• Tidak ada hasil yang ditemukan

Apa yang terjadi jika terjadi kesenjangan mutu produk dan mutu kualitas

Dalam dokumen Bahan Ajar dan Manajemen Pemasaran (Halaman 64-86)

perusahaan

Strategi Fungsi Pemasaran

: Strategi Manajemen.

Menurut David W. Craven : strategi pemasaran didefinisikan sebagai analisis :

Strategi pengembangan dan pelaksanaan kegiatan dalam strategi penentuan pasar sasaran bagi produk tiap unit bisnis,penetapan tujuan pemasaran.

Penentuan posisi pasar yang dirancang untuk memenuhi keinginan konsumen pasar sasaran.

Dalam mendesain Strategi pemasaran hal yang terpenting Menurut Philip Kotler : Konsep STP :

-Segmentation - Targeting

- Positioning

1. Strategi Segmentasi Pasar : digunakan untuk mendesain

produk-produk yang responsif terhadap pasar,mencari peluang, merumuskan komunikasi efektif

dan efesien,melayani lebih baik menganalisa perilaku

konsumen.

a. Prosedur segmentasi Pasar: dibagi menjadi dua:

- Segmentasi a-priori : segmentasi dilakukan sebelum produk diluncurkan ke pasar :

Contoh : pendekatan geografi,demografi.

- Segmentasi post-hoc : segmentasi dilakukan setelah produk diluncurkan dan setelah konsumen

datang data dikumpulkan ,diolah sehingga data tersebut dapat menunjukan siapa mereka.

Dengan beberapa tahapan : -Tahap Survei :

Periset melakukan wawancara untuk mencari atribut dan peringkat kepentingan mereka, kesadaran akan merk,pola pemakain produk, katagori produk,demografi,geografi.

- Tahap Analisis :

Periset mengetrapkan analisis kelompok untuk menghasilkan jumlah segmen yang berbeda.

- Tahap Pembentukan :

Masing –Masing kelompok dibentuk

berdasarkan perbedakaan sikap kografi.

b. Tingkat Segmen Pasar :

Segmen pasar adalah usaha untuk meningkatkan sasaran dari suatu perusahaan .hal ini bisa

dilakukan dengan beberapa tahapan: - Pemasaran segmen :

Segmen pasar terdiri dari kelompok yang besar yang dapat diindentifikasi dalam sebuah pasar. Kelompok besar ini didasarkan pada perbedakan keinginan,daya beli,lokasi geografis,kebisaan membeli.

- Pemasar Ceruk (niche)

Ceruk adalah kelompok yang diidentifikasi secara

lebih sempit, khususnya pasar kecil yang kebutuhannya tidak terlayanni dengan baik.

- Pemasar Individu :

Tingkat segmentasi yang lebih terperinci mengarah pada pada pemasaran secara

individu sesuai dengan pesanan.

c. Persyaratan Segmentasi yang Efektif:

- Dapat diukur : Ukuran daya beli dan profit harus dapat diukur

- Besar: Segmen harus besar dan menguntungkan untuk dilayani.

- Dapat diakses : segmen dapat dijangkau dan dilayani secara efektif.

- Dapat diambil tindakaan : program2 yang efektif dapat dirumuskan untuk manarik dan melayani

pasar.

2. Strategi Penentuan Pasar Sasaran : Target.

Setelah perusahaan mengindentifikasi segmen pasar tahap selanjutnya adalah mengevaluasai beragam segmen dan memutuskan berapa banyak ,dan yang mana dibidik?

a. Mengevaluasi segmen pasar :

Dalam mengevaluasi segmen-segmen yang berbeda perusahaan harus melihat tiga faktor:

Ukuran segmen , daya tarik segmen ,tujuan serta sumber daya perusahaan.

b. Memilih segmen Pasar:

Strategi penentuan pasar bisa dilakukan pada segmen: - Segmen tunggal

- Segmen beberapa. - Semua segmen.

Penentuan Pasar Sasaran Segmen Tunggal: Strateginya adalah

Memfokuskan pada satu kelompok pembeli.keuntunganya 1. Perusahaan dapat mengerahkan kekuatannya

secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan pembeli 2. Lebih mudah untuk mencapai keunggulan bersaing

Penentuan Pasar Sasaran Selektif ( Beberapa segmen ):

Strategi ini lebih luas dari pada strategi tunggal,termasuk dalam penerapan beberapa sasarannya. Keuntungannya:

- Membangun keunggulan bersaing memelalui spesialisasi.

- Adanya peluang untuk target pembeli yang menyakinkan .

Kekuranganya: :

- Mudah diserang oleh perusahaan besar dalam bersaing - Dipengaruhi oleh perubahan permintaan dalam

segmen pasar.

Penetuan Pasar Sasaran Ekstensif( semua Segmen)

Strategi ini memfokuskan pada semua atau kebanyakaan pembeli dalam pasar: Kelebihan nya:

- Ada peluang untuk mengembangkan posisi pasar yang kuat.

- Memperluas penjualan. Kekurangnya :

- Diperlukan adanya sumber daya dan ketrampilan dalam pemasaran.

3.Strategi Penentuan Posisi pasar :<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<<@ Merupakan tindakaan untuk merancang penawaran dan citra perusahaan agar menempati suatu posisi

kompetitif yang berarti dan berbeda dalam benak pelanggan sasarannya.Maka perlu diperhatikan :

a. Konsep Penentu Posisi:

konsep penentu posisi harus dihubungkan dengan kebutuhan dan keinginan pembeli :

Konsep ini dapat:

- Konsep Fungsional produk : dimaksudkan untuk menyelesaikan masalah kebutuhan eksternal.

- Konsep Simbolis: berhubungan dengan internal pembeli Yakni: pengembangan diri, posisi peran dll (lap top)(IT) - Konsep Eksperiensial: dipergunakan untuk

menentukan posisi produk yang memberi rasa

senang,

b. Atribut Diferensasi Utama :

Diferensiasi merupakan tindakan merancang satu set perbedaan yang berarti untuk membedakan penawaran perusahaan dari penawaran pesaing.

Untuk melakukan difensiasi tersebut pemasaran harus Memperhatikan :

Tesis

1. Diferensiasi Produk yang kompetitif menagcu pada

keistimewaan (Feature :zoom lensa), Kualitas kinerja (performance quality : kilometer/ jam),Kualitas

Kesesuian(comformance quality: Kemurnian air minum),Daya tahan ( Durability: Ban radial mampu bertahan 400.000mil dibanding dengan ban biasa) Keandalan( Reliability: Berkaitan dengan pemakaian biasa ),mudah diperbaiki ( repairability : mudah

dalam perbaikannya),Gaya ( style: bentuk dan pandangan sangat diperlukan)

2. Diferensiasi Pelayanan yang kompetitif : - Kemudahan pesan( order ease) - Pengiriman ( delivery)

- Pemasangan( instalation)

- Pelatihan pelanggan ( customer training)

- Konsultasi pelanggan ( consumer consulting)

- Pemeliharaan/ perbaikan ( maintenance/ repair)

3. Deferensasi personil yang kompetitif menagcu pada :

- Kemampuan - kesopanan - Cepat tanggap - Komunikasi

4.Diferensasi saluran dilakukan melalui cara mereka membentuk

saluran distribusi yang terjangkau dan kinerja saluran distribusi yang baik.

5. Diferensasi citra : yang kompetitif mengacu pada:

- Karakter produk(praktis kemasannya mudah dibawah)

- Menyampaikan pesan yang khas sehingga mampu mengembangkan kekuatan pemikiran,maupun

keinginan pembeli

C. Strategi Penentuan Posisi:

Strategi penentuhan posisi yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:

- Penentuan Posisi menurut atribut( Pikanto untuk belanja) - Penentuan Posisi menurut Manfaat(Kijang bisa untuk

keluarga)

- Penentuan Posisi menurut Pamakai (Lulusan ITS ,Ahli pompa) - Penetuan Posisi menurut Penerapan(SIM,untuk rumah sakit) - Penetuan Posisi menurut pesaing(Pelayanan,Citra)

- Penetuan Posisi menurut katagori produk(Klas,Grade) - Penentuan posisi menurut Kualitas /Harga.(Kompetitif)

d. Efektifitas Penentuan Posisi :Hasil yang ditimbulkan : Penjualan. Pangsa pasar, tingkat pertumbuhan, kepusan konsumen.

STRATEGI FUNGSI PASAR : a. Prosedur segmen pasar 1 . Strategi Segmen Pasar: - Tahap survei

- Tahap analisis

- Tahap Pembentukan b. Tingkat Segmen Pasar - Pemasaran segmen - Pemasaran Ceruk - Pamasaran individu

c. Persyaratan segmen yang efectif

2. Strategi Penentuan Pasar Sasaran: a. Mengevaluasi segmen pasar.

b. Memilih Segmen pasar.:

- Penentuan Pasar Sasaran segmen Tunggal. - Penentuan pasar selektif (Sebagian)

-. Penentuan Pasar sasaran Ekstentif.

3. Strategi Penentuan Posisi Pasar:

a. Konsep Penentuan Posisi b. Atribut diferensiasi Utama - Diferensiasi produk - Defiferensiasi Pelayanan - Diferensiasi Personil - Diferensiasi Saluran - Diferensiasi Citra

c. Strategi Penetuan Posisi :

- Penetuan posisi menurut atribut - Penentuan posisi menurut manfaat - Penentuan posisi menurut pemakai - Penentuan posisi menurut penerapan -Penentuan posisi menurut pesaing

- Penentuan posisi menurut katagori produk - Penetuan posisi menurut kualitas/harga d. Efektifitas Penentuan Posisi.: hasil yang ditimbulkan: - Penjualan - Pangsa pasar - Tingkat pertumbuhan - Kepuasan konsumen - Kontribusi profit - Keunggulan bersaing.

Strategi MARKETING MIX

Oleh Neil H.Borden

Product:

Kualitas,penampilan ,merek,pengepakan

Dalam dokumen Bahan Ajar dan Manajemen Pemasaran (Halaman 64-86)

Dokumen terkait