TEMUAN AMI LEVEL UPPS/PROGRAM STUDI - KATA PENGANTAR. Salatiga, 3 Desember Lembaga Penjaminan M

B.1.1 Prodi S1 Biologi

Waktu Audit : 22 Oktober 2020

Auditor : 1. Yustinus Windrawanto, S.Pd., M.Pd.

2. Richard G. Mayopu, S.Sos., M.Si.

Peringkat BAN-PT : A

No. SK : 1378/SK/BAN-PT/Akred/S/VII/2016

Pemenuhan SNDIKTI tiap kriteria ditunjukkan pada tabel berikut:

Tabel Nilai Akhir Prodi S1 Biologi Per Komponen

No Komponen Nilai

Swa-asesmen Prodi

Nilai Auditor

Nilai Rerata Persentase Pencapaian SNDIKTI

1 Kondisi Internal 2.00 2.00 2.00 50.00%

2 Profil Unit Pengelola Program Studi

3.50 3.50 3.50 87.50%

KRITERIA

3 Visi, Misi, Tujuan dan Strategi 5.61 6.12 5.87 47.92%

4 Tata Pamong, Tata Kelola, Kerjasama dan Penjaminan Mutu

10.95 14.18 12.56 50.33%

5 Kemahasiswaan dan Layanan Kemahasiswaan

12 Analisis dan Penetapan Program Pengembangan

3.76 15.02 9.39 37.50%

TOTAL NILAI 251.83 269.75 260.79 65.20%

STATUS AKREDITASI Tidak Terakreditasi

PERINGKAT Baik



Warna biru menunjukkan Persentase di bawah 65.20% dan perlu mendapat perhatian.

Berikut ini adalah grafik radar tiap komponen.

Gambar Kondisi Pemenuhan Kriteria SDDIKTI Prodi S1 Biologi

Aspek yang perlu mendapat perhatian pada Prodi S1 Biologi adalah aspek Visi, Misi, Tujuan dan Strategi, aspek Tata Pamong, Tata Kelola, Kerjasama dan Penjaminan Mutu, aspek Kemahasiswaan, aspek Sumber Daya Manusia, aspek Keuangan dan Sarana Prasarana, aspek Penelitian dan aspek Analisis dan Rencana Pengembangan.

Dari kondisi tersebut, berikut ini catatan temuan auditor yang perlu mendapatkan perhatian prodi adalah sebagai berikut:

NO Kode

Standar Temuan/Rekomendasi Auditor

1 1.1.01 Prodi perlu membuat kebijakan formal untuk implementasi dan evaluasi VMTS 2 1.1.02 Perlu membuat visi yang memayungi keunikan program studi dan misi yang bersinergi

dengan misai perguruan tinggi

3 1.1.03 Perlu adanya dokumentasi tentang mekanisme keterlibatan pemangku kepentingan 4 1.1.04 Perlu adanya pemantauan dan evaluasi serta tindak lanjut atas analisa renstra dan

renop

5 1.2.01 Perlu dokumen formal bukti pelaksanaan tata pamong yang efektif dan efisien 6 1.2.02 Perlu meningkatkan penerapan kaidah good governance

7 1.2.03 Perlu meningkatkan komitmen dalam menjalankan kepemimpinan opersional, organisasional dan publik

8 1.2.04 Perlu ada inovasi untuk menghasilkan nilai tambah

9 1.2.05 Perlu adanya bukti kepuasan mitra kerjasama dan adanya jaminan keberlanjutan kerjasama

10 1.2.06 Perlu melakukan eksternal benchmarking dalam peningkatan mutu 11 1.2.07 Perlu adanya dokumen penjaminan mutu yang lengkap

12 1.2.08 Perlu meningkatkan implementasi prosedur mutu 13 1.2.09 Perlu melakukan monitoring minimal 1 siklus per tahun

14 1.2.10 Perlu melakukan tindak lanjut yang sesuai dengan waktu yang sudah ditetapkan 15 1.2.11 Perlu meningkatkan semua standar mutu setiap tahunnya

16 1.2.12 Perlu melakukan review pelaksanaan pengukuran kepuasan dan mempublikasikannya 17 1.2.13 Perlu adanya dokumen manajemen risiko

18 1.2.14 Perlu pengalokasian sumber daya untuk pelaksana pencapaian standar mutu tata kelola, tata pamong dan kerjasama kelembagaan

19 1.2.15 Perlu mempublikasikan pencapaian standar mutu terkait tata kelola, tata pamong dan kerjasama kelembagaan kepada stakeholder

20 1.3.01 Perlu meningkatkan promosi untuk meningkatkan jumlah calon mahasiswa 21 1.3.02

22 1.3.03

23 1.3.04 Perlu menyediakan layanan untuk bimbingan karir dan kewirausahaan 24 1.3.05 ok

25 1.3.06 Perlu menjalankan prosedur penerimaan mahasiswa secara konsisten

26 1.3.07 Perlu dilengkapi dokumen pelaksanaan monitoring dan evaluasi untuk semua layanan kemahasiswaan

27 1.3.08 Perlu adanya komunikasi dengan universitas terkait rekrutmen dan seleksi mahasiswa serta layanan kemahasiswaan

28 1.3.09 Perlu komunikasi dengan BIKEM tentang instrumen pengukuran kepuasan pengguna layanan kemahasiswaan

29 1.3.10 - 30 1.3.11 - 31 1.4.01 -

32 1.4.02 Perlu memfasilitasi dosen untuk dapat mengambil studi S3 33 1.4.03 Perlu memfasilitasi dosen untuk mengurus jafa

34 1.4.04 - 35 1.4.05 -

36 1.4.06 Jumlah mahasiswa aktif masih belum mencukupi sehingga perlu meningkatkan promosi untuk meningkatkan jumlah mahasiswa

37 1.4.07 38 1.4.08 -

39 1.4.09 Perlu memfasilitasi dosen untuk menjadi keynote speaker dan mitra bestari 40 1.4.10 Perlu merencanakan dan mengembangkan DTPS mengikuti renstra PT secara

konsisten

41 1.4.11 Perlu meningkatkan tingkat kualifikasi tendik dalam mendukung pelaksanaan fungsi unit pengelola

42 1.4.12 Perlu memfasilitasi tenaga laboran untuk memperoleh sertifikasi

43 1.4.13 Perlu melengkapi dokumen pendukung keikutsertaan dosen dan tendik dalam kegiatan pengembangan kompetensi

44 1.4.14 Perlu membuat prosedur monitoring dan evaluasi rekrutmen, seleksi, penempatan serta pensiun

45 1.4.15 Perlu membuat instrumen dan bukti yang sahih dan andal tentang pengukuran kepuasan dosen dan tenaga kependidikan

46 1.5.01 -

47 1.5.02 - 48 1.5.03 -

49 1.5.04 Perlu ditingkatkan realisasi investasi yang memenuhi standar perguruan tinggi terkait penelitian dan PkM.

50 1.5.05 Perlu mencari sumber pendanaan yang realistis untuk menjamin keberlangsungan operasional tridharma

51 1.5.06 Perlu menyediakan sarana yang mutakhir

52 1.5.07 Perlu menyediakan prasarana yang mutakhir dan siap digunakan untuk kegiatan tridharma, termasuk fasilitas bagi penyandang disabilitas.

53 1.5.08 Perlu menjalankan kebijakan , standar dan prosedur pengelolaan keuangan yang sesuai dengan universitas secara konsisten

54 1.5.09 Perlu menjalankan kebijakan, standar, dan prosedur pengelolaan sarana dan

prasarana sesuai standar pengelolaan sarana dan prasarana UKSW secara konsisten.

55 1.5.10 Perlu memiliki sarana teknologi informasi dan komunikasi yang mutakhir dan siap digunakan untuk mengumpulkan data, mengelola data pendidikan

56 1.5.11 Fakultas/departemen perlu memiliki instrumen survey kepuasan pelanggan untuk para pengguna sarana, prasarana, manajemen keuangan dan sistem informasi dan komunikasi yang valid dan reliabel.

57 1.6.01 Prodi perlu melibatkan pemangku kepentingan eksternal dalam evaluasi dan pemutakhiran kurikulum

58 1.6.02 Capaian pembelajaran perlu diturunkan dari profil lulusan yang mengacu pada hasil kesepakatan dengan asosiasi penyelenggara program studi sejenis

59 1.6.03 Prodi perlu membuat struktur kurikulum yang capaian pembelajaran matakuliahnya mendukung capaian pembelajaran lulusan

60 1.6.04 Program studi perlu melaksanakan proses pembelajaran yang bersifat interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif.

61 1.6.05 Program studi perlu melaksanakan (RPS) secara konsisten

62 1.6.06 Prodi perlu melakukan tinjauan ulang secara berkala tentang isi materi pembelajaran 63 1.6.07 -

64 1.6.08 Perlu pemantauan proses pembelajaran secara konsisten 65 1.6.09 -

66 1.6.10 Fakultas/departemen perlu melaksanaan monitoring dan evaluasi proses pembelajaran mencakup karakteristik, perencanaan, pelaksanaan, proses

pembelajaran dan beban belajar mahasiswa secara konsisten dan ditindak lanjuti 67 1.6.11 Perlu meningkatkan minimum 70% jumlah matakuliah yang menerapkan 5 prinsip

penilaian

68 1.6.12 Perlu menyesuaian teknik dan instrumen penilaian terhadap capaian pembelajaran minimum 75% s.d. 100% dari jumlah matakuliah.

69 1.6.13 70 1.6.14

71 1.6.15 Perlu meningkatkan jadwal kegiatan ilmiah menjadi setiap bulan 72 1.6.16

73 1.6.17 Program studi perlu menganalisis hasil pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap proses pendidikan, menindaklanjuti minimal 2 kali setiap semester

74 1.7.01 Perlu adanya evaluasi relevansi penelitian dan menggunakannya untuk pengembangan keilmuan prodi

75 1.7.02 Program studi perlu menghasilkan dan mendokumentasikan penelitian dasar dan terapan yang layak untuk dipublikasikan pada tingkat nasional dan internasional.

76 1.7.03 Perlu menyediakan rekap dan bukti sitasi dosen dalam 3 tahun terakhir 77 1.7.04 -

78 1.7.05 Prodi perlu melaksanakan pengelolaan penelitian dengan tahap PPEPP 79 1.7.06 Fakultas/departemen perlu memiliki instrument dan melakukan pengukuran

kepuasan peneliti dan mitra penelitian

80 1.7.07 Fakultas/ departemen perlu menyediakan dana dan sarana prasarana yang sangat memadai untuk pelaksanaan semua penelitian dosen dan mahasiswa.

81 1.8.01 Fakultas/departemen perlu memenuhi 4 unsur relevansi PkM dosen dan mahasiswa 82 1.8.02 -

83 1.8.03

84 1.8.04 Pengelolaan PkM di Fakultas/departemen perlu ditingkatkan sampai tahap pengendalian dan peningkatan.

85 1.8.05 Fakultas/departemen perlu melaksanakan pengukuran kepuasan pelaksanaan PKM secara berkala dan tersistem

86 1.8.06 Fakultas/ departemen perlu menyediakan dana yang memadai untuk menjamin terlaksananya semua PkM dosen dan mahasiswa.

87 1.8.07

88 1.8.08 Fakultas/ departemen perlu menyediakan sarana prasarana yang sangat memadai untuk menjamin terlaksananya semua PkM dosen dan mahasiswa.

89 1.9.01 Prodi perlu melakukan analisis capaian pembelajaran lulusan memenuhi 3 aspek 90 1.9.02 -

91 1.9.03 Perlu memfasilitasi mahasiswa untuk dapat berprestasi secara akademik di tingkat internasional

92 1.9.04 Perlu memfasilitasi mahasiswa untuk dapat memiliki prestasi non akademik di tingkat internasional

93 1.9.05 - 94 1.9.06 - 95 1.9.07 -

96 1.9.08 Fakultas/departemen perlu melakukan tracer study yang telah mencakup 5 aspek yang ditetapkan BAN PT

97 1.9.09 - 98 1.9.10 99 1.9.11 - 100 1.9.12 - 101 1.9.13 - 102 1.9.14 -

Catatan auditor

Permasalahan adalah

Akar Masalah adalah

DOKUMENTASI PROSES AUDIT MUTU INTERNAL

PRODI S1 BIOLOGI

BERITA ACARA

No. 158/LPM/BA/XII/2020

Sehubungan dengan telah dilaksanakannya Audit Mutu Internal terhadap Program Studi S1 Biologi, FAKULTAS BIOLOGI, UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA pada Bulan Oktober 2020, maka perlu diterbitkan Berita Acara Penetapan Hasil Audit dan Tindak Lanjut Hasil Audit Mutu Internal.

Hasil audit berupa temuan mayor dan temuan minor diuraikan sebagai berikut:

KATEGORI

TEMUAN URAIAN

TEMUAN MAYOR

K1  UPPS belum membuat kebijakan formal untuk implementasi dan evaluasi VMTS

 UPPS belum melakukan pemantauan dan evaluasi serta tindak lanjut atas analisa renstra dan renop

K2  UPPS belum melakukan eksternal benchmarking dalam peningkatan mutu

 UPPS belum melakukan pengalokasian sumber daya untuk pelaksana pencapaian standar mutu tata kelola, tata pamong dan kerjasama kelembagaan

 UPPS belum mempublikasikan pencapaian standar mutu terkait tata kelola, tata pamong dan kerjasama kelembagaan kepada stakeholder

K3  UPPS belum melengkapi dokumen pelaksanaan monitoring dan evaluasi untuk semua layanan kemahasiswaan

 UPPS belum melakukan komunikasi dengan BIKEM tentang instrumen pengukuran kepuasan pengguna layanan kemahasiswaan

K4  UPPS belum membuat daftar jumlah mahasiswa aktif sehingga perlu meningkatkan promosi untuk meningkatkan jumlah mahasiswa

K5  -

K6  UPPS belum melakukan pemantauan proses pembelajaran secara konsisten

 UPPS belum menganalisis hasil pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap proses pendidikan, menindaklanjuti minimal 2 kali setiap semester

K7  UPPS belum melakukan pendokumentasikan penelitian dasar dan terapan yang layak untuk dipublikasikan pada tingkat nasional dan internasional

K8  -

K9  UPPS belum melakukan tracer study yang telah mencakup 5 aspek yang ditetapkan BAN PT

Lain-lain  -

 UPPS belum memiliki dokumentasi tentang mekanisme keterlibatan pemangku kepentingan

K2  UPPS belum memiliki komitmen dalam menjalankan kepemimpinan opersional, organisasional dan publik

 UPPS belum meningkatkan implementasi prosedur mutu

 UPPS belum melakukan monitoring minimal 1 siklus per tahun

 UPPS belum melakukan review pelaksanaan pengukuran kepuasan dan mempublikasikannya

K3  UPPS belum menjalankan prosedur penerimaan mahasiswa secara konsisten

K4  UPPS belum meningkatkan tingkat kualifikasi tendik dalam mendukung pelaksanaan fungsi unit pengelola

 UPPS belum memfasilitasi tenaga laboran untuk memperoleh sertifikasi

 UPPS belum merencanakan dan mengembangkan DTPS mengikuti renstra PT secara konsisten

K5  UPPS belum memenuhi standar perguruan tinggi terkait penelitian dan PkM

 UPPS belum memiliki daftar sumber pendanaan yang realistis untuk menjamin keberlangsungan operasional tridharma

 UPPS belum menyediakan sarana yang mutakhir

 UPPS belum menyediakan prasarana yang mutakhir dan siap digunakan untuk kegiatan tridharma, termasuk fasilitas bagi penyandang disabilitas

 UPPS belum menjalankan kebijakan, standar, dan prosedur pengelolaan sarana dan prasarana sesuai standar pengelolaan sarana dan prasarana UKSW secara konsisten

 UPPS belum memiliki sarana teknologi informasi dan komunikasi yang mutakhir dan siap digunakan untuk mengumpulkan data, mengelola data pendidikan

 UPPS belum memiliki instrumen survey kepuasan pelanggan

keuangan dan sistem informasi dan komunikasi yang valid dan reliabel

K6  UPPS belum melibatkan pemangku kepentingan eksternal dalam evaluasi dan pemutakhiran kurikulum

 UPPS belum mengacu pada hasil kesepakatan dengan asosiasi penyelenggara program studi sejenis

 UPPS belum melaksanakan (RPS) secara konsisten

 UPPS belum melaksanaan monitoring dan evaluasi proses pembelajaran mencakup karakteristik, perencanaan, pelaksanaan, proses pembelajaran dan beban belajar mahasiswa secara konsisten dan ditindak lanjuti

 UPPS belum melakukan peningkatan jadwal kegiatan ilmiah menjadi setiap bulan

K7  UPPS belum menyediakan rekap dan bukti sitasi dosen dalam 3 tahun terakhir

 UPPS perlu melaksanakan pengelolaan penelitian dengan tahap PPEPP

 UPPS perlu menyediakan dana dan sarana prasarana yang sangat memadai untuk pelaksanaan semua penelitian dosen dan mahasiswa

K8  UPPS belum memenuhi 4 unsur relevansi PkM dosen dan mahasiswa

 UPPS belum melaksanakan pengukuran kepuasan pelaksanaan PKM secara berkala dan tersistem

 UPPS belum menyediakan dana yang memadai untuk menjamin terlaksananya semua PkM dosen dan mahasiswa

 UPPS belum menyediakan sarana prasarana yang sangat memadai untuk menjamin terlaksananya semua PkM dosen dan mahasiswa

 UPPS belum memiliki Pengelolaan PkM di Fakultas/departemen

K9  UPPS belum melakukan analisis capaian pembelajaran lulusan memenuhi 3 aspek

 UPPS belum memfasilitasi mahasiswa untuk dapat memiliki prestasi non akademik di tingkat internasional

Lain-lain  -

Tindak lanjut atas temuan audit dirumuskan atas dasar rekomendasi auditor mutu internal, diuraikan sebagai berikut:

JENIS

URAIAN

REKOMENDASI BERDASARKAN TEMUAN MAYOR

K1  UPPS perlu membuat kebijakan formal untuk implementasi dan evaluasi VMTS

 UPPS perlu melakukan pemantauan dan evaluasi serta tindak lanjut atas analisa renstra dan renop

K2  UPPS perlu melakukan eksternal benchmarking dalam peningkatan mutu

 UPPS perlu pengalokasian sumber daya untuk pelaksana pencapaian standar mutu tata kelola, tata pamong dan kerjasama kelembagaan

 UPPS perlu mempublikasikan pencapaian standar mutu terkait tata kelola, tata pamong dan kerjasama kelembagaan kepada stakeholder

K3  UPPS perlu melengkapi dokumen pelaksanaan monitoring dan evaluasi untuk semua layanan kemahasiswaan

 UPPS perlu melakukan komunikasi dengan BIKEM tentang instrumen pengukuran kepuasan pengguna layanan kemahasiswaan

K4  UPPS perlu melakukan meningkatkan promosi untuk meningkatkan jumlah mahasiswa

K5  -

K6  UPPS perlu melakukan pemantauan proses pembelajaran secara konsisten

 UPPS perlu menganalisis hasil pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap proses pendidikan, menindaklanjuti minimal 2 kali setiap semester

K7  UPPS perlu menghasilkan dan mendokumentasikan penelitian dasar dan terapan yang layak untuk dipublikasikan pada tingkat nasional dan internasional.

K8  UPPS perlu memenuhi 4 unsur relevansi PkM dosen dan mahasiswa

 UPPS perlu melaksanakan pengukuran kepuasan pelaksanaan PKM secara berkala dan tersistem

K9  UPPS perlu melakukan tracer study yang telah mencakup 5 aspek yang ditetapkan BAN PT

Lain-lain  - REKOMENDASI

BERDASARKAN

K1  UPPS perlu membuat visi yang memayungi keunikan program studi dan misi yang bersinergi dengan misai perguruan tinggi

 UPPS perlu memiliki dokumentasi tentang mekanisme keterlibatan pemangku kepentingan

TEMUAN MINOR

K2  UPPS perlu meningkatkan komitmen dalam menjalankan kepemimpinan opersional, organisasional dan publik

 UPPS Perlu meningkatkan implementasi prosedur mutu

 UPPS belum melakukan monitoring minimal 1 siklus per tahun

 UPPS perlu melakukan review pelaksanaan pengukuran kepuasan dan mempublikasikannya

K3  UPPS perlu menjalankan prosedur penerimaan mahasiswa secara konsisten

K4  UPPS perlu meningkatkan tingkat kualifikasi tendik dalam mendukung pelaksanaan fungsi unit pengelola

 UPPS perlu memfasilitasi tenaga laboran untuk memperoleh sertifikasi

 UPPS perlu merencanakan dan mengembangkan DTPS mengikuti renstra PT secara konsisten

K5  UPPS perlu ditingkatkan realisasi investasi yang memenuhi standar perguruan tinggi terkait penelitian dan PkM

 UPPS perlu mencari sumber pendanaan yang realistis untuk menjamin keberlangsungan operasional tridharma

 UPPS perlu menyediakan sarana yang mutakhir

 UPPS perlu menyediakan prasarana yang mutakhir dan siap digunakan untuk kegiatan tridharma, termasuk fasilitas bagi penyandang disabilitas

 UPPS perlu menjalankan kebijakan, standar, dan prosedur pengelolaan sarana dan prasarana sesuai standar pengelolaan sarana dan prasarana UKSW secara konsisten

 UPPS perlu memiliki sarana teknologi informasi dan komunikasi yang mutakhir dan siap digunakan untuk mengumpulkan data, mengelola data pendidikan

 UPPS perlu memiliki instrumen survey kepuasan pelanggan untuk para pengguna sarana, prasarana, manajemen keuangan dan sistem informasi dan komunikasi yang valid dan reliabel.

K6  UPPS belum melibatkan pemangku kepentingan eksternal dalam evaluasi dan pemutakhiran kurikulum

 UPPS perlu diturunkan dari profil lulusan yang mengacu pada hasil kesepakatan dengan asosiasi penyelenggara program studi sejenis

 UPPS perlu melaksanaan monitoring dan evaluasi proses pembelajaran mencakup karakteristik, perencanaan, pelaksanaan, proses pembelajaran dan beban belajar mahasiswa secara konsisten dan ditindak lanjuti

 UPPS perlu meningkatkan jadwal kegiatan ilmiah menjadi setiap bulan

K7  UPPS perlu menyediakan rekap dan bukti sitasi dosen dalam 3 tahun terakhir

 UPPS perlu melaksanakan pengelolaan penelitian dengan tahap PPEPP

 UPPS perlu menyediakan dana dan sarana prasarana yang sangat memadai untuk pelaksanaan semua penelitian dosen dan mahasiswa.

K8  UPPS perlu memenuhi 4 unsur relevansi PkM dosen dan mahasiswa

 UPPS perlu melaksanakan pengukuran kepuasan pelaksanaan PKM secara berkala dan tersistem

 UPPS perlu menyediakan dana yang memadai untuk menjamin terlaksananya semua PkM dosen dan mahasiswa

 UPPS perlu menyediakan sarana prasarana yang sangat memadai untuk menjamin terlaksananya semua PkM dosen dan mahasiswa

 UPPS perlu ditingkatkan sampai tahap pengendalian dan peningkatan

K9  UPPS perlu melakukan analisis capaian pembelajaran lulusan memenuhi 3 aspek

 UPPS perlu memfasilitasi mahasiswa untuk dapat memiliki prestasi non akademik di tingkat internasional

Lain-lain  -

Demikian berita acara ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

Kepala LPM UKSW

Prof. Dr. Intiyas Utami, SE, MSi, Ak, CA, CMA, QIA, CFrA.

Dekan FB UKSW

Dra. Lusiawati Dewi, M.Sc.

Rektor UKSW

Neil Semuel Rupidara, S.E., M.Sc., Ph.D.

Dalam dokumen KATA PENGANTAR. Salatiga, 3 Desember Lembaga Penjaminan Mutu (Halaman 38-51)