• Tidak ada hasil yang ditemukan

D. CALON PASANGAN NOMOR 1, RADJA BONARANG SITUMEANG DAPAT DIDISKULAIDIKASI SEBEGAI CALON BUPATI TAPANULI TENGAH PERIODE

2. Tasrif Tarihoran - Raja Asi Purba, SE;

3. Dina Riana Samosir - Drs. Hikmal Batubara;

Bahwa sesuai dengan Berita Acara Termohon No. 732/KPU– TT/002.43468/XII/2010 pada tanggal 13 Desember 2010 Tentang Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah Termohon telah menetapkan Nomor Urut masing-masing Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Tapanuli Tengah sebagai berikut:

1) Pasangan Calon Bupati Raja Bonaran Situmeang, SH., M.Hum dan H. Sukran Jamilan Tanjung, SE (nomor urut 1);

2) Pasangan Calon Bupati Tasrif Tarihoran dan Raja Asi Purba, SE (nomor urut 2);

3) Pasangan Calon Bupati Dina Riana Samosir, Drs. Hikmal Batubara (nomor urut 3);

Bahwa Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Umum Kepala Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah Termohon telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap sebanyak 208. 899 Pemilih.

Bahwa pada tanggal 13 Desember 2010 s/d 11 Maret 2011 Termohon telah melaksanakan pemeriksaan dan pendistribusian perlengkapan pelaksanaan Pemilihan Umum Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah.

Bahwa pada tanggal 07 September 2010 s/d 21 September 2010 Termohon telah membentuk PPK, dimasing-masing Kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah dan pada tanggal 22 September 2010 s/d 02 Oktober 2010 Termohon telah membentuk PPS di masing masing Desa dan atau Kelurahan di seluruh wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan jumlah 177 PPS.

Bahwa jumlah TPS yang dibentuk oleh Termohon untuk seluruh wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dalam pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah berjumlah 527 TPS.

Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Termohon tersebut di atas Termohon telah melaksanakan Tahapan Pemilukada Kabupaten Tapanuli Tengah yaitu Pencoblosan / Pemilihan Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah pada Sabtu tanggal 12 Maret 2011 secara serentak di seluruh wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah.

Bahwa sesuai dengan Berita Acara Rekapitulasi Perolehan Suara No. 427/KPU-TT/002.434687/III/2011 pada tanggal 17 Maret 2011 Termohon telah melakukan Rekapitulasi perolehan suara Pasangan Calon Bupati dan Pasangan Calon Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tenganh periode 2011-2016 dengan perolehan suara sebagai berikut:

No Urut Pasangan

Calon

Nama Pasangan Calon Bupati/ Calon Wakil Bupati

Jumlah Perolehan suara

1 Raja Bonaran Situmeang, SH., Hum/ H.Sukran Jamilan

Tanjung, SE

83.313 suara (62,10%)

2 Tasrif Tarihoran , SP, Raja Asi Purba, SE/ 1.458 suara (1,09%)

3 Dina Riana Samosir / Drs Hikmal Batubara 49.379 suara

(36, 81%)

Bahwa sesuai dengan Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum No. 37/KPU–TT/SK/III/2011 pada tanggal 18 Maret 2011 Termohon telah melaksanakan Pleno Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah Terpilih Periode 2011-2016 yaitu Raja Bonaran Situmeang, SH.,M.Hum - H. Sukran Jamilan Tanjung, SE.

Bahwa atas Surat Keputusan Termohon No. 730.A/KPU – TT/002 43468/XII/2010 tanggal 12 Desember 2010 yang tidak meloloskan Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah, Albiner Sitompul dan dr Steven P.B Simanungkalit oleh Termohon, Pasangan Bakal Calon Bupati Albiner Sitompul dan dr. Steven P.B Simanungkalit telah mengajukan Penolakan terhadap Surat Keputusan Termohon tersebut dengan mengajukan Gugatan Pembatalan terhadap surat Keputusan Termohon tersebut melalui Pengadilan Tata Usaha Negara Medan, yang telah didaftarkan melalui Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Medan dengan Registerasi Perkara Nomor 01/G/2011/PTUN – MDN.

Bahwa atas Gugatan Pembatalan Surat Keputusan Termohon yang diajukan oleh Pasangan Bakal Calon Bupati Albiner Sitompul , Calon Wakil Bupati dr. Steven P.B Simanungkalit tersebut majelis yang memeriksa perkara Aquo telah mengeluarkan Putusan sela antara lain sebagai berikut: “Mengabulkan Permohonan Para Penggugat untuk menunda Pelaksanaan Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang di gugat “.

Bahwa Termohon berpendapat pelaksanaan Putusan Sela Majelis Hakim yang memeriksa perkara tersebut didasarkan atas ketentuan Undang-Undang yang menyatakan, “Penundaan Pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah hanya dimungkinkan oleh karena adanya Bencana Alam dan kerusuhan”.

Bahwa terhadap gugatan Pembatalan Surat Keputusan Termohon yang diajukan oleh Bakal Pasangan Calon Bupati Albiner Sitompul dan Pasangan Calon Wakil Bupati dr. Steven P.B Simanungkalit tersebut Majelis yang memeriksa

perkara a quo pada tanggal 10 Maret 2011 telah memutus antara lain: ‘Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya”.

Bahwa Termohon telah melaksanakan semua proses Pemilukada Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2011, namun demikian TERMOHON sangat menyayangkan tindakan dari Kapolsek Pandan AKP Sitompul telah melampaui kewenangannya dan bersikap tidak netral dengan membawa kotak suara ke Polsek Pandan tanpa didampingi oleh PPS dan PPK, walaupun sebelumnya Isafruddin Gea sebagai Ketua KPPS TPS 8 Kelurahan Pasir Bidang Kecamatan Sarudik keberatan atas tindakan Kapolsek Pandan AKP Sitompul.

Bahwa sesuai dengan pengaduan yang diterima oleh Termohon Termohon dari anggota KPPS, yang menyampaikan kepada Termohon adanya pemaksaan pembawaan kotak suara oleh oknum anggota polisi meski telaah disampaikan bahwa kotak suara tersebut harus dibawa ke seketariat namun oleh oknum Polisi tersebut memaksa untuk membawakannya, meski tanpa adanya serah terima dari anggota KPPS kepada PPS.

Bahwa ditemukan adanya tindakaan pemaksaan untuk melakukan Rekapitulasi penghitungan suara oleh Tim Pemenangan salah satu Calon dan Pembiaran oleh Pihak Kepolisian terhadap anggota PPS dan PPK di 10 (sepuluh) Kecamatan untuk menyerahkan hasil Rekapitulasi di tingkat PPK pada tanggal 13 Maret 2011 meski sesuai dengan Keputusan KPU No. 16/KPU–TT/SK/X/2010 tanggal 07 Okteber 2011 Tentang tahapan Program dan Jadwal Penyelenggaraan dan Pemilihan Umu Bupati dan Wakil; Bupati Tapanuli Tengah 2011, yang secara tegas tertulis penyampaian Berita acara dan Rekapitulasi Penghitungan suara di tingkat Kecamatan oleh PPK kepada KPU Kabupaten Tapanuli Tengah dijadwalkan tanggal 14 Maret 2011 s/d 16 Maret 2011 sehingga mempengaruhi keakuratan data perolehan suara.

Bahwa Pihak yang tidak mempergunakan haknya atas adanya Permohonan sengketa Pemilukada di Mahkamah Konstitusi yang berarti telah secara diam-diam menanggalkan haknya untuk menjadi calon dalam Perkara sengketa tersebut yang berarti Pihak tersebut tidak merupakan /bagian dalam Keputusan tersebut yang secara otomatis dengan sukarela menghilangkan haknya sendiri.

Bahwa berdasarkan Peraturan KPU RI No.16 Tahun 2010 dan Peraturan KPU Kabupaten Tapanuli Tengah No. 06 Tahun 2010, bahwa Berita Acara

Rekapitulasi hasil penghitungan suara untuk tingkatan penyelenggara adalah sebagai berikut (pasal 26):

1. KPPS : - Model C: Berita Acara;

- Model C 1: Catatan pelaksanaan Rekapitulasi;

- Lamp Model C 1: Sertifikat Rekapitulasi hasil

penghitungan suara;

2. PPK : - Model DA: Berita Acara;

- Model DA-1: Catatan Pelaksaaan Rekapitulasi;

- Lamp. Model DA-1: Sertifikat Rekapitulasi hasil

penghitungan suara;

3. KPUD : - Model DB: Berita Acara;

- Model DB-1: Catatan pelaksanaan Rekapitulasi

- Lamp. Model DB-1: Sertifikat Rekapitulasi hasil penghitungan suara

Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, maka dengan ini Termohon memohon kepada Majelis Mahkamah Konstitusi yang memeriksa dan mengadili perkara a quo ini untuk menjatuhkan putusan dengan amar sebagai berikut:

1. Menolak permohonan Pemohon untuk seluruhnya atau menyatakan permohonan Pemohon tidak dapat diterima;

2. Menyatakan Berita Acara No. 427/ KPU – TT/002.434687/III/2011 tanggal 17 Maret 2011 tentang Penetapan Pasangan Calon Terpilih Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2011 sah secara hukum serta menyatakan Surat Keputusan Termohon No. 37 /KPU – TT/SK /III/2011 pada tanggal 18 Maret 2011 tentang Penetapan Pasangan Calon Terpilih Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2011 sah secara hukum;

3. Menghukum Pemohon untuk mematuhi Putusan Perkara ini.

atau apabila Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono).

[2.4] Menimbang bahwa untuk menguatkan dalil Jawabannya, Termohon mengajukan bukti-bukti tulis yang diberi tanda Bukti T-1 sampai dengan Bukti T-8, sebagai berikut:

Bukti T-1 Fotokopi Surat Keputusan KPU Nomor 16/KPU–TT/SK/X/2010, tanggal 07 Oktober 2010 tentang Perubahan atas Keputusan KPU Kabupaten Tapanuli Tengah Nomor 01/KPU– TT/SK/VII/2010 tentang Penyelenggaraan Pemilihan Umum Bupati dan wakil Bupati Tapanuli Tengah Tahun 2011;

Bukti T-2 Fotokopi Berita Acara Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum Nomor 722/KPU–TT/002.434687/XII/2010 tanggal 12 Desember 2010;

Bukti T-3 Fotokopi Berita Acara Komisi Pemilihan Umum Tapanuli Tengah Nomor 730/KPU–TT/002.434687/XII/2010 tanggal 13 Desember 2010;

Bukti T-4 Fotokopi Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Tapanuli Tengah Nomor 730.A/KPU–TT/002.434687/XII/2010 tanggal 13 Desember 2010;

Bukti T-5 Fotokopi Berita Acara Nomor 732/KPU–TT/002.43468/XII/2010 pada tanggal 13 Desember 2010 Tentang Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Tapanuli Tengah Termohon;

Bukti T-6 Fotokopi Berita Acara Nomor 427/KPU-TT/002.434687/III/2011 pada tanggal 17 Maret 2011;

Bukti T-7 Fotokopi Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 37/KPU–TT/SK/III/2011 pada tanggal 18 Maret 2011;

Bukti T-8 Fotokopi Surat Laporan dan Pengaduan kepada Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara tanggal 17 Maret 2011 dengan Surat Nomor 434/KPU-TT/002.434687/III/2011;

       Selain itu, Termohon mengajukan tujuh orang saksi dan telah didengar keterangan pada persidangan tanggal 1 April 2011, yang pada pokoknya sebagai berikut: