• Tidak ada hasil yang ditemukan

Uang muka merupakan jumlah yang diberikan kepada

Jika tidak mungkin untuk memperkirakan jumlah yang dapat diperoleh kembali dari suatu aset individu, uji penurunan nilai dilakukan pada kelompok aset terkecil yang dimiliki, di mana terdapat arus kas yang dapat diidentifikasi secara terpisah; unit penghasil uang.

Where it is not possible to estimate the recoverable amount of an individual asset, the impairment test is carried out on the smallest group of assets to which it belongs for which there are separately identifiable cash flows; its cash generating units (CGUs).

Biaya penurunan nilai termasuk dalam laba rugi, kecuali sejauh itu membalikkan keuntungan yang sebelumnya diakui dalam penghasilan komprehensif lain.

Impairment charges are included in profit or loss, except to the extent they reverse gains previously recognised in other comprehensive income.

2.13 Uang muka 2.13 Advances

Uang muka merupakan jumlah yang diberikan kepada

kontraktor untuk pembangunan hotel. Advances represent the amount given to the contractors for the construction of hotels.

Uang muka akan ditransfer ke pembangunan dalam

proses setelah konstruksi dimulai. The advances will be transferred to construction in progress once the construction has commenced.

2.14 Modal Saham 2.14 Share Capital

Saham biasa Grup diklasifikasikan sebagai instrumen

ekuitas. The Group's ordinary shares are classified as equity

instruments.

Biaya tambahan yang dapat diatribusikan secara langsung dengan penerbitan saham biasa baru disajikan sebagai pengurang dari hasil neto setelah pajak, dalam laporan perubahan ekuitas konsolidasian.

Incremental cost directly attributable to the issuance of new ordinary shares are shown as deduction from the proceeds net of tax, in the consolidated statement of changes in equity.

2.15 Liabilitas Imbalan Pascakerja 2.15 Post-employment Benefit Liabilities Grup memberikan kewajiban imbalan pasti kepada

karyawannya sesuai dengan persyaratan minimum berdasarkan Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang “Ketenagakerjaan”.

The Group provides defined benefit obligation to its employees in accordance with the minimum requirement under Law No. 13 Year 2003 regarding

“Manpower”.

Liabilitas imbalan pascakerja dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit, didiskontokan ke nilai kini menggunakan imbal hasil yang tersedia pada obligasi korporasi berkualitas tinggi yang memiliki tanggal jatuh tempo yang mendekati persyaratan liabilitas.

The post-employment benefit liabilities are calculated using the projected unit credit method, discounted to its present value using yields available on high quality corporate bonds that have maturity dates approximating to the terms of the liabilities.

Jumlah yang diakui sebagai kewajiban imbalan pasca kerja di laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan nilai kini dari kewajiban imbalan pasti.

The amount recognized as post-employment benefit liabilities in the consolidated statement of financial position represents the present value of defined benefit obligation.

Biaya jasa diakui dalam laporan laba rugi, dan termasuk biaya jasa kini dan masa lalu, serta keuntungan dan kerugian kurtailmen.

Service costs are recognised in profit or loss, and include current and past service costs as well as gains and losses on curtailments.

Beban bunga neto (pendapatan) diakui dalam laporan laba rugi dan dihitung dengan menerapkan tingkat diskonto untuk mengukur kewajiban imbalan pasti (aset) pada awal periode tahunan hingga saldo kewajiban imbalan pasti bersih (aset), dengan mempertimbangkan dampak dari pembayaran iuran dan manfaat selama periode.

Net interest expense (income) is recognised in profit or loss, and is calculated by applying the discount rate used to measure the defined benefit obligation (asset) at the beginning of the annual period to the balance of the net defined benefit obligation (asset), considering the effects of contributions and benefit payments during the period.

Pengukuran kembali kewajiban pasti neto diakui langsung dalam ekuitas. Pengukuran kembali tersebut termasuk:

Remeasurements of the defined benefit obligation are recognised directly within equity. The remeasurements include:

- Keuntungan dan kerugian aktuaris;

- Imbalan atas aset program (tidak termasuk bunga);

dan

- Dampak batas tertinggi aset (tidak termasuk bunga).

- Actuarial gains and losses

- Return on plan assets (interest exclusive);

and

- Any asset ceiling effects (interest exclusive).

Penyelesaian kewajiban imbalan pasti diakui pada

periode di mana penyelesaian terjadi. Settlements of defined benefit obligation are recognised in the period in which the settlement occurs.

2.16 Perpajakan 2.16 Taxation

Beban pajak penghasilan untuk periode tersebut terdiri dari pajak kini dan pajak tangguhan. Beban pajak penghasilan diakui dalam laba rugi, kecuali jika terkait dengan pos-pos yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau langsung dalam ekuitas.

The income tax expense for the period comprises of current and deferred taxes. Income tax expense is recognised in the profit or loss, except to the extent that it relates to items recognised in other comprehensive income or directly in equity.

Beban pajak penghasilan kini ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan.

The current income tax expense is calculated using tax laws applicable at the reporting date.

Pajak penghasilan tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer yang timbul antara dasar pengenaan pajak atas aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya dalam laporan keuangan konsolidasian.

Pajak penghasilan tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang telah diberlakukan atau secara substansial diberlakukan pada tanggal pelaporan dan yang diharapkan berlaku ketika aset pajak tangguhan terkait direalisasi atau liabilitas pajak penghasilan tangguhan diselesaikan.

Deferred income tax is recognised for all temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts in the consolidated financial statements. Deferred income tax is determined using tax rates that have been enacted or substantially enacted at the reporting date and that are expected to apply when the related deferred income tax asset is realised or the deferred income tax liability is settled.

2.16 Perpajakan (Lanjutan) 2.16 Taxation (Continued) Aset pajak tangguhan diakui hanya jika besar

kemungkinan jumlah penghasilan kena pajak di masa depan akan memadai untuk dikompensasi dengan perbedaan temporer yang masih dapat dimanfaatkan.

Deferred tax assets are recognized only to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the deductible temporary differences can be utilised.

Manajemen secara berkala mengevaluasi langkah yang diambil dalam pelaporan pajak pada saat di mana peraturan pajak terkait membutuhkan interpretasi. Manajemen membuat provisi berdasarkan jumlah yang diperkirakan akan dibayar kepada otoritas pajak ketika dibutuhkan.

Management periodically evaluates positions taken in tax returns with respect to situations in which an applicable tax regulation is subject to interpretations. Where appropriate, it establishes provisions based on the amounts expected to be paid to the tax authorities.

2.17 Pengakuan Pendapatan dan Beban 2.17 Revenue and Expense Recognition

Pendapatan Revenues

Grup mengakui pendapatan ketika jumlah pendapatan dapat diukur secara andal, besar kemungkinan manfaat ekonomi masa depan akan mengalir ke entitas, dan kriteria tertentu telah dipenuhi untuk setiap aktivitas Grup.

The Group recognises revenue when the amount of revenue can be reliably measured, it is probable that future economic benefits will flow to the entity, and specific criterias have been met for each of the Group’s activities.

Pendapatan diukur pada nilai wajar dari pertimbangan yang diterima atau dapat diterima untuk penjualan barang dan jasa dalam kegiatan biasa Grup. Pendapatan ditampilkan setelah dikurangi pajak pertambahan nilai, pengembalian, potongan harga dan diskon, dan setelah menghilangkan pendapatan di dalam Grup.

Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable for the sale of goods and services in the ordinary course of the Group’s activities. Revenue is shown net of value added tax, returns, rebates, and discounts, and after eliminating revenue within the Group.

(a) Penjualan keramik (a) Sale of porcelain tiles

Grup menjual berbagai produk ubin porselen di pasar grosir. Penjualan barang diakui ketika entitas Grup memiliki: (i) mengirimkan produk ke pedagang besar, (ii) pedagang grosir memiliki keleluasaan penuh atas saluran dan harga untuk menjual produk; dan (iii) tidak ada kewajiban yang tidak terpenuhi yang dapat mempengaruhi penerimaan grosir produk tersebut.

The Group sells a range of porcelain tile products in the wholesale market. Sale of goods is recognised when the Group entity has: (i) delivered products to the wholesaler, (ii) the wholesaler has full discretion over the channel and price at which to sell the products; and (iii) there is no unfulfilled obligation that could affect the wholesaler’s acceptance of the products.

Pengiriman barang merupakan transfer risiko

signifikan dan hak kepemilikan kepada pembeli. Delivery of the goods constitutes the transfer of significant risks and rewards of ownership to the buyer.

(b) Pendapatan hotel (b) Hotel revenues

Pendapatan sewa hotel dan pendapatan hotel lainnya diakui pada saat jasa diberikan atau barang diserahkan.

Hotel services and other related activities are recognized as revenue in the period when the services are rendered.

Beban Expenses

Beban diakui pada saat terjadinya berdasarkan

metode akrual. Expenses are recognized when incurred on an

accrual basis.

2.18 Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi 2.18 Transactions with Related Parties Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang

terkait dengan Grup (entitas pelapor): A related party is a person or entity that is related to the Group (the reporting entity):

1. Orang atau anggota keluarga dekatnya mempunyai relasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:

1. A person or a close member of that person’s family is related to the reporting entity if that person:

i. memiliki pengendalian atau pengendalian

bersama atas entitas pelapor; i. has control or joint control over the reporting entity;

ii. memiliki pengaruh signifikan atas entitas

pelapor; atau ii. has significant influence over the reporting

entity; or iii. merupakan personil manajemen kunci

entitas pelapor atau entitas induk dari entitas pelapor.

iii. a member of the key management personnel of the reporting entity or of a parent of the reporting entity.

2. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor

jika memenuhi salah satu hal berikut: 2. An entity is related to the reporting entity if any of the following conditions applies:

i. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lain);

i. The entity and the reporting entity are members of the same Group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others);

ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);

ii. One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a Group of which the other entity is a member);

iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura

bersama dari pihak ketiga yang sama; iii. Both entities are joint ventures of the same third party;

iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;

iv. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity;

v. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor;

v. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity, or an entity related to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers are also related to the reporting entity;

vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam (1);

vi. The entity is controlled or joint controlled by a person identified in (1);

vii. Orang yang diidentifikasi dalam (i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas);

vii. A person identified in (i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or a parent of the entity);

Transaksi signifikan yang dilakukan dengan pihak-pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi dan persyaratan yang sama dengan pihak ketiga maupun tidak, diungkapkan pada laporan keuangan konsolidasian.

Significant transactions with related parties, whether or not made at similar terms and conditions as those done with third parties, are disclosed in the consolidated financial statements.

2.19 Sewa 2.19 Leases Penentuan apakah suatu perjanjian merupakan, atau

mengandung, sewa dibuat berdasarkan substansi perjanjian itu sendiri dan penilaian apakah pemenuhan atas perjanjian bergantung dari penggunaan aset tertentu atau aset, dan apakah perjanjian memberikan hak untuk menggunakan aset.

Determination whether an arrangement is, or contains, a lease is made based on the substance of the arrangement and assessment of whether fulfilment of the arrangement is dependent on the use of a specific asset or assets, and the arrangement conveys a right to use the asset.

Jika secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan tidak ditransfer ke (oleh) Grup ("sewa operasi"), jumlah hutang (piutang) sewa yang diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian diakui pada laporan laba rugi konsolidasian pada suatu dasar garis lurus selama masa sewa, kecuali jika dasar sistematis lain lebih mewakili pola waktu di mana manfaat ekonomi dari aset sewaan dikonsumsi. Sewa kontinjensi yang timbul dari sewa operasi diakui sebagai pendapatan (beban) pada periode terjadinya (diperoleh).

Where substantially all of the risks and rewards incidental to ownership are not transferred to (by) the Group (an "operating lease"), the total rentals payable (receivable) under the lease are recognized to the consolidated statement of profit or loss on a straight-line basis over the lease term, except where another systematic basis is more representative of the time pattern in which economic benefits from the leased asset is consumed. Contingent rentals arising under operating leases are recognized as an (expense) income in the period in which they are incurred (earned).

2.20 Laba per saham 2.20 Earnings per share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba atau rugi yang diatribusikan kepada pemegang saham Perusahaan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar selama periode tersebut.

Basic earnings per share is calculated by dividing the profit or loss attributable to the equity holders of the Company by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the period.

2.21 Segmen operasi 2.21 Segment operations

Segmen operasi adalah suatu komponen dari entitas: An operating segment is a component of an entity:

(a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);

(a) that engages in business activities from which it may earn revenues and incurred expenses (including revenues and expenses relating to the transactions with other components of the same entity);

(b) yang hasil operasinya dikaji ulang secara regular oleh pengambil keputusan operasional untuk membuat keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan

(b) whose operating results are reviewed regularly by the entity’s chief operating decision maker to make decisions about resources to be allocated to the segments and assess its performance; and

(c) dimana tersedia informasi keuangan yang dapat

dipisahkan. (c) for which discrete financial information is

available.

Informasi yang dilaporkan kepada pembuat keputusan operasional untuk tujuan alokasi sumber daya dan penilaian kinerja lebih khusus difokuskan pada kategori setiap produk dan jasa.

Information reported to the chief operating decision maker for the purpose of resource allocation and assessment of performance is more specifically focused on the category of each product and services.

2.22 Provisi 2.22 Provision Provisi diakui ketika Grup memiliki kewajiban saat

ini (legal atau konstruktif) sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinan Kelompok Usaha akan diminta untuk menyelesaikan kewajiban tersebut, dan estimasi yang dapat diandalkan dapat dibuat dari jumlah kewajiban tersebut.

Provision is recognized when the Group has a present obligation (legal or constructive) as a result of a past event, it is probable that the Group will be required to settle the obligation, and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.

Jumlah yang diakui sebagai provisi adalah estimasi terbaik dari pertimbangan yang diperlukan untuk menyelesaikan kewajiban saat ini pada akhir periode pelaporan, dengan mempertimbangkan risiko dan ketidakpastian di sekitar kewajiban tersebut. Jika provisi diukur menggunakan arus kas yang diperkirakan untuk menyelesaikan liabilitas kini, nilai tercatatnya adalah nilai kini dari arus kas tersebut.

The amount recognized as a provision is the best estimate of the consideration required to settle the present obligation at the end of the reporting period, taking into account the risks and uncertainties surrounding the obligation. Where a provision is measured using the cash flows estimated to settle the present obligation, its carrying amount is the present value of those cash flows.

Ketika beberapa atau semua manfaat ekonomi yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu penyisihan diperkirakan akan dipulihkan dari pihak ketiga, piutang diakui sebagai aset jika hampir pasti bahwa penggantian akan diterima dan jumlah piutang dapat diukur dengan andal.

When some or all of the economic benefits required to settle a provision are expected to be recovered from a third party, a receivable is recognized as an asset if it is virtually certain that reimbursement will be received and the amount of the receivable can be measured reliably.