• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEKNIKNAFAS MEMBANGKITKAN SHOLAWAT QULHU GHAIBI

TATA CARA SEBATIN/ PENYATUANNYA

TEKNIKNAFAS MEMBANGKITKAN SHOLAWAT QULHU GHAIBI

Sebelum saya babar tehnik berolah nafasnya izinkan saya bercerita dulu, karena olah nafasnya ada di kisah sayyidina Ali ini yang dinamai dengan nama OLAH NAFAS BAYI SEWAKTU DALAM KANDUNGAN berikut kisahnya:

Seorang raja romawi dari bani asfar mengirim surat kepada sayyidina Ali bunyinya seperti berikut:

Dari raja bani Asfar kepada khalifah pemerintahan Islam di jazirah arabia, aku ingin bertanya kepada anda mengenai sejumlah pertanyaan pokok yang mengusikku selama ini, maka beritahukanlah kepadaku mengenai hal-hal itu, yakni :

1. Apa sesuatu yang tidak Allah ketahui..? 2.Apa sesuatu yang tidak Allah miliki..? 3.Apa sesuatu yang semuanya mulut..? 4.Apa sesuatu yang semuanya kaki..? 5.Apa sesutu yang semuanya mata..?

6.Apa pula sesuatu yang semuanya merupakan sayap..? Beritahukan kepadaku tentang:

1.Seseorang yang tidak memilikikerabat..?

2.Mengenai empat makhluk hidup yang tidak pernah berada dalam rahim..? 3.Juga tentang sesuatu yang bernapas tetapi tidak bernyawa..?

4.Apa pula yang diteriakkan “terompet”Naqus di hari kiamat..? 5.Tentang sesuatu yang hanya sekali terbang..?

6.Mengenai pohon yang menaungi setiap pengendara disaat berpergian selama seratus tahun, yaknisuatu perjalanan yang tidak pernah ditempuh dunia..?

7.Ya khalifah, jelaskan pula tentang tempat yang tidak pernah disinari cahaya matahari kecualisehari saja..?

8.Terangkan pula tentang sebuah pohon yang tumbuh tanpa air..?

9.Mengenai sesuatu yang menyerupai penghuni syurga, jika ia makan dan minum,ia tidak membuang hajat air besar atau kecil..?

10.Jelaskanlah pula tentang sesuatu yang mirip dengan meja-meja di syurga dan diatasnya terdapat hidangan hidangan dimana setiap hidangan memiliki warna-warna yang tidak saling bercampur..?

11.Coba pula terangkan kepadaku mengenai sesuatu yang keluar dari bauh apel dan mirip dengan bidadaridi syurga yang konon tiada pernah berubah..?

12.Jelaskan pula mengenai kenikmatan di dunia sementara ini yang bisa dirasakan dua orang, namun dihari akhirat hanya untuk satu orang..?

13.Jangan lupa ya khalifah terangkan kepadaku mengenai kunci-kuncisyurga? Lalu Sayyidina Ali bin Abi Thalib as menuliskan jawabannya.

Aku (Ali bin Abi Thalib as) telah membaca surat anda wahai raja romawi dan aku kini membalasnya dengan bantuan Allah SWT serta berkahNya dan berkah yang selalu menyertaiku dari Nabi Muhammad SAW.

Adapun sesuatu yang semuanya yang Allah tidak ketahui adalah keyakinan anda, wahai raja romawi,bahwa Dia punya punya anak, istri dan sekutu.

Ketahuilah wahai raja, Allah SWT sudah menegaskan dalam Al-Qur’an di Surat Al Mu’minun ayat 91 bahwa Allah SWT tidak punya anak dan tiada Tuhan lain disamping-Nya. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. (QS. Al-Ikhlas :3).

Sesuatu yang tidak dimiliki Allah adalah kedzaliman. “Dan tidaklah Tuhan Mu itu berbuat kedzaliman terhadap hamba hamba Nya.”(Q.SAli-Imran: 182).

Sesuatu yang semuanya mulut adalah api yang melahap segala sesuatu yang dilemparkan kepadanya.

Adapun yang semuanya kaki adalah air. Yang semuanya mata adalah matahari. Yang semuanya sayap adalah angin.

Yang tidak memiliki kerabat adalah Nabi Adam as, domba Nabi Ibrahim as dan SitiHawa.

Sementara yang bernapas tanpa nyawa adalah subuh. Allah SWT berfirman, “ Demisubuh disaat bernapas.”(QS. At-Takwir:18).

Teriakan “terompet”Naqus adalah thaqqon, thaqqon, thaqqon-thaqqon, mahlan mahlan, adhlan adhlan,sidqan shidqan,sesungguhnya dunia telah memperdaya dan merayu kita. dunia berlaku dari abad ke abad,tidaklah suatu hari pun berlalu melainkan kekuatan fisik kita semakin melemah.

Sesungguhnya saat-saat kematian telah memberikan kepada kita, akan akan

pergi dan bermukim”. kembali ke kebaqaan, yakni jika berkeinginan pulang abadi

dengan selamat,aku adalah satu-satunya “petugas penjaga”gerbang kembali kepada Sang Pencipta Allah SWT.”

Perlu engkau ketahui raja romawi, setelah Rasulullah saw, akulah (Ali bin Abi Thalib) pemegang ilmu kembali dengan selamat kepadaNya.

Hai raja romawi, yang terbang hanya sekali adalah (gunung) Thursina, disaat bani israil bermaksiat, Allah SWT mengambil sebidang tanah dari thursina dan membuat untuk mereka dua sayap dari cahaya lalu menjatuhkannya di atas mereka, padahal, perjalanan dari Thursina ke baitul maqdis membutuhkan beberapa hari, sehubungan dengan itu Allah SWT berfirman, “Dan ingatlah ketika kami angkat gunung di atas mereka seakan-akan naungan awan.”(Q.S. Al-Araf:171).

Tempat yang hanya sekali disinari matahari adalah dasar laut yang terbelah bagi kelapangan jalan Nabi Musa as,air terbelah dan berdiri menjulang laksana gunung dan dasarnya menjadi kering karena sinar matahari, kemudian air itu kembali seperti semula.

Pohon yang seseorang berjalan dibawahnya selama seratus tahun adalah pohon Tuba yakni Sidratul Muntaha di “langit ke tujuhNya”. padanya berakhir amal perbuatan keturunan Nabi Adam as.

Ia termasuk dari pohon-pohon surgawi, tidak ada di surga suatu istana ataupun rumah,melainkan ada padanya satu dari ranting-ranting pohon tersebut, yang serupa dengan itu adalah matahari, sumbernya satu, namun cahayanya berada di setiap tempat, sebagaimana yang dikehendaki Allah SWT.

Mengenai pohon yang tumbuh tanpa air adalah Pohon yang merupakan mukjizat beliau (Rasulullah saw). Allah SWT berfirman, “Dan kami tumbuhkan untuknya (Rasul saw) pohon dari Yaqthi(sejenis buah labu).”(Q.S. As-Shaffat: 146).

Adapun yang menyerupai surgawi di dunia fana ini, ya raja romawi, menurut ilmu kami kaum Mukminin yang berada dalam hidayah-Nya adalah janin dalam perut ibunya,dia makan dan minum melalui pusar ibundanya, tetapi tidak buang air kecil ataupun buang air besar.

Yang menyerupai warna-warna dalam satu hidangan di surga adalah telur yang didalamnya terdapat dua warna yaitu putih dan kuning,namun keduanya tidaklah bercampur aduk.

Yang menyerupai bidadari di surgawi adalah ulat yang keluar dari buah apel dan tidak berubah.

Berkaitan dengan maksud akan sesuatu yang di dunia dimiliki dua orang sedangkan dalam akhirat cuma berhak dimilki seorang adalah kurma. Didunia fana ini dimiliki oleh mukmin seperti aku ini adn orang fasik atau kafir sebagaimana adanya engkau, ya raja romawi. namun, di akhirat nanti sebagaimana ketentuan Allah SWT, kurma hanya diberkahkan kepada orang mukmin sebab hanya kaum mukmnin yang boleh masuk surga-Nya sedangkan kalian (kaum fasik) tidaklah diperkenankan .

Tentang pencarian orang romawi akan kunci surga akan kutunjukkan yakni, “ Tiada Tuhan selain Allah SWT dan Muhammad saw adalah Rasulullah.”

Berkenan dengan isi surat balasan Sayyidina Ali bin Abi Thalib as ini, Sang raja romawi bereaksi dengan berkata, “penjelasan ini tidaklah akan keluar kecuali dari rumah kenabian yang disucikanNya.”

Kemudian raja romawi menanyakan siapa gerangan orang yang menuliskan surat balasan untuknya.

Lalu diperoleh keterangan dari stafnya, bahwa surat balasan itu ditulis oleh putra paman Rasulullah SAW.

Raja romawi pun bergegas menulis surat balasannya yang langsung ditunjukkan kepada sayyidina Ali bin Abi Thalib.

Salam atasmu, aku telah membaca isi jawabanmu dan aku yakin, bahwa anda

berasal dari rumah kenabian, sumber kerasulan dan anda pun adalah seorang pemberani serta berilmu.

Aku harap anda dapat menjelaskan pendapat anda tentang roh yang disebutkan Allah dalam kitab lain, yang firman-Nya menyatakan, “Dan mereka bertanya tentang roh. Katakanlah bahwah ruh itu adala urusan Tuhanku.”(Q.S Al-Isra:85).

Dengan permohonan Izin Tuhanku Allah SWT, bahwa roh adalah sesuatu

yang maha halus dan pancaran Cahaya Yang Mulia,ciptaan pencipta-Nya dan kekuasaan pembuat-Nya yang tidak ada lagi sesuatu pun Zat Mulia dan Agung serta Mahakuasa selain Dia.

Roh itu dikeluarkan dari khazanah-khazanah kerajaan-Nya dan ditempatkan di kerajaan-Nya pula. Bagi-Nya roh adalah sebab atau asal-usulmu dan roh adalah titipan -Nya. Jika Anda mengambilmilikmu dari Allah, Dia akan mengambilmilik-Nya dari mu. Al-Fatihah

Jelaskan mengenai sesuatu yang menyerupai penghuni syurga, jika ia makan dan minum, ia tidak membuang hajat air besar atau kecil..? tanya raja romawi bani ashfar.

Adapun yang menyerupai surgawi di dunia fana ini, ya raja romawi, menurut ilmu kami kaum Mukminin yang berada dalam hidayah-Nya adalah janin dalam perut ibunya, dia makan dan minum melalui pusar ibundanya, tetapi tidak buang air kecil ataupun buang air besar, jawab sayyidina Ali.

Dokumen terkait