• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. RINGKASAN EKSEKUTIF

2. Fakta Hasil Survey

Nilai Indeks Kinerja Walikota Bandung 2015 pada indeks total adalah sebesar 73.37249, Hal ini berarti penduduk Kota Bandung menilai kinerja walikota Bandung sudah memuaskan mereka. Indeks Kepuasan Penduduk Kota Bandung. Survei menghasilkan Indeks kepuasan masyarakat Kota Bandung dalam tingkat kota sebesar

50,70% pada skala 0-100. Jika pengukuran dilakukan dalam tingkat yang lebih kecil

yaitu kelompok-kelompok Kecamatan, diperoleh Indeks untuk empat Area. Indeks kepuasan masyarakat Kota Bandung di Area 1 sebesar 56,57%, di Area 3 sebesar 55,72%., di Area 4 sebesar 54,36% dan terakhir Indeks kepuasan masyarakat Kota Bandung di Area 2 sebesar 53,34%. Berdasarkan Tabel Kategori Indek Kinerja maka masyarakat Kota Bandung mempunyai persepsi yang tergolong dalam kategori BAIK dalam menilai kinerja pemerintahnya. Survey ini juga menghitung tingkat aspirasi warga di empat Area. Area 1 mempunyai tingkat aspirasi tertinggi sebesar 3,9, hal ini berarti ada 4 insiden per warga, diikuti oleh area 2 sebesar 3,3, area 3 sebesar 3 dan area yang memiliki tingkat aspirasi terkecil adalah area 4 sebesar 2,1

3. Integrasi

Dari hasil elaborasi terhadap jawaban responden, kemudian dilakukan pengelompokkan ke dalam 7 bidang, yakni Perekonomian, Infrastruktur, Birokrasi, Sektoral, Ketenagakerjaan, Kondisi sosial, dan Seni budaya seperti ditampilkan pada Tabel 25 sampai dengan Tabel 31.

Tabel 25. Bidang Perkonomian

NO PEREKONOMIAN AREA 1 AREA 2 AREA 3 AREA 4

1 Tempat Rekreasi CA MRI CA CA

2 Sarana Rekreasi MRI MRI

7 Pasar Modern CA MRI MRI CA

8 Penataan Pasar Tradisional MRI CV MRI CA

9 Harga Makanan MRI MRI MRI

10 Harga Kebutuhan Hidup MRI MRI CA MRI

Tabel 26. Bidang Infrastruktur

INFRASTRUKTUR AREA 1 AREA 2 AREA 3 AREA 4

1 Kondisi Jalan CA CA IDWR CA

2 Dekorasi Jalan CA IDWR CA IDWR

3 Fungsi Pengaman Lalu Lintas CA CA CA CA

4 Penataan Lalu Lintas CA MRI IDWR MRI

5 Fasilitas Pejalan Kaki MRI IDWR MRI

6 Kondisi Pohon Pinggir Jalan IDWR CA

7 Mutu Layanan Transportasi Umum CA CA CV MRI

8

Kesesuaian Trayek Transportasi Umum

MRI

9 Kewajaran Tarif Transportasi Umum MRI MRI MRI

10 Pengelolaan Parkir CV IDWR CA

11 Kewajaran Tarif Parkir MRI MRI CV CV

12 Perumahan CA IDWR CA CV

13 Keteraturan dan kelayakan pemukiman

-

MRI

14 Ketersediaan Air Bersih MRI CA CV CV

15 Sarana Olah Raga MRI MRI CA CA

16 Sarana Ibadah MRI MRI MRI CA

Tabel 27. Bidang Birokrasi

BIROKRASI AREA 1 AREA 2 AREA 3 AREA 4

1 Penegakan Aturan CA CA MRI CA

2 Penyalahgunaan wewenang CA CA

3 Kecepatan dan Prosedur Pelayanan CV CV CA MRI

4

Biaya, Persyaratan, dan Pendataan/tata kelola

CA

CV

CV tata kelola

5 Sistem Rayonisasi PPDB - MRI

Tabel 28. Bidang Sektoral

SEKTORAL AREA 1 AREA 2 AREA 3 AREA 4

1 Akses menuju pelayanan kesehatan MRI CA CV MRI

2 Kemampuan dalam menyembuhkan MRI MRI MRI MRI

3 Biaya layanan Kesehatan MRI CV CA

4 Kelayakan pendapatan Pengajar CA 5

Penerimaan Peserta didik baru / pendidikan

MRI

MRI CA

6 Penanganan Banjir CV IDWR CA CA

7 Pengelolaan Sampah CA CV MRI CA

Tabel 29. Bidang Ketenagakerjaan

KETENAGAKERJAAN AREA 1 AREA 2 AREA 3 AREA 4

1 Kesejahteraan tenaga kerja CV CV CV CV

2 Penerimaan Tenaga kerja IDWR CV CV

3 Kondisi Tenaga Kerja - IDWR MRI

Tabel 30 Bidang Kondisi Sosial

KONDISI SOSIAL AREA 1 AREA 2 AREA 3 AREA 4

1 Pemicu masalah sosial - - - CA

2 Penertiban PKL CV IDWR CV CA

3 Ketertiban Sosial Kota CA CV CV CA

4 Ketertiban sosial setempat CA CA CA

5 Kemacetan IDWR IDWR IDWR CV

6 Tingkat Polusi IDWR IDWR MRI

7 Pemicu Kerawanan di Angkutan Umum

- -

MRI MRI

8 Keamanan CA CA IDWR CA

9 Keramahan Masyarakat Kota MRI MRI CA

Dengan melakukan pengelompokkan pada aspek-aspek yang dipersepsi kedalam 7 kategori di atas, diperoleh rekapitulasi nilai CA, CV, MRI, dan IDWR di setiap Area pada tabel 32 berikut ini :

Tabel 32

Rekapitulasi nilai CA, CV, MRI, dan IDWR di setiap Area

ASPEK

AREA 1 AREA 2

CA CV MRI IDWR CA CV MRI IDWR

PEREKONOMIAN 2 1 7 0 2 2 5 0 INFRASTRUKTUR 6 1 7 1 4 0 5 4 BIROKRASI 3 1 0 0 2 1 1 0 KONDISI SOSIAL 3 1 1 2 2 1 1 3 SEKTORAL 2 1 4 0 1 2 1 1 KETENAGAKERJAAN 0 1 0 1 0 1 0 1 SENI BUDAYA 0 0 2 0 1 0 0 0 JUMLAH 16 6 21 4 12 7 13 9 ASPEK AREA 3 AREA 4

CA CV MRI IDWR CA CV MRI IDWR

PEREKONOMIAN 3 0 5 0 4 0 3 0 INFRASTRUKTUR 4 3 2 2 5 3 3 1 BIROKRASI 1 1 1 0 1 1 1 1 KONDISI SOSIAL 2 2 2 2 2 2 1 0 SEKTORAL 2 1 3 0 3 0 2 0 KETENAGAKERJAAN 0 2 0 0 0 2 1 0 SENI BUDAYA 0 0 1 0 1 0 0 0 JUMLAH 12 9 14 4 16 8 11 2

4. Kesimpulan

a. Pemerintah Kota telah menunjukkan kinerja tinggi dan memuaskan menurut warga di Area 1 dan Area 4 dengan sama-sama memberikan CA pada16 bidang, terutama dalam bidang infrastruktur. Sementara warga di Area 2 dan Area 3 memberikan CA yang sama sebanyak 12 bidang. Artinya Pemerintah Kota sudah bekerja sesuai dengan keinginan dan kebutuhan warganya. Pemerintah Kota harus mempertahankan dan bahkan meningkatkan kinerja di bidang ini karena merupakan faktor strategic yang memuaskan warga.

b. Dibandingkan area lain, warga Area 3 paling menganggap buruk kinerja Pemerintah Kota terhadap ha-hal yang dianggap penting oleh warga. Nilai CV sebanyak 9, yaitu untuk infrastruktur, kondisi sosial, ketenagakerjaan, dan birokrasi. Pemerintah Kota harus memperbaiki bidang ini karena jika tidak akan menurunkan kepuasan publik.

c. Area 1 paling banyak (21) mempersepsikan bahwa kinerja Pemerintah Kota tinggi pada bidang yang dianggap tidak penting oleh warga. Di area lain, MRI juga mendapat nilai tinggi, yaitu sebanyak 14, 13, dan 11 berturut-turut di Area 3, area 2, dan area 4. Karenanya, Pemerintah Kota harus menyusun skala prioritas pembangunan agar lebih fokus pada bidang yang benar-benar dianggap penting oleh warga. Pendekatan bottom up planning perlu lebih banyak dilakukan untuk menselaraskan kegiatan Pemerintah Kota dengan kebutuhan warga.

d. Warga di Area 2 merupakan warga yang paling banyak memberikan persepsi negatif terhadap kinerja Pemerintah Kota karena menganggap Pemerintah Kota berkinerja buruk pada bidang yang dianggap tidak penting oleh warga. Pemerintah Kota bekerja tidak efisien dengan mengkonsumsi sumber daya untuk kegiatan yang tidak dianggap penting oleh warga, seperti dekorasi jalan. Penertiban PKL, tingkat polusi dan kemacetan.

e. Bidang infrastruktur merupakan bidang dengan kinerja tertinggi (6) menurut warga Area 1 dan 5 CA menurut warga area 4. Namun ironinya, sebagian warga di area 1 dan 4 memiliki persepsi berlawanan yaitu memandang penyediaan infrastruktur sebagai kerja Pemerintah Kota yang dianggap tidak penting dan buruk.

oleh warga di area lain, sebagai contoh infrastruktur jalan. Perbedaan persepsi dipengaruhi oleh pengalaman, kondisi lingkungan, dan kebutuhan warga.

g. Hasil penelitian menunjukkan Pemerintah Kota Bandung berusaha meningkatkan layanan publiknya dan telah berhasil merebut hati publik dengan mengukur kinerjanya berdasarkan Indeks kepuasan publik

h. Pemerintah Kota sebaiknya memberikan jenis pelayanan yang berbeda di setiap wilayah tergantung pada kebutuhan warga di area masing-masing

BAB VI. REKOMENDASI

Berdasarkan hasil penelitian yang diprakarsai Bidang Litbang Bappeda Kota Bandung, Pemerintah Kota Bandung kini memiliki informasi strategis yang efektif untuk dapat meningkatkan kepuasan warga Bandung. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari penelitian ilmiah tersebut Pemerintah Kota Bandung juga dapat mengalokasikan dana pembangunan secara tepat tujuan dan tepat sasaran. Pemerintah Kota Bandung disarankan untuk memfokuskan peningkatan kualitas pembangunan berdasarkan hasil interpretasi dalam penelitian ini. Untuk hasil yang efektif orientasi perbaikan dikemas per Area bukan, perlakuan merata untuk setiap area pembangunan. Karena hasil penelitian menunjukan bahwa permasalahan pembangunan memiliki kekhasan untuk 4 area hasil Clustering menggunakan analisis koresponden.

Skenario Pencapaian Indeks Kepuasan Sangat Baik : Skor minimal 75,01

Objek perbaikan fokus pada peningkatan aspek-aspek CV dan CA yang memiliki nilai kinerja 75 atau kurang. Hal ini merupakan konsekuensi dari dampak yang besar dan kinerja yang rendah pada aspek-aspek tersebut, sehingga strategi perbaikan diarahkan hanya pada peningkatan dimensi kinerja dalam level operasional berupa atribut. Rekomendasi taktis untuk agenda kerja perbaikan pada isu-isu pembangunan disajikan per area pembangunan dalam format Tabel Rekomendasi sebagai berikut:

Tabel 33. Rekomendasi Area 1 Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki

Nilai capaian eksisting Nilai Target Tempat Rekreasi

1. Rancangan tempat rekreasi 74.91 81.29

2. Kelengkapan 61.05 67.43 3. Keamanan 67.07 73.45 4. Pemeliharaan 68.68 75.06 Mutu Layanan Transportasi Umum 1. Rawan kriminalitas 62.11 81.99

2. Aspek waktu (waktu tunggu penumpang. kecepatan perjalanan) 47.61 67.49

3. Perilaku awak (supir / kernet) 52.69 72.57

4. Kelaikan mutu (kendaraan dan supir/kernet) 58.47 78.35

Dekorasi Jalan

1. Kondisi penghijauan jalan di kawasan anda 48.99 71.84 2. Dekorasi (pot bunga. patung. lampu hias. dll) 50.28 73.13

3. Penataan Dekorasi 52.28 75.13

Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki Nilai capaian eksisting Nilai Target

Kondisi Jalan 1. Kualitas jalan raya yang biasa anda lalui 62.11 76.2

2. Kondisi jalan di wilayah anda 57.85 71.94

Keamanan

1. Kota bandung rawan pemerasan. 54.2 78.62

2. Kota bandung rawan kejahatan. 47.99 72.41

3. Kota bandung rawan pengrusakan. 48.77 73.19

Pengelolaan Sampah

1. Ketersediaan Fasilitas Kebersihan (tong Sampah. Gerobak Sampah

Truk sampah. mobil penyapu jalan) dalam menjaga kebersihan. 53.05 76.9 2. Kesadaran Masyarakat terhadap kebersihan lingkungan. 48.83 72.68

Pasar Modern 1. Manfaat pembangunan mall di Kota Bandung 62.4 72.4 2. Manfaat mini market di wilayah anda 67.88 77.88

Biaya. Persyaratan. dan Pendataan

1. Kewajaran biaya untuk mendapatkan pelayanan pemkot 59.11 77.64 2. Kejelasan persyaratan untuk mendapatkan layanan pemkot 55.49 74.02 3. Akurasi pendataan yang dilakukan oleh pemkot (data KTP. KK. PBB.

dll) 55.59 74.12

Penyalahgunaan wewenang

1. Bantuan pemkot tepat sasaran. (raskin. dll) 54.55 75.19

2. Layanan pemkot bebas pungli 53.49 74.13

Perumahan

1. Keterjangkauan harga untuk mendapatkan tempat tinggal layak huni di

kota Bandung 38.92 61.72

2. Kelayakan tempat tinggal anda 65.48 88.28

Ketertiban Sosial Kota

1. Keberhasilan pemkot meminimalisir gepeng di wilayah anda. 54.03 78.68 2. Keberhasilan pembinaan pemkot meminimalisir tuna susila di wilayah

anda. 50.64 75.29

3. Keberhasilan pemkot menertibkan pengamen di wilayah anda. 45.13 69.78 4. Keberhasilan pemkot menertibkan tempat hiburan malam. 49.76 74.41

Ketertiban sosial setempat

1. Keberhasilan pemkot menertibkan pendatang (lapor RT. surat ket.

penduduk musiman). 52.02 72.31

2. Kondisi warga miskin di wilayah anda. 57 77.29

Kelayakan pendapatan Pengajar

1. Kelayakan pendapatan pengajar 58.19 75.01

Penegakan Aturan

1. Ketegasan Pemkot menjalankan peraturan daerah. 52.09 76.22

2. Pembongkaran bangunan oleh Pemkot 51.14 75.27

3. Ketaatan Tata ruang Kota Bandung terhadap aturan. 49.3 73.43

Penanganan Banjir 1. Fungsi gorong-gorong dalam mengatasi banjir. 51.31 80.12

2. Pemeliharaan sungai 42.21 71.02

Penertiban PKL 1. Penertiban PKL 45.88 75.01

Kecepatan dan Prosedur Pelayanan

1. Waktu tunggu untuk mendapatkan pelayanan 49.3 75.23 2. Kecepatan respon pemkot ketika diminta bantuan 48.75 74.68

Bantuan Usaha 1. Kemudahan mendapatkan bantuan kredit dari pemkot 41.22 69.13 2. Manfaat Program pelatihan usaha dari pemkot 50.63 78.54 Kesejahteraan

tenaga kerja

1. Kelayakan gaji/upah pekerja/karyawan 42.27 75.23 2. Kepedulian pemkot terhadap keluhan pekerja/karyawan 42.39 75.35

Pengelolaan Parkir

1. Jumlah lahan parkir di kota Bandung 39.62 82.09 2. Keberhasilan penertiban parkir liar 33.17 75.64 3. Dampak parkir di tepi jalan umum atas kelancaran lalulintas 23.85 66.32

Tabel 34. Rekomendasi Area 2

Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki

Nilai capaian eksisting

Nilai Target

Biaya Rekreasi 1. Kemudahan untuk dicapai 72.09 80.49

2. Kewajaran Tarif (untuk yang berbayar) 60.31 68.71

Pemicu Kerawanan di Angkutan Umum

1. Rawan kriminalitas 55.98 76.58

2. Aspek waktu (waktu tunggu penumpang. kecepatan perjalanan) 46.61 67.21 3. Kesesuaian trayek menempuh rute seharusnya (tidak sesuai trayek.

tidak sampai ke tujuan) 60.45 81.05

Fungsi pengaman Lalu-lintas

1. Fungsi penerangan jalan umum yang ada di kawasan anda 54.4 72.59 2. Fungsi rambu lalu lintas yang ada saat ini 59.38 77.57

Kondisi Jalan 1. Kualitas jalan raya yang biasa anda lalui 58.09 77.13

2. Kondisi jalan di wilayah anda 53.82 72.86

Keamanan

1. Kota bandung rawan pemerasan. 52.38 76.63

2. Kota bandung rawan kejahatan. 50.18 74.43

3. Kota bandung rawan pengrusakan. 49.88 74.13

Ketersediaan air bersih

1. Kemudahan mendapatkan air tanah. 57.42 81.97

2. Pemenuhan kebutuhan air bersih anda oleh Layanan PDAM 55.49 80.04 Kemudahan

mencapai pertokoan . Kemudahan mencapai pertokoan di wilayah anda 68.02 75.01

Akurasi. Kejelasan. dan penyalahgunaan wewenang

1. Kejelasan persyaratan untuk mendapatkan layanan pemkot 56.88 74.6 2. Akurasi pendataan yang dilakukan oleh pemkot (data KTP. KK. PBB.

dll) 55.91 73.63

3. Bantuan pemkot tepat sasaran. (raskin. dll) 61.19 78.91

4. Layanan pemkot bebas pungli 55.94 73.66

Ketertiban sosial setempat

1. Keberhasilan pemkot menertibkan pendatang (lapor RT. surat ket.

penduduk musiman). 58.49 76.14

2. Kondisi warga miskin di wilayah anda. 54.97 72.62 Akses menuju

pelayanan kesehatan

1. Kemudahan mencapai Puskesmas 67.71 76.54

2. Kemudahan mencapai Rumah Sakit 64.71 73.54

Seni dan Budaya

1. Keberhasilan pemkot melestarikan seni sunda(pencak silat. angklung.

jaipong). 65.08 75.46

2. Keberhasilan pemkot melibatkan pemuda untuk melestarikan budaya

sunda. 60.93 71.31

3. Penggunaan bahasa sunda dalam percakapan sehari-hari di

lingkungan anda 66.67 77.05

Penegakan Aturan

1. Ketegasan Pemkot menjalankan peraturan daerah. 55.13 72.17

2. Pembongkaran bangunan oleh Pemkot 58.36 75.4

3. Ketaatan Tata ruang Kota Bandung terhadap aturan. 56.74 73.78

Pengelolaan Sampah

1. Ketersediaan Fasilitas Kebersihan (tong Sampah. Gerobak Sampah.

Truk sampah. mobil penyapu jalan) dalam menjaga kebersihan. 53.05 81.85 2. Kesadaran Masyarakat terhadap kebersihan lingkungan. 48.83 77.63 Penataan Pasar

tradisional dan pertokoan

1. Kelayakan Kondisi pasar tradisional di wilayah anda 41.93 69.82

2. Penataan Pertokoan di wilayah anda 52.97 80.86

Biaya. Kecepatan. 1. Prosedur pelayanan 55.94 81.32

Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki Nilai capaian eksisting Nilai Target Ketertiban Sosial Kota

1. Keberhasilan pemkot meminimalisir gepeng di wilayah anda. 46.28 74.65 2. Keberhasilan pembinaan pemkot meminimalisir tuna susila di wilayah

anda. 50.06 78.43

3. Keberhasilan pemkot menertibkan pengamen di wilayah anda. 41.14 69.51 4. Keberhasilan pemkot menertibkan tempat hiburan malam. 50.07 78.44 Biaya layanan

Kesehatan

1. Kemudahan memperoleh Layanan jaminan kesehatan (jasa asuransi

kesehatan. BPJS) 54.56 81.2

2. Biaya mendapatkan layanan kesehatan 41.57 68.21 Kepedulian Pemkot

terhadap tenaga kerja

1. Keseriusan Pemkot dalam menurunkan tingkat Pengangguran. 40.08 72.7 2. Kepedulian pemkot terhadap keluhan pekerja/karyawan 43.75 76.37

Tabel 35. Rekomendasi Area 3 Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki

Nilai capaian eksisting Nilai Target Tempat Rekreasi

1. Rancangan tempat rekreasi 67.61 77.58

2. Keamanan 62.94 72.91

3. Pemeliharaan 63.98 73.95

Dekorasi Jalan 1. Penataan jalan yang ada saat ini 58.2 70.92

2. Jalan alternatif ke lokasi yang biasa anda tuju 66.25 78.97

Fungsi Fasilitas Jalan 1. Kualitas jalan raya yang biasa anda lalui 60.37 75.54

2. Kondisi jalan di wilayah anda 59.31 74.48

Penanganan Banjir 1. Fungsi gorong-gorong dalam mengatasi banjir. 53.73 78.27

2. Pemeliharaan sungai 45.1 69.64

Kewajaran Harga 1. Kewajaran harga kebutuhan hidup di kota Bandung 52.31 75.01

Mutu Layanan

1. Prosedur pelayanan 58.78 76.99

2. Waktu tunggu untuk mendapatkan pelayanan 51.33 69.54 3. Kewajaran biaya untuk mendapatkan pelayanan pemkot 61.05 79.26 4. Kejelasan persyaratan untuk mendapatkan layanan pemkot 57.76 75.97 5. Kecepatan respon pemkot ketika diminta bantuan 45.8 64.01

6. Layanan pemkot bebas pungli 58.78 76.99

Bantuan Usaha

1. Akurasi pendataan yang dilakukan oleh pemkot (data KTP. KK. PBB.

dll) 58.92 78.18

2. Bantuan pemkot tepat sasaran. (raskin. dll) 52.76 72.02

Pemukiman

1. Keterjangkauan harga untuk mendapatkan tempat tinggal layak huni di

kota Bandung 40.41 63.93

2. Kelayakan tempat tinggal anda 62.57 86.09

Ketertiban sosial setempat

1. Keberhasilan pemkot menertibkan pendatang (lapor RT. surat ket.

penduduk musiman). 58.49 78.6

2. Kondisi warga miskin di wilayah anda. 54.97 75.08 Keramahan

Masyarakat Kota 1. Keramahan masyarakat di kota Bandung 67.77 71.49 Biaya layanan

Kesehatan

1. kemampuan Puskesmas dalam menyembuhkan 52.59 71.74 2. kemampuan rumah sakit dalam menyembuhkan 61.68 80.83 Ketertiban dan

dampak parkir

1. Jumlah lahan parkir di kota Bandung 46.82 69.77

2. Kewajaran tarif 55.56 78.51

Sarana Olahraga 1. Kemudahan untuk mencapai Tempat Olah raga 51.13 68.96 2. Keterjangkauan Biaya penggunaan sarana Olah raga 60.38 78.21

Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki Nilai capaian eksisting Nilai Target Kelayakan Transportasi Umum 1. Rawan kriminalitas 50.22 79.01

2. Aspek waktu (waktu tunggu penumpang. kecepatan perjalanan) 42.31 71.1 Ketersediaan air

bersih

1. Kemudahan mendapatkan air tanah. 45.67 81.17

2. Pemenuhan kebutuhan air bersih anda oleh Layanan PDAM 34.85 70.35

Penertiban PKL 1. Penertiban PKL 43.7 75.01

Akurasi data 1. Kemudahan mendapatkan bantuan kredit dari pemkot 45.43 70.72 2. Manfaat Program pelatihan usaha dari pemkot 50 75.29

Ketertiban Sosial Kota

1. Keberhasilan pemkot meminimalisir gepeng di wilayah anda. 46.28 75.2 2. Keberhasilan pembinaan pemkot meminimalisir tuna susila di wilayah

anda. 50.06 78.98

3. Keberhasilan pemkot menertibkan pengamen di wilayah anda. 41.14 70.06 4. Keberhasilan pemkot menertibkan tempat hiburan malam. 50.07 78.99

Akses menuju pelayanan kesehatan

1. Kemudahan memperoleh Layanan jaminan kesehatan (jasa asuransi

kesehatan. BPJS) 52.13 77.94

2. Biaya mendapatkan layanan kesehatan 46.46 72.27 Kesejahteraan

pekerja

1. Keseriusan Pemkot dalam menurunkan tingkat Pengangguran. 35.36 76.7 2. Keberadaan pekerja kontrak/outsourcing 32.66 74

Penerimaan Pekerja 1. Kelayakan gaji/upah pekerja/karyawan 36.63 76.52 2. Kepedulian pemkot terhadap keluhan pekerja/karyawan 33.94 73.83 Ketersediaan dan

tarif parkir

1. Keberhasilan penertiban parkir liar 37.64 80.2 2. Dampak parkir di tepi jalan umum atas kelancaran lalulintas 27.33 69.89

Tabel 36. Rekomendasi Area 4 Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki

Nilai capaian eksisting Nilai Target Tempat Wisata Kuliner

1. Keragaman /variasi Jenis makanan 72.04 85.47

2. Kelengkapan Prasarana 52.12 65.55 3. Keunikan makanan 60.9 74.33 Harga Makanan di Tempat Wisata Kuliner 1. Harga Makanan 69.3 75.01

Sarana Rekreasi 1. Keamanan 69.87 75.9

2. Kenyamanan 68.46 74.49

Kondisi Jalan 1. Kualitas jalan raya yang biasa anda lalui 65 75.09

2. Kondisi jalan di wilayah anda 64.73 74.82

Kelayakan Trotoar dan pohon pinggir jalan

1. Kelayakan trotoar di kawasan anda untuk digunakan pejalan kaki 50.3 74.06 2. Kondisi penghijauan jalan di kawasan anda 46.38 70.14 3. Kekhawatiran atas kondisi pohon di pinggir jalan untuk keselamatan

anda [rawan tumbang. menutup rambu jalan] 54.39 78.15 Kelayakan

Penyebrangan. Penerangan dan Rambu Jalan

1. Kelayakan penyebrangan yang biasa digunakan 43.77 65.98 2. Fungsi penerangan jalan umum yang ada di kawasan anda 54.6 76.81 3. Fungsi rambu lalu lintas yang ada saat ini 57.83 80.04

Isu perbaikan Atribut yang harus di perbaiki Nilai capaian eksisting Nilai Target

Penanganan Banjir 1. Fungsi gorong-gorong dalam mengatasi banjir. 57.58 80.86

2. Pemeliharaan sungai 46.37 69.65

Pasar Modern

1. Kelayakan Kondisi pasar tradisional di wilayah anda 61.65 71.03

2. Penataan Pertokoan di wilayah anda 65.58 74.96

3. Kemudahan mencapai pertokoan di wilayah anda 71.15 80.53 Pasar Tradisional

dan Pertokoan

1. Manfaat pembangunan mall di kota Bandung 63.34 70.72 2. Manfaat mini market di wilayah anda 72.11 79.49

Penertiban PKL 1. Penertiban PKL 52.69 75.01

Ketertiban Sosial Kota

1. Keberhasilan pemkot meminimalisir gepeng di wilayah anda. 50.41 74.69 2. Keberhasilan pembinaan pemkot meminimalisir tuna susila di wilayah

anda. 53.47 77.75

3. Keberhasilan pemkot menertibkan pengamen di wilayah anda. 45.11 69.39

Pemicu masalah sosial

1. Keberhasilan pemkot menertibkan tempat hiburan malam. 53.81 67.99 2. Keberhasilan pemkot menertibkan pendatang (lapor RT. surat ket.

penduduk musiman). 58.69 72.87

3. Keramahan masyarakat di kota Bandung 78.69 92.87 4. Kondisi warga miskin di wilayah anda. 55.41 69.59 Pendidikan 1. Kebijakan PPDB mengakomodasi orang miskin 59.16 75.01

Seni Budaya

1. Keberhasilan pemkot melestarikan seni sunda(pencak silat. angklung.

jaipong). 64.93 72.99

2. Keberhasilan pemkot melibatkan pemuda untuk melestarikan budaya

sunda. 59.36 67.42

3. Penggunaan bahasa sunda dalam percakapan sehari-hari di

lingkungan anda 80.25 88.31

Penegakan Aturan

1. Ketegasan Pemkot menjalankan peraturan daerah. 64.18 75.16

2. Pembongkaran bangunan oleh Pemkot 65.19 76.17

3. Ketaatan Tata ruang Kota Bandung terhadap aturan. 59.33 70.31

Sarana Olah Raga 1. Kemudahan untuk mencapai Tempat Olah raga 60.89 74.28 2. Keterjangkauan Biaya penggunaan sarana Olah raga 61.86 75.25

Sarana Ibadah

1. kenyamanan Tempat Ibadah di wilayah anda . (bersih. indah. rapi) 78.48 79.01 2. Kelengkapan Sarana di tempat Ibadah di wilayah anda (perlengkapan

ibadah.air. wifi) 70.55 71.08

Kemacetan 1. Kemacetan 46.98 75.01

Ketersediaan Air Bersih

1. Kemudahan mendapatkan air tanah. 38.49 76.51

2. Pemenuhan kebutuhan air bersih anda oleh Layanan PDAM 35.86 73.88

Ketertiban Sosial

1. Keterjangkauan harga untuk mendapatkan tempat tinggal layak huni di

kota Bandung 35.49 61.5

2. Kelayakan tempat tinggal anda 61.95 87.96

Kepedulian Pemkot terhadap Pekerja

1. Keseriusan Pemkot dalam menurunkan tingkat Pengangguran. 41.96 76.18 2. Keberadaan pekerja kontrak/outsourcing 28.61 62.83

Penerimaan Pekerja 1. Kelayakan gaji/upah pekerja/karyawan 35.98 73.25 2. Kepedulian pemkot terhadap keluhan pekerja/karyawan 42.15 79.42 Tata Kelola 1. Jumlah lahan parkir di kota Bandung 35.48 75.01

Ketersedian Tempat Parkir

1. Keberhasilan penertiban parkir liar 41.74 70.69

2. Kewajaran tarif 61.57 90.52

DAFTAR PUSTAKA

BAPPEDA KOTA BANDUNG,BPS KOTA BANDUNG,2014.Indeks Kebahagiaan Kota Bandung tahun 2014.

Dillon, W.R.; Matthew G., 1984. Multivariate Analysis: Methods and Application, John Willey and Sons Inc, New York.

Flanagan, J.C., 1954. The Critical Incident Technique, Psychological Bulletin 51: 327-358 Hair, Jr, J.F.; Black, W.C.; Babin, B.J.; Anderson, R.E. ; Tatham, R.L., 2006. Multivariate

Data Analysis, 6th Ed, Pearson Education Inc, Singapore.

Hayes, B.E., 1997. Measuring Customer Satisfaction, 2nd Ed, ASQ Quality Press, Milwaukee, Wisconsin.

Hill, N., 1996. Handbook of Customer Satisfaction Measurement, Gower Publishing Limited , Vermont, USA.

Johnson, R.A.; Wichern, D.W., 1992. Applied Multivariate Statistical Analysis, Prentice- Hall Inc, New Jersey.

Latin, J.; Carrol , J.; Douglas.; Green.; Paul.E., 2003. Analyzing Multivariat Data, Duxbury Applied Series, Canada.

Michael D. Johnson and Anders Gustaffson, 2000. Improving Customer Satisfaction, Loyalty, and Profit, 1st edition, Jossey-Bass Inc. California

Maholtra, N.K., 1999. Marketing Research An Applied Orientation, 3th Ed, Prentice-Hall Inc, New Jersey.

Rencher, Alvin C., 2002. Methods of Multivariate Analysis, 2nd Ed, John Wiley & Sons, Inc. United States of America.

Sudman, S.; Blair, E., 1998. Marketing Research A Problem Solving Approach, McGraw- Hill Companies Inc. Singapore.

Zeithaml, Valarie A., (et.al), 1990, Delivering Quality Services : Balancing Customer Perceptions and Expectations, The Free Press, A Division of Macmillan Inc., New York

DAFTAR TABEL

No Nama Tabel Halaman

1. Tabel 1. Strategic Satisfaction Matrix 28

2. Tabel 2 : Segmentasi 31

3. Tabel 3 : Tabulasi silang banyak komentar berdasarkan variabel umur, pekerjaan, dan daerah

35

4. Tabel 4 : Ukuran sampel per area 37

5. Tabel 5 : Ukuran sampel per RT 37

6. Tabel 6 : Indeks kinerja Walikota 39

7. Tabel. 7 Kategori Indeks Kinerja 39

8. Tabel 8. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 1 – CA

53

9. Tabel 9. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 1 – CV

58

10. Tabel 10. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 1 – MRI

61

11. Tabel 11. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 1 – IDWR

66

12. Tabel 12. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 2 – CA

69

13. Tabel 13. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 2 – CV

72

14 Tabel 14. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 2 – MRI

76

15 Tabel 15. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 2 – IDWR

79

16 Tabel 16. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 3 – CA

82

17 Tabel 17. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 3 – CV

86

Bandung Area 3 – MRI

19 Tabel 19. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 3 – IDWR

93

20 Tabel 20. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 4 – Kuadran 1

96

21 Tabel 21. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 4 – CV

101

22 Tabel 22. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 4 – MRI

103

23 Tabel 23. Level-Level Informasi Model Kepuasan Warga Bandung Area 4 – IDWR

107

24 Tabel 24 : Tingkat aspirasi 108

25 Tabel 25 : Bidang Perekonomian 110

26 Tabel 26. Bidang Infrastruktur 111

27 Tabel 27. Bidang Birokrasi 111

28 Tabel 28. Bidang Sektoral 112

29 Tabel 29. Bidang Ketenagakerjaan 112

30 Tabel 30 Bidang Kondisi Sosial 112

31 Tabel 31. Bidang Seni dan Budaya 112

32 Tabel 32. Rekapitulasi nilai CA, CV, MRI, dan IDWR di setiap Area

113

33 Tabel 33. Rekomendasi Area 1 116

34 Tabel 34. Rekomendasi Area 2 118

35 Tabel 35. Rekomendasi Area 3 119

DAFTAR DIAGRAM

No Nama Diagram Halaman

1. Diagram 1 Model Perspektif Pelanggan 5

2. Diagram 2 Proses Teknik Insiden Kritis 7

3. Diagram 3. Tahapan Analisis Korespondensi 17

4. Diagram 4. Metodologi Survey 33

5. Diagram 5 : Peta hasil analisis korespondensi 36 6. Diagram 6. Loyalitas Pemakai Kendaraan Pribadi 42 7. Diagram 7. Kecenderungan Perpindahan dari kendaraan pribadi

Dokumen terkait