• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEKNOLOGI PERTANIAN RIAU TAHUN 2019 KEPALA/KUASA PENGGUNA ANGGARAN

Dalam dokumen RENCANA OPERASIONAL KEGIATAN (ROK) (Halaman 26-37)

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN RIAU

NOMOR: B-73 /OT.160/H.12.6/01/2019 TENTANG

STRUKTUR ORGANISASI PENGELOLA ANGGARAN DAN PEMBAYARAN HONORARIUM TIDAK TETAP KEPADA PETUGAS PENGELOLA ANGGARAN PADA BALAI PENGKAJIAN

TEKNOLOGI PERTANIAN RIAU TAHUN 2019 KEPALA/KUASA PENGGUNA ANGGARAN BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN RIAU

Menimbang

Mengingat

: a. Bahwa untuk memperlancar pelaksanaan kegiatan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau yang berbasis kinerja, maka perlu disusun Struktur Organisasi Pengelola Anggaran Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau. Penyusunan Organisasi tersebut didasarkan bobot kegiatan, efektifitas pelaksanaan kegiatan, kecakapan masing-masing personil serta memahami tugas, wewenang dan tanggungjawabnya.

b. Bahwa untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna petugas pengelola anggaran, maka di pandang perlu untuk memberikan honor tidak tetap kepada petugas di maksud; c. Bahwa besarnya honorarium tidak tetap bagi setiap

petugas tersebut perlu dinyatakan dalam satu Surat Keputusan.

a. Undang-undang Nomor: 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

b. Undang-undang Nomor: 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

c. Undang-undang Nomor: 15 tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Negara;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;

e. Undang-Undang Nomor Republik Indonesia Nomor: 20 tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak; f. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun

2012 Tentang Jenis Dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak Yang Berlaku Pada Kementerian Pertanian.

g. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor: 6 tahun 1999 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP);

KEMENTERIAN PERTANIAN

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN RIAU Jl. Kaharuddin Nasution, No. 341 Km. 10 Marpoyan, Pekanbaru - Riau

Telepon (0761) 674206, Faksimile (0761) 674206

h. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor: 59/PMK.06/2005 tentang Sistem Akuntansi dan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat;

i. Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 72/PMK.02/2013 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2014; j. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor

162/PMK.05/2013 Tentang Kedudukan Dan Tanggung Jawab Bendahara Pada Satuan Kerja Pengelola Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara;

k. Surat Edaran Direktur Jenderal Perbendaharaan Departemen Keuangan Nomor: SE-050/PB/2004, Tentang Petunjuk Teknis Mekanisme Pembayaran Dalam Pelaksanaan APBN;

l. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayaran Dalam rangka Pelaksanaan APBN;

m. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 7/PMK.02/2014 Tentang Tata Cara Revisi Anggaran Tahun Anggaran 2014;

n. Peraturan Menteri Pertanian Nomor:

341/Kpts/OT.140/9/2005, tentang Kelengkapan Organisasi dan Tatakerja Departemen Pertanian;

o. Surat Edaran Direktur Jenderal Anggaran Departemen Keuangan Nomor: 16/DJA/VII.3/1/78 tanggal 23 Januari 1978, tentang Pencantuman NPWP pada setiap Pengadaan Barang, Bahan dan Jasa;

p. Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia No. 5118/Kpts/KU.410/12/2013 tanggal 23 Desember 2013 tentang Penetapan Pejabat Pengelola Keuangan Lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian TA 2014.

q. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 61 tahun 2004 jo Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 80 tahun 2003, Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah.

r. Surat Direktur Jenderal Anggaran Menteri Keuangan Nomor SP DIPA-018.09.2.567460/2019 tanggal 05 Desember 2018 Tentang Pengesahan Daftar Isian Pengguna Anggaran (DIPA) Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau Tahun 2019

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN :

PERTAMA : Struktur Organisasi Pengelola Anggaran dan tugas pokok personalia Pengelola Anggaran Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau Tahun 2019 sebagaimana tercantum pada Lampiran I Surat Keputusan ini.

KEDUA Menetapkan Pemberian Honorarium Tidak Tetap kepada petugas yang nama dan besarnya tercantum dalam Lampiran II Surat Keputusan ini.

KETIGA Pelaksanaan pembayaran honorarium di lakukan setiap akhir bulan dan dibebankan kepada DIPA Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau Tahun 2019.

KEEMPAT : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila terdapat kekeliruan dalam penetapan Surat Keputusan ini akan diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Pekanbaru Pada tanggal : 7 Januari 2019

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau/ Kuasa Pengguna Anggaran

Dr. Ir. Nana Sutrisna, MP. NIP : 19660707 199403 1 002

Tembusan Surat Keputusan ini disampaikan Kepada Yth: 1. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian di Jakarta 2. Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian di Jakarta 3. Kepala Badan LITBANG Pertanian di Jakarta

4. Kepala Biro Keuangan Kementerian Pertanian di Jakarta

5. Kepala Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian di Bogor

6. Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Pekanbaru di Pekanbaru 7. Kasubag Tata Usaha BPTP Riau/Pejabat Penerbit SPM

8. Bendahara Pengeluaran BPTP Riau 9. Pejabat Pembuat Komitmen BPTP Riau 10. Pertinggal

No Nama Jabatan

1. Dr. Ir. Nana Sutrisna, MP Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) 2. Sri Swastika, SP Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3. Dwi Sisriyenni, S.Pt, M.Si Pejabat Penandatangan Surat

Perintah Membayar (PPSPM) / SPI

4. Rini Gemala, SE Bendahara Pengeluaran

5. Ahmad Ali Anugerah Bendahara Penerimaan dan Pengetikan SPJ

6. Indrayati Pengelola Belanja Pegawai

7. Asril Verifikasi SPJ

8. Rahmadianis Verifikasi SPJ/Arsip

9. Dwi Supriatin Arsip

10. Yuni Puspita Sari, A.Md Pembukuan/Operator SPM

11. Nofri Kartu MAK

12. Primadona Arsip

13. Eka Novriandeni, S.Pt Asisten Bidang Pelaporan/anggaran 14. Reni Astarina,SP Koordinator I-monev

15. Kurnia Tanjungsari Operator I-monev 16. Ahmad Nirwan, SP SAIBA (Rekonsiliasi)

17. Eva Desmalia Persediaan

18. Rizqi Sari Anggraini, SP SIMPEG

19. Yogo Sumitro, SP SIMAK BMN

20. Joko Suranto Koordinator Perlengkapan dan

Rumah Tangga, kepala Pool kendaraan

21. Efendi Siregar Staf Perlengkapan dan Rumah

Tangga

Lampiran I : Keputusan Kepala Balai Pengkajian Teknologi

Pertanian / Kuasa Pengguna Anggaran

Nomor : B-73 /OT.160/H.12.6/01/2019

Adapun wewenang dan tugas pokok dari masing-masing personalia pengelola anggaran adalah sebagai berikut:

No Jabatan Wewenang & Uraian Tugas

1. Pejabat Kuasa Pengguna Anggaran

Dr. Ir. Nana Sutrisna, MP.

1. Menetapkan PPK dan PP-SPM dengan keputusan

2. Mengesahkan Rencana Pelaksanaan Kegiatan atau Petunjuk Operasional Kegiatan (POK) dan merencanakan penarikan dana disatuan kerja masing-masing

3. Merumuskan Standar Operasional agar pelaksanaan pengadaan barang/jasa sesuai dengan ketentuan

4. Menyusun sistem pengawasan dan pengendalian agare proses penyelesaian tagihan atas beban APBN dilaksanakan sesuai denga perturan perundangundangan 5. Melakukan pengawasan agar pelaksanaan

kegiatan dan pengadaan barang/jasa sesuai denga keluaran (output) yang ditetapkan dalam DIPA

6. Melakukan monitoring dan evaluasi agar pembuatan perjanjian/ kontrak pengadaan barang/jasa dan pembayaran sesuai dengan keluaran (output) yang ditetapkan dalam DIPA

7. Merumuskan kebijakan atas pembayaran sesuai dengan keluaran (output) yang ditetapkan dalam DIPA

8. Melakukan pengawasan, monitoring dan evaluasi atas pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran dalam rangka penyusunan laporan keuangan 9. Menyampaikan Laporan Realisasi

Anggaran (LRA) dan rencana bulanan, semesteran dan tahunan kepada

Sekretariat Jenderal cq Biro Keuangan dan Perelngkapan

10. Menyampaiakan laporan Barang Milik Negara (barang dan persediaan) semesteran dan tahunan kepada

Sekretariat Jenderal cq Biro Keuangan dan Perlengkapan

11. Menyampaikan laporan rekening bendahara setiap semester kepada Sekretariat

Jenderal cq Biro Keuangan dan Perlengkapan

12. Mengangkat panitia pengadaan

barang/jasa, tim pemeriksa barang/hasil pekerjaan serta staf pembantu sesuai kebutuhan;

2. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)

Sri Swastika, SP

Membuat keputusan-keputusan dan mengambil tindakan-tindakan yang dapat mengakibatkan timbulnya pengeluaran uang atau tagihan atas beban APBN di Unit Kerja, sesuai dengan kewenangan dan uraian tugas yang diberikan oleh KPA berupa:

1. Mengkoordinasikan penyusunan Rencana Operasional Kegiatan (ROK) Satker.

2. Melaksanakan kegiatan yang telah ditetapkan dalam ROK.

3. Menguji dan memeriksa kebenaran material surat-surat bukti mengenai hak pihak penagih.

4. Mengusulkan Tim pengadaan Barang dan Jasa Lingkungan BPTP Riau TA 2018 kepada Kepala BPTP Riau.

5. Meneliti dan memeriksa kebenaran dokumen yang menjadi persyaratan/ kelengkapan sehubungan dengan ikatan/perjanjian pengadaan barang dan jasa.

6. Meneliti tersedianya dana dan membebankan pengeluaran sesuai dengan mata anggaran pengeluaran yang bersangkutan.

7. Bertanggung jawab atas kebenaran material dan akibat yang timbul dari penggunaan surat bukti dimaksud.

8. Mengangkat Staf Pembantu sesuai dengan kebutuhan.

9. Mengajukan permintaan uang muka kerja untuk kegiatan operasional kantor sesuai ketentuan yang berlaku.

10. Mengajukan permintaan tagihan bayaran atas pelaksanaan kegiatan di Satker (SPJ Rampung) dengan Surat Pengantar yang ditujukan ke KPA melalui Bendahara Pengeluaran.

11. Pejabat Pembuat Komitmen bertanggung jawab dari segi administrasi, fisik, keuangan dan fungsional kegiatan yang dilaksanakan.

12. Melakukan pemeriksaan keadaan kas Bendahara sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan sekali.

13. Menyampaikan laporan bulanan realisasi anggaran dan pelaksanaan kegiatan unit kerjanya kepada KPA.

14. Menandatangani setuju bayar pada kuitansi. Membuat laporan keuangan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

3. Pejabat Pengujian dan Perintah Pembayaran / SPM

Dwi Sisriyenni, S.Pt, M.Si

a. Memeriksa dan menguji secara rinci keabsahan dokumen pendukung Surat Permintaan Pembayaran (SPP) sesuai dengan peraturan perundangundangan b. Memeriksa ketersediaan pagu anggaran

dalam DIPA untuk memperoleh keyakinan bahwa tagihan tidak melampaui batas pagu anggaran

c. Memeriksa kebenaran atas tagihan yang menyangkut antara lain :

1. Pihak yang ditunjuk untuk menerima pembayaran (nama orang/perusahaan, alamat, no rekening, dan nama bank) 2. Nilai tagihan yang harus dibayar

(kesesuaian dan kelayakannya dengan prestasi kerja yang telah dicapai sesuai spesifikasi teknis yang tercantum dalam kontrak)

3. Jadwal waktu pembayaran (kesesuaian dengan jadwal penarikan dana dan atau ketepatan waktu pertanggungjawaban) d. Melakukan pembebanan tagihan kepada

negara ;

e. Menolak surat permintaan pembayaran (SPP) dari PPK apabila :

1. pengeluaran dimaksud tidak tersedia dananya dan atau melebihi pagu dalam DIPA

2. bukti pengeluaran tidak memenuhi persyaratan administrasi dan tidak didukung dengan kelengkapan data yang sah

f. menerbitkan dan menandatangani surat perintah pengesahan pendapatan dan belanja bagi Satker BLU (SP3B-BLU); g. menerbitkan dan menandatangani surat

perintah membayar (SPM) serta menyampaikan ke KPPN setempat untuk dapat diterbitkan SP2D;

h. menyimpan dan menjaga keutuhan seluruh dokumen hak tagih

i. melaporkan pelaksanaan pengujian dan perintah pembayaran kepada KPA serta melaksanakan tugas dan wewenang lainnya yang berkaitan dengan pengujian dan perintah pembayaran.

4. Bendahara Pengeluaran

Rini Gemala, SE

a. menerima, menyimpan, membayarkan,

menatausahakan dan

mempertanggungjawabkan uang untuk keperluan belanja negara dalam rangka pelaksanaan APBN pada kantor/satuan kerja

b. menguji ketersediaan dana, menyediakan uang persediaan dan menyampaikan usulan rencana penarikan dana sesuai keperluan belanja operasional kantor

c. meneliti kelengkapan dan kebenaran serta keabsahan dokumen/SPJ perhitungan tagihan permintaan pembayaran yang diajukan oleh PPK

d. melakukan pengujian dan pembayaran berdasarkan perintah PPK

e. menolak perintah bayar dari PPK apabila: 1. Tagihan pembayaran dimaksud tidak

tersedia atau tidak cukup tersedia; 2. Tagihan pembayaran tidak memenuhi

persyaratan administrasi dan tidak didukung dengan tanda bukti yang sah. f. melakuan pembukuan yang dimulai dari

buku kas umum dan buku-buku pemantu lainnya serta buku pengawasan lainnya. Bendahara yang membukukan lebih dari satu DIPA pembukuannya dilaksanakan secara terpisah untuk masing-masing DIPA g. menyiapkan Surat Permintaan Pembayaran

(SPP-UP, SPP-GU, SPP-TU, SPP-LS) dan menyampaikan SPP berikut dokumen kelengkapan kepada PP-SPM

h. melakukan pemungutan dan penyetoran pajak sesuai dengan perundang-undangan i. melakukan dan menandatanganin lunas

bayar di kwitansi UP setelah mendapat persetujuan dari KPA/PPK

j. menyampaikan laporan

pertanggungjawaban (LPJ) kepada kepala KPPN selaku kuasa BUN

k. bertanggungjawab secara pribadi atas pembayaran yang dilaksanakannya

5. Bendahara Penerima dan pengetikan SPJ

Ahmad Ali Anugerah

a. menerima, menyimpan, menyetorkan,

menatausahakan dan

mempertanggungjawabkan uang

pendapatan negara (PNBP) pada kantor/instansinya;

b. melakukan penagihan atas PNBP baik yang bersifat umum maupun fungsional

c. menolak permintaan penggunaan dana dan penerimaan negara sebelum mendapat persetujuan dari Kementerian Keuangan d. membukukan seluruh PNBP baik yang

diperoleh melalui potonmgan pembayaran atau yang disetor langsung oleh wajib setor kekas negara;

e. Buku pembantu bendahara penerima terdiri dari buku pembantu kas dan buku pembantu lainnya sesuai dengan kebutuhan; dan

f. Melakukan monitoring seluruh Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) baik yang bersifat umum maupun fungsional yang diterima/disetor oleh petugas lain (Pembuat daftar gaji/Bendahara Pengeluaran/Petugas Penyetor) yang ada pada Satuan Kerja/unit Pelaksana Teknis yang bersangkutan. g. Melakukan pengetikan SPJ

6. Petugas Pengelolaan Administrasi Belanja Pegawai.

Indrayati

a. Mempersiapkan proses pengalihan administrasi belanja pegawai.

b. Melakukan pencatatan manual / elektronik data belanja pegawai.

c. Melakukan penatausahaan dokumen pendukung pegawai.

d. Memproses pembuatan SKPP.

e. Memproses pembuatan daftar gaji, uang makan, lembur, honorarium, vakasi, uang duka/sosial, uang muka gaji, uang tunggu, beasiswa dan tunjangan ikatan dinas, tunjangan tugas belajar, dll.

f. Memproses pembuatan SKPP.

g. Melaksanakan pembayaran sesuai dengan yang dianggarkan dan membuat pertanggungjawaban penggunaan dana kepada bendahara pengeluaran.

h. Melaksanakan Pembukuan (BKU dan Buku Pembantu).

i. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran.

7. Petugas Verifikasi SPP/SPJ

Asril /

Rahmadianis

a. Meneliti dan menguji setiap tagihan yang membebani anggaran.

b. Meneliti dan menguji setiap usulan permintaan yang akan diajukan kepada Pejabat Penerbit SPM.

c. Memaraf setiap tagihan yang telah sesuai aturan.

d. Memaraf setiap usulan yang akan diajukan.

e. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran dan Bendahara Pengeluaran.

8. Petugas Arsip Keuangan

Rahmadianis/ Dwi Supriatin/ Primadona

a. Mengarsipkan surat masuk dan surat keluar keuangan lainnya.

b. Mengarsipkan SPP, SPJ dan bukti-bukti pendukung keuangan lainnya.

c. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Bendahara Pengeluaran.

9. Petugas Pembukuan

Yuni Puspita Sari, A.Md

a. Mencatat bukti pengeluaran dan penerimaan dalam Buku Kas Umum (BKU) dan Buku-buku pembantu

b. Menutup Buku Kas Umum pada setiap akhir bulan atau sewaktu-waktu ada pemeriksaan interen dan eksteren.

c. Mengarsipkan surat masuk dan surat keluar keuangan dan keuangan lainnya.

d. Mengarsipkan SPP, SPJ dan bukti - bukti pendukung lainnya.

e. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Bendahara Pengeluaran.

10. Kartu MAK

Novri Asnadi

a. Mencatat setiap pengeluaran ke dalam kartu Mata Anggaran masing-masing kegiatan.

b. Membuat Rekap Realisasi Anggaran Pengeluaran setiap akhir bulan.

c. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Bendahara Pengeluaran.

11. Petugas SAIBA

Ahmad Nirwan

a. Membuat Laporan Realisasi Anggaran (LRA) dan Neraca setiap bulannya.

b. Melaksanakan Rekonsiliasi dengan KPPN setiap bulannya.

c. Melaksanakan pengiriman ADK ke tingkat yang lebih tinggi / ke wilayah.

Petugas SIMAK-BMN

Yogo Sumitro,SP

a. Melaksanakan perekaman data SIMAK - BMN barang hasil pengadaan barang. b. Melaksanakan pengiriman data ke SAK

sesuai dengan hasil perekaman dan melaksanakan Rekonsiliasi dengan SAK. c. Melaksanakan pembukuan dalam SIMAK -

BMN atas barang seperti tanah, bangunan, peralatan dan mesin, jalan / jaringan / irigasi serta buku induk inventarisasi.

Petugas Persediaan

Eva Desmalia

a. Melaksanakan inventarisasi barang. b. Melaksanakan opname barang

c. Melaksanakan pengadaan kebutuhan kantor dan pengkajian/kegiatan

d. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Ka. Sub.Bag. Tata Usaha.

Petugas koordinator Rumah Tangga dan Perlengkapan, Kepala pool kendaraan

Joko Suranto

a. Membukukan harian transaksi barang bergerak

b. Inventarisasi barang

c. Membantu opname barang

d. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Petugas Pengadaan dan Perlengkapan.

Staf Rumah Tangga dan Perlengkapan

Efendi Siregar

e. Membukukan harian transaksi barang bergerak

f. Inventarisasi barang

g. Membantu opname barang

h. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Petugas Pengadaan dan Perlengkapan

Petugas I-monev

Reni Astarina / Kurnia Tanjungsari

a. Mengisi laporan I-monev tiap minggu.

b. Mengupdate Peraturan Menteri Keuangan tiap bulan.

c. Membuat laporan I-Monev.

d. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran

Petugas SIMPEG

Rizqi Sari Anggraini

a. Menyusun Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian

b. Mengurus Masalah Kepegawaian, dalam Hal Kenaikan Pangkat, Berkala dan hal lain yang berurusan dengan masalah Kepegawaian

c. Melaksanakan Administrasi Umum

d. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Kuasa Pengguna Anggaran

Petugas Arsip SPJ

Rahmadianis/ Dwi Supriatin/ Primadona

a. Mengetik surat pertanggung jawaban pengeluaran.

b. Membantu menyusun arsip SPP, SPJ dan bukti – bukti pengeluaran.

c. Menyiapkan pembuatan SPP–GU berdasarkan Buku Kas Umum (BKU) atau Kartu MAK.

d. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari bertanggungjawab kepada Bendahara Pengeluaran.

Ditetapkan di : Pekanbaru Pada tanggal : 07 Januari 2019

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau/ Kuasa Pengguna Anggaran

Dr. Ir. Nana Sutrisna, MP. NIP : 19660707 199403 1 002

PEMBAYARAN HONORARIUM TIDAK TETAP

Dalam dokumen RENCANA OPERASIONAL KEGIATAN (ROK) (Halaman 26-37)

Dokumen terkait