjadi biodisel

Hitung kebutuhan CPO untuk produksi biodisel

Kebutuhan CPO untuk produksi biodisel

Gambar 17. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya variabel pabrik biodisel

• Kebutuhan metanol terhadap CPO

• Kebutuhan H3PO4 terhadap CPO

• Kebutuhan KOH terhadap CPO

• Kebutuhan katalis terhadap CPO

• Kebutuhan air terhadap CPO

• Kebutuhan bahan bakar terhadap biodisel

Hitung kebutuhan metanol, H3PO4, KOH, katalis, air dan bahan bakar

Kebutuhan metanol, H3PO4, KOH, katalis, air, dan bahan bakar per tahun

a • Harga CPO • Harga metanol • Harga H3PO4 • Harga KOH • Harga katalis • Harga air

• Harga bahan bakar

Hitung biaya pembelian CPO, metanol, H3PO4, KOH, katalis, air, dan bahan bakar per tahun

Hitung total biaya pembelian bahan baku dan bahan penolong

Total biaya pembelian bahan baku dan bahan penolong per tahun (biaya variabel)

64

Mulai

Rencana produksi biodisel

Biaya gaji, biaya penyusutan, biaya pemeliharaan, biaya asuransi, biaya administrasi, biaya pemasaran, biaya bunga

Hitung total biaya tetap

Total biaya tetap per tahun

Total biaya variabel produksi biodisel

Hitung total biaya produksi biodisel

Total biaya produksi biodisel per tahun

Gambar 18. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya produksi pabrik biodisel

Sub-sub Model Investasi

Submodel ini digunakan untuk menghitung kebutuhan dana investasi untuk pembangunan pabrik biodisel sekaligus dengan peralatan dan mesin- mesinnya. Secara umum investasi yang dibutuhkan adalah jumlah dari seluruh komponen mesin/peralatan dikalikan dengan harganya masing-masing. Diagram alir desktiptif sub-submodel investasi dapat dilihat pada Gambar 19. Persamaan matematis yang digunakan dalam submodel ini adalah sebagai berikut.

Investasi (t) = Investasi Weighbridge (t) + Investasi Storage Tank (t) + Investasi Industri (t) + Investasi Power House (t) + Investasi Water Treatment (t) + Investasi Pipa (t) + Investasi Listrik (t) + Investasi Lab (t) + Investasi

a b

Hitung harga pokok produksi / harga pokok penjualan biodisel per ton

Harga pokok penjualan biodisel per ton

Lebih mahal dari minyak solar ? Subsidi ? Selesai tidak tidak ya ya

66

Gedung(t) + Investasi Effluent(t) + Investasi Kendaraan (t)...(54) Keterangan :

Investasi Weighbridge (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pengadaan

weighbridgepada tahun ke-t.

Investasi Storage Tank(t) : investasi yang dibutuhkan untuk pengadaan

tanki-tanki penyimpananpada tahun ke-t.

Investasi Industri (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pembelian

peralatan/mesin industri utamapada tahun ke-t.

Investasi Power House (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan

power housepada tahun ke-t.

Investasi Water Treatment (t) investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan

water treatmentpada tahun ke-t.

Investasi Pipa (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pemasangan

pipapada tahun ke-t.

Investasi Listrik (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pemasangan

sambungan listrikpada tahun ke-t.

Investasi Lab (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pengadaan

peralatan laboratoriumpada tahun ke-t.

Investasi Gedung (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan

gedungpada tahun ke-t.

Investasi Effluent (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan

effluent treatmentpada tahun ke-t.

Investasi Kendaraan (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pembelian

Gambar 19. Diagram alir deskriptif untuk menentukan investasi pembangunan pabrik biodisel

Investasi Weighbridge (t) = Jum Weighbridge (t) x Hrg Weighbridge (t).(55)

Keterangan :

Investasi Weighbridge (t) : investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan

weighbridgepada tahun ke-t.

Jum Weighbridge (t) : jumlah weighbridgeyang dibeli pada tahun ke-t.

Hrg Weighbridge (t) : harga weighbridgeyang dibeli pada tahun ke-t.

InvestasiStorageTank(t) = n

Σ

2 j=1 JumStorageTank(tj) x HrgStorageTank(tj)...(56) Keterangan :

n2 : jumlah item storage tank yang dibeli pada tahun

ke-t.

Mulai

Input jumlah fisik dan harga satuan untuk : •Weighbridge •Storage tank •Pabrik utama •Power house •Water treatment

•Pipa dan instalasi

•Listrik

•Peralatan lab

•Gedung

•Effluent treatment

•Transportasi

Hitung investasi pembangunan pabrik biodisel

Biaya investasi pembangunan pabrik biodisel

68

Jum Storage Tank (tj) : jumlah unit storage tank ke-j yang direncanakan

dibeli pada tahun ke-t.

Hrg Storage Tank (tj) : harga per unit storage tank ke-j yang direncana-

kan dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Industri (t)

n3

Σ

j=1

Jum Alat Mesin (tj) x Hrg Alat Mesin (tj)...(57)

Keterangan :

n3 : jumlah item peralatan dan mesin yang dibeli

pada tahun ke-t.

Jum Alat Mesin (tj) : jumlah unit peralatan dan mesin ke-j yang di-

rencanakan dibeli pada tahun ke-t.

Hrg Alat Mesin(tj) : harga per unit peralatan dan mesin ke-j

yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Power House (t) n4

Σ

j=1

Jum Power House (tj) x Hrg Power House (tj)... (58)

Keterangan :

n4 : jumlah item peralatan power house yang dibeli

pada tahun ke-t.

Jum Power House(tj) : jumlah unit peralatan power house ke-j yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Hrg Power House (tj) : harga per unit peralatan power house ke-j yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Investasi WaterTreatment (t) = Jum W Treatment (t) x Hrg W

Treatment(t)...(59)

Keterangan :

JumW Treatment (t) : jumlah unit peralatan water treatment yang di-

Hrg W Treatment (t) : harga per unit peralatan water treatment yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Pipa (t) = Jum Pipa (t) x HrgPipa (t)... (60)

Keterangan :

Jum Pipa (t) : jumlah paket pemasangan pipa yang

direncanakan pada tahun ke-t.

Hrg Pipa (t) : harga per paket pemasangan pipa yang

direncanakan pada tahun ke-t

Investasi Listrik (t) = Jum Listrik (t) x Hrg Listrik (t) ... (61)

Keterangan :

Jum Listrik (t) : jumlah paket peralatan listrik yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Hrg Listri k(t) : harga per paket peralatan listrik yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Lab (t) = Jum Lab (t) x Hrg Lab (t) ... ... (62)

Keterangan :

Jum Lab (t) : jumlah paket perlengkapan laboratorium yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Hrg Lab (t) : harga per paket perlengkapan laboratorium

yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Gedung (t) n5

Σ

j=1 Jum Gedung (tj) x Hrg Gedung (tj) ... (63) Keterangan :

n5 : jumlah item bangunan yang direncanakan

dibangun pada tahun ke-t.

Jum Gedung (tj) : jumlah unit bangunan ke-j yang direncanakan

dibangun pada tahun ke-t.

70 direncanakan dibangun pada tahun ke-t.

Investasi Effluent (t) = Jum Effluent (t) x Hrg Effluent (t) . ... . (64)

Keterangan :

Jum Effluent (t) : jumlah paket perlengkapan effluent treatment

yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Hrg Effluent (t) : harga per paket perlengkapan effluent

treatment yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Kendaraan (t) n6

Σ

j=1

Jum Kendaraan (tj) x Hrg Kendaraan (tj) ...(65)

Sub-Submodel Penjualan

Submodel ini digunakan untuk menentukan anggaran atau target pendapatan periodik. Pendapatan diperoleh dari penjualan biodisel sebagai produk utama dan gliserin sebagai produk samping. Persamaan matematis yang digunakan dalam submodel penjualan adalah sebagai berikut :

Penjualan Biodisel (t) = Produksi Biodisel (t) x HrgBiodisel

x (1 + % Hrg Biodisel)t ... (66)

Penjualan Gliserin (t) = Produksi Biodisel (t) x Fraksi Glierin x

HrgGliserin x (1 + %HrgGliserin)t ... (67)

Penjualan (t) = Penjualan Biodisel (t) + Penjualan Gliserin (t) (68)

Keterangan :

Penjualan Biodisel (t) : nilai penjualan biodisel pada tahun ke-t.

Produksi (t) : jumlah produksi biodisel pada tahun ke-t.

Hrg Biodisel : harga biodisel pada awal tahun proyeksi.

% Hrg Biodisel : persentase kenaikan harga biodisel per tahun

Penjualan Gliserin (t) : nilai penjualan gliserin pada tahun ke-t.

Fraksi Gliserin : fraksi gliserin yang dihasilkan sebagai produk samping dari biodisel (satuan persen).

% Hrg Biodisel : persentase kenaikan harga biodisel per tahun

Sub-Submodel Biaya Tetap

Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya bahwa biaya tetap terdiri dari penyusutan, biaya pemeliharaan, biaya asuransi, biaya pemasaran, biaya gaji/administrasi dan biaya bunga.

Biaya Penyusutan

Biaya penyusutan dihitung dengan menjumlahkan seluruh biaya penyusutan peralatan dan mesin yang digunakan. Metoda penyusutan yang digunakan adalah metoda garis lurus dengan input utama nilai pembelian dan umur ekonomis mesin atau peralatan tersebut. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya penyusutan dapat dilihat pada Gambar 20. Persamaan- persamaan matematis yang digunakan dalam menentukan biaya penyusutan adalah sebagai berikut.

Penyusutan(t) = Penyusutan Weighbridge (t) + Penyusutan Storage Tank (t) + Penyusutan Industri (t) + Penyusutan Power House (t) + Penyusutan Water Treatment (t) + Penyusutan Pipa (t) + Penyusutan Listrik (t) + Penyusutan Lab (t) + Penyusutan Gedung (t) + Penyusutan Effluent (t) + Penyusutan

Kendaraan (t) ... (69)

Keterangan :

Penyusutan (t) : total biaya penyusutan industri biodisel

pada tahun ke-t.

Penyusutan Weighbridge (t) : biaya penyusutan weighbridgepada tahun

ke-t.

Penyusutan Storage Tank (t) : biaya penyusutan tanki-tanki

penyimpananpada tahun ke-t.

Penyusutan Industri (t) : biaya penyusutan peralatan/mesin industri

utamapada tahun ke-t.

72 ke-t

Penyusutan Water Treatment (t) : biaya penyusutan water treatmentpada

tahun ke-t.

Penyusutan Pipa (t) : biaya penyusutan pipapada tahun ke-t

Penyusutan Listrik (t) : biaya penyusutan sambungan listrikpada

tahun ke-t.

Penyusutan Lab (t) : biaya penyusutan peralatan laboratorium

pada tahun ke-t.

Penyusutan Gedung (t) : biaya penyusutan gedungpada tahun ke-t.

Penyusutan Effluent (t) : biaya penyusutan effluent treatmentpada

tahun ke-t.

Penyusutan Kendaraan (t) : biaya penyusutan kendaraanpada tahun

ke-t. Penyusutan Weighbridge (t) = Investasi Weighbridge (t) ...(70) Umur Weighbridge Keterangan :

Umur Weighbridge : umur ekonomis peralatan weighbridge

Penyusutan Storage Tank (t) = n2

Σ

j=1

Investasi Storage Tank (tj)

..(71)

Umur Storage Tank (j)

Keterangan :

n2 : jumlah item storage tank yang dibeli pada

tahun ke-t.

Investasi Storage Tank (tj) : investasi untuk item storage tank ke-j

yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Gambar 20. Diagram alir deskriptif untuk menghitung biaya penyusutan Penyusutan Industri (t) = n3

Σ

j=1

Investasi Alat Mesin (tj)

...(71)

Umur Alat Mesin (j)

Keterangan :

n3 : jumlah item peralatan dan mesin yang di-

beli pada tahun ke-t.

Investasi Alat Mesin (tj) : investasi untuk peralatan dan mesin ke-j

yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Umur Alat Mesin (j) : umur ekonomis item peralatan dan mesin

ke-j.

Penyusutan Power House (t) = n4

Σ

j=1 InvestasiPowerHouse(tj) .(73) UmurPowerHouse(j) Mulai

Biaya pembelian peralatan / gedung / kendaraan

Umur ekonomis setiap peralatan / gedung / kendaraan

Hitung biaya penyusutan untuk setiap peralatan / gedung / kendaraan

Hitung total biaya penyusutan

Total biaya penyusutan per tahun

74

Keterangan :

n4 : jumlah item peralatan power house yang dibeli

pada tahun ke-t

Investasi Power House (tj) : investasi untuk peralatan power house ke-j

yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Umur Power House (j) : umur ekonomis peralatan power house ke-j.

Penyusutan Water Treatment(t) =

Investasi Water Treatment(t)

...(74)

Umur W Treatment Tank (j)

Keterangan :

Investasi Water Treatment (t) : investasi water treatment pada tahun ke-t.

Umur W Treatment : umur ekonomis peralatan water treatment.

Penyusutan Pipa (t )= InvestasiPipa(t) ...(75)

Umur Pipa

Keterangan :

Investasi Pipa(t) : jumlah investasi untuk pemasangan pipa yang

direncanakan pada tahun ke-t.

Umur Pipa : umur ekonomis pipa.

PenyusutanListrik(t)

Investasi Listrik (t)

...(76)

UmurListrik

Keterangan :

Investasi Listrik (t) : jumlah investasi untuk peralatan listrik pada

tahun ke-t.

Umur Listrik umur ekonomis perlengkapan peralatan listrik

Penyusutan Lab (t) =

Investasi Lab (t)

...(77)

Keterangan :

Investasi Lab (t) : jumlah investasi paket perlengkapan

laboratorium yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

Umur Lab : umur ekonomis perlengkapan laboratorium

Penyusutan Gedung (t) = n5

Σ

j=1 InvestasiGedung(tj) ...(78) UmurGedung(j) Keterangan :

n5 : jumlah item bangunan yang direncanakan

dibangun pada tahun ke-t.

Investasi Gedung (tj) : jumlah investasi untuk bangunan ke-j yang

direncanakan dibangun pada tahun ke-t. Umur Gedung

(j)

: umur ekonomis bangunan ke-j.

PenyusutanEffluent(t) = InvestasiEffluent(t)/UmurEffluent ... (79)

Keterangan :

Investasi Effluent (t) : jumlah investasi untuk perlengkapan effluent

treatment pada tahun ke-t.

Umur Effluent : umur ekonomis perlengkapan effluent treatment

Penyusutan Kendaraan (t) = n6

Σ

j=1 InvestasiKendaraan(tj) ...(80) UmurKendaraan(j) Keterangan :

n6 : jumlah item kendaraan yang direncanakan

dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Kendaraan (tj) : jumlah investasi kendaraan ke-j yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

76

Biaya Pemeliharaan

Biaya pemeliharaan dihitung dengan menjumlahkan seluruh biaya pemeliharaan peralatan dan mesin yang digunakan. Metoda penghitungan biaya pemeliharaan yang digunakan adalah dengan mengalikan persentase biaya pemeliharaan dengan nilai pembelian mesin atau peralatan tersebut. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya pemeliharaan dapat dilihat pada Gambar 21. Persamaan-persamaan matematis yang digunakan dalam menghitung biaya pemeliharaan adalah sebagai berikut:

Pemeliharaan(t) = PemeliharaanWeighbridge(t) + PemeliharaanStorageTank(t) + PemeliharaanIndustri(t) + PemeliharaanPowerHouse(t) + PemeliharaanWaterTreatment(t) + PemeliharaanPipa(t) + PemeliharaanListrik(t) + PemeliharaanLab(t) + PemeliharaanGedung(t) + PemeliharaanEffluent(t) + PemeliharaanKendaraan(t) ... (81) Keterangan :

Pemeliharaan Weighbridge (t) : biaya pemeliharaan weighbridge pada

tahun ke-t.

Pemeliharaan Storage Tank(t) : biaya pemeliharaan tanki-tanki

penyimpananpada tahun ke-t.

Pemeliharaan Industri (t) : biaya pemeliharaan peralatan/mesin

industri utamapada tahun ke-t.

Pemeliharaan Power House (t) : biaya pemeliharaan power housepada

tahun ke-t.

Pemeliharaan Water Treatment (t) : biaya pemeliharaan water treatment

pada tahun ke-t.

Pemeliharaan Pipa (t) : biaya pemeliharaan pipa pada tahun

ke-t.

Pemeliharaan Listrik (t) : biaya pemeliharaan sambungan listrik

pada tahun ke-t.

Pemeliharaan Lab (t) : biaya pemeliharaan peralatan

Pemeliharaan Gedung (t) : biaya pemeliharaan gedung pada tahun ke-t.

Pemeliharaan Effluent (t) : biaya pemeliharaan effluent treatment

pada tahun ke-t.

Pemeliharaan Kendaraan (t) : biaya pemeliharaan kendaraan pada

tahun ke-t.

Pemeliharaan Weighbridge (t) = Investasi Weighbridge (t)

x % Rawat Weighbridge ... (82)

Keterangan :

% Rawat Weighbridge : persentase biaya pemeliharaan peralatan

weighbridge.

Pemeliharaan Storage Tank (t) = n2

Σ

j=1

InvestasiStorageTank(tj)

...(83)

Rawat Storage Tank (j)

Keterangan :

n2 : jumlah item storage tank yang dibeli pada

tahun ke-t.

Investasi Storage Tank (tj) : investasi untuk item storage tank ke-j yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

% Rawat Storage Tank (j) : persentase biaya pemeliharaan item storage

tank ke-j.

n3

Pemeliharaan Industri (t) =

Σ

InvestasiAlatMesin(tj) x

j=1 ....(84)

%RawatAlatMesin(j)

Keterangan :

n3 : jumlah item peralatan dan mesin yang dibeli

pada tahun ke-t.

Investasi Alat Mesin (tj) : investasi untuk peralatan dan mesin ke-j

78

% Rawat Alat Mesin (j) : persentase biaya pemeliharaan item

peralatan dan mesin ke-j.

Gambar 21. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya pemeliharaan peralatan/mesin pada pabrik biodisel

n4

Pemeliharaan Power House (t) =

Σ

Investasi Power House (tj) x j=1 x Rawat Power House (j) ....(85)

Keterangan :

Mulai

Biaya pembelian peralatan / gedung / kendaraan

Prosentase biaya pemeliharaan untuk setiap peralatan / gedung / kendaraan

Hitung biaya pemeliharaan untuk setiap peralatan / gedung / kendaraan

Hitung total biaya pemeliharaan

Total biaya pemeliharaan per tahun

n4 : jumlah item peralatan power house yang

dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Power House (tj) : investasi untuk peralatan power house ke-j

yang direncanakan dibeli pada tahun ke-t.

% Rawat Power House (j) : persentase biaya pemeliharaan item

peralatan power house ke-j.

Pemeliharaan (t) = Investasi Water Treatment (t) x % Rawat W Treatment

....(86)

Keterangan :

Investasi Water Treatment (t) : investasi water treatment pada tahun ke-t.

% Rawat W Treatment : persentase biaya pemeliharaan peralatan

water reatment

Pemeliharaan Pipa (t) = Investasi Pipa (t) x % Rawat Pipa ... (87)

Keterangan :

Investasi Pipa (t) : jumlah investasi untuk pemasangan pipa

yang direncanakan pada tahun ke-t.

% Rawat Pipa : persentase biaya perawatam pipa

Pemeliharaan Listrik (t) = Investasi Listrik (t) x % Rawat Listrik ... (88)

Keterangan :

Investasi Listrik (t) : jumlah investasi untuk peralatan listrik

pada tahun ke-t.

% Rawat Listrik : persentase biaya pemeliharaan

perlengkapan peralatan listrik

Pemeliharaan Lab (t) = Investasi Lab (t) x % Rawat Lab ... (89)

Keterangan :

Investasi Lab (t) : jumlah investasi paket perlengkapan

80 tahun ke-t.

% Rawat Lab : persentase biaya pemeliharaan perlengkap-

an laboratorium Pemeliharaan Gedung (t) = n5

Σ

j=1 Investasi Gedung (tj) x %Rawat Gedung (j) ....(90) Keterangan :

n5 : jumlah item bangunan yang direncanakan

dibangun pada tahun ke-t.

Investasi Gedung (tj) : jumlah investasi untuk bangunan ke-j yang

direncanakan dibangun pada tahun ke-t.

% Rawat Gedung (j) : persentase biaya pemeliharaan bangunan

ke-j

Pemeliharaan Effluent (t) = Investasi Effluent (t) x % Rawat Effluent...(91)

Keterangan :

Investasi Effluent (t) : jumlah investasi untuk perlengkapan

effluent treatment pada tahun ke-t.

% Rawat Effluent : persentase biaya pemeliharaan

perlengkapan effluent treatment

Pemeliharaan Kendaraan (t) = n6

Σ

j=1 Investasi Kendaraan (tj) x % Rawat Kendaraan (j) .(92) Keterangan :

n6 : jumlah item kendaraan yang direncanakan

dibeli pada tahun ke-t.

Investasi Kendaraan (tj) : jumlah investasi kendaraan ke-j yang

direncanakan dibeli pada tahun ke-t

% Rawat Kendaraan (j) : persentase biaya pemeliharaan item

Biaya Asuransi

Biaya asuransi yang dimaksud adalah biaya asuransi untuk perlindungan gedung dan peralatan serta mesin-mesin pabrik yang dihitung dengan persentase biaya asuransi dengan total investasi yang dibutuhkan. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya asuransi dapat dilihat pada Gambar 22. Persamaan- persamaan matematis yang digunakan dalam menentukan biaya asuransi adalah sebagai berikut.

Asuransi(t) = Investasi (t) x % Asuransi ... (93)

Keterangan :

Asuransi (t) : biaya asuransi pada tahun ke-t

% Asuransi : persentase biaya asuransi terhadap total

investasi

Biaya Pemasaran

Biaya pemasaran digunakan untuk lebih mensosialisasikan penggunaan biodisel dan menyadarkan masyarakat bahwa penggunaan biodisel banyak memberikan manfaat, baik langsung maupun tidak langsung dibandingkan dengan mengggunakan bahan bakar solar. Biaya pemasaran dihitung dengan mengalikan persentase biaya pemasaran dengan total penjualan per tahunnya. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya pemasaran dapat dilihat pada Gambar 23. Persamaan-persamaan matematis yang digunakan dalam menentukan biaya pemasaran adalah sebagai berikut.

Pemasaran (t) = Penjualan (t)x % Biaya Pemasaran ... (94)

Keterangan :

Pemasaran(t) : biaya pemasaran pada tahun ke-t (US $).

%BiayaPemasaran : persentase biaya pemasaran terhadap total

nilai penjualan

82

Biaya Gaji

Biaya gaji dihitung dengan menjumlahkan gaji yang diterima masing- masing karyawan untuk setiap posisi/jabatan. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya gaji dapat dilihat pada Gambar 24. Persamaan-persamaan matematis yang digunakan dalam menentukan biaya gaji adalah sebagai berikut.

Biaya Gaji (t) =

n

Σ

j=1

Jum Karyawan (tj)x Gaji

Karyawan (tj) ... (95)

Keterangan :

: jumlah jenis karyawan

JumKaryawan(tj) : jumlah karyawan tipe ke-j pada tahun ke-t.

Gambar 22. Diagram alir deskriptif untuk menentukan biaya asuransi peralatan/mesin pada pabrik biodisel

Mulai

Biaya pembelian peralatan / gedung / kendaraan

Prosentase biaya asuransi untuk setiap peralatan / gedung / kendaraan

Hitung biaya asuransi untuk setiap peralatan / gedung / kendaraan

Hitung total biaya asuransi

Total biaya asuransi per tahun

Dokumen terkait