• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONIMEX Pharmaceutical laboratories Solo-Indonesia

IMPLEMENTASI SISTEM

4.5 USER INTERFACE

4.5.4 User Interface Proses Data Analisa

4.5.4.2 User Interface Proses Melihat Data Analisa

Gambar 4.16User Interface Proses Melihat Data Analisa

Gambar 4.16 User Interface Proses Melihat Data Analisa

Output dari data Analisa dihasilkan dengan menggunakan stored procedureberikut ini pada listing 4.18.

select * from analisa; END

Listing 4.17. Stored procedure Lihat Analisa

Pada listing 4.17, dilakukan query untuk menampilkan semua data yang ada di dalam tabel analisa.

Dalam SIPK ini diberikan sebuah fasilitas pencarian analisa. Pencarian Analisa dilakukan dengan mengisikan data pencarian ke dalam textbox pencarian dan memilih kategori pencarian, kemudian menekan button Cari. Pencarian dilakukan berdasarkan 4 cara, yaitu pencarian berdasarkan kata kunci, pencarian berdasarkan kategori, pencarian berdasarkan komplain dan pencarian berdasarkan sembarang kata. Untuk pencarian berdasarkan kata kunci, stored procedure yang digunakan adalah sebagai berikut ini pada listing 4.18 :

CREATE PROCEDURE `carikatakunci`(kata varchar(15)) BEGIN

select * from analisa where kata_kunci=kata; END

Listing 4.18. Stored procedure Cari Kata Kunci

Pada listing 4.18, dilakukan query untuk menampilkan semua data dari tabel analisa berdasarkan kata kunci yang dimasukkan. Nilai yang dikirimkan ke stored procedure adalah melalui parameterkata.

Untuk pencarian data analisa berdasarkan kategori, stored procedure yang digunakan tamapak pada listing 4.19.

CREATE PROCEDURE `carikategori`(kata varchar(30)) BEGIN

Listing 4.19. Stored procedure Cari Kategori

Pada listing 4.19, dilakukan query untuk menampilkan semua data dari tabel analisa berdasarkan kategori yang dimasukkan. Nilai yang dikirimkan ke stored procedure adalah melalui parameterkata.

Untuk pencarian data analisa berdasarkan komplain, stored procedure yang digunakan tampak pada listing 4.20.

CREATE PROCEDURE `carikomplain`(kata text) BEGIN

select * from analisa where isi_komp like %kata% ; END

Listing 4.20. Stored procedure Cari Komplain

Pada listing 4.20, dilakukan query untuk menampilkan semua data dari tabel analisa berdasarkan komplain yang dimasukkan. Nilai yang dikirimkan ke stored procedure adalah melalui parameterkata.

Dan untuk pencarian data analisa berdasarkan sembarangkata, stored procedure yang digunakan tampak pada listing 4.21.

CREATE PROCEDURE `carisembarangkata`(kata text) BEGIN

select * from analisa where (id_analisa like %kata% or tanggal like %kata%

or narasumber like %kata% or kategori like %kata% or kata_kunci like %kata% or isi_komp like %kata% or jawaban like %kata% or tindakan like %kata% or sebab like %kata% or preventif like %kata%

or sistem_info like %kata% ); END

Listing 4.21. Stored procedure Cari Sembarang Kata

Pada listing 4.21, dilakukan query untuk menampilkan semua data dari tabel analisa berdasarkan kata-kata yang dimasukkan. Nilai yang dikirimkan ke stored procedure adalah melalui parameterkata.

Gambar 4.17 merupakan gambar user interface untuk melakukan pencarian berdasarkan kata kunci.

Gambar 4.18 merupakan gambaruser interface untuk memilih data analisa yang akan diubah.

Gambar 4.18 User Interface Untuk Memilih Data Analisa Yang Akan Diubah

Proses mengubah data analisa hanya dapat dilakukan jika data analisa sudah dipilih terlebih dahulu dengan mengklik tombol edit. Berikut ini adalah stored procedure yang digunakan jika proses yang dilakukan adalah proses edit. CREATE PROCEDURE `formanalisa`(id int)

BEGIN

select * from analisa where id_analisa=id; END

Listing 4.22. Stored procedure Form Analisa

Pada Listing 4.22 dilakukan sebuah query untuk menampilkan seluruh data analisa berdasarkan id analisa.

data analisa. Gambar 4.19 merupakan gambar user interface proses mengubah data analisa.

Gambar 4.19 User Interface Proses Mengubah Data Analisa

Proses update data analisa dilakukan dengan menggunakan stored proceduredan perintah berikut.

CREATE PROCEDURE `updateanalisa`(tgl date,nara varchar(30),kat varchar(30),

isi text,kun varchar(15),jawab text,tindak text,seb text,prev text,prot text,

sistem text,id int,waktu timestamp) BEGIN

tanggal=tgl,narasumber=nara,kategori=kat,isi_komp=isi ,kata_kunci=kun,jawaban=jawab,tindakan=tindak,sebab=s eb,preventif=prev,protektif=prot,sistem_info=sistem,j am=current_timestamp where id_analisa=id and jam=waktu;

if row_count()=0 then

select 'Data Analisa telah dirubah oleh user yang lain' as pesan;

else

select 'Data analisa berhasil dirubah' as pesan;

end if;

else

select 'Data analisa gagal diupdate,data analisa untuk kolom kategori telah dirubah oleh user lain' as pesan;

end if; END

Listing 4.23. Stored procedure Update Analisa

Dalam stored procedure pada Listing 4.23 diatas digunakan salah satu teknik kontrol kebersamaan yaitu teknik timestamp. Perintah update menggunakantimestampadalah

update analisa set tanggal=tgl, narasumber=nara,

kategori=kat, isi_komp=isi, kata_kunci=kun, jawaban=jawab, tindakan=tindak,sebab=seb,preventif=prev,protektif=prot,sist em_info=sistem,jam=current_timestamp where id_analisa=id and jam=waktu;

Jika pada saat eksekusi waktu timestampnya belum berubah maka proses update akan dilaksanakan dengan melalui tahap selanjutnya yaitu pengecekan apakah field kategori dalam tabel analisa sudah berubah atau belum, jika belum berubah maka akan dilakukan proses update. Selanjutnya untuk melihat proses update berhasil atau tidak maka akan dilakukan pengecekan dengan pemanggilan fungsi ROW_COUNT(), jika nilai yang dikembalikan 0 maka proses update akan

proses update akan berhasil. Untuk proses update yang dibatalkan. Jika waktu timestampnya telah berubah maka proses update akan dibatalkan. Untuk proses update yang dibatalkan ini tadi jika ingin mengupdate lagi maka harus masuk ke dalam form update lagi dan melakukan proses update selama waktu timestampnya belum berubah. Jadi jika kondisi timestamp benar maka proses akan dicommit, tetapi jika sebaliknya jika kondisi timestamp salah (ROW_COUNT()=0) maka proses update tidak akan dilaksanakan. Syarat dari teknik timestamp ini adalah proses update ini hanya melibatkan suatu record dalam suatu tabel dan tidak ada pembacaan suatu record, perubahan isi record asli dan dilanjutkan dengan proses update isi record tersebut dalam waktu kurang atau sama dengan 1 detik. Kelemahan teknik ini terletak pada kemampuan tipe data timestamp untuk menyimpan perbedaaan waktu proses update yang dilakukan dimana tipe data timestamp hanya dapat menyimpan perbedaan sampai orde detik. Keuntungan teknik timestamp ini adalah untuk meningkatan efesiensi proses update yang melibatkan suatu record dalam suatu tabel dalam lingkungan multiuser.

Dokumen terkait