Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis berjudul Peranan Kelapa Sawit dalam Perekonomian Provinsi Jambi: Analisis Input-Output Tahun 2000 dan 2010 adalah benar karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir tesis ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut Pertanian Bogor.
Bogor, Agustus 2014 Edwin Mahatir Muhammad Ramadhan NIM. H152110081
RINGKASAN
EDWIN MAHATIR MUHAMMAD RAMADHAN. Peranan Kelapa Sawit dalam Perekonomian Daerah Provinsi Jambi: Analisis Input-Output Tahun 2000 dan 2010. Dibimbing oleh HERMANTO SIREGAR dan BAMBANG JUANDA.
Sektor atau komoditi andalan sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan ekonomi daerah dengan tanpa mengenyampingkan aspek sosial dan lingkungan. Kelapa sawit merupakan salah satu komoditi yang diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah Provinsi Jambi dari kelompok sektor pertanian. Tujuan dari penelitian ini adalah: (i) mengkaji kondisi perekonomian Provinsi Jambi pada tahun 2000 dan 2010; (ii) mengkaji keterkaitan dan dampak komoditi kelapa sawit dalam perekonomian Provinsi Jambi pada tahun 2000 dan 2010; dan (iii) mengkaji peranan komoditi kelapa sawit dalam penciptaan output, pemicu peningkatan pendapatan dan penyedia lapangan kerja di Provinsi Jambi pada tahun 2000 dan 2010.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (i) secara umum, selama periode tahun 2000 dan tahun 2010 kondisi perekonomian Provinsi Jambi mengalami peningkatan yang sangat signifikan, dilihat dari struktur output pada tahun 2000 sebesar Rp18,09 triliun meningkat sebesar Rp85,27 triliun menjadi Rp103,36 triliun pada tahun 2010; (ii) Dampak Langsung Ke Belakang (DLKB) maupun Dampak Langsung Ke Depan (DLKD) sektor kelapa sawit menunjukkan nilai yang selalu lebih rendah dibandingkan dengan sektor industri Crude Palm Oil (CPO), begitu pula dengan nilai Keterkaitan Langsung dan Tidak Langsung Ke Belakang (KLTB) maupun Keterkaitan Langsung dan Tidak Langsung Ke Depan (KLTD) sektor kelapa sawit selalu lebih rendah daripada sektor industri CPO. Hal ini disebabkan karena sektor kelapa sawit merupakan sektor input produksi bagi sektor industri CPO atau dengan kata lain sektor indsutri CPO merupakan sektor yang mengolah output dari sektor kelapa sawit. Sehingga dapat dikatakan kedua sektor ini mempunyai keterkaitan yang tinggi satu sama lainnya; dan (iii) analisis multiplier pada tahun 2000 menunjukkan peranan sektor kelapa sawit belum menjadi sektor andalan, sementara sektor industri CPO menjadi sektor andalan dalam Perekonomian daerah Provinsi Jambi. Sedangkan pada tahun 2010 kedua sektor tersebut menjadi sektor andalan dalam Perekonomian daerah Provinsi Jambi, meskipun nilai multiplier pada tahun 2010 lebih rendah daripada tahun 2000 dikarenakan dampak penurunan luas areal tanam kelapa sawit dan meratanya peranan sektor-sektor lain dalam perekonomian daerah Provinsi Jambi.
Pengembangan industri kelapa sawit yang ramah lingkungan, berkelanjutan (sustainable palm oil) dan terintegrasi mulai dari hulu sampai hilir yang berada di wilayah Provinsi Jambi disarankan agar produk yang dikeluarkan, baik itu dikonsumsi di dalam wilayah maupun diekspor ke luar daerah adalah produk akhir atau olahan yang akan meningkatkan nilai tambah.
Kata kunci: perekonomian daerah; kelapa sawit; Provinsi Jambi; analisis input-output; dampak multiplier.
SUMMARY
EDWIN MAHATIR MUHAMMAD RAMADHAN. Contribution of Oil Palm to the Local Economi of Jambi Province: Input-Output Analysis Year 2000 and 2010. Supervised by HERMANTO SIREGAR and BAMBANG JUANDA.
A leading sector is needed in order to accelerate economic growth of a local economy without ignoring the social and environmental aspects. Oil palm is one of the sectors which is expected to contribute greatly the economic growth of Jambi Province. The purpose of this study was: (i) assess the economic condition of Jambi Province in 2000 and 2010; (ii) assess the relevance and impact of palm oil commodity in the economy Jambi Province in 2000 and 2010; and (iii) examine the role of commodities in the creation of palm oil output, trigger an increase in income and employment provider in Jambi Province in 2000 and 2010. The results showed: (i) during the period of 2000 and 2010, the economy of Jambi overall has developed very significantly as its output Rp18.088 trillion in 2000 to Rp103.362 trillion in 2010, and some structural parameters of the input-output analysis have also changed considerably; (ii) forward and backward effect for palm oil sectors indicates that the value is always lower than the CPO industry sector. Similarly, the value of forward and backward linkage of palm oil sector is always lower than the CPO industry. This is due to the palm oil sector is a sector of production inputs for the CPO industry sector, or in other words the CPO industry sector is a sector that processes the output of the oil palm sector. So it can be said the two sectors that have a high relevance to each other; (iii) multiplier analysis in 2000 showed the role of the oil palm sector has not become a mainstay of the sector, while the industrial sector of the oil into the leading sectors in the regional economy is Jambi Province. Whereas in 2010 the two sectors become the leading sectors in the economy is the province of Jambi, although the value of the multiplier is lower in 2010 than in 2000 due to the impact of a decrease in oil palm planting area and the prevalence of the role of other sectors in the regional economy of Jambi.
Sustainable palm oil and integrated industry from upstream to its downstream (which are still located in Jambi Province) so that the produced goods, either consumed within the region and exported to other regions, are final products or processed products that will increase the palm oil’s added value. Keywords: local economy; oil palm; Jambi Province; input-output analysis;
© Hak Cipta Milik IPB, Tahun 2014
Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang
Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumbernya. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik, atau tinjauan suatu masalah; dan pengutipan tersebut tidak merugikan kepentingan IPB
Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis ini dalam bentuk apa pun tanpa izin IPB
Tesis
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sains
pada
Program Studi Ilmu Perencanaan Pembangangunan Wilayah dan Perdesaan
PERANAN KELAPA SAWIT DALAM PEREKONOMIAN
DAERAH PROVINSI JAMBI: ANALISIS INPUT-OUTPUT
TAHUN 2000 DAN 2010
SEKOLAH PASCASARJANA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR 2014
Judul Tesis : Peranan Kelapa Sawit dalam Perekonomian Daerah Provinsi Jambi: Analisis Input-Output Tahun 2000 dan 2010
Nama : Edwin Mahatir Muhammad Ramadhan NIM : H152110081
Disetujui oleh Komisi Pembimbing
Prof Dr Ir Hermanto Siregar, MEc Ketua
Prof Dr Ir Bambang Juanda, MS Anggota
Diketahui oleh
Ketua Program Studi
Ilmu Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan
Prof Dr Ir Bambang Juanda, MS
Dekan Sekolah Pascasarjana
Dr Ir Dahrul Syah, MScAgr
PRAKATA
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas segala karunia-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Shalawat dan Salam tercurah bagi Rasulullah Shallallah ‘Alaihi Wa salam, berharap semoga kita menjadi salah satu ummat beliau yang diberi syafa’at pada hari akhir. Judul penelitian ini adalah Peranan Kelapa Sawit dalam Perekonomian Daerah Provinsi Jambi: Analisis Input-Output Tahun 2000 dan 2010.
Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya penulis ucapkan kepada Bapak Prof Dr Ir Hermanto Siregar, MEc selaku Ketua Komisi Pembimbing yang juga merupakan Wakil Rektor Bidang Riset dan Kerjasama IPB. Bapak Prof Dr Ir Bambang Juanda, MS selaku Anggota Komisi Pembimbing yang juga merupakan Ketua Program Studi Ilmu Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan atas bimbingan, arahan, ilmu, waktu dan kesabaran selama proses penyusunan tesis ini. Kepada Ibu Dr Ir Yeti Lis Purnamadewi, MScAgr selaku Penguji Luar Komisi pada ujian tesis atas masukan yang sangat membangun untuk perbaikan penulis tesis ini. Bapak Dr Ir Ma’mun Sarma, MScAgr selaku penguji perwakilan dari program studi pada ujian tesis atas saran dan masukan yang telah diberikan kepada penulis.
Tesis ini merupakan bagian dari Kerjasama antara IPB dengan Goettingen University (Jerman) dalam Penelitian Payung Collaborative Research Center (CRC) 990: Ecological and Sosioeconomic Function of Tropical Lowland Rainforest Transformation System (Sumatera, Indonesia). Sub Project C07: Determinants of land use change and impact on household welfare among smallholder farmers. Bagian dari tesis ini juga merupakan salah satu pemenang Call for Papers dan telah dipresentasikan pada Seminar Nasional Kongres Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) XVI Tahun 2013 di Jambi dengan tema
“Mempercepat Penguatan Daya Saing Ekonomi Daerah Menghadapi MEA 2015”. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada Ibu dan Ayah atas ridha
dan do’a yang selalu penulis pinta. Istri dan Anak tercinta Muhammad Fatih Mahakim yang lahir 14 hari sebelum ujian tesis atas segala pengorbanan, motivasi dan semangat serta kasih sayang yang tak henti. Kepada seluruh keluarga atas segala dukungan dan perhatiannya. Rekan-rekan Mahasiswa PWD dan sahabat-sahabat seperjuangan serta seluruh civitas akademik Sekolah Pascasarjana IPB, rekan sejawat di Pemda Kabupaten Cianjur. Juga penulis sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut berkontribusi dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.
Bogor, Agustus 2014 Edwin Mahatir Muhammad Ramadhan