1 Pajak tanah 1.250.000,00 - 1.250.000,00 1.458.333,33 1 2 Penyusutan - 23.075.933,30 23.075.933,30 26.921.922,18 19 3 Investasi 113.488.000,00 - 113.488.000,00 113.488.000,00 80 Total 137.813.933,30 141.868.255,51 100
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.1.2. Biaya Tidak Tetap (Variabel Cost)
Biaya tidak tetap (Variabel Cost) adalah biaya yang besar kecilnya sanggat tergantung kepada skala produksi. Biaya yang tergolong tidak tetap (Variabel Cost) pada peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm adalah biaya sarana produksi yang terdiri atas biaya bibit, biaya pakan, biaya vaksin, biaya tenaga kerja harian, biaya listrik dan biaya transportasi.
47
5.1.2.1. Biaya Bibit
Peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm menjalankan usahanya dalam berternak ayam ras petelur, dengan cara membeli bibit berupa bibit yang berumur 16 minggu dari tempat penjualan bibit ayam ras petelur. Peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm membeli bibit dengan mengunakan tiga tahapan. Tahapan pertama membeli bibit sebanyak 3.000 ekor untuk satu ekornya dibeli dengan harga Rp. 38.000,00. Tahapan kedua sebanyak 2.500 ekor dibeli dengan harga Rp. 43.000,00 Tahapan ke tiga sebanyak 2.500 ekor dibeli dengan harga Rp. 43.000,00. Total jumlah ayam yang dipelihara di peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm sebanyak 8.000 ekor. Besarnya biaya bibit yang dikeluarkan oleh peternakan ayam ras petelur pada Jaya Abadi Farm dapat dilihat lebih rinci pada Tabel 4 berikut ini.
Tabel 4. Total Biaya Bibit Per Periode Yang Dikeluarkan Oleh Peternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abadi Farm Tahun 2009
No Tahapan Jumlah ayam Harga ayam/ekor (Rp.) Jumlah (Rp.)
1 I 3.000 38.000,00 114.000.000,00
2 II 2.500 43.000,00 107.500.000,00
3 III 2.500 43.000,00 107.500.000,00
Total biaya bibit dalam satu periode 329.000.000,00
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.1.2.2. Biaya Pakan
Peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm dalam memberikan pakan ayam ras petelur disesuaikan dengan umur ayam. Peternakan Jaya Abadi Farm membeli bibit berumur 16 minggu (4 bulan). Pada umur 4 bulan sampai dengan 9 bulan, ayam ras petelur diberikan pakan khusus ayam ras petelur yaitu jenis pakan dengan merek Gold Coin 104 C. Pakan ayam ras petelur jenis ini berfungsi untuk
48 merangsang ayam pada masa awal produksi. Ayam yang telah memasuki masa puncak produksi (umur 10 bulan sampai 14 bulan), diberikan pakan Gold Coin 105 C yang berfungsi untuk menstabilkan produksi telur ayam.
Dalam tabel 5, setiap ekor ayam pada umur 4 sampai 9 bulan mengkonsumsi pakan sebanyak 0,02 Kg dengan jenis pakan Gold Coin 104 C, maka untuk 7.600 ekor ayam membutuhkan 152 Kg Gold Coin 104 C dengan harga Rp. 3.400,00 per Kg. Biaya yang dikeluarkan untuk 7.600 ekor ayam ras petelur dari umur 4 sampai 9 bulan sebesar Rp. 93.024.000,00. Ayam ras petelur dari umur 10 sampai 18 bulan mengkonsumsi pakan sebanyak 0,025 Kg dengan jenis pakan Gold Coin 105 C, maka untuk 7.600 ekor ayam membutuhkan 190 Kg Gold Coin 104 C dengan harga Rp. 3.560,00 per Kg. Biaya yang dikeluarkan untuk 7.600 ekor ayam ras petelur dari umur 10 sampai 14 bulan sebesar Rp. 182.628.000,00. jadi total biaya yang dikeluarkan untuk 7.600 ekor ayam ras petelur dalam satu periode sebesar Rp. 275.652.000,00. Gambaran mengenai kebutuhan dan biaya pakan ayam ras petelur yang dikeluarkan oleh Peternakan Jaya Abadi Farm dalam memelihara 7.600 ekor ayam ras petelur dalam satu periodenya.
Tabel 5. Kebutuhan dan Biaya Pakan Ayam Ras Petelur Per Periode (Umur 4 bulan sampai 18 bulan) dengan Populasi 7.600 Ekor Pada Peternakan Jaya Abadi Farm Tahun 2009
No Jenis pakan Kebutuhan
per ekor Kebutuhan per 7.600 ekor (Kg) Harga per kg (Rp.) Biaya per hari (Rp.) Biaya 4-18 bulan (Rp.) 1 GOLD COIN 104 C (umur 4-9 bulan) 0,02 kg 152 3.400,00 516.800,00 93.024.000,00 2 GOLD COIN 105 C (umur 10-14 bulan) 0,025 kg 190 3.560,00 676.400,00 182.628.000,00 Total 1.193.200,00 275.652.000,00
49
5.1.2.3. Biaya Vaksin
Peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm menggunakan vaksin ND atau tetelo. Tetelo adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dari famili paramyxoviridae penyakit ini dapat menimbulkan angka kematian ayam mencapai 100 persen. Vaksin yang dilakukan pada peternakan Jaya Abadi Farm menggunakan formasi 4:4:4, yang artinya pemberian vaksin dilakukan selama 4 bulan sekali. Penyakit tetelo ini dapat dikendalikan dengan vaksin berupa strain lentogenic. Peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm yang mengunakan obat pembasmi hama atau virus yang ada di dalam kandang dengan cara disemprotkan kedalam kandang penyemprotan, ini dilakukan dalam satu bulan sekali. Pencegahan penyakit pada ayam ras petelur Peternakan Jaya Abadi Farm dapat dilakukan dengan memberi berbagai jenis vitamin diantaranya adalah egg stimulan, vitralit, vita stress, dan rodalon. Pemakaian dan biaya vaksin per periode pemeliharaan ayam ras petelur pada Peternakan Jaya Abadi Farm dapat dilihat pada tabel 6 berikut ini.
Tabel 6. Pemakaian Dan Biaya Vaksin Per Periode Pemeliharaan Ayam Ras Petelur pada Peternakan Jaya Abadi Farm Tahun 2009
No Merk vaksin Pemakaian (kali) Harga satuan (Rp.) Kapasitas ayam (ekor) Jumlah ayam (ekor) Kebutuhan (buah) Jumlah (Rp.) 1 Strain lentogenic 4 450.000,00 1.000 7.600 32 14.400.000,00 2 Rodalon 3 350.000,00 1.000 7.600 24 8.400.000,00 3 Egg stimulan 12 5.000,00 1.000 7.600 96 480.000,00 4 Vitralit 420 7.500,00 1.000 7.600 1.400 10.500.000,00 5 Vita stress 475 9.000,00 1.000 7.600 1.400 12.600.000,00
Total biaya vaksin dalam satu periode pemeliharaan 46.380.000,00
50 Berdasarkan tabel 6, pemakaian dan biaya vaksin yang diperlukan oleh Peternakan Jaya Abadi Farm adalah sebagai berikut :
1) Jenis Strain Lentogenic diberikan pada ayam ras petelur sebanyak 4 kali dengan harga satuan Rp. 450.000,00 untuk kapasitas 1.000 ekor ayam. Peternakan Jaya Abadi Farm membutuhkan 32 buah Strain Lentogenic untuk 7.600 ekor ayam dengan biaya sebesar Rp. 14.400.000,00.
2) Jenis Rodalon diberikan pada ayam ras petelur sebanyak 3 kali dengan harga satuan Rp. 350.000,00 untuk kapasitas 1.000 ekor ayam. Peternakan Jaya Abadi Farm membutuhkan 24 buah Rodalon untuk 7.600 ekor ayam dengan biaya sebesar Rp. 8.400.000,00.
3) Jenis Eeg Stimulant diberikan pada ayam ras petelur sebanyak 12 kali dengan harga satuan Rp. 5.000,00 untuk kapasitas 1.000 ekor ayam. Peternakan Jaya Abadi Farm membutuhkan 96 buah Eeg stimulant untuk 7.600 ekor ayam dengan biaya sebesar Rp. 480.000,00.
4) Jenis Vitralit diberikan pada ayam ras petelur sebanyak 420 kali dengan harga satuan Rp. 7.500,00 untuk kapasitas 1.000 ekor ayam. Peternakan Jaya Abadi Farm membutuhkan 1400 buah Vitralit untuk 7.600 ekor ayam dengan biaya sebesar Rp. 10.500.000,00.
5) Jenis Vita stress diberikan pada ayam ras petelur sebanyak 475 kali dengan harga satuan Rp. 9.000,00 untuk kapasitas 1.000 ekor ayam. Peternakan Jaya Abadi Farm membutuhkan 1400 buah Vita stress untuk 7.600 ekor ayam dengan biaya sebesar Rp. 12.600.000,00.
51 Total biaya yang dikeluarkan untuk pemberian vaksin pada Peternakan Jaya Abadi Farm adalah sebesar Rp. 46.380.000,00.
5.1.2.4. Biaya Tenaga Kerja
Usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm menggunakan lima orang tenaga kerja diluar dari lingkungan keluarga sendiri. Semua tenaga kerja yang dipekerjakan adalah tenaga kerja laki-laki. Sistem upah tenaga kerja yang diterapkan pada Peternakan Jaya Abadi Farm adalah sebagai berikut : untuk tenaga kerja tetap bagian mengatur keuangan dan pengambilan keputusan usaha diupah sebesar Rp. 3.000.000,00 per bulan, tenaga kerja bagian budidaya diupah sebesar Rp. 900.000,00 per bulan, tenaga kerja tetap bagian pengambilan telur, penimbangan
telur dan pemasaran telur diupah sebesar Rp. 900.000,00 per bulan, tenaga kerja bagian pemasaran ayam afkir diupah sebesar Rp. 900.000,00 per bulan dan tenaga kerja bagian membersihkan kandang diupah sebesar Rp. 900.000,00 per bulan.
Total biaya yang dikeluarkan untuk tenaga kerja dalam satu bulan adalah
sebesar Rp. 6.600.000,00 dan dalam satu periode pemeliharaan sebesar Rp. 92.400.000,00. Gambaran mengenai sistem upah tenaga kerja yang dikeluarkan
52 Tabel 7. Sistem Upah Tenaga Kerja Per Periode Usahatani Peternakan Ayam Ras
Petelur Jaya Abadi Farm Tahun 2009
No Nama Tugas
Sistem Upah Per periode
14 bulan (Rp.) Harian (Rp.) Bulanan (Rp.) 1 Bapak Pepen (30 hari kerja)
Mengatur keuangan dan pengambilan keputusan usaha
100.000,00 3.000.000,00 42.000.000,00 2 Bapak Zulkarnain (30 hari kerja) Budidaya 30.000,00 900.000,00 12.600.000,00 3 Bapak Yudianto (30 hari kerja)
Pengambilan, penimbangan dan pemasaran telur
30.000,00 900.000,00 12.600.000,00
4 Bapak Adek (30 hari kerja)
Pemasaran ayam afkir 30.000,00 900.000,00 12.600.000,00 5 Bapak Ari
(30 hari kerja)
Membersihkan kandang 30.000,00 900.000,00 12.600.000,00
Total 6.600.000,00 92.400.000,00
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.1.2.5. Biaya Listrik
Peternakan Jaya Abadi Farm dalam pemakaian listrik masih bergabung dengan rumah pribadi. Pemakaian listrik digunakan untuk penerangan kandang dengan menggunakan lampu 60 watt yang berjumlah 24 buah untuk pemakaian 2 kandang. Selama satu bulan, Peternakan Jaya Abadi Farm mengeluarkan biaya untuk listrik sebesar Rp. 3.600.000,00 dalam satu periode. Pemakaian listrik untuk air yaitu sebesar Rp. 600.000,00 dalam satu periode. Total biaya listrik yang dikeluarkan selama 14 bulan (satu periode) adalah sebesar Rp. 4.200.000,00. Gambaran mengenai pemakaian biaya listrik peternakan ayam ras petelur pada Jaya Abadi Farm dapat dilihat pada Tabel 8 berikut.
53 Tabel 8. Biaya Listrik Peternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abdi Farm Dalam Satu
Periode Pemeliharaan tahun 2009
No Jenis Kegunaan Biaya/ bulan (Rp.)
Periode pemakaian/ Bulan Jumlah (Rp.)
1 Lampu penerangan kandang
300.000,00 14 3.600.000,00
2 Air 50.000,00 14 600.000,00
Total Biaya listrik dalam satu periode 4.200.000,00
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.1.2.6. Biaya Transportasi
Peternakan Jaya Abadi Farm mengeluarkan biaya transportasi berupa biaya untuk pembelian pakan sekaligus vaksin, biaya untuk penjualan telur, dan biaya untuk pengambilan sekam.
Total biaya transportasi yang dikeluarkan oleh peternakan Jaya Abadi Farm dalam satu periode adalah sebesar Rp. 64.750.000,00. Terdapat rincian biaya transportasi yang dikeluarkan adalah sebagai berikut :
1. Biaya untuk pembelian pakan sekaligus vaksin pada peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm adalah sebesar Rp. 50.000,00 dalam satu kali beroperasi. Pembelian pakan dan vaksin ini dilakukan sebanyak 4 kali dalam satu bulan. Jumlah biaya transportasi untuk pembelian pakan dan vaksin dalam satu bulan adalah sebesar Rp. 200.000,00 sedangkan besarnya biaya transportasi pembelian pakan dan vaksin dalam satu periodenya sebesar Rp. 2.800.000,00.
2. Biaya untuk penjualan telur pada peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm adalah sebesar Rp. 125.000,00 dalam satu kali beroperasi. Penjualan
54 telur ini dilakukan sebanyak 20 kali dalam satu bulan. Jumlah biaya transportasi untuk penjualan telur dalam satu bulan adalah sebesar Rp. 2.500.000,00 sedangkan besarnya biaya transportasi penjualan telur dalam satu periodenya sebesar Rp. 35.000.000,00.
3. Biaya untuk pengambilan sekam pada peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm adalah sebesar Rp. 125.000,00 dalam satu kali beroperasi. Pengambilan sekam ini dilakukan sebanyak satu kali dalam satu bulan. Jumlah biaya transportasi untuk pengambilan sekam dalam satu bulan adalah sebesar Rp. 125.000,00 sedangkan besarnya biaya transportasi pengambilan sekam dalam satu periodenya sebesar Rp. 1.7500.000,00. Tabel 9. Biaya Transportasi Pada Peternakan Ayam Ras Petelur Peternakan Jaya
Abadi Farm dalam Satu Periode
No Jenis kegunaan Biaya
(Rp.) Jumlah oprasional/ bulan Biaya oprasional/ bulan (Rp.) Biaya oprasional/ periode 14 bulan (Rp.) 1 Pembelian pakan + vaksin (1 minggu sekali) 50.000,00 4 kali 200.000,00 2.800.000,00 2 Penjualan telur (setiap hari) 125.000,00 20 kali 2.5000.000,00 35.000.000,00 3 Pembelian sekam (stiap bulan) 125.000,00 1 kali 125.000,00 1.750.000,00
Total Biaya Transportasi selama Satu Periode 64.750.000,00
55
5.1.2.7. Total Biaya Variabel
Total biaya variabel merupakan penjumlahan dari komponen biaya variabel yang dikeluarkan oleh peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm. Komponen biaya yang dikeluarkan terdiri atas : biaya bibit, biaya pakan, biaya vaksin, biaya tenaga kerja, biaya listrik dan biaya transportasi. Berikut ini merupakan komponen biaya variabel pada peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm dalam satu periode produksi pada tahun 2009.
Tabel 10. Komponen Biaya Variabel pada Peternakan Ayam Ras Petelur Peternakan Jaya Abadi Farm Dalam Satu Periode
No Komponen Biaya Variabel Biaya (Rp.) Persentase (%)
1 Biaya Bibit 329.000.000,00 40,5 2 Biaya Pakan 275.652.000,00 33,9 3 Biaya Vaksin 46.380.000,00 5,7
4 Biaya Tenaga Kerja 92.400.000,00
11,4
5 Biaya Listrik 4.200.000,00
0,5
6 Biaya Transportasi 64.750.000,00
8
Total Biaya Variabel satu periode 812.382.000,00 100
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
Berdasarkan Tabel 10 di atas, menujukan bahwa total biaya variabel yang dikeluarkan oleh peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm dalam satu periode produksi adalah sebesar Rp. 812.382.000, biaya variabel terbesar yang dikeluarkan oleh peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm adalah biaya bibit dengan persentase 40,5 persen yaitu sebesar Rp. 329.000.000,00. Urutan kedua adalah biaya pakan 33,9 persen yaitu sebesar Rp. 275.652.000,00. Urutan ketiga adalah biaya tenaga kerja 11,4 persen yaitu sebesar Rp. 92.400.000,00. Urutan ke empat adalah biaya transportasi 8 persen yaitu sebesar Rp. 64.750.000,00. Urutan kelima
56 adalah biaya vaksin 5 persen yaitu sebesar Rp. 46.380.000,00. Biaya variabel terkecil yang dikeluarkan oleh Peternakan Jaya Abadi Farm adalah biaya listrik dengan persentase 0,5 persen yaitu sebesar Rp. 4.200.000,00.
5.1.3. Biaya Total
Biaya total merupakan penjumlahan dari biaya tetap (fixed cost) total dan biaya tidak tetap (variabel cost) total pada usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm yang dikeluarkan dalam satu periode pemeliharaan. Biaya tetap (fixed cost) total yang dikeluarkan oleh peternakan Jaya Abadi Farm terdiri dari biaya pajak tanah, biaya penyusutan peralatan dan bangunan, biaya investasi, ditambah dengan biaya tidak tetap (variabel cost) yang terdiri atas biaya bibit, biaya pakan, biaya vaksin, biaya tenaga kerja, biaya listrik, dan biaya trasportasi, Biaya tetap (fixed cost) yang dikeluarkan peternakan Jaya Abadi Farm adalah sebesar Rp. 141.868.255,51. Biaya tidak tetap (variabel cost) yang dikeluarkan sebesar Rp. 812.382.000,00. Total biaya tetap dan biaya tidak tetap yang dikeluarkan adalah sebesar Rp. 839.303..922,20. Gambaran mengenai biaya total dapat dilihat pada tabel 11 dibawah ini.
57 Tabel 11. Total Biaya Per Periode pada Peternakan Jaya Abadi Farm Tahun 2009
No Jenis Biaya Biaya (Rp.) Jumlah
Tunai Diperhitungkan
1 Biaya tetap Pajak tanah
Penyusutan peralatan dan bangunan Investasi 1.458.333,33 113.488.000,00 - 26.921.922,18 - - - 1.458.333,33 28.380.255,51 141.868.255,51 2 Biaya tidak tetap
Bibit Pakan Tenaga kerja Transportasi Vaksin Listrik 329.000.000,00 275.652.000,00 92.400.000,00 64.750.000,00 46.380.000,00 4.200.000,00 - - - - - - 329.000.000,00 275.652.000,00 92..400.000,00 64.750.000,00 46.380.000,00 4.200.000,00 3 Total biaya 812.382.000,00 26.921.922,18 954.250.255,50
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.1.4. Analisis Penerimaan Peternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abadi Farm
Penerimaan hasil Peternakan Jaya Abadi Farm dalam satu periode pemeliharaan menghasilkan 9.428 peti telur ayam dijual dengan harga perpetinya dalam setiap bulan sebesar Rp. 175.000,00 ribu. Peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm juga mendapatkan penerimaan dari produk sampingan berupa ayam afkir sebanyak 7.200 ekor dalam satu periode pemeliharanya. Ayam afkir pada peternakan Jaya Abadi Farm di jual dengan harga perekornya sebesar Rp. 45.000,00 dan dari produk sampingan berupa kotoran ayam Peternakan Jaya Abadi Farm mendapatkan penerimaan kotoran ayam dalam satu periode pemeliharaan sebanyak 1.074 karung yang dijual dengan harga Rp. 5.000,00 per karungnya. Gambaran mengenai penerimaan pada peternakan Jaya Abadi Farm dapat dilihat pada Tabel 12.
58 Tabel 12. Analisis Penerimaan Peternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abadi Farm
Dalam Satu Periode Pemeliharaan
No Uraian Produksi Harga
(Rp.)
Penerimaan Nilai produksi
(Rp.) Tunai Diperhitungkan
1 Telur ayam 8.399 Peti 175.000,00 7.979 420 Peti 1.469.825.000,00 2 Ayam afkir 7.600 Peti 45.000,00 7.086 464 Peti 342.000.0000,00 3 Kotoran ayam 1.456 Krng 5.000,00 1.456 Krng - 7.280.000,00 Total 1.819.105.000,00
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.1.5. Analisis Pendapatan
Peternakan Jaya Abadi Farm menganalisis pendapatan berdasarkan komponen biaya tunai, biaya diperhitungkan serta penerimaan tunai dan penerimaan diperhitungkan. Pendapatan tunai merupakan selisih dari penerimaan tunai dan biaya tunai. Total pendapatan merupakan selisih dari total penerimaan dengan total biaya.
Pendapatan usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm per periode pemeliharaan, hasil produksi telur ayam ras mencapai 125.985 Kg, hasil dari ayam afkir mencapai 7.600 ekor ayam dan hasil dari kotoran ayam sebanyak 1.456 karung seperti yang tercantum pada tabel diatas. Untuk biaya yang terdiri dari biaya tunai sebesar Rp. 812.382.000,00 dan biaya yang diperhitungkan sebesar Rp. 28.380.255,51 maka total biaya sebesar Rp. 954.250.255,51.
Berdasarkan total biaya dapat diketahui total pendapatan tunai yaitu
penerimaan tunai Rp. 1.819.105.000,00 dikurangi dengan biaya tunai Rp. 812.382.000,00 memiliki nilai Rp. 1.006.723.000,00. Total pendapatan yaitu
59 Rp. 954.250.255,51 memiliki nilai Rp. 959.234.744,51 Tabel di bawah ini merupakan perincian pendapatan peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm. Tabel 13. Pendapatan Peternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abadi Farm Dalam Satu
Periode Pemeliharaan Tahun 2009
No Uraian Jumlah (Rp.)
I Penerimaan Tunai Penjualan telur ayam Penjualan ayam afkir
Penjualan kotoran ayam (tinja) Jumlah 1.469.825.000,00 342.000.000,00 7.280.000,00 1.819.105.000,00 II Penerimaan yang diperhitungkan
Telur ayam : 420 x 175.000 Ayam afkir : 464 x 45.000
73.500.000,00 20.880.000,00 94.380.000,00
III Total penerimaan I+II 1.913.485.000,00
IV Biaya tunai Bibit Pakan Vaksin Tenaga kerja Listrik Transportasi Jumlah 329.000.000,00 275.652.000,00 46.380.000,00 92.400.000,00 4.200.000,00 64.750.000,00 812.382.000,00 V Biaya diprhitungkan
Penyusutan peralatan dan bangunan + Investasi
Jumlah 141.868.255,51
VI Total Biaya IV+V 954.250.255,51
VII Total pendapatan tunai (I-IV) 1.006.723.000,00
VIII Total pendapatan (III-VI) 959.234.744,51
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.2. Analisis Penerimaan Atas Biaya (R/C rasio)
Nilai penerimaan atas biaya (R/C) rasio adalah perbandingan antara penerimaan dengan biaya produksi. Berdasarkan penerimaan dan biaya yang dikeluarkan, nilai penerimaan atas biaya (R/C) rasio atas biaya total yang diperoleh Peternakan Abadi Jaya Farm adalah sebesar 2,00. Berdasarkan penerimaan atas biaya (R/C) rasio sebesar 2,00 berarti untuk setiap Rp. 100.000,00 biaya yang
60 dikeluarkan, maka usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm memberikan penerimaan sebesar Rp. 200.000,00. Angka penerimaan atas biaya (R/C) rasio sebesar 2,00 menunjukkan bahwa usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm menguntungkan. Perhitungan hasil analisis penerimaan atas biaya (R/C) rasio terdapat pada tabel 14 berikut ini.
Tabel 14. Hasil Analisis penerimaan atas biaya (R/C) Rasio Perternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abadi Farm
No Uraian Nilai
1 Penerimaan Usaha (Rp.) 1.913.485.000,00
2 Total Biaya (Rp.) 954.234.744,51
3 R/C Rasio 2,00
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.3. Analisis Tingkat Keuntungan atas Biaya (B/C) Rasio
Nilai keuntungan atas biaya (B/C) rasio adalah perbandingan antara pendapatan dengan biaya produksi. Berdasarkan penerimaan dan biaya yang dikeluarkan, nilai keuntungan atas biaya (B/C) rasio atas biaya total yang diperoleh adalah sebesar 1,00. Hal ini menunjukkan bahwa dengan keuntungan atas biaya (B/C) rasio sebesar 1,00 berarti untuk setiap Rp. 100.000,00 biaya yang dikeluarkan, maka usahatani ayam ras petelur akan memperoleh keuntungan atau pendapatan sebesar Rp. 100.000,00 dengan nilai keuntungan atas biaya (B/C) rasio sebesar 1,00 menunjukkan bahwa usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm menguntungkan untuk dijalankan. Hasil analisis tingkat keuntungan atas biaya (B/C) rasio dalam satu kali produksi terdapat pada tabel 15 dibawah ini.
61 Tabel 15. Hasil Analisis B/C Rasio Perternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abadi farm
No Uraian Nilai
1 Pendapatan 959.234.744,51
2 Total Biaya 954.250.255,51
3 B/C Rasio 1,00
Sumber : Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
5.4. Analisis Break Even Point (BEP)
Analisis Break Even Point (BEP) dimaksudkan untuk mengetahui titik impas dari suatu usaha. BEP adalah titik pertemuan antara biaya dan penerimaan dimana agribisnis ayam ras petelur tidak mengalami rugi atau untung. BEP dibagi menjadi dua yaitu BEP produksi dan BEP harga. BEP produksi adalah membagi total biaya yang dikeluarkan dalam agribisnis usahatani ayam ras petelur Jaya Abadi Farm dengan harga jual telur ayam, sedangkan BEP harga adalah membagi total biaya yang dikeluarkan dengan total telur ayam yang diproduksi. Analisis Break Event Point (BEP) usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm dapat dilihat pada Tabel 16 dibawah ini.
Tabel 16. Hasil Analisis Break Event Point (BEP) Usahatani Peternakan Ayam Ras Petelur Jaya Abadi Farm
No Uraian Nilai Jumlah
1 A. Total Biaya (Rp.) 954.250.255,50
2 B. Total Harga (Rp.) 175.000,00
3 C. Total Produksi (Kg) 125.985,00
4 BEP Produksi (A/B) (Kg) 5.254,85
5 BEP Harga (A/C) (Rp.) 7.574,32
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
Berdasarkan hasil analisis pada tabel diatas, dapat diketahui bahwa nilai Break Event Point (BEP) produksi yang di peroleh pada usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm sebesar 5.254,85 artinya usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm tersebut tidak untung dan tidak rugi pada level output
62 5.254,85 Kg, usaha tersebut baru akan mulai mendapat keuntungan jika output lebih besar dari 5.254,85 Kg. Usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm mendapat keuntungan dari selisih produksi yang dihasilkan sejumlah 5.254,85 kg. Break Event Point (BEP) harga sebesar Rp. 7.574,32 artinya usahatani peternakan ayam ras petelur Jaya Abadi Farm tidak untung dan tidak rugi pada harga Rp. 7.574,31 dan baru akan mulai mendapat keuntungan jika harga jual lebih besar dari itu, sehingga mendapat keuntungan dari selisih harga jual per Kg adalah Rp. 4.102,35 per Kg.
5.4. Analisis Payback Period (masa pengembalian modal)
Payback Periode adalah masa pengembalian modal, artinya lama periode waktu untuk mengembalikan modal investasi. cepat atau lambatnya sangat tergantung pada sifat aliran kas masuknya, jika aliran kas masuknya besar atau lancar maka proses pengembalian modal akan lebih cepat. Perhitungan analisis payback periode usahatani peternakan ayam dapat dilihat pada tabel 17 di bawah ini.
Tabel 17. Hasil Analisis Payback Periode (masa pengembalian modal) usahatani ayam ras petelur Jaya Abadi Farm
No Uraian Nilai
1 A. Biaya Investasi (Rp.) 113.488.000,00
2 B. Pendapatan (Rp.) 959.234.744,50
3 Payback Periode (Musim) (A/B) 1,65
Sumber: Peternakan Jaya Abadi Farm 2009 (diolah)
Analisis Payback Period pada usahatani ayam ras petelur dimaksudkan untuk menentukan berapa lama modal yang ditanamkan dalam usaha ini akan kembali. Payback Period adalah perbandingan antara investasi yang dikeluarkan
63 dengan pendapatan usaha yang diperoleh. Berdasarkan tabel di atas, hasil perhitungan atas biaya investasi dibagi dengan pendapatan yang diterima. Nilai payback periode yang di dapat sebesar 1,65. Perhitungan ini berdasarkan 1 kali musim panen, jadi dapat diketahui bahwa usahatani telur ayam ras akan mengalami payback periode dalam waktu 1,65 kali satu periode selama 14 bulan yaitu 23,1 bulan.
64
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
